Anda di halaman 1dari 2

BelajarBertahap

Latihan I Nasionalisme
Soal :

1. Rayhan merupakan keturunan Indonesia dan Prancis. Suatu hari Rayhan datang
berlibur ke Indonesia selama 6 bulan dan pada saat itu juga terjadi Sensus Penduduk.
Maka Rayhan tercatat sebagai…
a. Penduduk
b. Bukan Penduduk
c. Kewarganegaraan
d. Apatride
e. Bipatride

2. Ayah dan Ibu Rosyid berasal dari Indonesia negara ini menganut asas ius sanguinis,
namun Rosyid dilahirkan di Negara Paraguay yang menganut asas ius soli, maka dapat
kita simpulkan bahwa…
a. Rosyid berkewaganegaraan Indonesia
b. Rosyid berkewaganegaraan Paraguay
c. Rosyid tidak memiliki kewarga negaraan (Apatride)
d. Rosyid berkewaganegaraan ganda (Bipatride)
e. Rosyid berkewaganegaraan (Multipatride)

3. Terjadinya negara tidak sekadar dimulai dari proklamasi, tetapi adanya pengakuan
akan hak setiap bangsa untuk memerdekakan dirinya. Adanya motivasi perjuangan
kemerdekaan Indonesia mengakibatkan Indonesai dapat merdeka. Motivasi tersebut
juga dituangkan dalam…
a. Alinea I Pembukaan UUD 1945
b. Alinea II Pembukaan UUD 1945
c. Alinea III Pembukaan UUD 1945
d. Alinea IV Pembukaan UUD 1945
e. Alinea I dan II Pembukaan UUD 1945

4. Menurut penelitian Badan Pusat Statistik, melalui survei penduduk yang di lakukan
tahun 2010, di Indonesia terdapat 1.128 suku bangsa. Struktur dan komposisi
penduduk Indonesia menurut kelompok suku bangsa menurut Sensus Penduduk 2010
memperlihatkan Suku Jawa yang berasal dari Pulau Jawa bagian tengah hingga timur
sebagai kelompok suku terbesar dengan populasi sebanyak 85,2 juta jiwa atau sekitar
40,2 persen dari populasi penduduk Indonesia. Pernyataan tersebut berkaitan dengan
identitas nasional mengenai…
a. Faktor primodial bangsa
b. Faktor kondisional bangsa
c. Faktor saklar
d. Faktor obyektif bangsa
e. Bhineka tunggal ika

5. Dibawah ini yang tidak termasuk dalam implementasi sifat-sifat ketahanan Nasional
adalah…
a. Manunggal
b. Mawas Ke dalam
c. Berubah Menurut Waktu
d. Tidak percaya diri
e. Kewibawaan

Bimbel PTK | CPNS 1


BelajarBertahap

Pembahasan :

1. Pembahasan: B. Bukan penduduk, Rayhan hanya datang berlibur ke Indonesia dan


tidak lebih dari setahun. Syarat menjadi penduduk ialah lebih dari 1 tahun

2. Pembahasan: D. Bipatride, bermakna dwi kewarganegaraan. Maksudnya keadaan


dimana seseorang memiliki 2 kewarganegaraan sekaligus, hal ini diakibatkan karena
negara asal menganut asas ius sanguinis, dan negara tinggal / tempat kelahiran
menganut asas ius soli.

3. Pembahasan: A. Alinea I Pembukaan UUD 1945


Sumber motivasi perjuangan bangsa Indonesia dituangkan dalam Alinea I Pembukaan
UUD 1945 “Bahwa kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri
kemanusiaan dan perikeadilan”
4. Pembahasan: B Faktor kondisional bangsa
Terdapat dua faktor penting dalam pembentukan identitas nasional yaitu faktor
primodial dan faktor kondisional. Faktor primodial atau faktor objektif adalah faktor
bawaan yang bersifat alamiah yang melekat pada bangsa tersebut seperti geografi,
ekologi dan demografi. Kondisi geografis-ekologis yang membentuk Indonesia sebagai
wilayah kepulauan yang beriklim tropis dan terletak di persimpangan jalan komunikasi
antarwilayah dunia di Asia Tenggara, ikut mempengaruhi perkembangan kehidupan
demografis, ekonomis, sosial dan kultural bangsa Indonesia. Sedangkan faktor
kondisional atau faktor subyektif adalah keadaan yang mempengaruhi terbentuknya
identitas nasional. Faktor subyektif meliputi faktor historis, sosial, politik, dan
kebudayaan yang dimiliki bangsa Indonesia. Faktor historis ini mempengaruhi proses
pembentukan masyarakat dan bangsa Indonesia, beserta identitasnya, melalui
interaksi berbagai faktor yang terlibat di dalamnya. Hasil dari interaksi dari berbagai
faktor tersebut. Selain itu terdapat factor lain yaitu faktor sakral dapat berupa
kesamaan agama yang dipeluk masyarakat atau ideologi doktriner yang diakui oleh
masyarakat yang bersangkutan. Agama dan ideologi merupakan faktor sakral yang
dapat membentuk bangsa negara. Faktor sakral ikut menyumbang terbentuknya satu
nasionalitas baru.

5. Pembahasan: D. Tidak percaya diri

Sifat-sifat ketahanan nasional adalah sebagai berikut:


Manunggal
Mawas KeDalam
Kewibawaan
Berubah Menurut Waktu
Tidak membenarkan sikap adu kekuasaan dan adu kekuatan
Percaya pada diri sendiri
Tidak tergantung pada pihak lain

Bimbel PTK | CPNS 2

Anda mungkin juga menyukai