Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA (LAPORAN) PRAKTIKUM IPA SD

PDGK4107 MODUL 1

MAKHLUK HIDUP

NAMA : SITI FATIMAH

NIM : 837422344

KELAS : 7 B, PGSD

UPBJJ : SURABAYA

C. KEGIATAN PRAKTIKUM 3: PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN, DAN


PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

1. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

a. Hasil Pengamatan

Hasil pengamatan pertumbuhan dan perkecambahan biji kacang merah di dalam rumah

Har Gambar pertumbuhan Panjang (mm) Keterangan


i ke kecambah kacang merah Akar Batang
1 0 mm 0 cm Media tanam yang
sudah jadi hari
pertama di dalam
rumah

2 2 mm 2 cm Pertumbuhan media
tanam hari kedua di
dalam rumah
3 4 mm 4 cm Pertumbuhan media
tanam hari ketiga di
dalam rumah

4 6 mm 6 cm Pertumbuhan media
tanam hari keempat
di dalam rumah,
pertumbuhan lebih
cepat dibanding yang
diluar rumah

5 8 mm 8 cm Pertumbuhan media
tanam hari kelima di
dalam rumah

6 10 mm 10 cm Pertumbuhan media
tanam hari keenam
di dalam rumah

7 12 mm 12 cm Pertumbuhan media
tanam hari ketujuh di
dalam rumah

Hasil pengamatan pertumbuhan dan perkecambahan biji kacang merah di luar rumah

Har Gambar pertumbuhan Panjang (mm) Keterangan


i ke kecambah kacang Akar Batang
merah
1 O mm 0 cm Media tanam yang
sudah jadi hari
pertama di luar
rumah

2 1 mm 1 cm Pertumbuhan media
tanam hari kedua di
luar rumah

3 2 mm 2 cm Pertumbuhan media
tanam hari ketiga di
luar rumah

4 3 mm 3 cm Pertumbuhan media
tanam hari keempat
di luar rumah,
tumbuh daun,
ternyata yang terkena
sinar matahari lebih
lambat tumbuhnya
5 4 mm 4 cm Pertumbuhan media
tanam hari kelima di
luar rumah

6 5 mm 5 cm Pertumbuhan media
tanam hari keenam di
luar rumah
7 6 mm 6 cm Pertumbuhan media
tanam hari ketujuh di
luar rumah

b. Pembahasan

Penelitian diatas membandingkan pertumbuhan kacang merah yang didasarkan 2 tempat yang
berbeda, yaitu tempat terang dan gelap. Dari hasil penelitian diatas, kecambah kacang merah
yang paling cepat tumbuh adalah kecambah kacang merah yang berada di tempat gelap ini
dengan begitu cepat tumbuh menjadi tinggi.

Faktor yang menyebabkan kecambah kacang merah ditempat gelap lebih cepat
pertumbuhannya dibandingkan kecambah ditempat terang yaitu pengaruh dari hormon
auksin. Salah satu fungsi yang paling penting dari hormin auksin dalam merangsang
pemanjangan sel pada tunas muda yang sedang berkembang. Hormon auksin yang dihasilkan
pada bagian koleoptil (titik tumbuh) pucuk tumbuhan. Jika terkena cahaya matahari, auksin
menjadi tidak aktif. Kondisi fisiologis ini bagian yang tidak terkena cahaya matahari.
Akibatnya, tumbuhan akan membengkok ke arah cahaya matahari. Auksin yang diedarkan ke
seluruh bagian pemanjangan, pembelahan dan diferensiasi sel tumbuhan. Auksin yang
dihasilkan pada tunas apikal batang dapat menghambat tumbuhnya tunas lateral. Bila tunas
apikal dipotong maka tunas lateral akan menumbuhkan daun-daun. Peristiwa ini disebut
dominasisasi apikal. Inilah yang menjadi penyebab kecambah yang berada ditempat gelap
lebih cepat pertumbuhan pesat, dibandingkan dengan kecambah yang berada di tempat
terang.

c. Kesimpulan

Tumbuhan tekstur yang tumbuh di tempat gelap akan tumbuh lebih cepat, namun dengan
kondisi batangnya sangat lemah dan cenderung warnanya pucat kekuningan, kurus, daunnya
tidak berkembang (etiolasi). Kondisi ini terjadi akibat tidak adanya cahaya sehingga dapat
memaksimalkan fungsi auksin untuk pemanjangan sel-sel tumbuhan. Malah tumbuhan yang
tumbuh di tempat terang tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi relatif pendek,
tekstur batangnya sangat kuat dan juga warnanya segar kehijauan serta daun.

d. Jawaban Pertanyaan
1) Pada hari kedua
2) Ada, Karena pengaruh intensitas cahaya
2. Pertumbuhan dan perkembangan Hewan

a. Hasil Pengamatan

Hasil pengamatan pertumbuhan dan perkembangan lalat buah

Hari ke Waktu pengamatan Kejadian/perubahan


0 s/d 1 Pada hari ke 0 sampai dengan 1 tubuh lalat
tetap berwarna kuning kecoklatan,

2 Dan dihari ke 2 mulai ada bercak-bercak putih


yang tidak lain itu adalah telur.

3 Dihari ke 3 bercak-bercak putih atau telur


berubah menjadi larva yang berwarnna putih,
bersegmen dan mirip dengan belatung tetapi
bentuknya sangat kecil

4 s/d 5 Hari ke 4 dan dihari ke 5 larva mulai bergerak


aktif ditandai dengan tubuhnya yang
menggeliat.

6 Pada hari ke 6 bentuknya hampir menyerupai


pupa dimana tubuhnya mulai memendek,
berwarna putih, dan sudah tidak bergerak lagi
bahkan diam.
7 s/d 8 Pada hari ke 7 sampai ke 8 sudah mencapai
fase pupa warnanya berubah menjadi putih
kecoklatan, masih terlihat diam, dan segmen
tubuhnya mulai terlihat jelas.
9 s/d 10 Pada hari ke 9 sampai ke 10 lalat buah mulai
menyerupai bentuk drospila atau seperti
induknya dahulu. Tetapi ukurannya kecil dan
sayapnya belum terbentang
11 Dan dihari ke 11 lah sudah menjadi imago
atau lalat dewasa yng siap untuk dilepas dari
botol dan siap untuk terbang.

b. Pembahasan

Dari pengamatan yang telah dilakukan yaitu dimulai dari hari 0 dengan mengamati
pertumbuhan dan perkembangan siklus hidup lalat buah drospila sp dari telur sampai dengan
imago. Pengamatan dilakukan dengan selama 2 kali sehari selama 7 hari setiap pagi dan sore.
Dimana lalat buah disimpan didalam botol selai yang sudah ada makanannya kemudian
diletakkan diruangan yang teduh. Pada hari ke 0 sampai dengan 1 tubuh lalat tetap berwarna
kuning kecoklatan, dan dihari ke 2 mulai ada bercak-bercak putih yang tidak lain itu adalah
telur. Kemudian dihari ke 3 bercak-bercak putih atau telur berubah menjadi larva yang
berwarnna putih, bersegmen dan mirip dengan belatung tetapi bentuknya sangat kecil. Proses
ini terjad sampai hari ke 4 dan dihari ke 5 larva mulai bergerak aktif ditandai dengan
tubuhnya yang menggeliat. Tubuhnya bergerak semakin aktif dengan merayap ke atas botol
dan ukurannya bertambah besar. Pada hari ke 6 bentuknya hampir menyerupai pupa dimana
tubuhnya mulai memendek, berwarna putih, dan sudah tidak bergerak lagi bahkan diam. Pada
hari ke 7 sampai ke 8 sudah mencapai fase pupa warnanya berubah menjadi putih kecoklatan,
masih terlihat diam, dan segmen tubuhnya mulai terlihat jelas. Pada hari ke 9 sampai ke 10
lalat buah mulai menyerupai bentuk drospila atau seperti induknya dahulu. Tetapi ukurannya
kecil dan sayapnya belum terbentang. Dan dihari ke 11 lah sudah menjadi imago atau lalat
dewasa yng siap untuk dilepas dari botol dan siap untuk terbang.

c. Kesimpulan

Tahapan fase daur hidup drospila sp adalah telur, larva, pupa, lalat muda, lalat dewasa atau
imago.

d. Jawaban Pertanyaan
1) Lalat buah meletakkan telurnya pada hari ke 2
2) Pupa terbentuk pada hari ke 7-8, namun pada hari ke 6 sudah hampir
menyerupai pupa, lalat dewasa terbentuk pada hari ke 11.

Anda mungkin juga menyukai