Anda di halaman 1dari 2

RESUME KASUS

Seorang perempuan bernama Ny. S berusia 73 tahun. Pasien datang ke IGD RSD
Mangusada pada tanggal 31 Januari 2022 pukul 18.00 WITA dengan keluhan nyeri
pada perut. Pasien mengatakan sering muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien
mengatakan BAK/BAB sedikit sedikit. Dan terkadang nyeri pada ulu hati. Di IGD
pasien dilakukan pemeriksaan vital sign dan didapatkan hasil TD : 100/70 mmHg,
N : 103 x/menit, R : 22 x/menit, S : SPO2 : 93%. Pada pemeriksaan fisik teraba
benjolan pada abdomen di region left iliac (inguinal) dan pasien didiagnosa oleh
dokter dengan hernia, dan pasien direncanakan melakukan tindakan pembedahan dan
dijadwalkan pembedahan dilakukan pada tanggal 4 Februari 2022. Pasien juga
mendapat terapi IVFD NS 200cc 20 tpm. PCT tab 500 mg, omeprazole 2 x 4 mg i.v,
ondansentron 3 x 4 mg i,v. Atas persetujuan pasien dan keluarga pasien disarankan
MRS untuk melakukan persiapan operasi pada tanggal 4 Februari 2022. pada tanggal
04 Februari 2022 pukul 8.30 wita pasien dibawa ke ruang Instalasi kamar Operasi
(IKO) untuk dilakukan operasi, pasien mengeluh nyeri pada abdomen (region
inguinal sinistra) dengan skala nyeri 4, nyeri seperti tertusuk-tusuk, nyeri dirasakan
sewaktu-waktu ketika bergerak. Pasien mengatakan tidak ada alergi baik matakan
atau obat – obatan dan pasien mengatakan sudah puasa. Hasil pemeriksaan vital sign :
TD=100/70 mmHg, N=82 x/menit, RR=20 x/menit, S=36°C, di IKO pasien mendapat
terapi ceftriaxone 2 gr. Pada pemeriksaan fisik abdomen terlihat ada benjolan pada
region inguinal sinistra. Diagnosa keperawatan yang muncul yaitu nyeri akut.
Intervensi keperawatannya yang diberikan yaitu Monitor TTV,Identifikasi
PQRST.Berikan teknik non-farmakologi (teknik nafas dalam) untuk mengurangi
nyeri. Jelaskan strategi meredakan nyeri seperti teknik napas dalam, mendengarkan
musik, menonton TV atau mengobrol dengan keluarga/orang lain. Kolaborasi
pemberian analgetik, jika perlu. Implementasi keperawatan yang dilakukan sesuai
dengan intervensi. Evaluasi dari tindakan keperawatan yang dilakukan adalah S :
pasien mengeluh nyeri pada abdomen (region inguinal sinistra), nyeri dirasakan
karena sakit hernianya dengan skala nyeri 5, nyeri seperti tertusuk-tusuk, nyeri
dirasakan sewaktu waktu ketika bergerak. Terdapat benjolan dan nyeri tekan pada
abdomen. Pasien mengatakan bersedia melakukan teknik napas dalam untuk
mengurangi nyeri. Pasien mengatakan masih sedikit nyeri. O : TTV : Hasil
pemeriksaan vital sign : TD=100/70 mmHg, N=82 x/menit, RR=20 x/menit, S=36°C,
Pasien tampak paham mengenai strategi dalam meredakan nyeri. Pasien mengatakan
mengerti dengan penjelasan yang diberikan. Pasien melakukan teknik napas dalam
dengan baik sesuai dengan arahan. Pasien nampak lebih relax. A : Tujuan no 2,3
tercapai, tujuan no 1 belum tercapai. Masalah nyeri akut belum teratasi, tujuan
tercapai sebagian. P : Lanjutkan intervensi keperawatan.

Badung, 04 Februari 2022

Mahasiswa

(KADEK CINTIA WIDYASARI)

Anda mungkin juga menyukai