Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM PERANGKAT LUNAK PADA


PERPUSTAKAAN STMIK "AMIKBANDUNG"

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Software Engineering 2 yang diampu oleh :
Christina Juliane, M.T.

Disusun oleh :

Shafa Salsabila 2142408

KELAS IF A
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA
STMIK “AMIK BANDUNG”
BANDUNG
2021
DAFTAR ISI

Daftar isi................................................................................................................... i
A. Kebutuhan perangkat lunak ...............................................................................2
A.1 Deskripsi Umum Sistem ...................................................................................2
A.2 Fitur Perangkat Lunak ......................................................................................3
A.2.1 Kebutuhan Fungsional ..................................................................................5
A.2.2 Kebutuhan Non-Fungsional ..........................................................................6
A.2.3 Model Use Case ..........................................................................................6
A.2.3.1 Diagram Use Case per Aktor ....................................................................7
A.2.3.2 Diagram Use Case Keseluruhan...............................................................9
A.2.3.3 Definisi aktor ............................................................................................9
A.2.3.4 Skenario Use Case..................................................................................10
Daftar pustaka.....................................................................................................13

1
A. KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK

Kebutuhan merupakan proses pengumpulan data mengenai analisa yang akan dibuat
dan masalahnya. Menurut kamus Webster seperti dikutip oleh Davis [DAV93], kebutuhan
adalah sesuatu yang disyaratkan, sesuatu yang diinginkan atau diperlukan
Sedangkan menurut IEEE kebutuhan adalah :
● Kondisi atau kemampuan yang diperlukan pemakai untuk menyelesaikan suatu
persoalan atau untuk mencapai tujuan.
● Kondisi atau kemampuan yang harus dimiliki atau dipunyai oleh system atau
komponen sistem untuk memenuhi kontrak, standar, spesifikasi ata dokumen formal
lainnya.
● Kebutuhan Perangkat Lunak adalah kondisi, criteria, syarat atau kemampuan yang
harus dimiliki oleh perangkat lunak untuk memenuhi apa yang disyaratkan atau
diinginkan pemakai.
Jadi analisis kebutuhan perangkat lunak dapat diartikan sebagai:
● Proses mempelajari kebutuhan pemakai untuk mendapatkan definisi kebutuhan
sistem atau perangkat lunak [IEE93].
● Proses untuk menetapkan fungsi dan unjuk kerja perangkat lunak, menyatakan
antarmuka perangkat lunak dengan elemen-elemen sistem lain, dan menentukan
kendala yang harus dihadapi oleh perangkat lunak [PRE 01]. Analisa kebutuhan yang
baik belum tentu menghasilkan perangkat lunak yang baik, tetapi analisa kebutuhan
yang tidak tepat menghasilkan perangkat yang tidak berguna.

Dalam pembuatan perangkat lunak, kita perlu menetapkan layanan yang dibutuhkan
konsumen terhadap sistem dan batasan operasi dan pengembangan. Sistem yang baik
adalah sistem yang selalu menyesuaikan dengan perubahan lingkungan yang terjadi
disekitarnya atau sistem tersebut harus dinamis menuju keadaan yang lebih baik, Proses
mengidentifikasi atau menganalisis kebutuhan pada perangkat lunak dilakukan dengan cara
mencari permasalahan yang terjadi di sekitar atau pada suatu sistem yang akan di perbarui.
Maka dari itu pada kesempatan kali ini saya mengangkat permasalah yang sedang terjadi di
perpustakaan STMIK AMIKBANDUNG yang marak diperbincangkan mahasiswa belakangan
ini.

A.1 DESKRIPSI UMUM SISTEM

Dari hasil analisis yang telah saya lakukan dengan menggunakan Metode
kuesioner dan wawancara terhadap pihak yang bersangkutan dengan perpustakaan
STMIK AMIKBANDUNG guna mendapatkan informasi terkait permasalahan yang
sedang terjadi di perpustakaan , maka dari situ dapat saya simpulkan bahwa
permasalahan yang ada kebanyakan mengenai sistem komputerisasi dan digitalisasi
yang belum seluruhnya diterapkan dalam sistem perpustakaan saat ini seperti
pengisian data diri pengunjung secara manual, peminjaman dan pengembalian buku
secara offline dengan demikian mahasiswa yang jauh dari kampus akan kesulitan

2
meminjam buku, tidak adanya daftar buku yang tersedia , serta form diskusi
pembaca seputar resensi buku atau sekedar memberikan rating serta keluhan
keluhan lainya .
Untuk mengatasi permasalahan ini ditemukan beberapa solusi , diantaranya
diadakannya sistem scan data pengunjung menggunakan kode QR atau barcode
guna mempermudah pengunjung untuk mengisi data secara praktis tidak lagi harus
menulis manual di komputer dan menghindari adanya antrian panjang disaat
pengunjung membludak , kemudian membuat sistem perpustakaan online yang
mana didalamnya terdapat beberapa fitur seperti edukasi cara pengaplikasian sistem
perpustakaan baik secara online maupun offline , counter pengunjung yang
diklasifikasi dan tampil secara realtime di website dan infografis (grafik) kunjungan
perhari yang diakumulasi per minggu, fitur daftar anggota ,fitur peminjaman (booking
buku) dan pengembalian buku secara online, daftar buku yang tersedia , fitur forum
diskusi pembaca seputar resensi buku atau sekedar memberikan rating ,serta
beberapa buku yang bisa di pdf kan akan di upload di sistem e-library kami sehingga
dengan adanya buku dalam bentuk pdf peminjam yang jauh dari kampus tidak
kebingungan untuk mengambil buku secara langsung ke perpus peminjam hanya
perlu mendownload buku yang ada di sana , kemudian untuk peminjam buku akan
ada notifikasi melalui email mengenai waktu pengembalian buku dengan itu tidak
ada alasan terlambat dalam mengembalikan buku .

A.2 FITUR PERANGKAT LUNAK

● Fitur edukasi cara pengaplikasian sistem perpustakaan baik secara online


maupun offline

Untuk seluruh pustakawan baik yang belum menjadi member ataupun yang
sudah sehingga pustakawan tidak kebingungan lagi terhadap sistem
perpustakaan saat ini seperti edukasi peminjaman buku dan lain sebagainya.

● Fitur tampilan grafik kunjungan perhari yang diakumulasikan perminggu

Bagi pustakawan yang belum menjadi member belum bisa mengakses fitur
fitur yang ada, pustakawan hanya akan diberi tampilan grafik kunjungan yang
mana grafik ini berguna untuk memudahkan admin dalam merekap daftar
pengunjung setiap harinya serta edukasi cara pengaplikasian sistem
perpustakaan saat ini.

● Fitur daftar anggota

Pustakawan hanya akan meng scan barcode yang ada atau memasukan npm
untuk mengisi data diri yang diperlukan dalam pembuatan kartu anggota
,keanggotaan ini akan resmi setelah admin mengkonfirmasi dan membuatkan

3
kartu tanda anggota, kedepannya pustakawan hanya perlu memasukan npm
dan password atau scan barcode setiap kali akan log in.

● Fitur peminjaman (booking) dan pengembalian buku

Pustakawan bisa melakukan peminjaman dan pengembalian buku secara


online melalui e-library ini ,peminjam hanya perlu memilih buku yang akan di
pinjam di daftar buku yang tersedia kemudian akan ada 2 pilihan pada buku
yang dipilih ,pinjam/booking atau baca secara online (untuk beberapa buku)
kemudian peminjam meng klik pinjam maka secara otomatis buku tersebut
terbooking dan akan dipisahkan oleh penjaga perpus , kemudian peminjam
mengambil buku yang sudah di booking sebelum waktu yang ditentukan,
untuk pengembalian peminjam hanya perlu klik kembalikan pada waktu yang
sudah ditentukan kemudian pihak perpustakaan akan mengkonfirmasi
apabila buku sudah diterima.

● Fitur daftar buku yang tersedia

Sistem ini memudahkan para pustakawan dalam memilih buku yang akan di
pinjam ,mereka hanya perlu menulis judul buku atau inisial buku yang akan
dipinjam di kolom pencarian.

● Fitur forum diskusi

Ada dua kolom pada fitur ini kolom untuk pembaca dan admin dan kolom
untuk sesama pembaca pada kolom pertama ini berfungsi untuk para
pembaca berkeluh kesah, memberikan kritik dan masukan terhadap sistem
perpustakaan yang sedang berjalan atau sekedar memberi rating
pada kolom yang kedua pembaca bisa saling mengutarakan resensi buku
yang dibaca kepada para pembaca lain atau memberi rekomendasi buku yang
harus dibaca sesuai kebutuhan.

● Fitur buku pdf

Fitur buku pdf ini hanya bisa digunakan pada beberapa buku yang sudah
mendapat izin sesuai aturan hak cipta dari penulis atau penerbit jadi untuk
buku yang sudah mendapat izin akan dibentuk ke dalam pdf dan di upload ke
sistem ,pustakawan hanya perlu mendownload buku yang akan di baca
tersebut.

4
A.2.1 Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi tentang


proses proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan
fungsional juga berisikan tentang informasi-informasi apa saja yang harus
ada dan dihasilkan oleh sistem.

No Kode Kebutuhan Fungsional Deskripsi

1 KF - 01 Sign up

2 KF - 02 Daftar anggota

3 KF - 03 Sistem akan mengkonfirmasi data


keanggotaan dan memberikan kartu digital

4 KF - 04 Log in

5 KF - 05 Scan barcode yang ada di kartu/masukan NPM


dan password

6 KF - 06 Menampilkan tampilan grafik kunjungan

7 KF - 07 Menampilkan laman edukasi mengenai cara


kerja sistem.

8 KF - 08 Menampilkan daftar buku

9 KF - 09 Menyediakan peminjaman buku secara online

10 KF - 10 Menyediakan buku berbasis pdf/ebook.

11 KF - 11 Menyediakan pengembalian buku secara


online

12 KF - 12 Memberikan notifikasi tenggat pengembalian


buku kepada peminjam melalui e-mail.

13 KF - 13 Mengkonfirmasi pengembalian buku.

14 KF - 14 Form diskusi sesama pembaca dan pembaca


dengan admin

15 KF - 15 Log Out

5
A.2.2 Kebutuhan Non Fungsional

Analisa kebutuhan non-fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk


menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi non-fungsional juga meliputi
elemen atau komponen-komponen apa saja yang dibutuhkan mulai dari sistem
dibangun sampai diimplementasikan.

No Kode Kebutuhan Non Fungsional Deskripsi

1 KNF - 01 Sistem ini merupakan sistem yang digunakan


untuk mempermudah terutamanya bagi para
pustakawan dan juga pihak perpustakaan itu
sendiri dalam menjalankan proses bisnis.

2 KNF - 02
Bagi member, kebutuhan minimum perangkat
untuk menjalankan mengakses aplikasi ini
adalah, perangkat yang terhubung ke internet.
Bagi pegawai menggunakan PC yang memiliki
sistem operasi windows 10 yang terhubung ke
internet atau jaringan yang kuat

3 KNF - 03 Sistem yang dibuat memberikan pembaruan


sistem dalam registrasi anggota , yang
sebelumnya masih dikerjakan/di input manual
oleh admin perpustakaan .

4 KNF - 04 Penyimpanan data-data akan tersimpan rapi di


dalam satu aplikasi yang terintegrasi kedalam
database sehingga memudahkan admin
perpustakaan jika ingin melihat dan merekap
data secara keseluruhan.

5 KNF - 05 Sistem ini bisa diakses dimana saja selama


memiliki akses internet/jaringan yang kuat
untuk mengakses aplikasi,

6 KNF - 06 Sistem ini digunakan oleh para anggota


perpustakaan yang sudah mendaftar dan
menjadi member untuk bisa mempermudah
mereka melakukan transaksi.

A.2.3 Model Use Case

Use case diagram adalah satu dari berbagai jenis diagram UML
(Unified Modelling Language) yang menggambarkan hubungan interaksi

6
antara sistem dan aktor. Use Case dapat mendeskripsikan tipe interaksi

antara si pengguna sistem dengan sistemnya.

A.2.3.1 Diagram Use Case Per Aktor

1. Use Case Member Perpustakaan

7
2. Use Case Selain Anggota Perpustakaan

3. Use Case Admin Perpustakaan

8
A.2.3.2 Diagram Use case keseluruhan

A.2.3.3 Definisi Aktor

Aktor Deskripsi

Anggota perpustakaan Aktor ini yang bisa mengakses secara bebas dan
meminjam buku melalui sistem

Selain member (pengunjung) aktor ini hanya bisa mengakses sampai beranda
aplikasi dan melihat katalog buku,jika ingin
meminjam buku harus terdaftar sebagai anggota
perpustakaan dan disetujui oleh admin.

Admin aktor inilah yang mengatur berjalannya sistem


perpustakaan mulai dari registrasi menjadi anggota
peminjaman buku memberi notifikasi waktu
pengembalian serta menjawab kritik dan menerima
saran yang diberikan para user.

9
A.2.3.4 Skenario Use Case

Skenario Use Case mendeskripsikan aktor-aktor yang melakukan


prosedur dalam sistem, serta menjelaskan respon yang ditanggapi oleh
sistem tersebut terhadap prosedur yang dilakukan oleh aktor.

1. Registrasi sebagai Anggota Perpustakaan

Nomer ID Use Case :1

Nama Use Case : Registrasi Atau Daftar

Deskripsi : Use Case ini adalah proses pendaftaran yang dilakukan oleh
user

Aktor primer : User (Pengunjung )

Aktor Sekunder : Admin

Kondisi Awal : User mengakses situs web perpustakaan lalu melakukan


pendaftaran dengan scan barcode/KTM atau memasukan NPM maka secara
otomatis data diri akan muncul dan pembuatan kartu anggota akan segera diproses.

Kondisi Akhir : User mendapatkan kartu anggota dan dinyatakan sudah


resmi menjadi anggota perpustakaan dan bisa log in ke dalam aplikasi tersebut.

2. Masuk ke Beranda / Log in

Nomor ID Use Case :2

Nama Use Case : Log in

Deskripsi : Pada Use Case ini user Atau member login ke halaman
beranda untuk bisa meminjam buku

Aktor primer : Member/Anggota perpustakaan

Aktor Sekunder : Admin

Kondisi Awal : Member telat log in ke beranda

Kondisi Akhir : Menampilkan daftar buku yang akan di pinjam

10
3. Mencari buku yang akan di pinjam dalam sistem

Nomor ID Use Case :3

Nama Use Case : Mencari Buku dalam sistem

Deskripsi : Use Case ini adalah proses user mencari buku yang akan
dipinjam melalui sistem

Aktor primer : Member/Anggota perpustakaan

Aktor Sekunder :–

Kondisi Awal : User mencari buku yang akan di pinjam pada kolom daftar
buku dengan menuliskan kata kunci

Kondisi Akhir : sistem akan menampilkan buku yang paling sesuai dengan
pencarian user

4. Meminjam buku dalam sistem

Nomor ID Use Case :4

Nama Use Case : Meminjam buku dalam sistem

Deskripsi : Use Case ini adalah proses peminjaman buku dalam sistem
yang dilakukan oleh user atau anggota perpustakaan

Aktor primer : Member / Anggota perpustakaan

Aktor Sekunder : Admin

Kondisi Awal : Setelah mendapatkan buku yang dicari maka user melakukan
pinjaman melalui sistem dengan mengklik pinjam (booking) dan khusus untuk e book
berbentuk pdf user bisa langsung mendownload nya.

Kondisi Akhir : Untuk buku yang berbentuk pdf sistem akan memberikan
akses baca sedangkan buku yang tidak berbentuk pdf sistem hanya bisa
membookingkan buku yang diinginkan user tersebut dan diambil ke perpustakaan
sesuai waktu yang ditentukan.

5. Mengembalikan buku

Nomor ID Use Case :5

Nama Use Case : Mengembalikan Buku

Deskripsi : Use Case ini adalah proses pengembalian buku melalui sistem

11
Aktor primer : Member / Anggota perpustakaan

Aktor Sekunder : Admin

Kondisi Awal : User telah meminjam buku dan mengembalikan buku setelah
mendapat notifikasi dari sistem

Kondisi Akhir : Sistem menampilkan history peminjaman user

6. Kolom diskusi

Nomer ID Use Case :6

Nama Use Case : Me review buku atau memberi saran dan kritik pada kolom
diskusi

Deskripsi : Use Case ini adalah kolom untuk pembaca memberikan


komentar dan saran serta penilaian terhadap sistem yang sedang berjalan.

Aktor primer : User (Pengunjung )

Aktor Sekunder : Admin

Kondisi Awal : User telah menuliskan saran dan review an nya di kolom
diskusi

Kondisi Akhir : Sistem menampilkan hasil Rekapan data pengunjung dan


peminjaman buku.

12
Daftar Pustaka

https://www.dicoding.com/blog/contoh-use-case-diagram/
https://text-id.123dok.com/document/qokg8emy-analisis-kebutuhan-perangkat-lunak-pdf.htm
l
https://www.academia.edu/11449330/SKPL_rekayasa_perangkat_lunak
file:///C:/Users/USER/Downloads/1272172.pdf.pdf
https://repository.bsi.ac.id/index.php/unduh/item/89473/File_11-Bab-III-Pembahasan.pdf
http://repository.uin-suska.ac.id/17758/9/9.%20BAB%20IV.pdf#

13

Anda mungkin juga menyukai