Meraih Prestasi

CHAPTER 4
TELAAH TEORITIS, PENELITIAN
SEBELUMNYA, PENGEMBANGAN
HIPOTESIS DAN MODEL PENELITIAN
Dr. Ceacilia Srimindarti, M.Si
Universitas Stikubank
Semarang
 Meraih Prestasi
TAHAP-TAHAP DALAM PROSES PENELITIAN
• LATAR BELAKANG MASALAH
• RUMUSAN MASALAH
• TUJUAN & MANFAAT PENELITIAN

• TELAAH TEORITIS HIPOTESIS

• RISET TERDAHULU

PENGUJIAN FAKTA
--------------------------------------
Pemilihan Data
-------------------------------------- HASIL
Pengumpulan Data
--------------------------------------
Analisis Data

KESIMPULAN
We are part of
 Meraih Prestasi
KAJIAN TEORI DAN RISET
TERDAHULU
Teori itu penting sebagai orientasi yang membatasi
jumlah fakta yang harus dipelajari.

Teori memberikan pedoman yang dapat memberikan

hasil terbaik

Teori memberikan sistem mana yang harus

dipakai dalam mengartikan data yang tepat

Teori dapat digunakan untuk memprediksi

fakta-fakta

We are part of
 Meraih Prestasi
TELAAH PUSTAKA

Berisi penjelasan tentang

kepustakaan yang berkaitan
dengan masalah penelitian yang
diajukan

Prinsip pemilihan Pustaka : Relevan

& Up to date

We are part of
 Meraih Prestasi

TUJUAN PENELUSURAN
TINJAUAN PUSTAKA

1. •Membentuk
kerangka teoritis

•Membentuk
2. kerangka
konsepsional
We are part of
 Meraih Prestasi

KERANGKA TEORITIS
Merupakan kerangka kerja ( framework ) yang
menggambarkan pola dasar pemikiran yang diperoleh
secara teoritis ( biasanya dari kepustakaan ) yang dirangkai
sedemikian rupa sehingga menjadi landasan yang kokoh
untuk merumuskan hipotesis

KERANGKA KONSEPTUAL
Merupakan kerangka pemikiran yang menggambarkan
hubungan antara konsep – konsep yang dipakai oleh
peneliti
We are part of
 Meraih Prestasi

TEORI

Merupakan suatu kumpulan construct atau konsep,

definisi, dan proposisi yang menggambarkan
fenomena secara sistematis melalui penentuan
hubungan antar variabel dengan tujuan untuk
menjelaskan / memprediksi fenomena (kejadian)
alam (Kerlinger ).

Tiga Hal pokok Dalam teori

We are part of
 Meraih Prestasi

TIGA HAL POKOK DALAM TEORI

1. Elemen teori terdiri dari konstruk, konsep

dan proposisi.

2. Memberikan gambaran sistematis

mengenai fenomena melalui hubungan
antar variabel.

3. Tujuan teori adalah menjelaskan dan

memprediksi fenomena alam.

We are part of
 Meraih Prestasi
FUNGSI TINJAUAN PUSTAKA /
KERANGKA TEORITIS
1. Sebagai dasar / pedoman bagi pembentukan
konstruksi teori

2. Sebagai tolok ukur untuk mengetahui apakah suatu

kegiatan / proses telah berjalan dengan baik atau
belum.
Contoh : Studi evaluasi, operation research.

3. Sebagai sumber pengembangan hipotesa

We are part of
Kajian atas hasil – hasil penelitian sebelumnya yang
relevan dengan penelitian yang dilakukan.

Dapat diperoleh melalui jurnal-jurnal penelitian, skripsi,

thesis, disertasi dsb.
 CONTOH REVIEW PENELITIAN TERDAHULU
No Peneliti Variabel Variabel independen Ringkasan
dependen Hasil
1. Donnelly,  Premature  Kinerja  - sig
et al., sign-off  Turnover intention  + sig
(2003).
2. Irawati et  Premature  Turnover intention  + sig
al., (2005) sign-off  Kinerja  - sig
3. Maryanti  Premature  Kinerja  - sig
(2005) sign-off  Turnover intention  + sig
 Komitmen  - sig
organisasi
4. Wijayanti  Premature  Kinerja  - sig
(2009) sign-off  Turonver intention  + sig
 Komitmen  - sig
organisasi
5. Dst……  Dst….  Dst…..  Dst….
HIPOTESIS

Merupakan instrumen kerja dari teori

Merupakan tesis ( kesimpulan ) yang

tarafnya masih rendah karena belum diuji
secara empiris.

Hipotesis berfungsi sebagai jawaban

sementara atas masalah penelitian yang
diajukan
HIPOTESIS

• Hipotesis menyatakan
hubungan yang diduga antara
dua atau lebih variabel yang
dapat diuji secara empiris.

• Hipotesis dapat diturunkan dari

telaah teori maupun riset
terdahulu/empiris.
1. Pernyataan “JIKA – MAKA “

2. Hipotesis NOL dan ALTERNATIF

3. Hipotesis DIRECTIONAL dan

NON DIRECTIONAL
 CARA MERUMUSKAN HIPOTESIS
1. Uraikan lebih dulu teori yang mendasari
hipotesis (Logika teoretis).

2. Paparkan logika berpikir dari hipotesis yang

dirumuskan (Logika berpikir).

3. Sebutkan penelitian terdahulu yang diacu oleh

hipotesis yang akan dirumuskan (Logika
empiris)
CONTOH PENGEMBANGAN HIPOTESIS
➢PENGARUH STRUKTUR ASSET TERHADAP STRUKTUR MODAL
• Teori packing order menyatakan perusahaan lebih suka
menggunakan modal internal daripada sumber eksternal.
Perusahaan yang memiliki asset tetap dalam jumlah besar dapat
menggunakan hutang dalam jumlah yang besar, hal ini karena asset
tetap yang dimiliki perusahaan dapat dijadikan jaminan, sehingga
perusahaan lebih mudah memperoleh akses sumber dana.
Srimindarti dan Hardiningsih (2017), Hadiah dan Suwitho (2015),
Wimelda dan Marlinah (2013), serta Kartika (2009) menemukan
hasil bahwa struktur aset berpengaruh positif signifikan terhadap
struktur modal.

H1 Struktur asset berpengaruh positif terhadap struktur

modal
 MODEL PENELITIAN HUBUNGAN LANGSUNG
(Grafik & Matematis)

Kinerja Auditor

Penerimaan
Turn over
Premature
intention
Sign-off

Komitmen
Organisasi

PPSO = α + β₁KIN + β₂TI + β₃KO + ε

 MODEL PENELITIAN DGN MODERASI
(grafik & matematis)
Profitabilitas
Struktur Asset

Struktur Modal
Ukuran
Perusahaan

DER = α + β₁FTA + β₂LnTA + β₃FTA.ROA + β4LnTA.ROA + e

 MODEL PENELITIAN DGN MEDIASI
(grafik & matematis)
Likuiditas
X1

Struktur Kebijakan Nilai

Modal Dividen Perusahaan
X2 Y1 Y2

Ukuran
Perusahaan
X3

DPR = α+β1CR+ β2DER+β3SIZE+ ε1

PBV = α+β4CR+ β5DER+β6SIZE+ β7DPR+ ε2
 Meraih Prestasi

TERIMA KASIH