Kemungkinan Diagnosa Yang Muncul

1. Kebutuhan pihak sekolah tentang pengelolaan UKS dan PHBS berhubungan dengan tidak adanya pelatihan dan pemantauan yang diberikan
oleh pihak puskesmas.

2. Kurangnya kesadaran pihak sekolah terhadap kesehatan lingkungan berhubungan dengan rendahnya pengawasan dari pihak puskesmas.

3. Kurangnya program dalam pelayanan UKS berhubungan dengan minimnya pengetahuan dari pengelola UKS.
Perencanaan

No Diagnosa Tujuan Sasaran Rencana Kegiatan Hari/ Tempat Evaluasi

tanggal
Kriteria Standar
1 Kebutuhan Setelah Pihak 1. Penyuluhan tentang 1. UKS memiliki 1.
pihak sekolah dilakukan sekolah program UKS dan program yang a. Adanya
tentang tindakan yang PHBS bagi guru dan baik dan pemeriksaan
pengelolaan keperawatan terdiri dari murid terencana dini kesehatan
UKS selama 1 bulan guru dan 2. Supervisi oleh pihak 2. Pihak sekolah b. Adanya
dan PHBS diharapkan : murid. puskesmas tentang (guru dan pemantauan
berhubungan 1. Pengelola pelaksanaan murid) lingkungan
dengan tidak UKS program UKS dan memiliki sekolah oleh
adanya mengetahui PHBS kesadaran pihak UKS
pelatihan dan program yang untuk 2.
pemantauan sebaiknya berprilaku a. Memelihara
yang ada di UKS hidup bersih kebersihan
diberikan oleh 2. 2.Pihak dan sehat kelas, wc,
pihak sekolah yang danlingkungan
puskesmas. terdiri dari sekolah
guru dan b. Memperhatikan
murid penampilan diri
mengetahui
tentang
PHBS
2 Kurangnya Setelah Pihak 1. Penyuluhan tentang 1. Pihak sekolah 1. Memiliki
kesadaran dilakukan sekolah kesehatan melakukan sanitasi dan air
pihak tindakan yang lingkungan sekolah, penataan ulang yang bersih dan
sekolah keperawatan terdiri meliputi : terhadap cukup
terhadap selama 1 bulan : Kepala - pemeliharaan lingkungan 2. Terciptanya
kesehatan 1. Pihak Sekolah, sarana fisik dan sekolah dan pekarangan
lingkungan sekolah guru, lingkungan memperbaiki sekolah yang
berhubungan (kepsek, guru, pengelola sekolah sarana yang aman
dengan pengelola UKS, - melakukan sudah ada 3. Terciptanya
rendahnya UKS, dan murid, dan pengadaan 2. Pihak sekolah proses
pengawasan peserta didik) pihak di sarana sekolah dan lingkungan pembelajaran
dari pihak mau sekitar yang sekitar mau yang dapat
puskesmas. memodifikasi lingkungan mendukung untuk menciptakan
lingkungan sekolah. terciptanya memelihara lingkungan
dengan lingkungan yang kebersihan psikososial
memperbaiki bersih dan sehat lingkungan yang sehat bagi
sarana yang 2. Menganjurkan pihak sekolah seluruh
ada di sekolah. sekolah untuk masyarakat
2. Pihak melakukan kerja sekolah.
sekitar sekolah sama dengan
mau membantu masyarakat sekitar
pihak sekolah sekolah untuk
untuk melakukan penataan
memelihara halaman,
dan pekarangan, apotik
memperbaiki hidup dan pasar
lingkungan sekolah yang aman.
sekolah. 3. Menganjurkan pihak
sekolah untuk
menggerakan
pemeliharaan dan
pengawasan
lingkungan sekolah
seperti pengelolaan
sampah, saluran air
limbah, kebersihan
jamban dan kamar
mandi, kebersihan
kantin sekolah,
 ruang UKS dan
ruang kelas.
3 Kurangnya Meningkatkan Pihak 1. Pihak Pimpinan 1. pihak sekolah 1. Adanya
program kesadaran pihak sekolah sekolah mengajak dapat pengkajian dan
dalam sekolah terhadap yang bicara/berdialog memberikan screening siswa
pelayanan pelayanan terdiri dari dengan guru, komite pelayanan sekolah secara
UKS program UKS/ guru. sekolah dan tim program UKS periodik
berhubungan meningkatkan pelaksana atau yang lebih 2. Adanya
dengan kualitas sumber Pembina UKS terstruktur dan penemuan
minimnya daya manusia tentang: berkesinambun kasus (case
pengetahuan melalui - Maksud, tujuan gan. finding)
dari pengelola pembinaan dan manfaat 2. Guru dan 3. Adanya
UKS. pelayanan penerapan perawat kecil pelayanan
kesehatan anak program dapat konseling pada
usia sekolah UKS(seperti memberikan siswa sekolah
penerapan PHBS pelayanan 4. Adanya
disekolah. program UKS kegiatan
- Meminta yang terbaik. promosi
masukan tentang kesehatan
penerapan 5. Adanya upaya
program UKS pencegahan
disekolah, penyakit
antisipasi 6. Staf melakukan
kendala manajemen
sekaligus kasus.
alternative 7. Adanya
solusi. pelayanan
- Menetapkan keperawatan
penanggung dan emergensi
jawab program
UKS disekolah
dan mekanisme
 pengawasannya.
- Membahas cara
sosialisasi yang
efektif bagi
siswa, warga
sekolah dan
masyarakat
sekolah.
- Pimpinan
sekolah
membentuk
kelompok kerja
penyusunan
kebijakan
program UKS.
2. Menjalin kerja sama
lintas program dan
lintas sektoral
dengan
memperhatikan
kebijaksanaan
operasional yang
telah ditentukan,
seperti pelayanan
kesehatan di sekolah
kepada peserta didik
dan masyarakat
sekolah lainnya dan
bekerja sama dengan
tim pembina UKS
kecamatan dan
masyarakat di
 sekitar sekolah
3. Melakukan
penataran guru UKS
sebagai bagian dari
pendelegasian
wewenang di setiap
sekolah

Sumber : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.2003.Pedoman Untuk Tenaga Kesehatan, Usaha Kesehatan Sekolah Di Tingkat Sekolah
Dasar.Jakarta:DEPKES RI.