Anda di halaman 1dari 2

LEMBAR KERJA MAHASISWA (PERTEMUAN KE 9 DAN 10)

UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK
Mata Kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Kode TTA0205 sks 2 Semester 1
Dosen Pengampu Dewa Ayu Putu S, S.H., M.Kn / Firman Firdausi, S.H., M.H.
Jenis Tugas Proyek Analisa Masalah Sosial Waktu pengerjaan 2x60’
Bernegara (Anti Intoleransi) tugas

Tujuan Melalui penyusunan rencana kegiatan berbasis proyek mahasiswa mampu


Pembelajaran mendalami bahwa toleransi bukan sebatas wacana, namun juga dasar
bersikap dan bernegara.
Tahapan Proyek
1. Identifikasi Masalah/Tujuan
Silahkan Saudara secara berkelompok mendiskusikan masalah / isu berbangsa dan bernengara.

Masalah/Isu berbangsa dan bernegara :


Nyatanya dalam kehidupan sehari-hari kebanyakan masyarakat masih mendiskriminasi atau
membeda-bedakan orang yang berbeda agama.

2. Rencana Kegiatan
Tuliskan beberapa rencana solusi yang mungkin akan dilaksanakan, serta berikan analisis keadaan
yang bagaimana seharusnya dari permasalahan yang ditemukan.

Solusi dan analisis keadaan :


Mengadakan literasi tentang pentingnya saling menghargai antar umat beragama, sehingga dapat
menciptakan kehidupan yang rukun dan damai.

3. Jadwal Kegiatan dan Deskripsi Kerja


Berikut isikan tabel jadwal kegiatan kerja dan pembagian kerja kelompok
Tanggal kegiatan Deskripsi Kegiatan Penangung Jawab Kegiatan
Senin, 2 Januari 2023 - Pengumpulan Isu Fitra saputra doko asan
Selasa, 3 Januari 2023.
Rabu, 4 Januari 2023. Analisa Kebudayaan
Rabu, 4 Januari 2023. Analisa Sosial
Kamis, 5 Januari 2023. Kesimpulan
Kamis, 5 Januari 2023. Solusi
4. Data yang Diperoleh
Data berupa hasil pengumpulan dokumen, observasi dan data lainnya silahkan disampaikan pada
kolom berikut.
Data yang diperoleh :
Sebanyak 422 tindakan pelanggaran kebebasan beragama terjadi di Indonesia pada 2022. Dari
jumlah tersebut, sebanyak 184 tindakan dilakukan oleh aktor non-negara, seperti kelompok warga,
individu, dan organisasi kemasyarakatan (ormas).

Pelanggaran kebebasan beragama yang paling banyak dilakukan oleh aktor non-negara berupa
intoleransi, yakni 62 tindakan. Lalu, ada 32 tindakan pelaporan penodaan agama, 17 tindakan
penolakan mendirikan tempat ibadah, dan 8 tindakan pelarangan aktivitas ibadah yang dilakukan
aktor non-negara.

5. Analisis Data dan Pembahasan


Lakukan analisis dari data yang diperoleh baik sesuai dengan hipotesis atau analisis awal ataukah
berbeda dari hipotesis awal.

Analisa data dan pembahasan :


Sikap intoleransi di kalangan masyarakat perlu mendapat perhatian serius. Salah satu bentuk
perhatian adalah adanya model pendidikan toleransi kehidupan beragama yang efektif.
Di kalangan masyarakat masih banyak terjadi tindak kekerasan yang berlatar belakang agama.
Oleh karena itu, persepsi maupun asumsi masyarakat terhadap tindakan radikalisme ini perlu untuk
digali dan diidentifikasi, sehingga dapat memberi masukan positif dalam upaya pencegahan
tindakan kekerasan yang marak terjadi.

6. Kesimpulan
Tuliskan apa kesimpulan dari penerapan proyek Saudara dalam konten akademik

Kesimpulan :
Intoleransi agama pada zaman ini marak terjadi. Intoleransi disebabkan karena kurangnya rasa
toleransi terhadap masing-masing orang, intoleransi agama sangatlah tidak pantas di Indonesia
karena Indonesia memiliki beragam kepercayaan.

7. Jurnal Belajar/Refleksi Diri Mahasiswa


Setiap proses belajar akan membuahkan keberhasilan meskipun terlihat seperti kegagalan. Namun,
pelajaran berharga apa yang dapat Saudara peroleh secara pribadi. Silahkan menjabarkannya.

Pelajaran berharga yang di dapat :


Kita sebagai warga negara seharusnya saling menghargai dan menghormati sesama, agar kita juga
dapat di hormati dan di hargai.

Anda mungkin juga menyukai