A. Alas Pikir
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan satu eksponen
pembaru bangsa, napak tilas sejarah telah memberikan peran bagi bangsa sejak
berdirinya paruh abad XIX silam (17 April 1960). Proses kesejarahan tidak saja
hanya membentuk kader yang memiliki wawasan politik kebangsaan melainkan
juga kepada semua ranah sosial,budaya di barengi dengan semangat keberagamaan
yang intens sehingga format kaderisasi seperti ini cukup tepat dan berperan di
dalam berbagai lapisan kelompok masyarakat. PMII menjadi satu sendi kekuatan
gerakan mahasiswa Indonesia, kemunculan PMII juga hampir sama dengan
kemunculan organisasi-organisasi lain sebagai respon terhadap problem sosial,
menjawab kebuntuan-kebuntuan struktural, kultural dan konstitusional lembaga
politik, sosial, budaya dan hukum yang telah ada.
PMII merupakan organisasi kaderisasi maka sangat perlu untuk terus
mengembangankan sumber daya kader. Kaderisasi merupakan alternatif strategis
untuk mewarisi nilai-nilai yang dijaga dan menjadi marwah organisasi, mewarisi
sanad keilmuan yang menjadai basis dasar pengetahuan kader dan untuk terus
membangun basis gerakan baru yang sesuai kebutuhan dan dinamika locus sosial.
Pengembangan nilai-nilai dan paradigma gerakan tersebut sangat penting melalui
sistem kaderisasi. Dengan demikian menjadi jelas kegiatan MAPABA menjadi
sebuah tuntutan yang tidak bisa dipisahkan sama sekali dari organisasi kaderisasi
seperti PMII dengan berbagai dasar argumentasi ideologisnya.
MAPABA (Masa Penerimaan Anggota Baru) merupakan forum pengkaderan
formal basic tingkat pertama sebagai sarana perekrutan anggota dan kader PMII.
Disamping sebagai masa pernerimaan anggota, foeum ini juga sbagai wahana
pengenalanan PMII dan penanaman nilai (diktrinasi) dan idealisme sosial PMII. Pada
fase ini ditanamkan makna idealisme yang bermuatan religius bagi mahasiswa dan
urgensi perjuangan untuk idealisme itu mealui PMII baik pada struktur formalnya
sebagai organisasi maupun pada aspek substansinya sebagai komunitas gerakan
mahasiswa yang berlatar kultur islam. Karena itu target yang harus dicapai pada
fase ini adalah tertanamnya keyakinan pada setiap individu anggota bahwa PMII
adalah organisasi kemahasiswaan yang paling tepat untuk mengembangkan diri dan
memperjuangkan idealisme tersebut.
MAPABA diarahkan menjadi ranah indoktrinasi, ideologisasi, solidaritas dan
senioritas. Tentu semua item alur yang akan dibangun merupakan manivestasi
kontekstual dari konsep dan gagasan yang diusung oleh pengurus PMII Komisasriat
UIM cabang Metro Makassar. Kader Ideologis merupakan jargon yang menjadi
gambaran umum orientasi kegiatan MAPABA, membentuk kader ideologis dapat
dilakukan melaui berbagai macam metode dan strategi, baik melalui dominasi
simbol, penempatan dan penghormatan pada simbol organisasi, sikap dan karakter
kader yang tawdlu (rendah hati), militan dan terus belajar untuk menambah
wawasan dan integritas pribadi maupun kelompok. Ideologis juga bermakna proses
pemahaman kader terhadap spirit ideologis dan spirit historis PMII. Salah satu
praksis ideologisasi yang akan diejawantahkan dalam proses MAPABA berupa
penguatan kultur ke-Nuan (Nahdlatul Ulama) kepada anggota baru PMII,
pengenalan kultur ini dapat tandai dengan menghadirkan, membiasakan amalan-
amalan keseharian tertentu yang biasa diamalkan dikalangan orang NU, semisal
kader dibiasakan untuk zikir bersama dan melantunkan sholawat nariyah sesudah
sholat berjamaah, membaca surah yasin (yasinan) pada malam jum’at dan zikir
akbar yang dipimpin oleh ulama-ulama NU (bugis) Sulawesi Selatan. Secara materi
belajar ada beberapa wacana inti yang menjadi target penguatan kultur seperti
pada gagasan ke-Islaman yang membahas proses berislam berbasis sejarah
Islamisasi orang bugis dan peran tokoh-tokoh ulama bugis dalam mendakwahkan
ajaran Islam, kemudian pada gagasaan kearifan lokal (local wisdom) banyak
membahas bagaimana khazanah kearifan lokal orang bugis sehingga terkonstruk
dan menjadi identitas sosial dan keagamaan sekaligus di Sulawesi Selatan dan pada
gagasan kebangsaan akan mengarah kepada bagaimana nalar kebangsaan Nahdlatul
Ulama.
D. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan ini yaitu berbentuk diskusi, doktrinasi, penerimaan materi
bagi peserta, yasinan bersama pada malam jumat, hadra dan dzikir akbar.
E. Tujuan Kegiatan
1. Perekrutan anggota baru
2. Pengenalan organisasi PMII pada calon anggota baru
3. Mengetahui arah tujuan serta orientasi PMII
4. Memperkuat nilai, semangat, gagasan, dan cita-cita PMII
5. Memperkuat nalar keislaman, kebudayaan berbasis kearifan lokal
Sulawesi selatan
6. Silaturahmi seluruh kader PMII Cabang Metro Makassar
H. Pelaksana Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan oleh pengurus pergerakan mahasiswa islam
Indonesia komisariat universitas islam Makassar cabang metro Makassar yang
kemudian membentuk panitia pelaksana yang telah di SK-kan. (Terlampir)
I. Alur Kegiatan
(Terlampir)
J. Donatur
(Terlampir)
K. Penutup
Demikian proposal ini kami buat dengan sebaik-baiknya sebagai bahan
pertimbangan Bapak/Ibu Sahabat/i untuk berkontribusi dalam kegiatan ini. Atas
partisipasinya kami ucapkan terima kasih semoga Allah SWT. senantiasa meridhoi
kita semua.
Tangan Terkepal dan Maju Kemuka
Wallahul Muwaffieq Ilaa Aqwamith Tharieq
Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Panitia Pelaksana
MAPABA AKBAR 2021
Danial Nurmi
Ketua Panitia,- Sekretaris Panitia,-
Mengetahui:
Pengurus PMII Komisariat UIM
Cabang Metro Makassar
Masa Khidmat 2020-2021
2. Sasaran kegiatan
a. MABA F-MIPA UIM @25 orang
b. MABA TEKNIK UIM @5 orang
c. MABA FAI UIM @10 orang
d. MABA PERTANIAN UIM @5 orang
e. MABA FISIP UIM @15 orang
f. MABA F-SASTRA UIM @10 orang
g. MABA F-HUKUM UIM @10 orang
h. MABA FKIP UIM @10 orang
i. MABA FIK UIM @10 orang
Jumlah keseluruhan peserta 100
Lampiran II:
ESTIMASI ANGGARAN KEGIATAN
MASA PENERIMAAN ANGGOTA BARU (MAPABA) AKBAR 2021
KOMISARIAT UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR
CABANG METRO MAKASSAR
MASA KHIDMAT 2020-2021
a. Administrasi
b. Perlengkapan
No Bahan Jumlah Harga Satuan Total
1 Spanduk 3 x 4 m 2 buah Rp 100.000,00 Rp 200.000,00
2 Pamphlet 20 lembar Rp 1.000,00 Rp 20.000,00
3 Lakban 5 buah Rp 10.000,00 Rp 50.000,00
4 Kertas Plano 20 buah Rp 3.000,00 Rp 60.000,00
6 Petaka 20 buah Rp 10.000,00 Rp 200.000,00
7 Spidol 10 buah Rp 10.000,00 Rp 100.000,00
8 Baruga Somba Opu - Rp 5.000.000,00 Rp 5.000.000,00
9. Cat 4 buah Rp 30.000,00 Rp 120.000,00
10. Kuas 10 buah Rp 10.000,00 Rp 100.000,00
Jumlah Rp 5.850.000,00
c. Konsumsi
No Bahan Jumlah Harga Satuan Total
1 Konsumsi 200 dos Rp 10.000,00 Rp 2.000.000,00
2 Air dos 100 dos Rp 15.000,00 Rp 1.500.000,00
3 Kue bosara 24 buah Rp 24.000,00 Rp 576.000,00
4 Kue dos 300 dos Rp 3.000,00 Rp 900.000,00
5 Teh kotak 12 buah Rp 5.000,00 Rp 60.000,00
6 Air botol 12 botol Rp 5.000,00 Rp 60.000,00
Jumlah Rp 5.096.000,00
d. Transportasi
No Bahan Jumlah Harga Satuan Total
1 Angkutan umum 10 mobil Rp 200.000,00 Rp 2.000.000,00
2 Bensin 20 liter Rp 10.000,00 Rp 200.000,00
Jumlah Rp 2.200.000,00
Rekapitulasi Anggaran
NO SEKSI TOTAL
1 ADMINISTRASI Rp 786.000,00
2 PERLENGKAPAN Rp 5.850.000,00
3 KONSUMSI Rp 5.096.000,00
4. TRASPORTASI Rp 2.200.000,00
TOTAL Rp 13.932.000,00
Bendahara Panitia
Asdyanti
Lampiran III:
SUSUNAN NAMA-NAMA PANITIA DAN STEERING COMMITTE
MASA PENERIMAAN ANGGOTA BARU (MAPABA) AKBAR 2021
KOMISARIAT UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR
CABANG METRO MAKASSAR
MASA KHIDMAT 2020-2021
Steering Committe
Koordinator : Ns. Muh. Jamil Ramadhan,
S.Kep. Anggota : Muh. Negarawan Sanrima
Fauzan Abdillah HS
Akmal fajar, S.Ikom.
Panitia Pelaksana
Ketua Panitia : Danial
Sekretaris Panitia : Nurmi
Bendahara Panitia : Asdyanti
ALUR KEGIATAN
MASA PENERIMAAN ANGGOTA BARU (MAPABA) AKBAR 2021
KOMISARIAT UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR
CABANG METRO MAKASSAR
MASA KHIDMAT 2020-2021
Pengumpulan
13.00 – 16.00 Panitia
Peserta
Berangkat ke Tempat
17.00 – 19.00 Panitia
Kegiatan
Kamis, 4 Februari
19.00 - 20.00 ISHOMA Panitia
2021
20.00 - 21.00 Orientasi Peserta Korpel
Materi 1
21.00-23.00 Pemateri
(sejarah PMII)
23.00-04.30 Istirahat Panitia dan peserta
Materi 3
13.30-14.40 Pemateri
(NDP)
14.40- 16.00 Sholat Ashar Korpel
Materi 4
20.00-21.30 Pemateri
(aswaja)
Materi 5
21.30-23.00 (relasi NU, PMII dan Pemateri
UIM)
Pendamping dan
04.30-06.00 Sholat Subuh
peserta
06.00-07.00 Senam Pagi Korpel
Sarapan dan Bersih-
07.00-08.30 Korpel
bersih
08.30-09.30 Evaluasi Korpel
Materi 6
(mahasiswa dan
Sabtu, 6 Februari 09.30-12.00 Pemateri
tanggung jawab
2021
sosial)
Materi 7
13.30-15.00 (nasionalisme Pemateri
prepektif NU)
15.00-16.00 Sholat Ashar Panitia dan peserta
Materi 8
19.30-21.30 (Islam dan kearifan Pemateri
local bugis)