Anda di halaman 1dari 12

PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

1. Jawaban : B
PEMBAHASAN
Kelangkaan adalah kondisi di mana kita tidak mempunyai cukup sumber daya untuk memuaskan semua
kebutuhan kita. Dengan singkat kata kelangkaan terjadi karena jumlah kebutuhan lebih banyak dari
jumlah barang dan jasa yang tersedia.
Penyebab kelangkaan:
▪ Perbedaan letak geografis
▪ Keterbatasan kemampuan produksi
▪ Pertambahan jumlah penduduk
▪ Bencana alam
Kelangkaan yang terjadi kelangkaan ikan yang layak konsumsi, hal ini disebabkan oleh bencana alam
(banjir) diikuti dengan perilaku masyarakat mencemari sumber mata air (sungai) tercemarnya air laut
oleh limbah beracun berasal dari perusahaan yang ada dibantaran sungai.

2. Jawaban : E
PEMBAHASAN
Masalah-masalah dalam ekonomi dibagi menjadi dua yaitu masalah pokok ekonomi klasik dan masalah
yang ada di dalam ekonomi modern. Masalah pokok modern terdiri atas:
a) What (barang apa yang akan diproduksi)
Dalam masalah pokok ekonomi modern ini, banyaknya jumlah barang, corak barang, model barang
yang akan diproduksi yang menjadi perhatian atau perhitungan.
b) How (bagaimana barang akan diproduksi)
Setalah diketahui jumlahnya, maka masalah berikutnya adalah menentukan tehnik produksi yang
paling efisien dalam menggunakan sumber daya (tenaga kerja, bahan baku, modal dan skil) yang
ada.
c) For whom (untuk siapa barang akan diproduksi)
Masalah in menyangkut siapa yang akan menggunakan barang/jasa, siapa yang menikmati
barang/jasa. Sehingga diperlukan suatu pendistribusian terhadap barang/jasa, penelitian (survei dan
riset) terhadap kebutuhan konsumen serta mengetahui segmentasi terhadap produk yang ada.

3. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Ekonomi makro merupakan cabang ilmu ekonomia yang mempelajari secara keseluruhan, artinya
dalam cabang ilmu ekonomi makro menjelaskan perubahan ekonomi yang memengaruhi banyak
masyarakat, perusahaan, dan pasar. Sedangkan ekonomi mikro merupakan kegiatan perekonomian
yang mempelajari hanya pada bagian kecilnya, artinya bagian kecilnya yaitu seperti perilaku konsumen
dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang
diperjualbelikan.
Aspek analisis ekonomi Makro Aspek analisis ekonomi Mikro
▪ Pendapatan nasional ▪ Analisis baiya dan manfaat
▪ Investasi ▪ Teori permintaan dan penawaran
▪ Kesempatan kerja ▪ Elastisitas
▪ Inflasi ▪ Teori produksi
▪ kesejahteraan ▪ Teori konsumsi
▪ Neraca pembayaran ▪ Teori harga

4. Jawaban : D
PEMBAHASAN
▪ Sistem ekonomi tradisional adalah sistem ekonomi yang terdapat dalam kehidupan masyarakat
tradisional. Kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat dilakukan secara sederhana dan hanya
untuk memenuhi kebutuhan hidup saja.
▪ Sistem ekonomi liberal bebas/kapitalistik juga disebut dengan sistem ekonomi pasar. Dalam sistem
ekonomi liberal masyarakat lebih bebas mengatur dan menentukan kegiatan ekonomi sesuai dengan
kemampuan guna menciptakan produk yang berkualitas.
▪ Sistem ekonomi terpusat atau komando adalah sistem perekonomian yang menginginkan
kemakmuran masyarakat secara merata sehingga tidak terjadi penindasan ekonomi. Sistem
ekonomi terpusat disebut sebagai terpusat karena terdapat peran pemerintahan yang sangat
dominan.
▪ Sistem ekonomi campuran adalah campuran dari sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi
liberal. Sumber daya dialokasikan oleh swasta dan pemerintah. Ada sinergi antara pemerintah dan
swasta dalam memecahkan masalah ekonomi suatu negara.
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

5. Jawaban : E
PEMBAHASAN

Berdasarkan informasi di atas, maka nomor:


1. rumah tangga konsumsi mengeksport faktor produksi dan menerima imbalan dari masyarakat luar
negeri
2. rumah tangga konsumsi membayar pajak penghasilan dan menerima pelayanan publik dari rumah
tangga negara
3. rumah tangga produksi menjual barang dan jasa serta menerima sejumlah uang dari rumah tangga
konsumsi
4. rumah tangga konsumsi mengirim faktor produksi dan menerima imbalan atas faktor produksi dari
rumah tangga produksi
5. masyarakat luar negeri mengimpor barang dan membayar sejumlah uang kepada rumah tangga
produksi

6. Jawaban : B
PEMBAHASAN
Perusahaan/usaha yang tidak memiliki persaingan (monopoli) memiliki kelamahan atas pelayanan yang
buruk dan merugikan para konsumen. Cara yang paling tepat dalam mengatasi masalah diatas adalah
mendirikan perusahaan/usaha sejenis yang dapat menjadi pesaingnya.

7. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Pergeseran kurva permintaan disebabkan oleh berbagai faktor selain harga produk tersebut. Faktor yang
dimaksud diantaranya adalah pendapatan, intensitas kebutuhan, selera, jumlah penduduk, harapan
konsumen dan faktor barang subtitusi.
Dalam kasus ini, susu memiliki banyak barang pengganti (subtisusi) menurut merknya, sehingga ketika
merk tertentu bermasalah akan mendorong permintaan barang sejenis meningkat sehingga
menyebabkan pergeseran kurva permintaan ke kanan atas menyebabkan harga naik.

8. Jawaban : A
PEMBAHASAN
Jumlah
No. Harga
Permintaan Penawaran
1. 5.000 10.000 6.000
2. 5.600 7.000 9.000
𝑃−𝑃1 𝑄−𝑄1
Rumus: =
𝑃2 −𝑃1 𝑄2 −𝑄1

Bentuk fungsi permintaan (Qd) :


𝑃 − 5.000 𝑄 − 10.000
=
5.600 − 5.000 7.000 − 10.000
𝑃 − 5.000 𝑄𝑑 − 10.000
=
600 −3.000
−3.000 𝑃 + 15.000.000 = 600 𝑄𝑑 − 6.000.000
600 𝑄𝑑 = +15.000.000 + 6.000.000 − 3.000 𝑃
21.000.000 − 3.000 𝑃
𝑄𝑑 =
600
𝑄𝑑 = 35.000 − 5 𝑃 ……….(1)
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

Bentuk fungsi penawaran (QS) :


𝑃 − 5.000 𝑄𝑠 − 6.000
=
5.600 − 5.000 9.000 − 6.000
𝑃 − 5.000 𝑄𝑠 − 6.000
=
600 3.000
3.000 𝑃 − 15.000.000 = 600 𝑄𝑆 − 3.600.000
600 𝑄𝑆 = 3.000 𝑃 − 15.000.000 + 3.600.000
3.000 𝑃 − 11.400.000
𝑄𝑆 =
600
𝑄𝑆 = 5 𝑃 − 19.000 ………. (2)

Keseimbangan : Qd = Qs
35.000 − 5 𝑃 = 5 𝑃 − 19.000
10 𝑃 = 54.000
54.000
𝑃=
10
𝑃 = 5.400

Maka nilai Q adalah


𝑄𝑑 = 35.000 − 5 𝑃
𝑄𝑑 = 35.000 − 5 (5.400)
𝑄𝑑 = 35.000 − 27.000
𝑄𝑑 = 8.000
Sehingga titik keseimbangannya adalah (8.000 ; 5.400)

9. Jawaban : E
PEMBAHASAN
Diketahui fungsi penawaran 𝑓(𝑄𝑠 ) = 120 − 3 𝑃
Jika P = 35 , maka Qs Jika P = 40 , maka Qs
𝑓(𝑄𝑠 ) = 120 − 3 𝑃 𝑓(𝑄𝑠 ) = 120 − 3 𝑃
𝑄𝑠 = 120 − 3 (35) 𝑄𝑠 = 120 − 3 (40)
𝑄𝑠 = 120 − 105 𝑄𝑠 = 120 − 120
𝑄𝑠 = 15 𝑄𝑠 = 0

No P Qs
1 35 15
2 40 0
Sehingga nilai koefisien elastistinya adalah :
∆𝑄 𝑃
Ed = ∆𝑃𝑠 𝑥 𝑄
𝑠

P = 40 – 35 = 5 P = 35
Qs = 0 – 15 = 15 Qs= 15
15 35 7
Ed = 5
𝑥 15 = 1
=7
Ed > 1 (elastisitas)

10. Jawaban : C
PEMBAHASAN
▪ Pialang merupakan perusahaan/individu yang aktivitas utamanya melakukan transaksi jual/beli efek
di pasar sekunder
▪ Emiten merupakan perusahaan yang mencari modal di bursa efek dengan cara menerbitkan efek
▪ Investor adalah Pemodal yang akan membeli atau menanamkan modalnya di perusahaan yang
melakukan emisi (disebut investor)
▪ Penjamin Emisi merupakan lembaga yang menjamin terjualnya saham/obligasi sampai batas waktu
tertentu dan dapat memperoleh dana yang diinginkan emiten
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

11. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Wewenang Otoritas Jasa Keuangan (OJK), antara lain :
▪ Menetapkan kebijakan operasional pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan;
▪ Mengawasi pelaksanaan tugas pengawasan yang dilaksanakan oleh Kepala Eksekutif;
▪ Melakukan pengawasan, pemeriksaan, penyidikan, perlindungan konsumen, dan tindakan lain
terhadap Lembaga Jasa Keuangan, pelaku, dan/atau penunjang kegiatan jasa keuangan
sebagaimana dimaksud dalam peraturan perundang-undangan di sektor jasa keuangan;
▪ Menetapkan sanksi administratif terhadap pihak yang melakukan pelanggaran terhadap peraturan
perundang-undangan di sektor jasa keuangan; dan
▪ Memberikan dan/atau mencabut; izin usaha, izin orang perseorangan, efektifnya pernyataan
pendaftaran, surat tanda terdaftar, persetujuan melakukan kegiatan usaha, pengesahan,
persetujuan atau penetapan pembubaran dan penetapan lain

Pada ilustrasi tersebut, telah terjadi penipuan terhadap kegiatan pegadaian barang serta didak memiliki
ijin oprasional kegiatan pegadaian sehingga merugikan para nasabah, hal ini dinyatakan sebagai tindak
pidana sektor perbankan dan penyedia jasa asuransi dan dana pensiun. Ini merupakan wewenang OJK
dalam Menetapkan sanksi administratif terhadap pihak yang melakukan pelanggaran terhadap
peraturan perundang-undangan di sektor jasa keuangan

12. Jawaban : A
PEMBAHASAN
Dampak Positif Dampak negatif
▪ Masyarakat dapat melakukan ekonominya ▪ Jika mengalami kehilangan kartu e-money,
tanpa harus menggunakan uang fisik (kontan) pemegang mengalami kerugian karena tanpa
▪ Pengguna mendapatkan sejumlah uang perlindungan kode rahasia atau pin
dengan cara berhutang pada pihak bank tanpa ▪ Masih kurangnya fasilitas-fasilitas penunjang
perlu mengajukan permintaan peminjaman di penggunaan e-money di sejumlah daerah
setiap transaksi bagi pengguna e-money
▪ Pembayaran di gerbang tol cenderung lebih ▪ Pemegang kartu kredit dapat berisiko
cepat karena masih jarang yang mengalami peretasan, dikarenakan
menggunakan uang elektronik ini, sehingga berhubungan langsung dengan penggunaaan
terhindar dari masalah antre panjang internet

13. Jawaban : E
PEMBASAHAN
Kebaikan BUMN Keburukan BUMN
▪ Memiliki kekuatan hukum yang kuat ▪ Tidak efisien dalam pengelolaannya
▪ Salah satu sumber pendapatan negara secara ▪ Lambat dalam mengambil keputusan
langsung maupun tidak langsung ▪ Maju mundurnya bergantung pada penentu
▪ Organisasi disusun dengan mantap kebijakan

14. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Diketahu :
▪ SHU Rp180.000.000,00
▪ Pembagian SHU menurut RAT
Jasa modal 20% x Rp180.000.000,00 = Rp36.000.000,00
Jasa anggota 30% x Rp180.000.000,00 = Rp54.000.000,00
▪ Total simpanan Rp140.000.000,00
▪ Total penjualan Rp100.000.000,00
▪ Total simpanan pak Joko Rp1.600.000,00
▪ Total belanja pak Joko Rp2.000.000,00
▪ Total simpanan pak Wayan Rp1.400.000,00
▪ Total belanja pak Wayan Rp3.000.000,00
Bagian pak Joko :
simpanan pak Joko
Jasa Modal = × jasa modal seluruh anggota
total simpanan seluruh anggota
Rp1.600.000
Jasa Modal = × Rp36.000.000 = Rp411.428,57
Rp140.000.000
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

Belanja pak Joko


Jasa anggota = × jasa anggota seluruh anggota
total penjualan seluruh anggota
Rp2.000.000
Jasa anggota = × Rp54.000.000 = Rp1.080.000
Rp100.000.000
SHU yang akan diterima pak Joko Rp1.491.428,57

Bagian pak Wayan :


simpanan pak Wayan
Jasa Modal = × jasa modal seluruh anggota
total simpanan seluruh anggota
Rp1.400.000
Jasa Modal = × Rp36.000.000 = Rp360.000
Rp140.000.000
Belanja pak Wayan
Jasa anggota = × jasa anggota seluruh anggota
total penjualan seluruh anggota
Rp3.000.000
Jasa anggota = × Rp54.000.000 = Rp1.620.000
Rp100.000.000
SHU yang akan diterima pak Joko Rp1.980.000,00

15. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Unsur Man (manusia) Unsur Market (pasar)
▪ Melakukan perekrutan melalui surat kabar ▪ Iklan sangat mendukung dalam
dengan spesifikasi sesuai kebutuhan memperkenalkan produk yang telah dibuat
▪ Menetapkan pembagian kerja yang jelas bagi ▪ Melakukan disverifikasi produk, agar
para tenaga kerja sehingga efisien konsumen memiliki banyak pilihan
▪ Perusahaan melakukan riset produk terhadap
selera sebelum produk dipasarkan

16. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Diketahui :
▪ Pendapatan domestik bruto $36.500 milyar
▪ Produk warga negara X diluar negeri $1.800 milyar
▪ Produk warga negara asing di dalam negeri X $1.350 milyar
▪ Pajak tidak langsung $1.150 milyar
▪ Penyusutan/depresiasi $950 milyar

Negara X : (dalam miliran)


▪ GDP = $36.500
▪ GNP = GDP + Pendapatan neto terhadap luar negeri
= $36.500 + ($1.800- $1.350)
= $36.500 + $450
= $36.950
▪ NNP = GNP- (penyusutan + barang pengganti modal)
= $36.950 – $950
= $36.000

17. Jawaban : A
PEMBAHASAN
2016 2107
No Negara LPe2017
GNP P IPc GNP P IPc
1 Vietnam 205,3 milyar 94,57 juta 2.170,88 233,9 milyar 95,54 juta 2.448,19 12,77%
2 Malaysia 296,5 milyar 31,19 juta 9.506,25 314,5 milyar 31,62 juta 9.946,24 4,63%
3 Thailand 411,8 milyar 68,86 juta 5.980,25 455,2 milyar 69,04 juta 6.593,28 10,25%
Contoh perhitungan
Pendapatan perkapita :
𝐺𝑁𝑃/𝐺𝐷𝑃
Rumus : 𝐼𝑃𝑐 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑑𝑢𝑑𝑢𝑘
Vietnam :
205.300.000.000
𝐼𝑃𝑐𝑉𝑖𝑒𝑡𝑛𝑎𝑚2016 = = 2.170,88
94.570.000
233.900.000.000
𝐼𝑃𝑐𝑉𝑖𝑒𝑡𝑛𝑎𝑚2017 = = 2.448,19
95.540.000
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

Rumus :
𝐼𝑃𝑐𝑛
𝐿𝑃𝑒𝑉𝑖𝑒𝑡𝑛𝑎𝑚𝑛 = × 100%
𝐼𝑃𝑐𝑛−1

2.448,19
𝐿𝑃𝑒𝑉𝑖𝑒𝑡𝑛𝑎𝑚2017 = × 100% = 112,77%
2.170.88

𝐿𝑃𝑒𝑉𝑖𝑒𝑡𝑛𝑎𝑚2017 = 112,77% − 100% = 12,77%

18. Jawaban : E
PEMBAHASAN
(dalam ribuan dullar)
Tahun
Negara
2015 2016 2017 2018
A 105.250 110.500 116.650 123.250
B 104.400 112.500 118.750 122.000
𝐺𝐷𝑃𝑛
Rumus : 𝐿𝑃𝑒𝑛 = 𝐺𝐷𝑃 𝑥 100
𝑛−1

Laju pertumbuhan ekonomi negara A:


▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2018
$123.250.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 105,7%
$116.650.000
Lpe = 105,7% - 100% = 5,7%
▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2017
$116.650.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 105,57%
$110.500.000
Lpe = 105,57% - 100% = 5,57%
▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2016
$110.500.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 104,99%
$105.250.000
Lpe = 104,99% - 100% = 4,99%
Laju pertumbuhan ekonomi negara B:
▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2018
$122.000.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 102,74%
$118.750.000
Lpe = 104,8% - 100% = 4,8%
▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2017
$118.750.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 105,55%
$112.500.000
Lpe = 105,55% - 100% = 5,55%
▪ Laju pertumbuhan ekonomi tahun 2016
$112.500.000
𝐿𝑃𝑒 = 𝑥 100% = 107,75%
$104.400.000
Lpe = 107,75% - 100% = 7,75%

19. Jawaban : B
PEMBAHASAN
Dampak pengangguran bagi pekerja :
▪ Menurunnya pendapatan pekerja/individu
▪ Menurunnya keahlian pekerja/individu
▪ Menurunnya kesejahteraan pekerja/individu
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

20. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Cisoka Serang Balaraja Ciujung Cikupa
Nama Barang
2017 2018 2017 2018 2017 2018 2017 2018 2017 2018
Puput organik 45.500 50.000 47.500 55.500 47.500 52.500 50.000 55.500 49.250 55.000
Peptisida 35.550 39.500 40.250 44.000 31.250 36.500 45.250 50.000 39.000 41.500
Bibit padi 100.000 110.000 95.500 100.000 95.000 110.000 98.750 115.500 100.000 115.000
181.050 199.500 182.250 199.500 173.750 198.000 194.000 221.000 188.250 211.500
Besarnya indek pengeluaran petani (Ib) adalah
∑𝑃
Rumus : 𝐼𝐴 = ∑ 𝑃𝑛 𝑋 100%
0
▪ Indeks pengeluaran petani (Ib) daerah Cisoka :
199.500
𝐼𝐴𝐶𝑖𝑠𝑜𝑘𝑎 = 𝑥 100% = 110,19%
181.050
▪ Indeks pengeluaran petani (Ib) daerah Serang :
199.500
𝐼𝐴𝑆𝑒𝑟𝑎𝑛𝑔 = 𝑥 100% = 109,46%
182.250
▪ Indeks pengeluaran petani (Ib) daerah Balaraja :
198.000
𝐼𝐴𝐵𝑎𝑙𝑎𝑟𝑎𝑗𝑎 = 𝑥 100% = 113,96%
173.750
▪ Indeks pengeluaran petani (Ib) daerah Ciujung :
221.000
𝐼𝐴𝐶𝑖𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 𝑥 100% = 113,92%
194.000
▪ Indeks pengeluaran petani (Ib) daerah Cikupa :
211.500
𝐼𝐴𝐶𝑖𝑘𝑢𝑝𝑎 = 𝑥 100% = 112,35%
188.250
Tabel Ib, It dan NTP (dalam prosentase)
Daerah Ib It NTP
▪ Cisoka 110,19 112,72 2,29
▪ Serang 109,46 111,92 2,25
▪ Balaraja 113,96 116,55 2,27
▪ Ciujung 113,92 115,60 1,47
▪ Cikupa 112,35 114,42 1,84
𝐼𝑡
Rumus NTP = 𝐼𝑏
𝑥 100%
112,72
▪ 𝑁𝑇𝑃𝐶𝑖𝑠𝑜𝑘𝑎 = 109,46 𝑥 100% = 102,29%
111,92
▪ 𝑁𝑇𝑃𝑆𝑒𝑟𝑎𝑛𝑔 = 𝑥 100% = 102,25%
109,46
116,55
▪ 𝑁𝑇𝑃𝐵𝑎𝑙𝑎𝑟𝑎𝑗𝑎 = 113,96 𝑥 100% = 102,27%
115,60
▪ 𝑁𝑇𝑃𝐶𝑖𝑢𝑗𝑢𝑛𝑔 = 113,92 𝑥 100% = 101,47%
114,42
▪ 𝑁𝑇𝑃𝐶𝑖𝑘𝑢𝑝𝑎 = 112,35 𝑥 100% = 101,84%

21. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Inflasi merupakan kemerosotan nilai uang yang disebabkan banyaknya jumlah uang yang beredar
sehingga harga barang naik. Sehingga BI sebagai otoritas moneter menerapkan kebijakan dalam
mengatasi inflasi dengan menaikan BI rate (disconto policy). Dampak dari kebijakan ini menyebabkan
suku bunga bank umun naik sehingga menarik para nasabah untuk menabung.

22. Jawaban : B
PEMBAHASAN
Kebijakan Moneter Kuantitafi Kebijakan Moneter Kualitatif
▪ mengendalikan uang yang beredar dengan ▪ memberi pinjaman untuk membeli saham-
menjual/membeli Sertifikat Bank Indonesia saham di pasar modal
▪ mengaturan jumlah uang yang beredar ▪ menggalakan pemberian pinjaman kepada
dengan memainkan tingkat bunga bank para pedagang kecil
sentral pada bank umum ▪ menganjurkan bank-bank untuk melakukan
▪ mengatur jumlah uang yang beredar dengan penyesuaian dalam mengalokasikan dananya
memainkan jumlah dana cadangan perbankan
yang harus disimpan pada Bank Sentral
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

23. Jawaban : A
PEMBAHASAN
Kebijakan Fiskal Kontraksioner Kebijakan Fiskal Ekspansioner
▪ pengurangan anggaran belanja negara guna ▪ peningkatan anggaran yang bertujuan untuk
menurunkan permintaan agregat dalam meningkatan permintaan agregat dalam
mengatasi inflasi mengatasi pengangguran
▪ meningkatkan pajak yang dirancang untuk ▪ menurunkan pajak yang dirancang untuk
menurunkan permintaan agregat dalam meningkatkan permintaan agregat dalam
menurunkan GDP meningkatkan GDP
▪ menetapkan kebijakan anggaran defisit dalam ▪ menetapkan kebijakan anggaran surplus
upaya meningkatkan permintaan agregat dalam upaya menurunkan permintaan agregat
dalam pembangunan dalam pembangunan

24. Jawaban : C
PEMBAHASAN
APBN
No Uraian
2017 2018
A PENDAPATAN NEGARA
I. Pendapatan Dalam Negeri
1. Penerimaan Perpajakan 1.498,9 1.618,1
2. Pendapatan Negara Bukan Pajak 250,0 275,4
II. Hibah 1,4 1,2
B BELANJA NEGARA
I. Belanja Pemerintah Pusat 1.315,5 1454,5
II. Transfer ke daerah dan Dana Desea 764,9 766,2
Kebijakan anggaran :
▪ Pendapatan lebih besar dari pengeluaran disebut kebijakan anggaran surplus
▪ Pendapatan lebih kecil dari pengeluaran disebut kebijakan anggaran defiti
▪ Pendapatan sama dengan pengeluaran disebut kebijakan anggaran seimbang

25. Jawaban : A
PEMBAHASAN
Penghasilan/bulan 55.000.000,00
Asuransi 800.000,00
Taspen 1,5% x 55.000.000 825.000,00 (1.625.000,00)
Penghasilan bersih 1 bln 53.375.000,00
Penghasilan bersih 1 th 640.500.000,00
PTKP
Wajib pajak pribadi 54.000.000,00
Istri bekerja 54.000.000,00
Anak 2 orang 9.000.000.00
Total PTKP (117.000.000,00)
Penghasilan kena pajak 523.500.000,00

PPh 21 terutang
05% x Rp50.000.000,00 2.500.000,00
15% x Rp200.000.000,00 30.000.000,00
25% x Rp250.000.000,00 62.500.000,00
30% x Rp23.500.000,00 7.050.000,00
PPh 21 terutang 102.050.000,00

26. Jawaban : A
PEMBAHASAN

Kesimpulan :
▪ awal bulan Maret 2018 dollar mengalami kenaikan penguatan paling tinggi terhadap rupiah
▪ akhir Januari 2018 dolar mengalami depresiasi tertendah terhadap rupiah
▪ selama bulan Desember 2017 rupiah relatif perkembangannya stabil terhadap dolar
▪ akhir Januari 2018 nilai rupiah mengalami penguatan nilai uang terhadap dollar
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

27. Jawaban : D
PEMBAHASAN
▪ Realisasi ekpor 100.000
▪ Realisasi impor 40.000
Neraca perdagangan 60.000
▪ Stock nasional 35.000
▪ Pinjaman otonom 12.500
▪ Pinjaman akomodatif 12.500
0
Berdasarkan data di atas, negara tersebut memperoleh neraca pembayaran surplus sebesar $47.500,00,
terlihat dari besarnya stok nasional $35.000,00 dan besarnya pinjaman akumodati $12.500,00.

28. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Dalam periode tertentu perusahaan harus menghitung besarnya laba atau keuntungan, sehingga
perusahaan dapat menganalisis berapa besarnya kewajiban yang harus diselesaikan/dibayar kepada
negara sebagai bentuk partisipasi dalam pembangunan ekonomi negara.
Berdasar informasi di atas, ini menunjukan informasi akuntansi memilik manfaat bagi pemerintah
untuk menghitung besarnya pajak.

29. Jawaban : B
PEMBAHASAN
▪ Laporan Laba/Rugi
Pendapatan 15.000.000,00
Beban usaha
Beban sewa 6.000.000,00
Beban gaji 5.000.000,00
Beban perlengkapan 1.400.000,00
(12.400.000,00)
Laba 2.600.000,00

30. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Posting adalah proses memindahkan sekaligus mengelompokkan nilai dari akun tertentu yang ada di
jurnal umum ke dalam buku besar.
Jawaban yang sesuai adalah
Kas (dalam ribuan rupiah)
Tanggal Keterangan Ref D K D/K Saldo
Feb 5 Kendaraan 122 - 200.000 K 200.000
12 Pendapatan usaha 211 4.500 - K 195.500
19 Piutang usaha 112 8.000 - K 187.500

31. Jawaban : B
PEMBAHASAN
Kertas kerja adalah lembar bantu bagian keuangan yang berwujud banyak kolom untuk memudahkan
menyusun laporan keuangan.
Penyelesaian kertas kerja yang benar sebagai berikut:
NS Penyesuaian NSD L/R Neraca
No Nama Akun
D K D K D K D K D K
112 Piutang usaha 6.500 - 1.850 - 8.350 - - - 8.350 -
114 Perlengkapan bengkel 3.550 - - 550 3.000 - - - 3.000 -
413 Biaya asuransi 5.000 - - 1.250 3.750 - 3.750 - - -
311 Pendapatan usaha - 1.850 - 1.850 - 1.850 - -
115 As. dibayar dimuka 1.250 - 1.250 - - - 1.250 -

32. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Laundry Harum Loundry Bersih
Keterangan Akun
(Rp) (Rp)
▪ Modal, 1 Januari 2019 25.000.000,00 24.500.000,00
▪ Prive 800.000,00 700.000,00
▪ Modal, 31 Desember 2019 30.900.000,00 30.600.000,00
▪ Beban usaha 9.200.000,00 9.150.000,00
▪ Beban bunga 600.000,00 500.000,00
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

Lap.Perubahan Modal Loundry Harum Loundry Bersih


Modal awal 25.000 24.500
Laba bersih 6.700 6.800
Prive (800) (700)
Perubahan modal 5.900 6.100
Modal akhir 30.900 30.600

Lap.Laba/Rugi Konveksi M Konveksi K


Pendapatan usaha 16.500 16.450
Beban usaha (9.200) (9.150)
Laba usaha 7.300 7.300
Pendapatan komisi - -
Beban bunga (600) (500)
Rugi diluar usaha (600) (500)
Laba bersih 6.700 6.800

33. Jawaban : E
PEMBAHASAN
Transaksi Analisis
Tanggal 17 Maret 2018, dikirim barang dagang Pembelian barang dagang (D) Rp2.000.000,00
dari PT.Jaga senilai Rp2.000.000,00 atas Utang dagang (K) Rp2.000.000,00
pembelian dengan syarat pembayaran 2/10,
n/30.
Tanggal 20 Maret 2018, dikembalikan barang Utang dagang (D) Rp500.000,00
dagang sebesar Rp500.000,00 kepada Retur pembelian dan PH (K) Rp500.000,00
CV.Merdeka karena barang tersebut tidak sesuai
pesanan
Tanggal 22 Maret 2018, menerima pembayaran Kas (D) Rp2.450.000,00
atas transaksi tanggal 13 Maret 2018 senilai Potongan penjualan (D) Rp50.000,00
Rp2.500.000,00 dengan syarat pembayaran Penjualan barang dagang (K) Rp2.500.000,00
2/10, n/30
Tanggal 25 Maret 2018, Tn.Budiman Kas (D) Rp20.000.000,00
meminjam uang dari Bank Jaya sebesar Utang bank Jaya (K) Rp20.000.000,00
Rp20.000.000,00 dengan suku bunga 12% per
tahun dianggsur 24 bulan
Tanggal 28 Maret 2018, diterima pengembalian Retur penjualan dan PH (D) Rp300.000,00
barang dagang yang rusak dari toko Melati Piutang dagang (K) Rp300.000,00
senilai Rp300.000,00

34. Jawaban : C
PEMBAHASA
Pencatatan dalam buku besar utama sesuai dengan tanggal transaksi, saldo langsung dicatat dalam
kolom saldo sesuai dengan saldo normal untuk setiap jenis akun
Utang dagang (dalam ribuan rupiah)
Tanggal Keterangan Ref D K D/K Saldo
Des 1 Saldo NS - - K 10.000
30 JU 1.000 - K 9.000

35. Jawaban : A
PEMBAHASAN
Pencatatan dalam buku besar pembantu sesuai dengan tanggal transaksi, saldo langsung dicatat dalam
kolom saldo sesuai dengan saldo normal untuk setiap jenis akun.
Tanggal Keterangan Ref D K D/K Saldo
Des 1 Saldo K 21.500
4 Pembelian JB 10.000 K 31.500
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

36. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Penjualan bersih 82.500
Persediaan brg awal 50.500
Pembelian 64.000
Beban angkut pemb. 3.000
67.000
Retur pembelian (2.500)
Pembelian bersih 64.500
Barang siap dijual 115.000
Persediaan brg akhir (60.000)
HPP 55.000
Laba kotor 27.500

37. Jawaban : B
PEMBAHASAN
▪ Diputusakan bahwa piutang atas Tn.Ridwan sebesar Rp7.750.000,00 tidak dapat ditagih
▪ Asuransi dibayar dimuka pada tanggal 1 Juni 2018 untuk masa 1 (satu) tahun
▪ Nilai Persediaan barang dagang per 31 Desember 2018 sebesar Rp25.500.000,00
▪ Setelah di stock opname persediaan toko yang terpakai sebesar Rp11.500.000,00
▪ Gaji karyawan yang belum dibayar pada bulan Desember 2018 sebesar Rp2.000.000,00
Tangal Akun Ref Debit (Rp) Kredit (Rp)
Des 31 Beban penghapusan piutang 1.750.000,00 -
Piutang usaha - 1.750.000,00
31 Beban asuransi 1.875.000,00 -
Asuransi dibayar dimuka - 1.875.000,00
31 Ikhtisar laba/rugi 25.500.000,00 -
Persediaan barang dagang - 25.500.000,00
Persediaan barang dagang 25.500.000,00 -
Ikhtisar laba/rugi - 25.500.000,00
31 Beban perlengkapan 1.500.000,00 -
perlengkapan - 1.500.000,00
31 Beban gaji 2.000.000,00 -
Utang gaji - 2.000.000,00

38. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Neraca Saldo
No Nama Akun Debit
1 Persediaan barang dagang 45.000.000,00
2 Perlengkapan toko 3.500.000,00
3 Beban asuransi 3.600.000,00
Data penyesuaian per 31 Desember 2018:
▪ Dibayar premi asuransi pada tanggal 1 April 2018 untuk masa 1 (satu tahun)
▪ Persediaan barang dagang per 31 Desember 2018 senilai Rp50.500.000,00
▪ Perlengkapan toko yang ada di toko senilai Rp3.250.000,00
Pencatatan dalam jurnal penyesuaian :
Tangal Akun Ref Debit (Rp) Kredit (Rp)
Des 31 Ikhtisar L/R 45.000.000,00 -
Persediaan barang dagang - 45.000.000,00
Persediaan barang dagang 50.500.000,00 -
Ikhtisar L/R - 50.500.000,00
31 Asuransi dibayar dimuka 900.000,00 -
Beban asuransi - 900.000,00
31 Beban perlengkapan 250.000,00 -
Perlengkapan - 250.000,00
Pencatatan kedalam kertas kerja :
NS Penyesuaian NSD L/R Neraca
No Nama Akun
D K D K D K D K D K
(1) Persediaan brg dagang 45.000 - 50.500 45.000 50.500 - - - 50.500 -
(2) Perlengkapan toko 3.500 - - 250 3.250 - - - 3.250 -
(3) Beban asuransi 3.600 - - 900 2.700 - 2.700 - - -
(4) Asur.dibayar dimuka 900 - 900 - - - 900 -
(5) Beban perlengkapan 250 - 250 - 250 - - -
PEMBAHASAN LATIHAN PAKET B

39. Jawaban : C
PEMBAHASAN
Keterangan PD.Nusantara UD.Samudra
▪ Penjualan 95.150.000,00 93.000.000,00
▪ Retur penjualan dan ph 2.800.000,00 500.000,00
▪ Persediaan brg.dagang, 1 Januari 12.200.000,00 10.500.000,00
▪ Pembelian bersih 75.000.000,00 80.500.000,00
▪ Persediaan brg.dagang, 31 Desember 13.500.000,00 13.000.000,00
▪ Total beban usaha 9.250.000,00 10.500.000,00
▪ Pendapatan komisi 1.500.000,00 1.000.000,00
▪ Beban komisi 500.000,00 300.000,00

LAPORAN LABA/RUGI
PD.Nusantara UD.Samudra
Penjualan 95.150 93.000
Retur penjualan (2.800) (500)
Penjualan bersih 92.350 92.500
Persediaan awal 12.200 10.500
Pembelian bersih 75.000 80.500
Barang siap dijual 87.200 91.000
Persediaan akhir (13.500) 13.000
HPP (73.700) 78.000
Laba Kotor 18.650 14.500
Total beban usaha (9.250) (1.000)
Laba usaha 9.400 13.500
Pendapatan komisi 1.500 1.000
Beban komisi (500) (300)
Pendapata diluar usaha 1.000 700
Laba bersih 10.400 14.200

40. Jawaban : D
PEMBAHASAN
Neraca saldo setelah penutupan adalah neraca saldo yang berisi saldo dari buku besar setelah jurnal
penutupan dicatat. Neraca saldo penutupan dibuat dengan mencantumkan saldo-saldo akun terbuka
(akun neraca).
Neraca Saldo Penutupan
No Keterangan D K
111 Kas 59.525.000,00 -
112 Piutang dagang 8.375.000,00 -
113 Perlengkapan 3.400.000,00
113 Persediaan barang dagang 12.000.000,00 -
121 Peralatan 10.000.000,00 -
122 Akum.penyusutan peralatan - 4.000.000,00
211 Utang dagang - 20.000.000,00
212 Utang gaji - 1.500.000,00
311 Modal Tn. Erwin - 67.800.000,00
93.300.000,00 93.300.000,00

Anda mungkin juga menyukai