Anda di halaman 1dari 2

BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR)

No. Kode : Ditetapkan Oleh


Terbitan : Kepala Puskesmas
No. Revisi : Bunut Hilir
SPO Tgl. Mulai Berlaku : 24/11/2014
Halaman : 1/2
DENY KURNIAWAN
NIP: 19850402 200902 1 001

1. Pengertian Bayi berat lahir rendah (BBLR) ialah bayi baru lahir yang berat badannya
saat lahir kurang dari 2500 gram (sampai dengan 2499 gram).
Bayi dengan BBLR dapat dibagi menjadi 2 golongan yaitu :
a. Prematuritas murni
Yaitu masa kehamilan kurang dari 37 minggu dan berat badan
sesuai dengan berat badan untuk masa kehamilan
(APPRORAIDE FOR GESTATIONAL AGE) atau nenatus kurang
bulan murni sesuai masa kehamilan.
b. Dysmaturitas
Bila berat badan bayi tersebut kurang dari pada berat bada
seharusnya untuk masa kehamilan itu. Jadi bayi itu mengalami
pertumbuhan dalam kandungan.
(SMALL FOR GESTATIONAL AGE) atau berat badan bayi
kurang dari berat badan yang sebenarnya untuk gestasi itu.

2. Tujuan Penatalaksanaan bayi baru lahir dngan berat badan lahir rendah sesuai
standar terapi Puskesmas.
3. Kebijakan

4. Penyebab 1. Persalinan kurang bulan


a. Faktor ibu ;
- Penyakit yang berhubungan ;angsung dengan kehamilan
misalnya toksemia gravidaru, perdarahan antepartum, trauma
fisik dan psikologis.
Penyakit lainnya seperti nefritis akut, diabetes melitus,
infeksi atau tindakakan operatif yang dapat menyebabkan
faktor etiologi prematuritas, anemia berat, penyakit jantung,
hepatitis, ginjal, dll.
- Umur ibu kurang dari 20 tahun atau diatas 35 tahun pada
persalinan pertama
- Merokok
- Jarak hamil dan bersalin terlalu dekat
- Faktor pekerjaan yang terlalu berat
- Asupan gizi yang kurang (faktor keadaan sosio ekonomi
kurang)

b. Faktor kehamilan
- Hamil dengan hidramnion
- Hamil ganda
- Perdarahan antepartum
- Komplikasi kehamilan : preeklamsia, eklamsia, ketuban
pecah dini
c. Fakotr janin
- Infeksi kelainan bawaan
- Infeksi dalam rahim
- Temperatur rendah
d. Faktor placenta
- Insufisiensi palcenta previa
- Solusio placenta
e. Faktor keturunan ; apabila orang tuanya pernah mengalami
kasusu BBLR atau melahirkan prematur.
5. Gambaran klinis 1. Ciri-ciri pada bayi prematur :

a. Berat kurang dari 2500 gram, Panjang badan kurang dari 45 cm,
Lingkar dada kurang dari 30 cm, Lingkar kepala kurang dari 33
cm
b. Usia kehamilan kurang dari 37 minggu
c. Tulang rawan pada telinga kurang berkembang sehingga mudah
dilipat
d. Menangis tidak kuat
e. Batasan antara dahi dan rambut kepala tidak jelas
f. Alat genetalia belum sempurna (pada bayi wanita klitoris masih
menonjol dan melebihi permukaan labia mayora, sedangkan
pada bayi laki-laki testisnya belum turun atau krotumnya masih
kosong
g. Kepala relatif besar, kepala tidak mampu tegak
h. Kulit tipis, transparan, rambut lanugo banyak, lemak kulit
kurang, otot hipotonik lemah, pembuluh darah mudah terlihat
i. Pernapasan tidak teratur dapat terjadi gagal nafas, pernapasan
sekitar 40-50 kali permenit
j. Kuku belum sampai keujung jari tetapi hanya terdapat garis-
garis halus tanpa lekukan
k. Reflek menghisap dan menelan masih kurang
2. Ciri-ciri pada bayi dysmature ; sama dengan ciri-ciri bayi prematur
6. Diagnosis 1. Bayi berat lahir rendah (BBLR) ; berat lahir 1500-2500 gram
2. Bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR) ; berat lahir <1500 gram
3. Bayi berat lahir ektrem rendah (BBLER) ; berat lahir <1000 gram
7. Penatalaksanaan 1. Keringkan bayi secepatnya dengan handuk hangat
2. Kain yang basah secepatnya diganti dengan kain yang kering dan
hangat (pertahankan tetap hangat)
3. Beri lampu 60 watt dengan jarak minimal 60 cm dari bayi
4. Kepala bayi ditutup dengan topi
5. Pastikan ruangan dalam keadaan hangat
6. Berikan oksigen
7. Bungkus tali pusat dengan kasa steril
8. Output Penatalaksanaan Bayi Berat Lahir Rendah sesuai dengan standar terapi
Puskesmas
9. Referensi Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, 2001.
Jakarta : YBP-SP

Anda mungkin juga menyukai