Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)

Nomor : SR.02.06/C/2501/2022 26 April 2022


Lampiran : satu berkas
Hal : Penggunaan Kembali Vaksin Moderna site produksi Rovi Pharma Industrial Service –
Spanyol

Yth. (Daftar sesuai Lampiran 1)

Menindaklanjuti surat kami Nomor SR.02.06/C/2438/2022 Tanggal 22 April 2022 perihal Vaksin
Moderna Site Produksi Rovi Pharma Industrial Service – Spanyol dan Surat dari Deputi Bidang
Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif, Badan POM Nomor
R-PW.01.12.3.35.04.22.248 Tanggal 25 April 2022 perihal Tindak Lanjut Pemastian Mutu Moderna
COVID-19 Vaccine, bersama ini kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut:

1. BPOM telah melakukan sampling dan pengujian beberapa bets Moderna COVID-19 Vaccine
produksi Rovi Pharma Industrial Service – Spanyol dan didapatkan hasil bahwa tidak ditemukan
adanya partikel asing pada sampel.
2. Berdasarkan hal tersebut, BPOM menyampaikan bahwa Moderna COVID-19 Vaccine produksi
Rovi Pharma Industrial Service – Spanyol yang beredar di Indonesia memenuhi syarat dalam uji
pemberian.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka semua nomor batch vaksin COVID-19 Moderna yang
berasal dari site produksi Rovi Pharma Industrial Service – Spanyol yang ada di daerah sesuai
lampiran surat kami sebelumnya dapat digunakan kembali dalam pelayanan sesuai ketentuan
yang berlaku.

Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal
Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit

*ttd*

Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS

Tembusan :
1. Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
2. Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika,Prekusor dan Zat Adiktif, Badan
Pengawas Obat dan Makanan
3. Direktur Utama PT Bio Farma (Persero)

Dokumen ini ditandatangani secara elektronik melalui Aplikasi TNDE menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE. (1/2)
Lampiran 1:
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi seluruh Indonesia
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia
3. Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri
4. Kepala Pusat Kesehatan TNI
5. Kepala UPT Vertikal Kemenkes

Dokumen ini ditandatangani secara elektronik melalui Aplikasi TNDE menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE. (2/2)

Anda mungkin juga menyukai