Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG 1

OLEH

FRANSISKA FILANI

NPM : 20103081

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVESITAS KATOLIK INDONESIA SANTU PAULUS RUTENG

2021
PENGESAHAN

Laporan program Magang 1

Oleh

Fransiska Filani

Npm : 20103081

Telah disetujui dan disahkan pada tanggal…. ……. 2021

Disetujui,

Dosen Pembimbing Magang 1

Ambros Leonangung Edu,S.Fil. M.pd

NIDN : 0804028102

Disahkan,

Ketua Program Studi PGSD Ketua Panitia Magang 1

Mikael Nardi, M.pd Arnoldus Helmon, M.pd

NIDN : 08-0810-8301 NIDN : 08 1807 8201


KATA PENGANTAR

Segala puji serta syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena
dengan ijinnya penulis dapat menyelesaikan laporan magang 1 ini.

Penulis sadar bahwa apa yang telah penulis peroleh tidak semata-mata hasil dari jerih
payah penulis sendiri tetapi hasil dari keterlibatan semua pihak . Oleh sebab itu, penulis
menyempaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Ambros Leonangung Edu,S.Fil.M.pd, Selaku Dosen pembimbing yang


telah memonitor dan membimbing kami selama kami melaksanakan kegiatan
magang.
2. Bapak Arnoldus Helmon, M.pd, selaku dosen dan juga ketua panitia magang
1yang telah membimbing kami selama kegiatan magang ini.
3. Pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan, atas bantuan, doa serta dukungan
yang berhubungan dengan pelaksanaan magang ini.

Semoga bantuan dan dukungan yang telah diberikan mendapat pahala dan hikmah
dari Tuhan Yang Maha Esa.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak
kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, untuk itu keritik dan saran
yang bersifat membangun dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan
magang 1 ini.

Ruteng, 09 Agustus 2021

Fransiska Filani
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN ...........................................................ii

KATA PENGANTAR…………………………………….…………iii

DAFTAR ISI.......................................................................................1v

BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1

A. Latar Belakang Program Magang ....................................... 1

B. Tujuan Khusus Program Magang I ...................................... 6

C. Manfaat Program Magang .................................................. 7

BAB II PLAKSANAAN PROGRAM MAGANG I ........................ 9

A. Pengamatan Keadaan dan Kultur Sekolah ........................ 9

B. Pengamatan Kompetensi Guru ………………….…...... 10

C. Pengamatan Karakteristik Siswa...................................... 13

D. Pengamatan Administrasi Guru Di Sekolah Dasar.......... 15

E. Pengamatan Pembelajaran di Kelas ................................. 15

F. Refleksi hasil pengamatan............................................. 17

BAB III PEMBAHASAN HASIL OBSERVASI……....………..19

A. Keadaan Dan Kultur Sekolah………………………...…….20


B. Kompetensi Guru…………………………………………...20
C. Karakteristik Siswa………………………………………...21
D. Administrasi Sekolah……………………………….……...21
E. Pembelajaran Di Kelas…………………………..………...21

BAB V PENUTUP........................................................................ 25

A. KESIMPULAN ……………………………….………….27
B. SARAN……………………………………..……….…....27
DAFTAR PUSTAKA ................................................................. 32

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Program Magang


Magang 1 merupakan bagian dari mata kuliah untuk membekali
mahasiswa meningkatkan keterampilan dalam melakukan observasi jati diri
pendidik (guru) dalam pencerminan sekaligus peningkatan kompetensi
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial.
Magang adalah bagian penting dan merupakan prakondisi dari system
penyiapan guru professional. Kegiatan magang dilaksanakan secara blok
sesudah ujian akhir semester perkuliahan tatap muka, dengan bebean belajar
tiap semestersekurang-kuarangnya 1 Sks. Kegiatan magang 1 ini, mahasiswa
hanya melakukan observasi atau pengamatan saja. Mahasiswa magang tidak
melakukan proses belajar mengajar seperti mahasiswa PPL.
Kegiatan Magang merupakan sarana latihan kerja bagi mahasiswa
PPGT dalam meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan keterampilan
dibidang keguruan. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan
kemampuan mahasiswa, serta upaya untuk membentuk sikap dan keterampilan
sebagai calon guru yang professional.
B. Tujuan Program Magang
Mempersiapkan calon guru agar lebih mengenal lingkungan sekolah dan
profesinya sehingga nanti mampuh melakukan kegiatan praktik sebagai
seorang guru.
Hal ini dilakukan melalui kegiatan pengamatan yang dilakukan secara
online melalui link youtube dan melakukan refleksi berkaitan dengan :
1. Untuk mengetahui Pengamatan keadaan dan Kultur Sekolah
2. Untuk mengetahui Pengamatan Kompetensi Guru
3. Untuk Mengetahui Pengamatan Karakteristik Siswa
4. Untuk Mengetahui Pengamatan Administrasi Sekolah Disekolah Dasar
5. Untuk Mengetahui Pengamatan Pembelajaran Dikelas
6. Untuk mengetahui refleksi pengamatan divideo
C. Manfaat Program Magang 1

Ketika melakukan magang mahasiswa memperoleh pengalaman yang terkait


dengan kondisi di Sekolah Dasar. Mahasiswa dapat menjalin kerja sama
dengan warga sekolah.
BAB 11

PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG

A. Pengamatan Sekolah dan Kultur sekolah


a. Visi :

Terwujudnya sekolah dasar negeri Cipete Selatan 05 Pagi yang beriman


takwa cerdas berprestasi dan nyaman.

Misi :
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik terhadap Tuhan
yang Maha Esa
2. Mengembangkan sikap dan prilaku terpuji
3. Meningkatkan proses pembelajaran yang berkualitas.
4. Mengembangkan keprofesionalan pendidik dan tenaga
5. Mengembangkan kegiatan literasi
6. Menciptakan lingkungan hijau dan asri.
Tujuan Sekolah :
1. Menghasilkan kualitas keimanan dan ketakwaan peserta didik terhadap
Tuhan yang Maha Esa.
2. Menghasilkan peningkatan sikap dan prilaku terpuji dan prilaku sehari-
hari
3. Menghasilkan peserta didik yang berprestasi dibidang akademik dan
non akademik
4. Menghasilkan peserta didik dan kependidikan berperestasi di bidang
akademik dan non akademik.
5. Menghasilkan kegiatan literasi menjadi budaya sekolah yang melekat
serta menyeluruh.
6. Terciptanya lingkungan yang hijau dan asri.
b. Memiliki Kurikulum :
Divideo yang saya nonton di SDN Cipete Selatan 05 Pagi, sekolah ini
menggunakan K13.
c. Memiliki Struktur Organisasi Sekolah :

Dari hasil pengamatan SDN Cipete Selatan 05 Pagi saya tidak menemukan
struktur Organisasi sekolah.

d. Memiliki sejumlah standar operasional prosedur (SOP) :


Dari hasil pengamatan SDN Cipete Selatan 05 Pagi saya tidak menemukan
sejumlah standar operasional prosedur (SOP).
e. Memiliki tata tertib :
1. Datang di sekolah 15 menit sebelum jam pelajaran dimulai
2. Mengikuti/melaksanakan senam kesegaran bersama-sama
3. Setiap akan masuk kelas untuk memulai pelajaran, mampu keluar kelas
setelah pelajaran usai diharuskan untuk tetap tertib.
4. Berdoa menurut agama masing-masing
 Sebelum pelajaran dimulai
 Sesudah pelajaran selesai
5. Selama pelajaran bertanggung jawab mengikuti dengan tertib.
6. Setiap hari senin dan hari besar nasional wajib mengikuti upacara
7. Selama istrirahat wajib dan harus
 Keluar kelas dengan tertib
 Bermain dihalamalaman sekolah
 Dilarang bermain dikelas dan di luar perkaranagn sekolah
8. Apabila tidak masuk sekolah, harus minta izin atau memberi tahu
kepada Bapak/Ibu guru kelas.
9. Siswa yang meningalkan kelas selama pelajaran berlangsung harus
minta izin terlebih dahulu kepada Bapak/Ibu guru kelas
10. Wajib turut serta menjaga dn memelihara kebersihan/keindahan :
gedung, kelas, halaman, pagar pekarangan, WC, sumur, dilarang coret-
coret tembok, dan pagar sekolah.
11. Harus selalu bersikap : sopan, patuh, dan jujur
12. Wajib mengikuti kegiatan yang diadakan sekolah
13. Wajib menjaga nama baik sekolah dengan tulus ikhlas, yang
diwujudkan dengan sikap, dan tutur kata dimanapun berada.
14. Hal-hal yang belum diatur/tertuang dalam tata tertib ini, akan diatur
kemudian, sepanjang tidak menyimpang dari ketentuan.
f. Memiliki kode etik guru dan pegawai :
Guru menyiapkan sarana dan prasarana yaitu perpustakaan untuk
meningkatkan minat belajar peserta didik dan dapat menghasilkan kegiatan
literasi menjadi kebudayaan sekolah yang melekat serta menyeluruh.
g. Terdapat kegiatan rutin sekolah ( PBB, Apel pagi, Pramuka ) :
Di video yang saya nonton mereka melaksanakan apel setiap hari senin
dan melaksanakan kegiatan pramuka setiap ekstrakulikuler.
h. Terdapat kegiatan keagamaan untuk anak didik :
Di video yang saya nonton terdapat musholla untuk kegiatan berjamaah
dan kegiatan-kegiatan kerohanian dilingkungan sekolah.
i. Terdapat kegiatan pengembangan diri ( seni, olahraga, dll) :
Dari video yang saya nonton kegiatan yang terdapat di sekolah dasar
cipete Selatan 05 Pagi adalah kegiatan olahraga bulu tngkis dan
pengembangan diri karate dan sislat.
j. Terdapat jadwal piket harian :
Dari video yang saya nonton tidak terdapat jadwal piket harian.
Refleksi Hasil Pengamatan :
Berdasarkan hasil pengamatan, dapat dijelaskan bahwa keadaan di sekolah
Cipete Selatan 05 Pagi cuku baik, karena dilengkapi dengan berbagai visi,
misi, tata tertibsekolah yang baik. Jadi dengan adanya visi, misi, tat tertib
sekolah SDN Cipete Selatan 05 Pagi ini menjadi sekolah yang teratur juga
mereka melakukan berbagai kegiatan-kegiatan sekolah yaitu kegiatan
pramuka, karate, dan kegiatan-kegiatan laainnya. Jadi itulah kelebihan
yang dimiliki oleh sekolah Cipete Selatan 05 Pagi ini.
Tetapi dibalik kelebihan yang saya amati ada juga kekurangan video
Cipete Selatan 05 Pagi, mereka tidak memaparkan jadwal piket harian,
struktur organisasi sekolah dan memiliki sejumlah standar prosedur (SOP),
padahal jadwal piket harian sangat bermanfaat pada sekolah dasar, yaitu :
Menumbuhkan kekompakan kelas
 Menumbuhkan rasa peduli pada teman
 Memberikan pengaruh baik pada lingkungan kelas
 Menciptakan rasa tanggung jawab bersama
 Menjaga kebersihan kelas sehingga kegiatan belajar
mengajar jadi nyama.
Jadi, harapan dari saya SDN Cipete Selatan 05 Pagi, harus selih
memperhatikan hal-hal tersebut, karena berbagai hal tersebut sangat
penting bagi kelangsungan sekolah Cipete Selatan 05 Pagi agar sekolahnya
semakin maju.

Kultur Sekolah

a. Berkomunikasi secara santun antarawarga sekolah ( sesame guru, guru dan


pegawai, guru dan siswa ) dan dengan masyarakat :
Dari video yang saya nonton tidak menemukan berkomunikasi secara santun
antara warga sekolah ( sesame guru, guru dan pegawai, guru dan siswa ) dan
dengan masyarakat.
b. Relasi yang harmonis antar warga sekolah :
Dari video yang saya nonton tidak menemukan ralasi yang harmonis antar
warga sekolah.
c. Menggunakan Bahasa non verbal yang hangat dan akrab ( berjabat tangan,
senyum, menjaga kontak mata ) :
Dari hasil pengamatan Di SDN Cipete Selatan 05 Pagi saya tidak menemukan
Bahasa non verbal yang hangat dan akrab ( berjabat tangan, senyum, menjaga
kontak mata ).
d. Bekerja sama dan komitmen tinggi dalam mencapai prestasi
Dari hasil pengamatan di SDN Cipete Selatan 05 Pagi saya tidak menemukan
bekerja sama dan komitmen tinggi dalam mencapa prestasi.
Refleksi Hasil pengamatan :
Dari video yang saya amati Di Sekolah Cipete Selatan 05 Pagi kuranya
berkomunikasi secara santun antarwarga sekolah ( sesame guru, guru, dan
pegawai, guru dan siswa) dan dengan masyarakat, relasi yang harmonis antar
warga sekolah, menggunakan Bahasa non verbal yang hangat dan akrab
(berjabat tangan, senyum, menjaga kontak mata), bekerja sama dan
komitemen tinngi dalam mencapai prestasi. Dengan ketidak adanya hal-hal
tersebut dapat mengakibatkan kurang berkomunikasi secara sopan antara
sesame manusia.
Berkomunikasi secara santu sangat bermanfaat bagi sesame manusia yaitu :
 Membantu dalam berkomunikasi
 Tidak menyinggung perasaan lawan bicara
 Membantu meningkatkan kemampuan berkomunikasi
B. Pengamatan Kompetensi Guru
a. Pemilihan metode yang digunakan :
Berdasarkan pengamatan pada video, metode pembelajaran yang
digunakan sangat evisien, yaitu dengan menggunakan metode diskusi, dan
metode Tanya jawab. Hal ini dilihat bagaimana guru membentuk
kelompok diskusi, dan juga bagaimana guru memberi pertanyaan keadaan
siswa.
b. Keterampilan dalam penggunaan media :
Berdasarkan pengamatan pada video, keterampilan dalam menggunakan
media sangat baik. Dimana, media yang digunakan pada saat mengajar
yaitu media visual dalam berupa foto, ilustrasi, dan juga poster yang
dijadikan sebagai bahan ajar agar peserta didik mampu memahami secara
cermat serta tidak mempersulit pola pikiran.
c. Keterampilan mengelola kelas :
Keterampilan guru dalam mengelola kelas cukup baik, mulai dari
penataaan ruangan kelas yang cukup nyaman, posisi duduk siswa yang
tidak teratur, serta guru yang tidak mengontrol dari setiap prilaku siswa
yang kurangnya respon terhadap pembelajaran yang berlangsung, karena
sibuk dengan mereka masing-masing.
d. Antusisme guru dalam pembelajaran :
Antusiasme guru dalam pembelajaran sangat baik, dilihat dari rasa
semangat guru yang selalu siap mengajar siswanya kegairahan dan
kesabaran dalam menangani setiap prilaku dan sikap siswa dengan sabar.
e. Keterampilan melakukan evaluasi :
Keterampilan melakukan evaluasi cukup baik. Dilihat dari guru yang
hanya memberikan tugas diskusi kepada siswa, tetapi tidak memberikan
penilaian terhadap tugas yang dikerjakan.

f. Penguasaan Materi :
Penguasaan materi yang dimiliki guru sangat baik, dimana pada sat proses
belajar mengajar berlangsung guru tersebut mampu menerapkan sejumlah
fakta, konsep, prinsip, dan keterampilan untuk menyelesaikan soal-soal
atau masalah yang berkaitan dengan pokok Bahasa yang diajarkan.
g. Keteraturan Penyampaian Materi :
Keteraturan dalam menyampaikan materi sangat baik. Dlihat dari cara
mengajar guru yang tidak menggunakan kata atau Bahasa yang sulit untuk
dipahami, pengucapan yang jelas, konsisten, dan tidak terlalu cepat serta
terperinci.
h. Penggunaan contoh yang kontekstual :
Guru menggunakan contoh yang kontekstual, seperti penggunaan contoh
yang relevan yang memiliki hubungan atau kaitan langsung dengan bahan
pembelajaran.
i. Kualitas instrument evaluasi :
Mengevaluasi hasil belajar siswa baik itu pengevaluasian nilai berupa teks
dalam bentuk soal, mengevaluasi nilai berupa hasil belajar efektif, maupun
mengevaluasi nilai hasil belajar kongnitif.
j. Kemampuan berkomunikasi dengan siswa :
Kemampuan berkomunikasi yang dilakukan guru terhadap siswa sangat
baik. Dilihat dari bagaimana guru mengembangkan sikap positif siswa
dalam kegiatan pembelajaran, kemampuan guru untuk tampil secara gairah
dan sungguh-sungguh, dan juga kemampuan guru untuk mengelolah
interaksi siswa dalam kegiatan pembelajaran.

k. Kemampuan berkomunikasi dengan guru lain :


Ketidak adanya komunikasi yang terjalin anatara guru-guru. Karena hanya
guru dan peserta didik saja yang terdapat dalam kelas.
l. Penggunaan ICT :
Dalam video yang saya amati tidak adanya penggunaan ICT sebagai media
belajar.
m. Prilaku empati terhadap siswa :
Prilaku empati guru terhadap siswa sangat baik. Dilihat dari guru yang
selalu memberi apresiasi disetiap pencapaian dan jawaban siswa, menaruh
perhatian dan memahami anak didiknya, guru selalu merespon atas
tanggapan yang diberikan dari siswa, dan juga keterlibatan guru dalam
menuntut dari setiap keluhan-keluhan yang diterima dari peserta didiknya.
n. Keteladanan dalam prilaku dan tutur kata :
Keteladanan prilaku dan tutur kata yang dimiliki oleh guru sangat baik.
Dilihat dari guru yang bersikap sopan dan tidak menggunakan kata-kata
kasar pada proses pembelajaran berlangsung, selalu mengapresiasi dengan
baim atas jerih payah siswa dan selalu merespon serta memberi solusi
dengan kata-kata yang baik dan tidak menyinggung.
Refleksi Hasil Pengamatan :
Berdasarkan hasil pengamatan , dapat dijelaskan bahwa proses
pembelajaran yang dilakukan oleh guru memiliki kualitas pembelajaran
yang lumayan baik, dimana memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan dan kekurangan tersebut dapat dijadikan perbandingan antara
seberapa besar kemampuan guru dalam membimbing peserta didik, serta
menjadi konsekuensi baginya bahwa apakah dia disebut guru professional
atau tidak. Ini menjadi landasan utama untuk memperbaiki bagian mana
ynag belum dikatakan sempurnah dan harus disempurnahkan demi
memperoleh kemaknaan dari proses pembelajaran yang kreatif dan
inovatif.
Dan hasil pengamatan juga dapat disimpulkan bahwa guru memiliki
factor-faktor yang dukung keaktifan sikap belajar peserta didik dikelas,
dan juga factor yang tidak mendukung keaktifan sikap belajar peserta
didik. Faktor-faktor pendukung itu misalnya:

Pemilihan metode yag baik digunakan, keterampilan guru dalam


menggunakan media, antusiasme guru dalam pembelajaran, penguasaan
materi, keteraturan dalam penyampaian materi, kemampuan contoh yang
kontekstual, kemampuan berkomunikasi dengan siswa, prilaku empati
terhadap siswa dan keteladanan dalam prilaku dan tutur kata. Dari factor
pendukung ini kemungkinan besar guru memiliki kriteria pembelajaran
yang berinpvatif.
Adapun factor yang kurang mendukung diantaranya : Kurangnya
keterampilan dalam mengelolah kelas, kurangnya keterampilan melakukan
evaluasi, ketidan keadk adanya kemampuan berkomunikasi dengan guru
lain, dan ketidak adanya penggunaan ICT sebagai media belajar. Hal ini
menjadi factor penghambat ketidak uletan guru dalam menata ataupun
mengevalusai kegiatan dan keadaan yang mampuh membangkit semangat
belajar siswa.
Manfaat dari ICT dalam mendukung pelaksanaan pembelajaran adalah :
 Meningkatkan kualitas pembelajaran
 Memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran
 Membantu memvisualisasikan ide-ide abstrak
 Mempermudah pemahaman materi yang sedang dipelajari
 Menampilkan materiengamatan Kompetensi Guru
C. Pengamatan Karakteristik siswa
a. Apakah keadaan fisik siswa sehat dan segar dalam mengikuti
pembelajaran :
Untuk keadaan fisiknya sehat dan segar dalam mengikuti pelajaran, karena
siswa selalu memeriksa kuku oleh guru setiap hari.
b. Apakah peserta didik memiliki rasa ingin tahu untuk belajar :
Iya, siswa rasa ingintahunya tinggi sekali untuk mengetahui pembelajaran
yang mereka belum ketahui sebelumnnya.
c. Apakah peserta didik berpartisipasi melalui penyampaian ide atau gagasan
di dalam kelas :
Yang saya amati dalam video, mereka kurang berpartisipasi dalam
penyampaian ide atau gagasan.

d. Bagaimana sikap siswa dalam merespon guru atau teman yang sedang
berbicara :
Responnya baik, mereka mendengar penjelasan dari guru dan menanyakan
kembali ketika mereka tidak mengerti dan mereka saling menghargai satu
sama lain ketika teman mereka bertanya.
e. Apa saja permasalahan yang anda temukan dalam diri siswa :
Dari video yang saya nonton tidak menemukan permasalahan pada diri
siswa.

Refleksi Hasil Pengamatan :


Saya sudah mengamati pada video pembelajaran kurikulum 2013 di
SDN Baru 01 Pagi, murid disekolh dasar ini sangat bersemnagat dalam
mengikuti kegiatan belajar mengajar, mereka memiliki rasa ingin tahu
untuk belajar, didalam kelas mereka saling menghargai satu sama lain.
Tetapi kekurangan yang saya amati disekolah dasar ini, siswa siswinya
kurang aktif dalam penyampaian ide atau gagasan untuk guru harus perluh
membimbing siswa yang lebih giat lagi.
Ada bebrapa cara yang dilakukan oleh guru untuk meningkatkan
partisipasi siswa dalam kelas anatara lain:
Kenal
wajib sekali hukumnya mengenal seluruh siswa karena mereka
bertanggung jawab anda disekolah
Pancing Kerja Sama
Salah satu kunci penting agar siswa saling berinteraksi
mengenai topik yang dibahas adalah kerja sama.
Keeb Moving
Cara ini dilakukan dalam bentuk berkelompok masing-masing
kelompok mamiliki topik yang berbeda untuk dibahas.
D. Administrasi Sekolah Disekolah Dasar
a. Kalender Pendidikan :
SDN Balewangi 01 memiliki kalender pendidikan sebagai acuan untuk
menyusun program semester ataupun program tahunan. Kalender
pendidikan di SDN Balewangi 01 juga sebagai panduan untuk menentukan
hari efektif sekolah dan hari libur.
b. Program semester (Promes) :
Guru-guru balewangi 01 masing-masing memilikiprogram semester
sebagai penetapan alokasi waktu untuk setiap topik satuan Bahasa pada
setiap semester.
c. Program Tahunan ( Prota) :
Guru-guru SDK Ka Redong memiliki program tahunan sebagai penetapan
alokasi waktu yang diperluhkan agar seluruh kompetensi dasar yang ada
dalam kurikulum seluruhnya dapat tercapai.
d. Silabus :
Berdaasarkan hasil observasi kami, bahwa masing-masing guru memiliki
silabus sebagai pedoman untuk menyusun RPP, karena didalam silabus
telah dipaparkan pokok-pokok Bahasan atau garis besar.
e. Analisis SK/KD :
Berdasarkan hasil pengamatan kami, standar kompetensi dan kompetensi
dasar di SDN Balewangi 01 menggunakan RPP tersebut pada saat guru
melakukan pembelajaran atau pada saat memberi materinnya.
f. Prosedur Penilaian :
Di SDN Balewangi 01, guru tidak hanya mengambil penilaian
pengetahuan, tetapi juga mengambil niai sikap dan nilai keterampilan
siswa. Setelah kami amati penilaian siswa dilakukan pada saat proses
pembelajaran dan juga pada saat di luar proses pembelajaran.
g. RPP :
Dari hasil observasi kami guru-guru di SDK Ka Redong memiliki RPP
sebagai pedoman dalam melakukan proses pembelajaran di kelas. Karena
pada awal semester kepala sekolah memiliki RP dari setiap guru dan
setelah selesai memriksa RPP tersebut kepala sekolah langsung
mendatangi bagi yang sudah membuat RPP tersebut.

h. KKM :
Bahwa SDN Balewangi 01, memiliki nilai KKM . Sehingga nilai ujian
siswa yang tidak mencapai nilai KKM siswa tersebut tidak layak naik
kelas/siswa tersebut tinggal kelas.
i. Struktur Organisasi Sekolah :
SDN Balewangi 01juga memiliki struktur organisasi sekolah yang dibuat
oleh sekolah.
j. Jurnal/Agenda Guru :
Guru di SDN Balewangi 01 ketika pelajaran telah selesai diwajibkan untuk
mengisi jurnal atau agenda harian yang di dalamnya terdapat hari/tanggal
proses pembelajaran, nama guru, pokok bahasan, beserta tanda tangan
guru.
k. Buku Presensi :
Dari hasil observasi bahwa di SDN Balewangi 01 memiliki buku presensi
di setip kelas. Sebelum memulai kegiatan inti guru terlebih dahulu
memeriksa kehadiran siswa.
l. Tertib Peserta Didik :
SDN Balewangi 01, juga membuat tata tertib peserta didik yang telah
disepakati oleh dinas pendidikan UPTD pendidikan Kecamatan Cisurup.
m. Buku Induk Siswa :
Siswa di SDN Balewangi 01 juga memiliki induk siswa yang fungsinya
melihat data identitas siswa , perkembangan dan data lain tentang siswa.
n. Buku Klaper Siswa :
Setiap siswa di SDN Balewangi 01 juga memiliki buku klaper siswa yang
fungsinya untuk menyimpan informasi penting tentang siswa.
o. Daftar Nilai :
Guru di SDN Balewangi 01 memiliki 3 model penillaian antara lain yaitu :
penilaian sikap, penilaian pengetahuan, dan keterampilan.
p. Buku Raport Siswa :
SDN Balewangi 01 memiliki buku raport yang telah disediakan oleh
sekolah.

q. Rencana Kerja Sekolah ( RKS) :


SDN Balewangi 01 juga pernah melakukan program kerja penyelengaraan
kegiatan Ramadhan di lingkungan sekolah.
r. Rencana Kerja Tahunan ( RKT) :
SDN Balewangi 01 yang kami amati tidak memiliki rencana tahunan kerja.
s. Bahan Ajar :
Setelah kami amati, yang menjadi bahan ajar di SDN Balewangi 01 anatar
lain buku guru, buku siswa, dan juga buku-buku yang ada di perpustakaan
sebagai sumber dan media pembelajaran.
t. Kisi-Kisi Soal :
Guru-guru di SDN Balewangi 01 selalu memberikan kisi-kisi soal terkait
pokok bahasan yang akan menjadi bahan ulangan harian siswa maupun
ujian semester.
u. Kartu Soal :
Berdasarkan yang kami amati di google SDN Balewangi 01 tidak memiliki
kartu soal.
v. Analisis Hasil Ulangan :
Setelah siswa melakukan ulangan, guru melakukan penerapan terhadap
soal-soal ulangan yang telah dikerjakan oleh siswa.
w. Program Remidial :
Di SDN Balewangi 01 bahwa setelah hasil ulangan dibagikan ke siswa,
guru juga memberikan kesempatan bagi siswa yang mendapat nilai rendah
untuk melakukan remedial.
x. Program Pengayayaan :
Di SDN Balewangi 01 tetap melakukan program pengayayaan, untuk
siswa yang nilai ulangannya dibawah standar maka akan melakukan
remedial, sedangkan siswa yang nilainnya diatas standar tida mengikuti
remedial .
y. Buku Investasi barang/sarpras :
Di SDN Balewangi 01 juga memiliki buku investasi barang.

z. MoU/MoA :
Kami tidak menemukan MoU/MoA DI sdn Balewangi 01.
Refleksi Hasil Pengamatan :
Berdasarkan pengamataan administrasi di SDN BALEWANGI 01
tentang kalender pendidikan, program semester, program tahunan, silabus,
analisis SK/KD, prosedur penilaian, RPP, KKM, struktur organisasi
sekolah, agenda guru, tata tertib peserta didik, buku induk siswa, buku
klaper siswa, daftar nilai, buku raport siswa, rencana kerja sekolah, bahan
ajar kisi-kisi soal, analisis ulangan, program remedial, program
pengayayan sudah di miliki oleh sekolah yang tujuannya untuk
meningkatkan efesiensi dan efektifitas penyelengaraan oprasional
kependidikan dalam mencapai tujuan sebagimana yang di harapkan serta
mencari dan mengembangkan sistem agar menjadi sarana untuk
mengefektif bagi tercapainya sistem pendidikan yang baik.
Dan yang tidak di miliki oleh SDN BALEWANGI 01 sesuai yang
saya amati adalah MoU/MoA, kartu soal, dan rencana kerja tahunan atau
mungkin belum di programkan oleh SDN BALEWANGI 01. Tujuan dari
kartu soal adalah untuk meningkatkan kemampuan profesional guru
khususnya dalam penulisan butir.
Setelah mempelajari panduan ini diharapkan para guru dapat menyusun
kisi-kisi dengan benar dan mengembangkan butir soal yang valid dan
reliabel.
E. Pengamatan pembelajaran dikelas
 Pendahuluan :
a. Bagaimana guru mempersiapkan siswa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran:
Guru akan mempersiapkan siswa sebelum mulai pelajaran, terlebih dahulu
guru mempersiapkan peralatan untuk mengajar.
Kedua guru menyuruh semua siswa kelas 4 untuk berbaris di depan kelas
dan salah satu dari mereka harus maju untuk memimpin barisan.
Sudah itu, guru mempersilahkan mereka maju didepan untuk memeriksa
kuku dari setiap siswa, dan yang sudah memeriksa kuku langsung
meningkatkan barisan dan masuk kelas dan dukuk ditempat masing-
masing.

b. Bagaimana guru membuka pembelajaran dikelas:


Sebelum guru membuka pelajaran, terlebih dahulu guru membuka salam
dan memimpin doa.
Pada saat pembukaan pembelajaran, guru mempersiapkan siswa untuk
menyanyikan lagu Indonesia raya.
c. Bagaimana memfokuskan anak pada saat pembukaan :
Sebelum mulai pelajaran guru pusatkan konsentrsi anak-anak.
Kata kuncinya kata badu. Kata badu pegang kepala, kata badu turunkan,
menyanyikan hallo-hallo bandung, kata badu berdiri, kata badu duduk,
berikan senyum yang termanis buat ibu guru, dan tepuk tangan untuk kita
semua itulah kegiatan guru supaya memfokuskan perhatian anak pada saat
pembukaan pembelajaran.
d. Bagaimana guru melaksanakan kegiatan apresiasi :
Guru memberikan sebuah pertanyaan kepada murid dan murid pun
langsung menjawabnya.
e. Bagaiman kesiapan siswa mengikuti pembelajaran :
Kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran sangatlah berani, karena
pada saat guru memberikan pertanyaan, mereka dengan braninya
menjawab pertanyaan tersebut walaupun pertanyaan itu salah maupun
benar.
f. Bagaimana respon anak pada saat awal pembelajaran di kelas :
Respon siswanya pada awal pembelajaran sangatlah bagu, karena pada
saat guru menyuruh mereka menyanyikan lagu Indonesia raya dengan
semangatnya merekapun menyanyikannya.
g. Bagaimana respon anak terhadap kegiatan pemfokusan pada saat
pembukaan :
Responnya baik, karena pada saat guru memberi kata-kata kunci tentang
badu. Dengan senangnya mereka melaksanakan apa yang diprintah oleh
guru.
h. Bagaiman respon anak terhadap guru dalam kegiatan apersepsi :
Responnya sangat baik, karena sudah mempersiapkan mental untuk
menrima materi ajar yang diberikan oleg guru.

 Kegiatan Inti Pembelajaran :


a. Bagaimana guru menguasai ragam metode :
Guru menguasai ragam metode dengan cara membawa sebuah gamar da
nisi dari gambar tersebut adalah orang yang jatuh dari sepeda lalu di tolong
oleh orang lain.
Guru memberikan pertanyaan mengenai orang yang jatuh dari sepeda dan
ada orang lain yang menolong. Dari sikap tersebut ini merupakan sika
papa/
Dari beberapa anak itu menjawab itu sikap saling tolong menolong , saling
menghargai, saling membantu, kerja sama, dari semua jawaban tersebut
guru menjelaskan apakah sikap tersebut adalah sikap pahlawan, semua
anak-anakpun serempak menjawab, sikap pahlawan ibu.
b. Bagaimana guru mengaitkan tema pembelajaran dengn mengetahui lain
yang relevan.
Guru memberikan sebuah pertanyaan kepada muridnya. Apakah diantara
kalian semua punya pengalaman seperti ada digambar yang tadi.
Salah satu siswa menjawab, meminjamkan belpoin kepada teman yang
tidak membawa belpoin.
c. Bagaiman guru mengaitkan tema pembelajaran dengan kehidupan sehari-
hari :
Dengan cara, guru memberikan pertanyaan kepada siswa mengenai empat
hal dalam kehidupan sehari-hari yaitu : Kata Trima kasih, tolong
menolong, jujur dan saling memafkan.
d. Bagaiman guru memantau kemajuan belajar siswa pada saat kegiatan
pembelajaran :
Guru memantau siswa dengan cara memberi pertanyaan pada siswa-
siswanya.

e. Bagaiman aktifitas siswa pada saat pembelajaran :


Aktivitas siswa pada saat pemeblajaran adalah guru menyuruh siswa untuk
maju didepan kelas, karena mereka sudah membuat kesalahan makanya
guru mereka menyuruh maju untuk mengakui kesalahannya masing-
masing dan saling memaafakn satu sama lain dan aktifitas yang lain guru
menyuruh semua siswa tersebut untuk keluar dari kelas untuk
memperesentasikan hasil kerja kelompok mereka.
f. Bagaimana respon siswa terhadap guru pada saat mengaitkan tema dengan
dengan kehidupan sehari-hari :
Dalam video yang saya nonton, guru mengajar siswa dengan memberikan
beberapa tema yang mudah dipahami oleh siswa, ini adalah salah satu cara
agar siswa senang dan semangat pada saat kegiatan belajar mengajar
berlangsung.
g. Bagaimana respon siswa terhadap guru pada saat memantau kemajuan
belajar siswa :
Dalam video yang saya nonton, guru menguji siswa dengan cara
menanyakan kembali materi ajar yang sebelumnya agar guru mengetahui
sejauh mana daya ingatan siswanya.
h. Bagaiman respon siswa dalam menangapi atau menjawab pertanyaan
guru :
Dari video yang saya nonton respon siswannya sangat cepat atas
pertanyaan yang diberikan oleh guru.
i. Bagaimana respon siswa adalam menangapi atau menjawab pertanyaan
siswa lain :.
Dari video yang saya nonton, ketika diskusi kelompok berlangsung salah
satu siswa menjawab pertanyaan adi salah satu teman kelompok dan
keteika selasai menjawab, kelompok yang bersangkiutan menerima
jawaban dengan respon baik.
 Kegiatan Penutup
a. Bagaimana guru melakukan umpan balik :
Dari video yang saya nonton guru melakukan umpan balik dengan cara
memberikan pertanyaan kepada siswanya. Apakah siswa paham dengan
materi yang dijelaskan oleh gurunya atau tidak.

Bagaiman guru melakukan refleksi :


Guru sebagai pemimpin pembeljaran perluh mengali apa yang dilakukan
adan belajar dari apa yang dilakukan. Guru melakukan refleksi dengan
cara obrolan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan profesi yang
sama dengan santai tanpa harus ada persyaratan khusus dengan rentang
Bahasa dari hal mengenai keprofesionalannya.
b. Bagaiman guru melakukan tindak lanjut untuk mengarahkan kegiatan
berikutnya :
Dari video yang saya nonton respon siswa terhadap guru pada saat
melakukan umpan balik, siswa responnya dengan baik.
c. Bagaiman respon siswa terhadap guru pada saat guru melakuak refleksi :
Dari video yang saya nonton, guru membagikan sebuah kertas sebagai
instrument refleksi menyuruh peserta didik menulis bagaimana tanggapan
mereka selama guru mengajar.
d. Bagaimana respon siswa terhadap guru pada saat guru mengarahkan
kegiatan berikutnya :
Respon siswanya sangat cepat, pada saat guru menyuruh untuk membuka
buku halam yang disuruh, mereka langsung bergerak dan membuka halam
itu dan langsung mengerjakan soal yang diberikan oleg guru dan dengan
braninya mereka langsung membaca hasil kerjanya didepan kelas.
Refleksi Hasil pengamatan :
Saya sudah mengamati pada video model pembelajaran kurikulum 2013 di
SDN Baru 01 Pagi, Murid disekolah dasar ini sangat bersemangat dalam
mengikuti kegiatan belajar mengajar dan mereka juga cepat sekali
merespon guru pada saat guru melakukan umpan balik.
Fungsi dari umpan balik adalah membantu peserta didik untuk menilai
penampilan yang tidak dapat dilihat dan dirasakan oleh dirinya sendiri.
Selain itu ada juga fungsi-fungsi lain yaitu untuk memotivasi peserta didik,
pemberitahuan atau informasi, penguatan dan motivasi.
Dan manfaat penting dari umpan balik dalam pembelajaran adalah
 Mendorong peningkatan upaya, motivasi atau keterlibatan untuk
mengurangi perbedaan untuk mengurangi perbedaan antara capaian saat
ini dan tujuan yang ingi dicapai.

 Memberi informasi tentang strategi alternative untuk memahami materi


 Mengkonfirmasi siswa bahwa mereka benar atau salah, atau seberapa jauh
mereka telah mencapai tujuan
 Lebih banyak informasi tersedia atau dibutuhkan
 Dapat menunjukan arah yang dapat ditempuh siswa
 Bisa mengarah pada restrukturisasi pemahaman
Cara meningkatkan motivasi belajar siswa
 Tingkatkan kualitas guru
 Maksimalkan fasilitas pembelajaran
 Pilih metode pembelajaran yang tepat
 Memanfaatkan media belajar
 Lakukan evaluasi pembelajaran
F. Refleksi Hasil Pengamatan
a. Pengalaman apakah yang anda peroleh selama proses magang 1 :
o Saya belajar untuk bertanggung jawab, disiplin, dan berkerjasama
o Dapat mengetahui tugas guru itu sangat berat dan harus sabar
dalam mengatasi kenakalan peserta didik.
o Mengetahui bagaimana taktik dan tips untuk mengatasi kenakalan
anak didik.
o Dapat belajar dari guru-guru, bagaimana seharusnya menjadi guru
professional.
o Dapat mengetahui karakterstik anak SD yang beragam.
o Dapat mengenal kondisi fisik, proses mengajar dan keadaan peserta
didik.
b. Bagaimana perbedaan kompetensi guru dilembaga tempat magang dengan
yang seharusnya dimiliki sesuia dengan peraturan perundangan :
Perbedaan kompetensi guru divideo yang saya nonton dan yang
seharusnya dimiliki perbedaan karena guru divideo tersebut
sudahmengikuti langkah –langkah sesuai dengan peraturan perundangan.

c. Apa yang haru anda pelajari dan kembangkan agar memiliki kesiapan
dalam melaksanakan tugas sebagai guru sekolah dasar :
Yang harus saya pelajaridan kembangkan agar memiliki kesiapan dalam
melaksanakan tugas sebagai guru sekolah dasar adalah dengan cara
mengajar sebagai guru professional dan tatktik untuk mengatasi kenakalan
anak didik.
d. Menuru anda bagaimana proses pembelajaran di sekolah dasar yang ideal :
Menurut saya proses pembelajaran yang ideal disekolah dasar adalah
pembelajaran yang mampuh mendorong kreativitas anak secara
keseluruhan, membuatsiswa aktif, mencapai tujuan pembelajaran secara
efektif dan berlangsung dalam kondisi menyenangkan dan memberi tugas
atau evaluasi yang tidak memberatkan siswa tetapi tetap sesai dengan
tujuan pembelajaran. Selalu memberi motivasi kepada siswa agar tetap
semangat dalam belajar.
e. Apa masukan anda terkait proses pembekalan magang 1 :
Masukan dari saya atas proses pelaksanaan pembekalan magang 1 di masa
pandemic covid-19 peoses belajar mengajar tetap berjalan dengan baik
karena didukung dengan kondisi sarana dan prasarana yang baik dan
semoga kedepannya di laksanakan secara offline sehingga prosedur
magang mudah kami paham dengan baik.

BAB 111

PEMBAHASAN HASIL OBSERVASI

A. Hasil Pengamatan dan Kultur Sekolah


1. Keadaan Sekolah
a) Visi
visi menurut Aditya (2010) adalah sebagai berikut: Visi adalah
suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan
perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai
tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Di SDN Cipete
Selatan 05 Pagi yang saya amati memiliki visi : Terwujudnya
sekolah dasar negeri Cipete Selatan 05 Pagi yang beriman
takwa cerdas berprestasi dan nyaman.
Misi
Misi adalah mendeklarasikan tentang apa yang harus
dikerjakan oleh organisasi atau lembaga dalam mewujudkan
Visi. Misi perusahaan adalah tujuan dan alasan mengapa
perusahaan itu ada. Di SDN Cipete Selatan 05 Pagi memiliki
misi : Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik
terhadap Tuhan yang Maha Esa dan Mengembangkan sikap dan
prilaku terpuji.
Tujuan
Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional
adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut. Menyediakan sarana
prasarana pendidikan yang memadai.

Adapun tujuan dari video yang saya nonton di sekolah Cipete


Selatan 05 Pagi yaitu Menghasilkan kualitas keimanan dan
ketakwaan peserta didik terhadap Tuhan yang Maha Esa,
Menghasilkan peningkatan sikap dan prilaku terpuji dan prilaku
sehari-hari dan Menghasilkan peserta didik yang berprestasi
dibidang akademik dan non akademik.

b) Dalam UU RI NO 2 tahun 1989 dikemukakan bahwa


kurikulum sekolah adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai isi pembelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran disekolah.
Fungsi dan peran kurikulum: Kurikulum sekolah dasar
berfungsi bagi sekolah dasar yaitu sebagai alat untuk mencapai
tujuan-tujuan yang diinginkan kurikulum suatu sekolah.
Kurikulum yang dipakai dalam suatu lembaga SDN Cipete
Selatan 05 Pagi yaitu kurikulum 2013. Kurikulum memajukan
suatu niat dan harapan yang dituangkan dalam bentuk rencana
atau program pendidikan yang dilaksanakan oleh guru di
sekolah. Fungsi kurikulum untuk sekolah Cipete Selatan 05
Pagi yaitu sebagai alat untuk mencapai tujuan-tujuan yang
diinginkan dan upaya untuk mencapai pendidikan yang
dinginkan oleh sekolas Cipete Selatan 05 Pagi. Dengan
demikian guru dituntut untuk meningkatkan kemampuan sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Oleh kerena itu
penguasaan kurikulum bagi guru merupakan suatu hal yang
mutlak dan menjadi kewajibannya. Pasal 1 ayat 19 UU No 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yaitu,
kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Sekolah Cipete Selatan 05 Pagi sistem kurikulum yang dipakai
adalah kurikulum 13.

Kurikulum 2013 merupakan suatu sistem pembelajaran yang


dilaksanakan dengan pengintegrasian dari beberapa mata
pelajaran. Kurikum 2013 lebih ditekankan pada pendidikan
karakter, terutama pada tingkat dasar yang akan menjadi
pondasi bagi tingkat berikutnya.
c) Struktur Organisasi
adalah sebuah garis hierarki atau bertingkat yang
mendeskripsikan komponen-komponen yang menyusun
perusahaan, di mana setiap individu atau SDM yang berada
pada lingkup perusahaan tersebut memiliki posisi dan
fungsinya masing-masing.
d) Standar operasional prosedur (SOP) sekolah
Aadalah sistem yang disusun untuk memudahkan, merapikan,
dan menertibkan pekerjaan.
e) Tata Tertib Sekolah
Aturan disebuah intansi sangat penting karena aturan
yang mengatur jalannya sebuah roses dalam sebuah instansi
tersebut. Seperti halnya disebuah sekolah tanpa aturan tidak
akan berjalan dengan baik.
f) Memiliki Kode Etik Guru Dan Pegawai
Adalah norma dan asas yang disepakati dan diterima oleh guru-
guru Indonesia sebagai pedoman sikap dan perilaku dalam
melaksanakan tugas profesi sebagai pendidik, anggota
masyarakat, dan warga negara.
g) Kegiatan rutin sekolah(PBB, Apel pagi, dan pramuka)
Dalam meningkatkan disiplin dan pengembangan diri
siswa, SDN Cipete Selatan 05 Pagi memiliki beberapa kegiatan
diantarannya kegiatan pramuka dan kegiatan apel pagi setiap
hari senin.
h) Kegiatan keagamaan untuk anak didik

Di SDN Cipete Selatan 05 Pagi terdapat kegiatan


keagamaan yang dilakukan, yaitu sholat.

i) Kegiatan Pengembangan diri ( seni, olahraga, dll)

SDN Cipete Selatan 05 Pagi tidak hanya kegiatan


belajar mengajar, tetap ada juga kegiatan lain-lain seperti
kegiatan olahraga bulu tangkis, dan kegiatan pengembangan
diri karate dan pecak silat.

j) Terdapat Piket Harian


Dari video yang saya nonton disekolah cipete selatan 05 pagi
tidak memiliki piket harian.
2. Kultur Sekolah
Stolp dan Smith (1994) menyatakan bahwa kultur sekolah adalah pola
makna yang dipancarkan secara historis yang mencakup norma, nilai,
keyakinan, seremonial, ritual, tradisi dan mitos dalam derajat yang
bervariasi oleh warga sekolah.
B. Pengamatan Kompetensi Guru
1) Pemilihan Metode yang Digunakan
Berdasarkan hasil observasi , metode pembelajaran yang digunakan sangat
evisien, yaitu dengan menggunakan metode diskusi, dan metode Tanya jawab.
Hal ini dilihat bagaimana guru membentuk kelompok diskusi, dan juga
bagaimana guru memberi pertanyaan kepada siswa.
2) Keterampilan dalam penggunaan media.
Berdasarkan pengamatan pada video, keterampilan dalam menggunakan
media sangat baik. Dimana, media yang digunakan pada saat mengajar yaitu
media visual dalam berupa foto, ilustrasi, dan juga poster yang dijadikan
sebagai bahan ajar agar peserta didik mampu memahami secara cermat serta
tidak mempersulit pola pikiran.
3) Keterampilan mengelola kelas
Keterampilan guru dalam mengelola kelas cukup baik, mulai dari penataaan
ruangan kelas yang cukup nyaman, posisi duduk siswa yang tidak teratur, serta
guru yang tidak mengontrol dari setiap prilaku siswa yang kurangnya respon
terhadap pembelajaran yang berlangsung, karena sibuk dengan mereka
masing-masing.

4) Antusiasme guru dalam pembelajaran


Antusiasme guru dalam pembelajaran sangat baik, dilihat dari rasa semangat
guru yang selalu siap mengajar siswanya kegairahan dan kesabaran dalam
menangani setiap prilaku dan sikap siswa dengan sabar.
5) Keterampilan Melakukan Evaluasi

Keterampilan melakukan evaluasi cukup baik. Dilihat dari guru yang hanya
memberikan tugas diskusi kepada siswa, tetapi tidak memberikan penilaian
terhadap tugas yang dikerjakan.

6) Penguasaan Materi
Penguasaan materi yang dimiliki guru sangat baik, dimana pada saat proses
belajar mengajar berlangsung guru tersebut mampu menerapkan sejumlah
fakta, konsep, prinsip, dan keterampilan untuk menyelesaikan soal-soal atau
masalah yang berkaitan dengan pokok Bahasa yang diajarkan. Penguasaan
materi adalah Menganalisis, yakni mencangkup kemampuan untuk merinci
suatu kesatuan ke dalam bagian-bagian, sehingga struktur keseluruhan
atau organisasinya dapat dipahami dengan baik.
7) Keteraturan Penyampaian Materi
Keteraturan dalam menyampaikan materi sangat baik. Dilihat dari cara
mengajar guru yang tidak menggunakan kata atau Bahasa yang sulit untuk
dipahami, pengucapan yang jelas, konsisten, dan tidak terlalu cepat serta
terperinci. Langkah pengembangan materi ditujuk untuk menentukan keluasan
dan kedalaman materi, sehingga dapat dijadikanacuan bagi guru dalam
merancang pembelajaran, memberi input(masukan) kepada siswa mengenai
pokok-pokokutama keilmuan( Nazar, 2006:19 Merancang pembelajaran aktif
dan kontekstual ).
8) Penggunaan contoh yang kontekstual :
Guru menggunakan contoh yang kontekstual, seperti penggunaan contoh yang
relevan yang memiliki hubungan atau kaitan langsung dengan bahan
pembelajaran. Penggunaan kontekstual merupakan salah satu metode yang
mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan benda nyata.

9) Kualitas instrument evaluasi :


Mengevaluasi hasil belajar siswa baik itu pengevaluasian nilai berupa teks
dalam bentuk soal, mengevaluasi nilai berupa hasil belajar efektif, maupun
mengevaluasi nilai hasil belajar kongnitif.
10) Kemampuan berkomunikasi dengan siswa :
Kemampuan berkomunikasi yang dilakukan guru terhadap siswa sangat baik.
Dilihat dari bagaimana guru mengembangkan sikap positif siswa dalam
kegiatan pembelajaran, kemampuan guru untuk tampil secara gairah dan
sungguh-sungguh, dan juga kemampuan guru untuk mengelolah interaksi
siswa dalam kegiatan pembelajaran.
11) Kemampuan berkomunikasi dengan guru lain :
Ketidak adanya komunikasi yang terjalin anatara guru-guru. Karena hanya
guru dan peserta didik saja yang terdapat dalam kelas.
12) Penggunaan ICT :
Menurut Darmawan (2013: 1) Information and Communication
Technology (ICT) atau yang lebih dikenal dengan TIK (Teknologi Informasi
dan Komunikasi) adalah semua teknologi yang berhubungan dengan
pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran,
dan penyajian informasi.
Media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat
dipakai untuk mencapai tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku, koran,
majalah, dan sebagainya. Menurut Rossi alat-alat tersebut jika digunakan dan
diprogram untuk pendidikan maka dapat dikatakan sebagai media
pembelajaran. Lain hal nya dengan Gerlach and Ely mengunkapkan defenisi
media pembelajaran lebih luas, yaitu tidak hanya terpusat pada alat dan bahan
semata, melainkan human atau manusia juga dapat dimanfaatkan sebagai
media pembelajaran. Gagne mengartikan media sebagai berbagai jenis
komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk
belajar.

13) Prilaku empati terhadap siswa :


Prilaku empati guru terhadap siswa sangat baik. Dilihat dari guru yang selalu
memberi apresiasi disetiap pencapaian dan jawaban siswa, menaruh perhatian
dan memahami anak didiknya, guru selalu merespon atas tanggapan yang
diberikan dari siswa, dan juga keterlibatan guru dalam menuntut dari setiap
keluhan-keluhan yang diterima dari peserta didiknya.
14) Keteladanan dalam prilaku dan tutur kata :
Keteladanan prilaku dan tutur kata yang dimiliki oleh guru sangat baik. Dilihat
dari guru yang bersikap sopan dan tidak menggunakan kata-kata kasar pada
proses pembelajaran berlangsung, selalu mengapresiasi dengan baim atas jerih
payah siswa dan selalu merespon serta memberi solusi dengan kata-kata yang
baik dan tidak menyinggung.
C. Pengamatan Karakteristik Siswa
Dari hasil pengamatan saya Siswa adalah individu yang mempunyai karakteristik
yang berbeda, perbedaan itu mencakup adanya perbedaan fisik, kemampuan, sifat,
dan juga latar belakang orang tua. Oleh karena itu, disini guru berperan sangat
penting dalam memperhatikan setiap perbedaan siswa. Guru harus mampu
menempatkan strategi, metode, dan materi ajar untuk bisa menggabungkan setiap
perbedaan-perbedaan siswa, dengan itu guru mudah dalam mengevaluasi
pembelajarannya. Dengan melakukan evaluasi guru akan mengetahui kira-kira
sejauh mana siswa mengerti tentang pembelajarannya. Guru harus memiliki sifat
adil dan terbuka terhadap siswanya agar komunikasi anatara guru dan siswa, siswa
dengan guru terjalin dengan baik.
Menurut Ardhana dalam Asri Budiningsih (2017: 11) karakteristik peserta didik
adalah salah satu variabel dalam desain pembelajaran yang biasanya didefinisikan
sebagai latar belakang pengalaman yang dimiliki oleh peserta didik termasuk
aspek-aspek lain yang ada pada diri mereka seperti kemampuan umum, ekspektasi
terhadap pembelajaran dan ciri-ciri jasmani serta emosional siswa yang
memberikan dampak terhadap keefektifan belajar.

D. Administrasi Sekolah Disekolah Dasar


Sekolah sebagai institusi pendidikan bisa menjalankan fungsinya jika seluruh
kegiatan didalamnnya dikelola dengan tepat. Adminitrasi sekolah perluh
dikelola dengan baik supaya kinerja intitusi pendidikan bisa optimal. Pada
dasarnya, adminitrasi sekolah adalah seluruh proses pengelolaan, mulai dari
pengendalian, pengurusan dan pengaturan berbagai cara atau usaha supaya
tujuan sekolah bisa terlaksana. Pada pelaksanaan Administrasi Sekolah,
segenap sumber daya sekolah harus diatur dan didayagunakan secara efektif
dan efisien. Selain itu, karena Administrasi Sekolah berhubungan erat dengan
surat menyurat atau arsip, data maupun informasi harus tercatat dengan tepat,
akurat dan disajikan tepat waktu.
E. Pengamatan Pembelajaran Dikelas
Pembelajaran adalah proses pemerolehan maklumat dan pengetahuan,
penguasaan kemahiran dan tabiat serta pembentukan sikap dan kepercayaan.
Dalam pengertian konteks pendidikan, guru biasanya berusaha mengajar supaya
peserta didik dapat belajar menguasai isi pelajaran demi mencapai suatu objektif
yang ditentukan.
Pembelajaran akan membawa pada perubahan pada seseorang. Pembelajaran
adalah suatu kata yang memiliki arti sama dengan kata mengajar. Kata mengajar
memiliki arti yang kompleks dan beraneka macam sesuai dengan zaman dan
perkembangan ilmu pengetahuan.
Menurut Warsita Pembelajaran merupakan suatau usaha untuk membuat
peserta didik belajar atau suatu kegiatan untuk membelajarkan peserta didik.

BAB 1V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah kami melaksanakan kegiatan magang 1, kami dapat menarik kesimpulan
bahwa objek yang dituju akan lebih baik dan dapat pengetahuan yang lebih dan
memberikan kami pengetahuan yang cukup untuk kedepannya.
Kami juga bisa mengetahui situasi dan kondisi yang berkaitan dengan sekolah
bersangkutan meskipun hanya sekolahnya hanya mengambil dari youtube dana
kami dapat mengetahui bahwa menjadi seorang guru itu tidak gampang.
B. Saran
Adapaun beberapa saran yang kami berikan antara lain
1. Sebagai calon guru yang profesional mahasiswa magang harus melakukan
observasi dengan serius dan bertanggungjawab agar memperoleh data atau
informasi sesuai dengan kenyataan di sekolah yang dituju.
2. Mahasiswa magang sebaiknya ikut terlibat dalam membangun sekolah.
Misalnya ikut berpartisipasi membantu guru atau karyawan dalam melakukan
sebuah tugas atau pekerjaan.

DAFTAR PUSTAKA

https://youtu.be/q7TkyCkvLaY

https://youto.be/0YMiR3EWWZm

https://youtu.be/u-hkR78YogU

https://www.ruangguru.com

http://digilib.mercubuana.ac.id

https://www.kompasiana.com

https://www.quipper.com
https://efullama.wordpress.com/adm-sekolah/comment-page-1/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://efullama.wordpress.com/adm-kelas/silabus-sd/ https://docplayer.info/amp/47615441-
Analisis-sk-kd-sk-kd-thp-indikator-thp-materi-pokok-ruang-lingkup.html
https://www.slideshare.net/mobile/indyhabib/panduan-penilaian-untuk-sekolah-dasar-sd
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://pdfcoffee.com/kkm-kelas-4-sd-pdf-free.html
https://www.academia.edu/31586862/STRUKTUR_ORGANISASI_SD_NEGERI_BALEW
ANGI_01 https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://www.academia.edu/7992856/PEMERINTAH_KABUPATEN_GARUT_DINAS_PE
NDIDIKAN_SD_NEGERI_BALEWANGI_01_Alamat_Komplek_Balebesar_Desa_Balewan
gi_Cisurupan_TATA_TERTIB_DAN_SANKSI_SEKOLAH
https://efullama.wordpress.com/adm-sekolah/comment-page-1/
https://efullama.wordpress.com/adm-sekolah/comment-page-1/

https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://www.google.com/url?
sa=i&source=web&cd=&ved=2ahUKEwjI_ai3nKjyAhVQXhoKHWIzAIQQjhx6BAgBEAI
&url=https%3A%2F%2F123dok.com%2Fdocument%2Fzxve7x vy-proposal-kegiatan-
ramadhan-sdn-balewangi-i-
eful.html&psig=AOvVaw11prgR38IWVjZYRxVD8rBa&ust=1628745595912532
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://sdnbalewangi01.wordpress.com/2013/05/16/administrasi-sekolah/amp/
https://efullama.wordpress.com/adm-sekolah/comment-page-1/https://youtu.be/u-
hkR78YogU

Anda mungkin juga menyukai