Macam-macam Bunga

Macam-macam Bunga – Bunga adalah salah satu bagian dari tumbuhan yang fungsinya
untuk berkembang biak secara generatif. Bunga ini termasuk batang dan daun yang
termodifikasi. Artinya bunga ini termodifikasi karena beberapa enzim yang dirangsang
dengan sejumlah fitohormon tertentu.
Pembentukan sebuah bunga ini dilatar belakangi oleh genetik dan beberapa faktor dari luar
seperti, suhu yang rendah, pencahayaan, dan air yang tersedia.

Bunga ini dapat kita manfaatkan kecantikannya untuk menghias halaman rumah. Memiliki
bunga yang bermacam-macam di rumah adalah hal yang sangat menyenangkan bagi yang
memiliki hobi tersebut. Rumah akan terasa ramai dengan warna warni dari bunga yang
berbeda. Hal tersebut menjadi nilai estetika.

Ketika memiliki bunga kita juga harus merawatnya dengan baik dan benar untuk menjaga
kesehatan bunga itu sendiri. Karena tidak semua bunga itu sama, tentunya setiap bunga
memiliki cara perawatan yang berbeda-beda.

Berikut adalah macam-macam bunga yang bisa mempercantik rumah kalian. Yuk Grameds,
simak ulasan berikut.

1. Bunga Mawar

Bunga mawar ini tidak hanya memiliki satu warna saja, namun juga memiliki beberapa
warna yang berbeda. Bunga mawar memiliki empat warna, dan masing-masing warna
memiliki arti tersendiri.

Pertama, bunga mawar merah yang paling sering dijumpai ini salah satu tipe
tanaman Genus Rosa. Mawar merah ini biasanya menjadi simbol cinta dan kasih untuk
diberikan kepada pasangan
Kedua, bunga mawar merah jambu. Perbedaan yang mencolok dari mawar ini adalah
warna di kelopaknya saja yang berbeda, yaitu merah jambu. Bunga mawar merah jambu ini
 dijadikan sebagai simbol ungkapan terima kasih. Mawar ini memiliki arti kelembutan dan
kekaguman untuk menunjukkan simpati.

Ketiga, bunga mawar putih. Bunga mawar putih ini biasanya ditemukan di beberapa acara
pernikahan. Mawar putih ini dijadikan sebagai simbol persatuan dan kemurnian dari cinta.
Mawar putih juga diartikan sebagai kehormatan dan sebagai tanda perdamaian.

Keempat, bunga mawar kuning. Bunga mawar kuning ini salah satu mawar yang sulit
dijumpai karena hanya ada pada daerah tertentu saja. Jika beberapa mawar
melambangkan sebuah rasa dalam cinta maka mawar kuning ini tidak. Mawar kuning
dijadikan sebagai simbol penghargaan dan cinta tanpa adanya asmara. Pemberian mawar
kuning ini bisa dilakukan kepada sahabat kalian atas dasar suka cita dan kegembiraan.

Tidak hanya arti dari masing-masing warna bunga mawar, namun mawar ini memiliki
beberapa ciri-ciri sebagai berikut:

o Bunga mawar umumnya adalah tanaman dari semak-semak dan memiliki batang yang
berduri. Bunga mawar ini biasanya memiliki tinggi 2-5 meter, namun tidak jarang juga
bunga mawar yang merambat pada tanaman lain dapat mencapai 20 meter.
o Bunga mawar memiliki 5 helai daun mahkota, namun hanya mawar Rosa sericea yang
memiliki 4 helai daun mahkota.
o Mawar dapat tumbuh di daerah yang beriklim sedang.
Jika kamu ingin merawat bunga mawar, ada beberapa cara perawatan yang baik agar
bunga mawar ini tumbuh sehat dan indah. Berikut adalah cara merawat bunga mawar:

o Cara yang pertama adalah dengan memilih media tanam yang tepat. Kamu harus memilih
tanah yang memiliki kandungan air yang baik. Gunakan juga pot dari tanah liat agar air bisa
keluar dengan mudah dan tidak membuat akar menjadi busuk.
o Lalu yang kedua adalah dengan memberikan pupuk yang baik. Pupuk ini berguna untuk
membuat mawar menjadi tumbuh subur. Agar hasilnya maksimal, disarankan
menggunakan pupuk kandang dari kotoran hewan seperti sapi dan kambing.
o Perhatikan cara menyiram. Siram mawar secara rutin sehari dua kali saat musim panas.
Sesuaikan penyiraman saat musim hujan. Siram setiap pukul 7-9 pagi dan 4-6 sore.
o Perhatikan sinar matahari. Dalam merawat bunga, sinar matahari itu sangat penting untuk
proses fotosintesis. Disarankan untuk menjemur mawar pada pukul 6-10 pagi.
o Rajin untuk memangkas batang atau daun yang busuk. Periksalah tanaman mawar kamu,
jika terlihat batang atau daun busuk maka segera untuk potong. Hindari memotong secara
diagonal.
o Jaga mawar agar terhindar dari gulma dan hama. Bersihkan rumput-rumput di sekitar
mawar. Semprot pestisida 1-2 kali dalam sebulan.

2. Bunga Matahari

Bunga matahari ini merupakan bunga hias dengan kelopak bunga yang besar. Diameter
bunga matahari ini mencapai 30 cm. Bunga matahari ini memiliki nama latin Heliantus
Annuus L. Bunga ini terkenal dengan warna kuning yang cerah.
Bunga matahari dapat menjadi pilihan yang tepat untuk diberikan kepada sahabat karena
bunga ini melambangkan keceriaan dan semangat. Selain untuk simbol, bunga ini juga
bermanfaat untuk diambil minyak dan bijinya.

Hal unik yang ada pada bunga matahari adalah ia dapat mengikuti di mana posisi matahari
berada. Kepala bunga akan menoleh ke arah matahari berada. Karena warnanya juga
seperti matahari maka bunga ini tepat jika dinamakan bunga matahari.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk merawat bunga matahari ini. Berikut
adalah beberapa cara merawat bunga matahari:

o Perlu sinar matahari yang cukup. Seperti pada nama bunganya, bunga matahari ini
memerlukan sinar matahari yang cukup. Bunga ini cocok tumbuh di tempat yang memiliki
iklim panas dan hangat. Semakin hangat suhu maka bunga akan semakin mekar. Bunga
matahari memerlukan sinar matahari selama 6-8 jam.
o Media tanam tanah gembur. Karena bunga ini tingginya dapat mencapai hingga 5 meter
maka diperlukan juga akar yang kuat untuk menahan beban tumbuhan ini sendiri. Oleh
karena itu tanah gembur sangat cocok untuk bunga matahari. Tanah ini dapat memberi
ruang untuk akar tumbuh ke dalam dan ke luar.
o Siram sesuai kebutuhan. Bunga matahari ini perlu air secukupnya sesuai masa
pertumbuhannya. Jika masih bibit diperlukan untuk menyiram setiap hari untuk menjaga
kelembaban tanah. Menyiram bunga matahari tidak bisa sembarangan. Ketika bunga sudah
tumbuh, penyiraman harus dilakukan di sekitar batang dengan jarak 7-10 cm. Meski jarang
disiram, namun pada saat menyiram memerlukan air yang banyak.
o Jangan beri pupuk terlalu banyak. Jika bunga matahari sudah ditanam di tanah yang cukup
nutrisi sebaiknya tidak perlu ditambahkan pupuk lagi. Penambahan pupuk akan
mengakibatkan patahnya batang pada bunga matahari.
o Hindarkan tanaman dari hama dan jamur. Hama yang perlu dihindari bagi bunga matahari
adalah siput, burung, dan hewan ngengat. Beberapa hewan tersebut sangat tertarik dengan
bunga matahari. Periksa keadaan tanaman, jika terlihat menguning dan menyusut berarti
tanahnya terlalu lembab. Hal itu dapat membuat tanaman berjamur.

3. Bunga Tulip

Bunga tulip merupakan bunga yang jenisnya banyak tersebar di dunia. Bunga tulip memiliki
gradasi warna yang kental dan pekat sehingga menarik perhatian  ketika orang melihat.

Tulip memiliki nama latin Tulipa, ini adalah salah satu dari 100 spesies genus  berbunga
dalam family liliaceae. Bunga tulip salah satu bunga berumbi yang memiliki tinggi mencapai
10-70 cm. Daun pada bunga ini berwarna hijau kebiruan, berlilin,  sempit dan memanjang,
serta memiliki 6 helai daun mahkota.
Jika bunga tulip ini selain banyak jenisnya, banyak juga warna-warna unik yang menarik
perhatian kita semua. Selain warna yang indah, bunga ini juga memiliki aroma yang wangi.
Ekstrak bunga tulip ini tidak jarang dijadikan sebagai bahan parfum.

Untuk memiliki bunga tulip yang sehat tentunya ada hal yang harus diperhatikan dalam
perawatannya. Berikut cara merawat bunga tulip:
o Lakukan penyiraman secara berkala. Tidak disarankan untuk terlalu sering menyiram
bunga tulip ini. Akan terjadi pembusukan pada akar karena tanah terlalu lembab jika sering
disiram. Pembusukan akar ini dapat mengakibatkan kematian pada tanaman.
o Lakukan penyiangan. Tanaman bunga tulip ini juga membutuhkan penyiangan. Penyiangan
ini dilakukan agar tanaman terhindar dari gulma yang dapat tumbuh di sekitar batang.
Penyiangan dapat dilakukan setiap satu bulan sekali.
o Bunga tulip ini membutuhkan udara sejuk agar tetap hidup. Bunga tulip tidak cocok untuk
hidup di dataran rendah karena suhu yang kurang sejuk. Penyejukan ini dapat dilakukan
dengan alat semprot otomatis selama 15 menit sekali yang di dalamnya berisi zat aerosol.
o Ketika sudah muncul bunga pada usia 8 minggu perlu dilakukan perawatan lebih. Kamu
harus menjaga suhu di sekitar bunga tulip agar tetap sejuk dan dingin.

4. Bunga Anggrek

Terdapat 5000 jenis anggrek yang ada di Indonesia. Anggrek ini termasuk salah satu
tanaman hias yang populer. Anggrek memiliki nama latin Orchidaceae. Bunga ini sangat
indah dengan kelopak yang lebar dan tahan lama saat mekar. Bunga anggrek ini memiliki
banyak ragam warna mulai dari magenta, ungu, putih, biru, pink, kuning, serta hitam.
Bunga anggrek ini memiliki simbol sebagai kesuburan, keanggunan, dan cinta. Oleh karena
itu banyak orang memberikann tanaman anggrek sebagai hadiah orang tua baru.

Salah satu jenis anggrek yang populer adalah anggrek ngengat atau phalaenopsis.
Anggrek ini mekar sekali atau dua kali dalam setahun. Bunganya bertahan dua sampai tiga
bulan.
Anggrek lain yang populer juga adalah dendrobium dan oncidium. Anggrek ini mekar sekali
atau dua kali dalam setahun. Lalu bunganya bertahan hingga satu bulan saja.
Agar bunga anggrek yang ditanam memiliki kesehatan dan kesuburan yang terjaga maka
harus diperhatikan beberapa hal penting. Berikut adalah cara merawat bunga anggrek:

o Letakkan pada posisi yang tepat. Anggrek ini membutuhkan sinar matahari seperti tanaman
pada umumnya, namun tidak boleh langsung terpapar sinar matahari karena
mengakibatkan akar mengering. Harus ada perantara sebelum sinar matahari mengenai
tanaman ini. Anggrek dapat hidup pada suhu antara 16-24 derajat celsius.
o Selalu perhatikan sirkulasi udara. Meski tanaman anggrek ini memerlukan udara yang
cukup untuk hidupnya, namun tidak disarankan untuk terkena banyak angin. Selalu
perhatikan sirkulasi udara di sekitar bunga anggrek ini.
o Potong bunga yang layu. Seperti pada tanaman lain, bunga anggrek ini juga harus dipotong
bagian yang layu agar menghasilkan bunga yang lainnya untuk mekar juga. Potong bagian
yang layu tepat di bawah bunga terakhir tumbuh.
o Perhatikan kadar air di dalam pot. Jangan biarkan tanah pada bunga anggrek ini terlalu
lembab. Siramlah seminggu sekali dengan suhu yang pas, tidak dingin dan juga panas.
Siram langsung ke tanahnya, jangan mengenai bagian bunga.

5. Bunga Kembang Sepatu

Bunga kembang sepatu memiliki warna dan bentuk yang sangat unik. Bunga ini memiliki
nama latin hibiscus rosa-sinensis. Bunga ini sering dijadikan sebagai model untuk
pembelajaran anak-anak karena bunga ini memiliki bagian yang terlihat sempurna.
Bunga kembang sepatu ini memiliki 5 kelopak bunga yang terbuka lebar dan saling
berhubungan hingga membentuk mahkota bunga. Putik bunga ini pun terlihat menjulur
keluar. Bunga ini memiliki tangkai berbentuk silinder dan banyak serbuk sari yang
bertaburan.

Bunga kembang sepatu ini dapat tumbuh 2 sampai 5 meter. Bunga ini sering kali dijadikan
sebagai tanaman hias. Tidak hanya sebagai tanaman hias, bunga ini memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan. Bunga kembang sepatu ini dapat dijadikan teh yang bermanfaat
untuk mengurangi tekanan darah yang tinggi.

Agar bunga ini dapat tumbuh subur dan sehat maka perlu diperhatikan dalam
perawatannya. Berikut cara merawat bunga kembang sepatu:

o Lakukan penyiraman secara rutin. Kembang sepatu ini membutuhkan banyak air hingga
membuat tanah menjadi lembab. Maka dari itu jagalah kelembaban tanahnya, namun
jangan sampai basah kuyup.
o Beri pupuk bernutrisi. Agar kembang sepatu tumbuh sehat maka harus diberikan pupuk
yang baik juga. Berilah pupuk kompos atau NPK secara berkala pada tanaman ini. Hal ini
akan membuat tanaman tumbuh subur.
o Hindari hama dan gulma. Semua musuh tanaman adalah hama dan gulma maka dari itu
jika menemukan bintik-bintik atau kebusukan pada bunga ini, semprotlah dengan
insektisida untuk menghilangkan hama dan gulma tersebut. Cabutlah rumput-rumput di
sekitar bunga ini. Bila perlu tambahkan lapisan mulsa di permukaan tanaman untuk
menghambat pertumbuhan rumput liar.
o Pangkas bagian yang mati. Jika kamu menemukan batang atau daun yang mati di badan
bunga kembang sepatu ini maka pangkaslah segera. Pemangkasan ini bertujuan untuk
memicu tumbuhnya lebih banyak bunga pada kembang sepatu.

6. Bunga Melati

Sama seperti bunga mawar, bunga melati ini juga salah satu tanaman populer yang ada di
Indonesia. Bunga melati ini biasanya digunakan untuk acara pernikahan maupun untuk
pemakaman. Bunga melati ini salah satu tanaman hias yang hidupnya menahun. Bunga ini
termasuk ke dalam genus merambat yaitu oleaceae.
Bunga melati ini memiliki jenis sebanyak 200 jenis melati. Walaupun memiliki banyak jenis,
namun yang bisa dijadikan sebagai tanaman hias hanya ada 8 jenis melati.

Untuk memiliki bunga melati yang sehat tentunya perawatannya juga harus baik dan benar.
Berikut adalah cara merawat bunga melati:

o Menjaga lingkungan tetap lembab. Jaga kelembaban pada tanah di bunga melati ini. Waktu
yang tepat untuk menyiram bunga ini adalah saat tanah terlihat kering. Bila perlu siram
tanaman sehari sekali saja dan jangan terlalu banyak air. Usahakan tidak mengenai bagian
bunga karena dapat membakar bunga jika ada genangan air di sekitar bunganya.
o Beri pupuk sebulan sekali. Saat bunga sudah mulai tumbuh, berilah pupuk satu bulan
sekali. Beri pupuk yang dapat larut dengan air. Kamu bisa memberinya pupuk kompos
sebanyak 1 inci dari media tanam. Berhati-hatilah jangan sampai pupuknya membuat akar
menjadi rusak.
o Pangkas bunga melati untuk menjaga kualitas dari rambatan bunga. Singkirkan batang
kering yang sudah mati. Hal ini dilakukan untuk menjaga kecantikan bunga.
o Sediakan tiang atau kayu agar bunga dapat merambat. Bunga melati ini adalah jenis
tanaman merambat, jadi kamu harus menyiapkan media untuk bunga ini merambat.
Awalnya lilitkan pada tiang yang disediakan lalu bunga akan mengikuti alur tiang tersebut.
o Hindari dari hama. Hama dan serangga yang mengganggu dapat menghambat
pertumbuhan bunga melati, dan dapat membuatnya cepat mati.
o