Anda di halaman 1dari 2

PANDUAN GRADING PENILAIAN KINERJA KARYAWAN

TAHUN 2021

1. Penilaian kinerja karyawan tetap dilaksanakan pada akhir tahun. Bagian SDM
mengedarkan form penilaian kinerja kepada setiap pejabat structural RS pada minggu IV
bulan Nopember. Penilaian dikembalikan kepada SDM maksimal minggu III bulan
Desember.
2. Tujuan dasar dari penilaian kinerja adalah evaluasi terhadap pelaksanaan tugas, pencapaian
target kerja karyawan sekaligus kesempatan untuk meningkatkan motivasi karyawan untuk
terlibat dalam pencapaian kinerja dan target RS. Oleh karena itu, kepala
ruang/koordinator/kabag/kabid melakukan penilaian kinerjabersama-sama dengan
karyawan yang dinilai.
3. Penilaian kinerja ditandatangani oleh karyawan yang bersangkutan, atasan langsung dan
atasan tidak langsung sebagai bukti telah dilakukan penilaian kinerjasecara transparan dan
pembinaan untuk perbaikan kinerja selanjutnya.
4. Saat penilaian Kepala Ruangan tidak menentukan Grade Nilai A/B/C/D/E (hanya berupa
point sesuai dengan format penilaian kinerja karyawan).
5. Pada saat melakukan penilaian, setiap kepala ruangan/koordinator/kabag/kabid melakukan
distribusi penilaian kinerja tahunan dengan metode distribusi normal, sebagai berikut:
a. Nilai A: maksimal sebesar 5 %
b. Nilai B: maksimal 20 %
c. Nilai C: maksimal 50 %
d. Nilai D: maksimal 20 %
e. Nilai E: maksimal 5 %
6. Kompensasi dari distribusi penilaian kinerja adalah sebagai berikut:
No Kriteria Deskripsi Besaran Kompensasi
Point
1 Nilai A Karyawan dapat melaksanakan > 96 Promosi, Bonus atau
Istimewa tugasnya dengan baik, mencapai kenaikan gaji sebesar 15
target kerja yang sudah ditentukan, % dari Upah (Gaji pokok
pencapaian lebih cepat dari waktu ditambah tunjangan
yang ditetapkan dan mampu tetap)
memberikan inovasi dan sumbangan
berarti untuk perusahaan di luar
cakupan tugasnya
2 Nilai B Karyawan dapat melaksanakan Kenaikan gaji diberikan
Sangat tugasnya dengan baik, mencapai 86-95 sebesar 5 % dari Upah
Baik target kerja dan pencapaian sesuai (gaji pokok ditambah
dengan waktu yang ditentukan tunjangan tetap)
sebesar 86 – 95 %
3 Nilai C Karyawan dapat melaksanakan 70-85 Kenaikan gaji diberikan
Baik tugasnya dengan baik, mencapai sebesar persentase
target kerja hanya sebesar 70-85 % kenaikan UMK/UMP
yang berlaku pada tahun
berjalan

4 Nilai D Karyawan membutuhkan 56-69 Tidak ada kenaikan gaji


Cukup pendampingan dalam pelaksanaan
Baik tugasnya sehari-hari (butuh
supervisi) dan pencapaian target
sekitar 56-69 %.

5 Nilai E Karyawan membutuhkan pembinaan <55 Tidak ada kenaikan gaji


Kurang khusus karena tidak mampu dan dilakukan pembinaan
Baik melaksanakan tugas dengan baik khusus
dan pencapaian di bawah 55 %

7. Bagian SDM pada akhir Desember melakukan rekapitulasi penilaian seluruh karyawan RS
dan memperhatikan distribusi normal seperti pada point 4.
8. Bagian SDM pada minggu I bulan Januari sudah menyerahkan rekapitulasi penilaian
kepada bagian Keuangan yang ditandatangani oleh Kepala Bagian SDM dan Direktur RS.
9. Hasil penilaian kinerja menjadi acuan kenaikan gaji karyawan yang diberlakukan per
Januari tahun berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai