Program Kerja Komite Kajian

Amnesty International Indonesia

Universitas Airlangga
Periode 2022
Ketentuan:
1. Program kerja utama terdiri dari dua jenis:
a. Kajian Serius
- Setiap komite diwajibkan membuat 2 (dua) kajian serius selama satu
tahun periode kepengurusan
- Kajian berbentuk tulisan mengenai suatu isu yang akan diolah menjadi
infografis berjumlah 9-10 slides (termasuk cover dan referensi)
- Diharapkan runtut, komprehensif, dan substantif
- Menggunakan referensi/rujukan yang kredibel
- Jumlah kata 750-1000 atau maks. 9 slide unggahan instagram termasuk
slides referensi.
b. Kajian Bebas
- Setiap komite diwajibkan membuat 3 (tiga) kajian bebas selama satu
tahun periode kepengurusan
- Bentuk kajian dibebaskan pada komite dengan mengacu pada panduan
program kerja yang telah dibuat
Contoh: Webinar, OKM.mp4, Podcast, Lomba, dll (selain kajian serius).
2. Program kerja sampingan
a. Yang dimaksud dengan program kerja sampingan adalah Kajian Suka-Suka
- Setiap komite kajian diwajibkan membuat kajian suka-suka sebanyak 5
(lima) kali dengan frekuensi pengerjaan dua bulan sekali
- Kajian berbentuk tulisan pendek yang akan diolah menjadi infografis
berjumlah 2-3 slides (termasuk cover)
- Diharapkan menggunakan kalimat yang menarik, ringkas, dan to the
point
- Kajian suka-suka dibuat dari notulensi diskusi internal komite mengenai
suatu isu
- Kajian suka-suka dapat digunakan untuk mengangkat isu-isu
momentual.
Contoh: Hari Buruh, Hari Lingkungan Hidup, dll.
CATATAN: Program kerja yang dikerjakan selama periode kerja April-Mei akan dirilis pada
bulan Mei akhir dan Juni; program kerja yang dikerjakan selama periode kerja Juni-Juli akan
dirilis pada bulan Juli akhir dan Agustus; dst. Perilisan program kerja dikoordinasikan oleh
Wakil Koordinator II Bidang Komite.
Di bawah ini disertakan template linimasa program kerja komite kajian selama satu tahun
kepengurusan. Setiap komite kajian diharapkan untuk mengumpulkan daftar program kerja
maksimal 9 April 2022 jam 21.00 WIB. Saran penyesuaian program kerja akan diberikan
maksimal 3 (tiga) hari setelah pengumpulan daftar program kerja.
Opsi Tema untuk Komite Hak Sipil dan Politik

 Hari penghilangan secara paksa (30 agustus)

 17 tahun ratifikasi ICCPR (28 okt)
 Hari demokrasi internasional (16 sep)
 Rapor merah demokrasi Indonesia
 Mei > Hari buruh, hari kebebasan pers, hari penjaga perdamaian PBB (kaitin dgn perang
yg terjadi)
 17 Juli hari keadilan internasional ( mengkaji hak-hak sipil dan politik dr org yg ada
dilingkungan konflik, peran organisasi inter dalam konflik tsb)
 Kebebasan akademik di kampus
 Ketidakadilan oleh pekerja Go-jek, ada demo” krn masih banyak hak yang tidak dipenuhi
sebagai mitra
 Wacana 3 periode
 Penundaan pemilu
 Ibukota baru
 Ha katas perlindungan hukum yang sama, membedah cara kerja polisi Indonesia, korban
dikriminalisasi, pilih kasih penegakan hukum
Contoh pengisian:

Periode Kerja Program Kerja Utama Program Kerja Sampingan Keterangan

Pelaksanaan
Webinar Hari Anak-Anak Seruan menolak KDRT
April-Mei webinar
Sedunia (Kajian Bebas) terhadap anak
tanggal 1 Juni

Kajian mengenai
Peringatan Hari ASI Sedunia Peringatan
cybercrime terhadap kaum
Juni-Juli dan Kaitannya dengan Hak HAS tanggal
LGBTQ+ di Indonesia
Perempuan 1 Agustus
(Kajian Serius)

Podcast penyintas kekerasan

Agustus- Seruan mendorong
seksual di UNAIR (Kajian
September pengesahan RUU TPKS
Bebas)
 Kajian mengenai
Peringatan
Oktober- pelanggaran hak anak Peringatan Hari Anak
HAI tanggal
November penyandang disabilitas Internasional
20 November
(Kajian Serius)

Desember-
Tiktok … … …
Januari

*untuk program kerja yang harus dirilis pada tanggal tertentu, sertakan di kolom keterangan.
 Program Kerja Komite Kajian Hak Sipil dan Politik
Amnesty International Indonesia
Universitas Airlangga
Periode Kerja Program Kerja Utama Program Kerja Sampingan Keterangan

April-Mei

Juni-Juli

Agustus-
September

Oktober-
November

Desember-
Januari

Periode 2022

Surabaya, 06 / 04 / 2022

Koordinator Komite Kajian

Hak Sipil dan Politik,

[Jobel Eron Simorangkir]

[032011133098]