Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN HIPOTERMI PADA BAYI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSUD BANDA 1/2


Kab. Maluku
Tengah

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh,


DIREKTUR
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
La Ahmadi Bin Abd Rahman
NIP. 19740402 199503 1 002

Penanganan suatu keadaan dimana suhu tubuh di bawah normal (<


36,5oC). Hipotermi merupakan salah satu penyebab tersering dari
PENGERTIAN
kematian bayi baru lahir, terutama dengan berat badan < 2500 gram.

Penanganan hipotermi dilakukan untuk mencegah morbiditas dan


TUJUAN mortalitas bayi.

Surat keputusan direktur RSUD Banda No : .../ .../ .../ ...tentang


KEBIJAKAN
pelayanan kesehatan maternal dan neonatal.
A. Peralatan
1. Infus set
2. Abocath
3. Cairan infus ( Dextrose 10% )
4. Baju bayi bersih dan kering
5. Inkubator siap pakai
B. Langkah-langkah
1. Petugas menyiapkan tempat yang bersih, kering dan cukup
penyinaran.
PROSEDUR
2. Bayi yang mengalami hipotermi biasanya mudah sekali
meninggal. Tindakan yang harus dilakukan adalah segera
menghangatkan bayi dalam inkubator atau melalui penyinaran
lampu.
3. Melaksanakan metode kanguru, yaitu bayi baru lahir dipakaikan
popok dan tutup kepala diletakkan di dada ibu agar tubuh bayi
menjadi hangat karena terjadi kontak kulit langsung. Bila tubuh
bayi masih teraba dingin, bisa ditambahkan selimut.
PENANGANAN HIPOTERMI PADA BAYI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

2/2
RSUD BANDA
Kab. Maluku
Tengah

4. Biasanya bayi hipotermi mengalami hipoglikemia, sehingga bayi


harus diberi ASI sedikit-sedikit sesering mungkin. Bila bayi tidak
menghisap, beri infus glukose/dextrose 10% sebanyak 60-80
ml/kg perhari.
PROSEDUR
5. Petugas menunda memandikan bayi baru lahir 6 jam setelah
lahir.
6. Sesegara mungkin memberikan ASI untuk mencegah hipotermi.

- Kamar bersalin
UNIT TERKAIT
- Loket

PENELAAH dr. M. Arief Adibrata, Sp.OG.,M.Ked.Klin

Anda mungkin juga menyukai