Anda di halaman 1dari 6

*TUGAS SENI BUDAYA*

*Nama Anggota kelompok:


- I Gusti Ngurah Putu Pranata Adi Kusuma {10}
- I Made Adrian Wiguna {14}
- I Putu Gede Sudiatmika {18}
- I Wayan Agus Setiawan {20}
PROPOSAL
PENGGALANGAN DANA PEMBUATAN OGOH – OGOH
DALAM RANGKA MENYAMBUT HARI RAYA NYEPI
TAHUN CAKA 1941

1.A. Latar Belakang

Hari raya Nyepi adalah salah satu hari suci agama Hindu yang dirayakan
setiap setahun sekali yaitu pada hari raya Nyepi jatuh pada hari pertama Sasih
Kedasa. Hari raya Nyepi dilakukan dalam rangka menyambut Tahun Baru Caka.
Dalam Perayaan Nyepi dilakukan Penyucian bhuwana agung dan bhuwana alit
untuk mewujudkan kesejahteraan, keseimbangan dan kebahagiaan lahir batin
(jagadhita dan moksa), terbinanya kehidupan yang berlandaskan satyam
(kebenaran), siwam (kesucian), dan sundaram (keharmonisan/ keindahan).

Satu hari sebelun melaksanakan Tapa Brata Penyepian dilaksanakan prosesi


Ogoh-ogoh serangkaian dengan upacara Tawur Kesanga yang merupakan sebuah
ekspresi kreatif masyarakat Hindu di Bali, di dalam memaknai perayaan pergantian
Tahun Caka. Masyarakat menciptakan Ogoh-ogoh Bhutakala sebagai perlambang
sifat-sifat negatif yang harus dilebur agar tidak menggangu kehidupan manusia.
Ogoh-ogoh Bhutakala yang diciptakan kemudian dihaturkan sesaji natab caru
pabiakalan sebuah ritual yang bermakna nyomia, mengembalikan sifat-sifat
Bhutakala ke asalnya. Ritual tersebut dilanjutkan dengan prosesi Ogoh-Ogoh,
seluruh lapisan masyarakat bersama-sama mengusung Ogoh-Ogoh mengelilingi
jalan-jalan desa dan mengitari catus pata sebagai simbol siklus sakral perputaran
waktu menuju ke pergantian Tahun Caka yang baru. Setelah ritual dan prosesi
Ngerupuk tersebut Ogoh-Ogoh Bhutakala itupun diprelina, mengembalikan
keasalnya dengan dilebur atau dibakar. Terkait dengan upacara Tawur Kesanga
dan ritual Ngerupuk tersebut, prosesi Ogoh-Ogoh mengandung dua makna yaitu
mengekspresikan nilai-nilai religius dan ruang-waktu sakral berdasarkan sastra-
sastra agama, dan merupakan karya kreatif yang disalurkan melalui ekspresi
keindahan dan kebersamaan.
Mengingat peranan penting Ogoh-ogoh dalam perayaan hari raya Nyepi dan
sebagai bentuk kreatifitas remaja hindu bali dalam melestarikan adat, seni dan
budaya. Kami ST Yowana Giri, akan membuat Ogoh-ogoh. Dalam pembuatan
Ogoh–ogoh tentunya kami tidak bisa berjalan sendiri, perlu dukungan masyarakat
terutama baik itu berupa dukungan moral, spiritual maupun material.

B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari kegiatan pembuatan Ogoh – ogoh ini yaitu sebagai berikut.

1. Merayakan pergantian Tahun Caka dan menyambut Tahun Baru Caka 1941
secara tertib dengan semangat kebersamaan.

2. Mengekspresikan nilai-nilai religius dan ruang-waktu sakral berdasarkan sastra-


sastra agama.

3. Mendorong kreatifitas generasi muda yang terhimpun dalam wadah Sekaa Truna
untuk menyalurkan eskpresi seninya.

4. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan truna- truni.

5. Melestarikan adat, seni dan budaya bali.

C. Peserta kegiatan

Peserta kegiatan tersebut adalah seluruh anggota ST Yowana Giri.

D. Waktu pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan terdiri dari 2 kegiatan yaitu sebagai berikut.

1. Pembuatan Ogoh – ogoh :

Waktu : 24 january sampai 2 Maret 2019

Tempat : Balai banjar mumbul

2. Pawai Ogoh -ogoh :

Waktu : 6 Maret 2019 ( 17.00 wita sampai selesai)

Tempat : catus pata desa adat bualu

E. Susunan Panitia
Susunan panitia pembuatan Ogoh-ogoh dalam rangka menyambut dan
memeriahkan hari raya Nyepi Tahun Caka 1941 sebagai berikut.

Penanggung jawab : Nyoman Suarta ( Kelian Banjar mumbul).

Ketua : I Made Adrian Wiguna

Sekretaris : I Made Indra Anggaditya

Bendahara : Kadek Redy Maiyanto Maralia S

Sie Perlengkapan : I Gusti Ngurah Putu Pranata Adi Kusuma

Sie Penggalangan Dana : Ketut Yudi Ariawan

Sie Konsumsi : I Putu Gede Sudiatmika


Sie Dokumentasi : I Wayan Agus Setiawan

F. Rencana Anggaran  Biaya


Adapun Rencana Anggaran Biaya (RAB) pembuatan Ogoh – ogoh menyambut
hari raya Nyepi Tahun Caka 1941  dapat dilihat pada Table 1.1 berikut.

Tabel 1.1 Rencana Anggaran  Biaya Pembutan Ogoh – ogoh

HARGA JUMLAH
SATUAN HARGA
NO. U  R  A  I  A  N JUMLAH

( Rp ) ( Rp )

Kayu Usuk
Untuk Rangka
1 Ogoh-ogoh 15 btng 50,000.00 750,000.00

Bambu
Anyaman
Untuk Badan
2 Ogoh-ogoh 10 ikat 30,000.00 300,000.00

Bambu Untuk
Klakatan
Memikul Ogoh-
3 ogoh 20 btng 7,500.00 150,000.00
4 Kawat 5 kg 20,000.00 100,000.00

5 Paku 7 cm 2 kg 15,000.00 30,000.00

6 Paku 10 cm 2 kg 15,000.00 30,000.00

7 Paku 12 cm 2 kg 15,000.00 30,000.00

8 Gabus 1 unit 200,000.00 200,000.00

9 Spon 25 lbr 30,000.00 750,000.00

10 Kertas 20 lbr 4,000.00 80,000.00

11 Lem 5 klng 20,000.00 100,000.00

Tali Plastik
Untuk Rambut
12 Ogoh-ogoh 5 bh 10,000.00 50,000.00

Cat untuk
13 Ogoh-ogoh 5 klng 50,000.00 250,000.00

14 Kain Hitam 5 mtr 15,000.00 75,000.00

15 Kain Poleng 30 mtr 5,000.00 150,000.00

16 Spanduk 10 mtr 30,000.00 300,000.00

Topeng Ogoh-
17 ogoh 1 bh 300,000.00 300,000.00

18 Minyak Tanah 10 ltr 8,000.00 80,000.00

19 Besi 1 dim 4 ljr 20,000.00 80,000.00

konsumsi ( air
20 minum gelas ) 20 dus 15,000.00 300,000.00

TOTAL PENGELUARAN BIAYA 4,105,000.00

G. Penutup
Akhir  kata, semoga apa yang menjadi tujuan  melalui kegiatan ini dapat kita capai
bersama. Untuk itu kami ST Yowana Giri memohon dukungan dan bantuan
Bapak/Ibu Krama Banjar mumbul. Demikian proposal penggalangan dana
pembuatan Ogoh-ogoh dalam rangka menyambut Tahun Baru Caka 1941 kami
sampaikan. Atas dukungan dan partisipasinya kami ucapkan terima kasih.

Kuta selatan, 24 january 2019.

Panitia Pelaksana
Ketua Panitia,

( putu agus paramatha)                                                                                          

Sekretaris,

( I Made Indra Anggaditya)

Mengetahui,
Ketua ST Yowana Giri,
 
 

(I Made Adrian Wiguna)

Kelian Banjar
Dinas

(IMadePutra)                                                                                                                
Kelian Banjar Adat                                                                                                     
( Nyoman Suarta )

Anda mungkin juga menyukai