MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (MOU)

PERJANJIAN KERJASAMA PEMAKAIAN DANA

DENGAN BANK GARANSI 1832 (BG) IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL.

ANTARA
A. SUGIANTO
DENGAN
RIZQI CHAIDAR STUDIAILMI
NO: 03/MOU/BG/SGI-RCS/II/2022

PADA HARI INI, SENIN, TANGGAL TUJUH BULAN FEBRUARI TAHUN DUA RIBU DUA PULUH DUA (7 – 02 –
2022) BERTEMPAT DI JAKARTA, TELAH DISEPAKATI SERTA DITANDATANGANI NOTA PERJANJIAN
KERJASAMA PENGGUNAAN DANA HASIL MONETASI BANK GARANSI 1832 (SELANJUTNYA DISEBUT BG)
IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL SEBAGAI ALAT PEMBAYARAN YANG SAH OLEH DAN
ANTARA:

NAMA : A.SUGIANTO
JABATAN : DIREKTUR/OWNER
PERUSAHAAN : TBA
NPWP : -
NIK : -
ALAMAT : -

UNTUK SELANJUTNYA YANG BERSANGKUTAN BERTINDAK SELAKU DAN ATAS NAMA DIRI SENDIRI, SEBAGAI
KUASA PENERIMA DANA BERTINDAK SEBAGAI REKANAN APLICANT (PENERBIT) BANK GARANSI 1832 (BG)
IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL YANG DINYATAKAN SAH DAN BENAR, SERTA DAPAT
DIPERTANGGUNG JAWABKAN, SESUAI NORMA SERTA KEPATUTAN PERBANKAN SEBAGAIMANA YANG
BERLAKU; KEMUDIAN DISEBUT SEBAGAI PIHAK PERTAMA.

NAMA : RIZQI CHAIDAR STUDIAILMI

JABATAN : DIREKTUR /OWNER
PERUSAHAAN : TBA
NPWP : -
NIK : -
ALAMAT : -

UNTUK SELANJUTNYA YANG BERSANGKUTAN BERTINDAK SELAKU DAN ATAS NAMA DIRI SENDIRI DAN
PERUSAHAAN, SEKALIGUS SEBAGAI PENERIMA MANFAAT (BENEFICIARY) ATAS BANK GARANSI 1832 (BG)
IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL; KEMUDIAN DISEBUT SEBAGAI PIHAK KEDUA.

DI DALAM NOTA PERJANJIAN INI ANTARA PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA SECARA BERSAMA–SAMA
DISEBUT DENGAN PARA PIHAK. KEMUDIAN PARA PIHAK BERSEPAKAT UNTUK BEKERJASAMA DI DALAM
MENCAIRKAN FASILITAS YANG DIMILIKI PIHAK KEDUA UNTUK MEMBIAYAI PROYEK DENGAN BANK GARANSI
1832 (BG) IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL ATAU INSTRUMEN LAIN YANG SEKIRANYA
DAPAT DIKERJASAMAKAN UNTUK MENDAPATKAN MODAL KERJA PARA PIHAK; YANG DITERBITKAN PIHAK
PERTAMA SEBAGAIMANA YANG DIMAKSUD DI ATAS DENGAN KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT:

PASAL 1 – OBYEK PERJANJIAN

PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA OBYEK DARI PERJANJIAN INI ADALAH PENCAIRAN DANA YANG. UNTUK
KEMUDIAN DIBUAT KESEPAKATAN YANG DISEBUT KESEPAKATAN PENGGUNAAN DANA PROYEK ANTARA
PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA ATAU PIHAK YANG DITUNJUK SEBAGAI PENERIMA MANFAAT
BERDASARKAN HASIL PENCAIRAN BANK GUARANTEE 1832 (BG) IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,
UNCONDITIONAL YANG DITERBITKAN A. SUGIANTO YANG DINYATAKAN SAH, BENAR, DAN TERAKSEPTASI
SERTA DAPAT DIPERTANGGUNG JAWABKAN SESUAI PROSEDUR PERBANKAN BERLAKU DENGAN PERINCIAN
SEBAGAI BERIKUT:
 1. INSTRUMENT TYPE BANK : BANK GUARANTEE (BG), IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,
UNCONDITIONAL
2. BG NOMOR : TBA
3. TANGGAL TERBIT : TBA
4. TANGGAL JATUH TEMPO : TBA
5. APPLICANT : A. SUGIANTO.
6. BENEFICIARY : RIZQI CHAIDAR STUDIAILMI.
7. NOMINAL BG : RP. 50.000.000.000,- (LIMA PULUH MILYAR RUPIAH)
8. EMISI BG : RP. 40.000.000.000,- (EMPAT PULUH MILYAR RUPIAH)
9. BANK APPLICANT : PT. BANK MANDIRI (PERSERO) TBK., JAKARTA.
10. BANK BENEFICIARY : PT. PERMATA BANK TBK., JAKARTA.
11. JANGKA WAKTU : 12 BULAN/365 HARI KALENDER SETELAH TANGGAL AKSEPTASI
DOKUMEN BG, ARO 1x.

PASAL 2 – KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA

PIHAK PERTAMA SELAKU KUASA PENERIMA DANA BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL

BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA DALAM MEMASTIKAN PENERBITAN BG DARI APPLICANT YANG
DIMAKSUD DENGAN KETENTUAN ANTARA LAIN SEBAGAI BERIKUT:
1. MENJAMIN SEPENUHNYA, BAHWA APPLICANT SANGGUP DAN MAMPU MENDANAI DANA PROYEK PIHAK
PERTAMA; YANG DAPAT DICAIRKAN BERUPA PENERBITAN BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,
UNCONDITIONAL ATAU DIGUNAKAN OLEH PIHAK KEDUA ATAU PIHAK PENERIMA MANFAAT
(BENEFICIARY) SEBAGAIMANA YANG DISEPAKATI DENGAN NOMINAL SEBESAR RP 50.000.000.000-
(LIMA PULUH MILYAR RUPIAH).

2. BERSEDIA MENGAWAL PENERBITAN BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL KEPADA

PIHAK KEDUA SEBAGAIMANA SESUAI PASAL 1 NOTA PERJANJIAN INI.

3. ADAPUN PROSES PENERBITAN BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL INI SEPENUHNYA

DILAKUKAN MELALUI ATAU MENGIKUTI PROSEDUR PERBANKAN DAN DISEPAKATI OLEH PARA PIHAK.

4. PIHAK PERTAMA BERSEDIA MEMASTIKAN BAHWA DRAFT BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,

UNCONDITIONAL YANG DIUSULKAN PIHAK KEDUA DAN DISEPAKATI PARA PIHAK TERSEBUT AKAN
DIPROSES LEBIH LANJUT YAITU PENERBITAN BG YANG DISEPAKATI PARA PIHAK.

PASAL 3 – KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

PIHAK KEDUA ATAU PIHAK PENERIMA MANFAAT (BENEFICIARY) BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,

UNCONDITIONAL YANG MENDAPATKAN PENCAIRAN DANA PROYEK BERUPA BG YANG DITERIMA INI,
BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KETERSEDIAAN SURAT BERHARGA BANK TERSEBUT, DENGAN
KETENTUAN SEBAGAI BERIKUT:

1. PIHAK KEDUA, BERDASARKAN HARTA, KEKAYAAN DAN PERBANKAN YANG DIMILIKINYA MENYATAKAN
DAPAT DAN MAMPU MEMPROSES PENCAIRAN DANA PROYEK BERUPA BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE,
UNCONDITIONAL YANG DITERBITKAN OLEH PIHAK PERTAMA SECARA BENAR DAN VALID SERTA DAPAT
DIPERTANGGUNGJAWABKAN SESUAI PROSEDUR SERTA ATURAN PERBANKAN SEBAGAIMANA YANG
BERLAKU SESUAI DENGAN PASAL 2.2.

2. PIHAK KEDUA BERSEDIA UNTUK TERLEBIH DAHULU MENYETUJUI DRAFT BG IRREVOCABLE,

TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL YANG AKAN DITERBITKAN TERSEBUT KEPADA APPLICANT UNTUK
KEPENTINGAN PENERBITAN BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL SESUAI DENGAN
PASAL 2.2,
 APABILA DRAFT TERSEBUT DINYATAKAN VALID DAN DISEPAKATI PARA PIHAK, MAKA PROSES
PENERBITAN BG IRREVOCABLE, TRANSFERABLE, UNCONDITIONAL INI DAPAT DILANJUTKAN OLEH PIHAK
PERTAMA.

3. MENYERTAKAN DOKUMEN-DOKUMEN DIBAWAH INI SEBAGAI PERSYARATAN MONETASI BG (365 HARI

KALENDER) TERSEBUT, YAITU:
A. KWITANSI PEMBAYARAN YANG DITANDATANGANI DENGAN BERMATERAI YANG CUKUP OLEH PIHAK
KEDUA.
B. BERITA ACARA PEMBAYARAN YANG DITANDATANGANI OLEH APPLICANT DAN PIHAK KEDUA.
C. BERITA ACARA SERAH TERIMA BERTAHAP/PEKERJAAN YANG DITANDATANGANI OLEH APPLICANT
DAN PIHAK KEDUA.
D. SETELAH (BG) YANG DITERBITKAN APPLICANT DAN DINYATAKAN DITERIMA OLEH PIHAK KEDUA
MAKA PARA PIHAK SEGERA MENYELESAIKAN 3 (TIGA) DOKUMEN MONETASI DI ATAS UNTUK
DISERAHKAN KE BANK PIHAK KEDUA UNTUK PROSES PENCAIRAN BG MAKSIMAL 14 (EMPAT BELAS)
HARI KERJA BANK.

4. SETELAH PROSES BG DINYATAKAN SELESAI MAKA, PADA SETIAP TAHAPAN PENERBITAN BG, PIHAK
KEDUA AKAN MENTRANFER DANA YANG DITERIMA DARI BANK PIHAK KEDUA SEBAGAI HASIL
PENCAIRAN BG SECARA BERTAHAP MENGIKUTI PROGRESS PEKERJAAN PROYEK; DALAM HAL INI PIHAK
KEDUA AKAN MENTRANSFER SEJUMLAH DANA PELAKSANAAN PROYEK DENGAN DETAIL BIAYA-BIAYA
YANG DISEPAKATI PARA PIHAK, DENGAN KETENTUAN:
A. DISKONTO BG SEBESAR 20% TERHADAP NOMINAL BG (LANGSUNG DIBAYARKAN KETIKA DANA
DITERIMA PIHAK KEDUA SETELAH PROSES AKSEPTASI).
B. SETELAH PROSES PENCAIRAN BG DINYATAKAN SELESAI MAKA PIHAK KEDUA AKAN MENGGUNAKAN
DANA PROYEK SEBESAR 80% (SETELAH DIKURANGI BIAYA-BIAYA YANG DISEPAKATI-ADDENDUM)
MENGIKUTI PROGRESS PEKERJAAN PROYEK UNTUK DIPERGUNAKAN SEBAGAI DANA PELAKSANAAN
PROYEK

5. PIHAK KEDUA MENERIMA DANA PELAKSANAAN PROYEK ATAS HASIL PENERBITAN BG DENGAN TOTAL
80% (DELAPAN PULUH PERSEN) SECARA BERTAHAP MENGIKUTI PROGRESS PEKERJAAN; DARI NILAI BG
SESUAI PASAL 3.4.B TERSEBUT MAKA SEJUMLAH RP. 20.000.000.000- (DUA PULUH MILYAR RUPIAH)
SETELAH DIKURANGI BIAYA-BIAYA YANG DISEPAKATI AKAN DITRANSFER KE REKENING YANG
DITENTUKAN OLEH PIHAK PERTAMA DENGAN DETAIL SEBAGAI BERIKUT:
• NAMA BANK : PT. BANK MANDIRI (PERSERO) TBK, CABANG DEPOK.
• REK. ATAS NAMA : A. SUGIANTO
• NO. REKENING : 157-0015-010-185

6. PIHAK KEDUA BERSEDIA MEMBANTU MEMBIAYA ADMINISTRASI PENERBITAN BANK GARANSI (BG) DAN
PROVISI BANK DAN BIAYA LAINNYA SESUAI KESEPAKATAN.

PASAL 4 – KESEPAKATAN PENGGUNAAN DANA PROYEK

PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA DI DALAM PROSES PENCAIRAN DANA PROYEK INI MAKA ALOKASI
PENGGUNAAN DANANYA DENGAN PORSI PEMAKAIAN BERSAMA UNTUK KEDUA BELAH PIHAK, SETELAH
DIKURANGI BIAYA-BIAYA YANG DITETAPKAN PADA PASAL 3.4.
1. PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA DANA PROYEK YANG AKAN DICAIRKAN NILAINYA SEBESAR 80%
(DELAPAN PULUH PERSEN) DARI NOMINAL BG ATAU DALAM HAL INI SENILAI RP. 40.000.000.000-
(EMPAT PULUH MILYAR RUPIAH) UNTUK DIGUNAKAN BERSAMA OLEH PARA PIHAK.

2. PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA MASA DANA PROYEK DENGAN (BG) INI BERLAKU SAMPAI DENGAN
JATUH TEMPO (MATURITY DATE) BG. NAMUN APABILA PARA PIHAK, KARENA SATU DAN LAIN HAL,
MEMANDANG PERLU DAN SEPAKAT UNTUK MEMPERPANJANG BG TERSEBUT MAKA PERJANJIAN INI AKAN
DIPERPANJANG UNTUK 1 (SATU) TAHUN LAGI YANG DINYATAKAN DALAM SUATU ADDENDUM.
3. PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA SETELAH SELESAI PROSES AKSEPTASI BG MAKA PROSES PENCAIRAN
SERTA PENEMPATAN DANA PROYEK INI SUDAH DAPAT DITUNTASKAN ATAU MASUK KE DALAM REKENING
DARI PARA PIHAK SELAMBAT–LAMBATNYA DALAM TEMPO 10 (SEPULUH) HARI KERJA BANK SETELAH BG
DITERIMA AKSEPTASINYA.

4. PARA PIHAK BERSEPAKAT UNTUK MENANGGUNG BERSAMA BEBAN BIAYA YANG TIMBUL AKIBAT
TERJADINYA TRANSAKSI INI. UNTUK KEPERLUAN TERSEBUT MAKA PIHAK PERTAMA DAN PIHAK KEDUA
ATAU PIHAK PENERIMA MANFAAT SEPAKAT UNTUK MENYETORKAN DANA OPERASIONAL NON-
REFUNDABLE (TIDAK DIKEMBALIKAN ATAU DIBATALKAN) MASING-MASING SEBESAR RP.300.000.000,-
(TIGA RATUS JUTA RUPIAH) KE DALAM REKENING PENAMPUNGAN ATAU ESCROW-ACCOUNT ATAS NAMA
A. SUGIANTO SELAKU GUARANTOR PENERBITAN BG PADA HARI DAN TANGGAL YANG DISEPAKATI.

5. NAMUN APABILA DALAM 14 (EMPAT BELAS) HARI KERJA SETELAH SETORAN DANA OPERATISONAL ITU,
KARENA SATU DAN LAIN HAL PIHAK PERTAMA GAGAL UNTUK MENERBITKAN INSTRUMEN BANK
GARANSI 1832 (BG) TERSEBUT, MAKA PIHAK PERTAMA AKAN MENGEMBALIKAN 100% (SERATUS
PERSEN) DANA OPERASIONAL YANG TELAH DISETORKAN OLEH PIHAK KEDUA ITU MAKSIMAL 5 (LIMA)
HARI KERJA BANK.

PASAL 5 – STATUS DANA PROYEK

PIHAK PERTAMA SELAKU KUASA PENERIMA DANA BG MENJAMIN BAHWA DANA PROYEK BG YANG
DITERBITKAN OLEH APPLICANT BERASAL ATAU DIPEROLEH DENGAN CARA–CARA YANG SAH DAN RESMI
SESUAI PROSEDUR SERTA PERATURAN PERUNDANG–UNDANGAN KEUANGAN SERTA PERBANKAN
SEBAGAIMANA YANG BERLAKU DI INDONESIA.

PIHAK KEDUA SELAKU KUASA PENCAIRAN DANA (BG) MENJAMIN BAHWA DANA YANG DICAIRKAN OLEH
BUKAN BERASAL ATAU DIPEROLEH BUKAN DARI KEGIATAN–KEGIATAN YANG MELANGGAR HUKUM ATAU
KRIMINAL ATAU KEGIATAN TERORIS (NON-CRIMINAL ORIGIN) ATAU HAL – HAL LAINNYA.

PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA BG YANG DITERBITKAN ADALAH DIPERUNTUKAN SEBAGAI DANA PROYEK
YANG AKAN DIGUNAKAN OLEH PARA PIHAK SESUAI KETENTUAN MANAJEMEN PROYEK YANG BAIK DAN
BENAR SERTA TIDAK DIBENARKAN UNTUK DIGUNAKAN DALAM KEPENTINGAN ATAU KEGIATAN–KEGIATAN
YANG MELANGGAR NORMA DAN ATURAN HUKUM YANG BERLAKU DI INDONESIA.

PASAL 6 – ATURAN TAMBAHAN

PARA PIHAK BERSEPAKAT BAHWA APABILA SETELAH NOTA PERJANJIAN INI DITANDATANGANI TIMBUL
PERKEMBANGAN BARU YANG DIANGGAP PENTING UNTUK MELENGKAPI KETETAPAN YANG SUDAH ADA MAKA
PARA PIHAK AKAN BERMUSYAWARAH UNTUK MEMBUAT PASAL BARU SERTA KETETAPAN BARU AGAR NOTA
PERJANJIAN INI DAPAT BERJALAN SEBAGAIMANA MESTINYA. STATUS DAN KEDUDUKAN DARI PASAL BARU
TERSEBUT MENJADI SATU KESATUAN YANG TIDAK DAPAT TERPISAHKAN DARI NOTA PERJANJIAN INI.

PASAL 7 – PENYELESAIAN PERSELISIHAN DAN SANKSI–SANKSI

PARA PIHAK BERSEPAKAT APABILA SETELAH PERJANJIAN INI DITANDATANGANI LALU TIMBUL SILANG
PENDAPAT DAN PERSELISIHAN, MAKA DALAM PROSES PENYELESAIANNYA PARA PIHAK AKAN
MENGUTAMAKAN PENYELESAIAN DENGAN CARA MUSYAWARAH DAN KEKELUARGAAN.

NAMUN APABILA CARA ATAU JALAN TERSEBUT TERNYATA MENEMUI JALAN BUNTU, MAKA PARA PIHAK
DENGAN TERPAKSA AKAN MENEMPUH JALUR HUKUM SEBAGAIMANA YANG BERLAKU DI INDONESIA. PARA
PIHAK BERSEPAKAT, AKAN PATUH DAN TAAT KEPADA KEPUTUSAN SERTA PROSES HUKUM YANG BERLAKU,
SERTA KEPUTUSAN HUKUM YANG BERSIFAT FINAL DAN MENGIKAT.

PASAL 8 – KEJADIAN LUAR BIASA (FORCE MAJEURE)

PARA PIHAK BERSEPAKAT, APABILA SETELAH PERJANJIAN INI DITANDATANGANI, LALU TERJADI KEJADIAN-
KEJADIAN YANG TERGOLONG LUAR BIASA DAN PENANGGULANGANNYA DI LUAR KEMAMPUAN MANUSIA,
MISALNYA: TERJADINYA BENCANA ALAM, MELETUS HURU–HARA BESAR, PEMOGOKAN MASAL, TERJADI
PEPERANGAN, DAN SETERUSNYA, MAKA UNTUK MENGATASI HAL TERSEBUT, PARA PIHAK AKAN SEGERA
BERKOORDINASI UNTUK MENGAMBIL LANGKAH–LANGKAH DARURAT, UNTUK MENGATASI HAL TERSEBUT.

NAMUN APABILA PARA PIHAK BERKESIMPULAN BAHWA SITUASI DAN KONDISI YANG TERJADI TIDAK
MUNGKIN LAGI DAPAT DITANGGULANGI, MAKA PARA PIHAK AKAN MENINJAU ULANG SEBAGIAN ATAU
SELURUH ISI NOTA PERJANJIAN INI, DAN APABILA DINILAI SUDAH SITUASINYA SUDAH TIDAK MEMUNGKINKAN
LAGI UNTUK DIPERTAHANKAN, PARA PIHAK DAPAT MEMBATALKAN NOTA PERJANJIAN INI DEMI HUKUM.

PASAL 9 – ADDENDUM

1. HAL-HAL YANG BELUM TERCANTUM DALAM MOU INI ATAU PUN YANG BELUM DIATUR SECARA RINCI
DALAM MOU INI, AKAN DIATUR DAN DITETAPKAN BERDASARKAN MUSYAWARAH OLEH PIHAK PERTAMA
DAN PIHAK KEDUA DALAM ADDENDUM TERSENDIRI DAN MERUPAKAN BAGIAN YANG TIDAK
TERPISAHKAN DARI MOU INI

2. PERUBAHAN ATAU PENAMBAHAN TERHADAP PERJANJIAN INI ATAU TERHADAP KETENTUAN DALAM
PERJANJIAN INI, HANYA DAPAT DIBUAT DAN DILAKUKAN BERDASARKAN KESEPAKATAN BERSAMA
ANTARA PARA PIHAK YANG DITUANGKAN DALAM SATU ATAU LEBIH DOKUMEN TERTULIS (ADDENDUM)
YANG DITANDA-TANGANI OLEH PARA PIHAK DAN MERUPAKAN SATU KESATUAN DENGAN PERJANJIAN
YANG DIBUAT SEBELUMNYA.

PASAL 10 – KERAHASIAN DATA DAN INFORMASI

BAHWA PERJANJIAN INI BERSIFAT CONFIDENTIAL BAGI SEMUA PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PROSES INI;
OLEH KARENANYA DEMI HUKUM DILARANG UNTUK MEMBUAT ATAU MENGUTIP ATAU MENGELUARKAN
ATAU MEMBAGIKAN PERNYATAAN ATAU DOKUMEN APAPUN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN
PERJANJIAN INI BAIK SECARA HARD-COPY ATAU SECARA COPY ELEKTRONIK KEPADA PIHAK LAIN DI LUAR
PERJANJIAN INI TANPA SEPENGETAHUAN DAN SEIJIN PARA PIHAK.

PASAL 11 – PENUTUP

PARA PIHAK MENYATAKAN TELAH MEMBACA SERTA MEMAHAMI ISI NOTA PERJANJIAN INI, DAN NOTA
PERJANJIAN INI DIBUAT DENGAN SEBENARNYA TANPA TEKANAN DARI PIHAK MANAPUN. NOTA PERJANJIAN
INI DIBUAT RANGKAP 2 (DUA) SERTA BERMATERAI CUKUP, SEHINGGA MASING–MASING PIHAK MEMPUNYAI
LANDASAN SERTA KEKUATAN HUKUM YANG SAMA.

DIBUAT DAN DITANDATANGANI DI JAKARTA PADA HARI SENIN, TANGGAL 7 FEBRUARI 2022.

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

A. SUGIANTO RIZQI CHAIDAR STUDIAILMI

MENGETAHUI,
PIHAK PENERIMA MANFAAT

______________________
COPY IDENTITAS PARA PIHAK

PIHAK PERTAMA
PIHAK KEDUA
 MENGETAHUI,
PIHAK PENERIMA MANFAAT