PENDAHULUAN
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini diharapkan mahasiswa mampu untuk :
1.1 Memahami kewirausahaan sebagai suatu disiplin ilmu yang dapat dipelajari dan diajarkan
1.2 Mengetahui konsep kewirausahaan
1.3 Membandingkan kewirausahaan, wirausaha, dan wirausahawan
1.4 Memahami karakteristik kewirausahaan
B. URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran 1.1.
PENDAHULUAN
Menurut Thomas W. Zimmerer, “Kewirausahaan adalah hasil dari suatu disiplin, proses
sistematis penerapan kreatifitas dan inovasi dalam memenuhi kebutuhan dan peluang di pasar.
Pada dasarnya kewirausahaan tidak hanya bakat bawaan sejak lahir atau urusan pengalaman
lapangan tetapi kewirausahaan merupakan disiplin ilmu yang dapat diajarkan dan dipelajari.
Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat dan
sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Inti kewirausahaan adalah kemampuan
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui pemikiran kreatif dan bertindak inovatif
untuk menciptakan peluang.
Konsep kewirausahaan dari perspektif personal direfleksikan pada tiga defenisi untuk
seorang wirausaha :
Mengambil inisiatif
Mengorganisasikan dan mereorganisasikan mekanisme sosial dan ekonomi untuk merubah
sumberdaya dan situasi pada praktek usaha.
Menerima resiko dan kegagalan. Entrepreneur action, mengenai perilaku dalam menanggapi
sebuah pertimbangan keputusan di bawah ketidakpastian tentang sebuah kemungkinan peluang
profit.
Jiwa dan sikap kewirausahaan (entepreneurship) dapat dimiliki oleh setiap orang yang
berpikir kreatif dan bertindak inovatif baik usahawan maupun masyarakat umum. Sesuatu yang
baru dan berbeda merupakan nilai tambah bagi perusahaan yang dapat diciptakan melalui :
Jika seorang wirausaha ingin mencapai tujuan sesuai dengan yang telah ditetapkan,
kekuatannya datang dari tindakan-tindakan yang dilakukan sendiri bukan dari tindakan orang
lain. Meskipun risiko kegagalan selalu ada para pelaku wirausaha mengambil risiko dengan
jalan menerima tanggung jawab atas tindakannya sendiri. Kegagalan harus diterima sebagai
pengalaman belajar. Beberapa wirausahawan mampu memperoleh kesuksesan setelah
mengalami beberapa kegagalan. Kesuksesan merupakan hasil dari usaha-usaha yang tidak
mengenal lelah dan penuh kesabaran.
Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai
peluang-peluang bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan dan mengambil
tindakan yang tepat untuk memperoleh keuntungan dalam rangka meraih
kesuksesan/meningkatkan pendapatan. Kewirausahaan pada hakekatnya adalah sifat, ciri dan
watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan ide inovatif secara kreatif ke
dalam dunia nyata.
Intinya, seorang wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki jiwa wirausaha dan
mengaplikasikan hakekat Kewirausahaan dalam hidupnya. Orang-orang yang memiliki
kreativitas dan inovasi yang tinggi dalam hidupnya. Secara epistimologis, sebenarnya pada
hakikatnya kewirausahaan adalah suatu kemampuan dalam berpikir kreatif dan berperilaku
inovatif yang dijadikan dasar, sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat dan kiat dalam
menghadapi tantangan hidup. Seorang wirausahawan tidak hanya dapat berencana, berkata-
kata tetapi juga berbuat, merealisasikan rencana-rencana dalam pikirannya ke dalam suatu
tindakan yang berorientasi pada sukses. Maka dibutuhkan kreatifitas, yaitu pola pikir tentang
sesuatu yang baru, serta inovasi, yaitu tindakan dalam melakukan sesuatu yang baru.
Menurut Dusselman seorang yang memiliki jiwa kewirausahaan ditandai oleh pola-
pola dan tingkah laku sebagai berikut:
1. Inovasi
2. Keberanian untuk menghadapi resiko
3. Keberanian untuk menghadapi resiko
4. Kemampuan manajerial
Ide akan menjadi peluang apabila wirausaha bersedia mengevaluasi peluang secara
terus-menerus melalui proses penciptaan sesuatu yang baru dan berbeda, mengamati peluang,
melakukan analisis secara mendalam dan memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi.
Untuk memperoleh peluang wirausaha harus memiliki kemampuan dan pengetahuan seperti
kemampuan menghasilkan produk atau jasa baru, menghasilkan nilai tambah, merintis usaha
baru, melakukan proses atau teknik baru dan mengembangkan organisasi baru.
C. SOAL LATIHAN
1. Mengapa disiplin ilmu kewirausahaan dapat diajarkan sebagai suatu disiplin yang
independen
2. Jelaskan apa yang menjadi kunci sukses wirausaha berdasarkan uraian diatas?
3. Pengetahuan, keterampilan dan kemampuan apa yang harus dimiliki wirausaha agar
mampu bersaing pada persaingan global?
4. Dengan cara apa peluang diciptakan oleh wirausaha?
5. Apakah seseorang yang menciptakan barang dan jasa yang tidak berbeda dengan cara yang
lebih baik dapat dikatakan wirausaha?
D. DAFTAR PUSTAKA