DEBAT BAHASA INDONESIA

Pembukaan

Baik saya awali

Assalamualaikum Wr Wb

Semoga kita selalu dalam lindungan yang maha kuasa.

Pertama tama yang terhormat ibu Wiwik selaku guru bahasa indonesia beserta teman teman yang saya
banggakan. Sebelum memulai acara debat kali ini, izinkan saya untuk memperkenalkan diri terlebih
dahulu. Nama saya salsabila najla nisrina, berdirinya saya disini sebagai moderator. Pagi ini kita akan
mengikuti kegiatan debat antara tim afirmasi , tim oposisi , beserta tim netral. Dimana ketiga tim akan
berdebat tentang mosi “mencoba melihat kasus pelecehan dari dua sisi , korban adalah pelaku utama”.

Sebelum pelaksanaan debat dimulai, saya akan membacakan tata tertib debat terlebih dahulu,
yaitu : Pertama, setiap tim dipersilahkan untuk memperkenalkan diri yang diwakilkan oleh pembicara
satu. Kedua , penyampaian topik dimulai dari tim afirmasi dilanjut dengan tim oposisi hingga sampai tim
oposisi pembicara tiga. setelah itu diakhiri dengan argumen dari tim netral. Dan yang terakhir, bahwa
dalam debat ini tidak boleh ada kata kata yang merendahkan ataupun mengandung ujaran kebencian
kepada pihak pribadi.

Selanjutnya, saya persilakan kepada pembicara satu setiap tim untuk memperkenalkan diri,
perkenalan untuk setiap tim adalah 1 menit waktu dimulai dari tim afirmasi. (najla)

Assalamualaikum Wr Wb

Terima kasih kepada moderator yang telah mengizinkan saya untuk memperkenalkan diri terlebih
dahulu. Perkenalkan kami dari tim afirmasi, saya hilmy rafi albari selaku tim afirmasi pembicara satu, di
samping saya wynne dellaila septianti selaku tim afirmasi pembicara dua dan pacsa tri ramadhan selaku
tim afirmasi ketiga. (hilmy)

Perkenalan dilanjutkan oleh Tim Oposisi, waktu dan tempat dipersilahkan (najla)

Assalamualaikum Wr Wb

Terima kasih kepada moderator yang telah mengizinkan saya untuk memperkenalkan diri terlebih
dahulu. Perkenalkan kami dari tim oposisi, saya Rakha ugraha sahasika selaku tim oposisi pembicara
satu, di samping saya raditya dhiaurahman selaku tim oposisi pembicara dua dan ziya akhdan ziyad
selaku tim oposisi ketiga. (rakha)
Perkenalan selanjutnya adalah dari Tim Netral, kami persilakan Tim Netral untuk memperkenalkan diri.
(najla)

Assalamualaikum Wr Wb

Terima kasih kepada moderator yang telah mengizinkan saya untuk memperkenalkan diri terlebih
dahulu. Perkenalkan kami dari tim netral, saya mohammad adilfadh aflah selaku tim netral pembicara
satu, dan di samping saya hidan afdhal abhipraya selaku tim netral pembicara dua. (adil)

Terima kasih kepada Setiap perwakilan tim yang telah memperkenalkan diri. sebelum memulai debat
kali ini, kita akan mendengarkan yel yel tiap masing masing tim.

kepada tim afirmasi waktu dan tempat dipersilahkan.

selanjutnya tim oposisi, waktu dan tempat dipersilahkan

dan yang terakhir yaitu yel yel dari tim netral, waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

Terima kasih kepada Setiap tim karena telah menyampaikan yel yel nya dengan sangat antusias.
selanjutnya, kita akan mendengarkan argumen dari tiap masing masing tim.

kepada tim afirmasi waktu dan tempat dipersilahkan (najla)

Hari ini kita akan memperdebatkan mosi "mencoba melihat kasus pelecehan dari dua sisi ,
apakah korban adalah pelaku utama". Mengapa mosi ini diangkat? , karna di Indonesia pelecehan
seksual sudah marak terjadi di kalangan masyarakat . menurut Sistem Informasi Online Perlindungan
Perempuan dan Anak (SIMFONI PPPA) Jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan pada periode 1
Januari 2022 hingga 21 Februari 2022 tercatat sebanyak 1.411 kasus. Pada dasarnya faktor internal
adalah kasus utama dari pelecehan seksual. seperti pakaian yang terbuka , kurangnya menjaga sikap ,
tidak tahu waktu , atau bahkan berinteraksi dengan lawan jenis tanpa adanya batasan. hal ini akan
mengundang berbagai dampak negatif yang akan dialami korban. jika korban tidak menjaga pakaian
ataupun sikap, pelecehan kemungkinan besar akan terjadi. Sekian yang dapat saya sampaikan ,
wassalamualaikum wr wb. (hilmy)

Terima kasih pembicara pertama dari tim Afirmasi. Selanjutnya yaitu pembicara pertama dari tim
Oposisi. Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)
 Saya tidak setuju dengan mosi yang diberikan oleh Hilmy. tadi anda berpendapat bahwa salah
satu faktor internal dari pelecehan seksual yaitu pakaian yang terbuka, disini dari fakta fakta yang saya
dapatkan Berdasarkan Survei Ruang Publik pada tahun 2018, menjelaskan mayoritas korban pelecehan
seksual tidak mengenakan baju terbuka saat mengalami pelecehan seksual. Pelecehan terjadi pada
mereka yang memakai rok dan celana panjang (18%), hijab (17%) dan baju lengan panjang (16%). Oleh
karena itu , pakaian tidak menjamin seseorang untuk mendapatkan pelecehan seksual karena seseorang
yang memakai pakaian tertutup pun bisa saja menjadi korban. Sekian terima kasih. (rakha)

Terima kasih pembicara pertama dari tim Oposisi. Selanjutnya yaitu pembicara kedua dari tim Afirmasi.
Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

saya tidak setuju dengan pendapat tim oposisi 1. Dalam survei memang dinyatakan bahwa pakaian
tertutup lah yang paling banyak mengalami kasus pelecehan. Namun pada nyatanya di lapangan yang
tertutup saja mengalami pelecehan, apalagi yang terbuka. Oleh karena itu faktor internal sangat
berpengaruh atas ada atau tidaknya seseorang mengalami kasus pelecehan, Sehingga kita harus tetap
berjaga jaga. Sekian terima kasih. (wynne)

Terima kasih pembicara kedua dari tim Afirmasi. Selanjutnya yaitu pembicara kedua dari tim Oposisi.
Waktu dan tempat dipersilahkan.(najla)

Saya tidak setuju dengan pendapat pembicara kedua dari tim afirmasi. Saya disini ingin bertanya
dengan pernyataan anda, mengapa hanya korban saja yang disuruh  menjaga pakaiannya, sedangkan
menurut Rika Rosvianti, founder perEMPAN, dilansir dari mediaindonsia.com (Erlangga, 2019) bahkan
mengatakan "pelecehan seksual ini murni terjadi 100% karena niat pelaku. Tidak ada korban yang
"mengundang" untuk dilecehkan." Rika mengatakan hal tersebut tentunya berdasarkan survei yang
telah dilakukan oleh Koalisi Ruang Publik Aman seperi yang dicantumkan di atas. Sekian terima kasih .
(hidan)

Terima kasih pembicara kedua dari tim Oposisi. Selanjutnya yaitu pembicara ketiga dari tim Afirmasi.
Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

Baik, izin menjawab, sebelumnya saya ingin menekankan terhadap konteks yang saya bicarakan
yaitu faktor internal daripada korban itu sendiri. Sedangkan penyataan yang anda sampaikan itu adalah
faktor external yang datangnya daripada pelaku di luar kontrol korban. Faktor eksernal tersebut dapat
ditekan apabila korban sendiri tetap memperhatikan faktor internal. Bukan hanya sekedar pakaian,
tetapi setiap orang pun berhak menjaga dirinya dalam keadaaan apapun, pulang tepat waktu, belajar
beladiri, dan hal-hal kecil lainnya. Sekian terima kasih. (adhan)
Terima kasih pembicara ketiga dari tim Afrmasi. Selanjutnya yaitu pembicara ketiga dari tim Oposisi.
Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

Saya tidak setuju dengan pernyataan anda. Namun kini perlu ditekankan juga bahwa korban bukan lagi
tokoh utama dalam pelecehan seksual. maka harus lebih ditanamkan mindset tentang pelecehan sejak
dini. Bahwa korban tidak sepenuhnya salah jika dia sudah menjaga dirinya, tetapi orang-orang juga
harus dapat mengontrol pikiran dan hawa nafsunya sebelum bertindak. Faktor external sangat
mempengaruhi. Di indonesia sangat marak kasus pelecehan yang terjadi, namun hanya korban saja yang
disalahkan, di olok olok seakan akan mereka yang mengundang terjadinya kecelakaan. Sekian terima
kasih (ziya)

Terima kasih pembicara ketiga dari tim Oposisi. Selanjutnya yaitu pembicara pertama dari tim Netral.
Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

pelaku maupun korban memang perlu waspada akan adanya keamanan dilingkungan sekitar,
terlebih lagi untuk orang-orang yang masih memakai pakaian terbuka, suka sendiri di luar, dan juga tidak
tahu apa-apa tentang bela diri. faktor internal memang berpengaruh bagi kasus pelecehan. namun perlu
disadari bahwa selain ada faktor internal, faktor external juga sangat berpengaruh bagi kasus pelecehan
ini. pelecehan seksual tidak memandang umur maupun gender, seperti contohnya kasus yang baru-baru
ini terjadi "Seorang anak laki-laki berinisial O yang berumur 11 tahun, menjadi korban pelecehan seksual
oleh tetangganya sendiri, yang berinisial R yang berumur 38 tahun, di kawasan Cibubur, Ciracas, Jakarta
Timur". (adil)

Terima kasih pembicara ketiga dari tim Oposisi. Selanjutnya yaitu pembicara kedua dari tim Netral.
Waktu dan tempat dipersilahkan. (najla)

Menurut saya antara pelaku dengan korban tidak ada yang disalahkan. sebetulnya kita pun
harus menjaga pikiran kita dari pemikiran yang buruk agar tidak terjadi hal hal yang tak diinginkan.
selain itu, kita juga harus menjaga pakaian kita dan berani bersikap tegas. (radit)

Berdasarkan argumen yang telah dikemukakan oleh tim afirmasi, tim oposisi, dan tim netral,
kesimpulan yang bisa kita ambil dari debat yang baru saja di debatkan, bahwa tidak sepenuhnya
pelecehan seksual adalah salah pelaku, karena korban bisa juga menjadi pemancing terjadinya
pelecehan seksual. Jika anda memakai pakaian tertutup kemungkinan di lecehkan semakin sedikit,
dikarenakan nafsu seseorang biasanya karena melihat lekukan-lekukan tubuh. Lepas dari itu, walaupun
anda sudah menggunakan pakaian tertutup anda juga harus tetap waspada. (najla)
 kepada yang terhormat bu wiwik selaku guru bahasa indonesia, tim afirmasi, tim oposisi, tim
netral beserta teman teman yang berbahagia, sekian presentasi debat dari kelompok kami, bila ada
kurang atau salah-salah kata mohon di maafkan. wasalamualikum wr wb (najla)