Anda di halaman 1dari 3

REKONSILIASI OBAT PASIEN BARU RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT WIDODO NGAWI


009/SPO/RM/RS.WDD/X/2017 0 1/ 3
Jl. Yos Sudarso No. 8 Ngawi

Tanggal Terbit Ditetapkan.


Direktur
SPO
Standar Prosedur Operasional 16 June 2022

Dr. Pudjo Sardjono, MSi


Pengertian Kegiatan identifikasi obat-obat yang dibawa pasien saat masuk rawat
inap oleh apoteker.
Tujuan a. Agar tenaga kesehatan mendapat informasi riwayat pengobatan
pasien.
b. Dapat memastikan obat yang dibawa pasien dari rumah akan
dilanjutkan pemberiannya, ditunda, dimodifikasi dosis dan aturan
pakainya, atau dihentikan.
Kebijakan KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT WIDODO Nomor:…
Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Farmasi Rumah Sakit Widodo.

Prosedur 1. Persiapan
a. Persiapan petugas
1) Pahami proses rekonsiliasi obat.
2) Gunakan seragam dan identitas yang sesuai.
b. Persiapan alat
1) Siapkan alat tulis dan form RM 08 Rekonsiliasi obat.
2) Siapkan formulir rellabeling dua rangkap yang sudah diisi
lengkap bserta obat pasien yang akan direkonsiliasi.
3) Siapkan komputer untuk membuatkan etiket yang baru.

2. Pelaksanaan
a. Pastikan Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) telah
mendapat informasi obat-obat yang dibawa pasien dari rumah
dengan melihat bukti komunikasi dokter dan perawat pada
catatan rekam medik terintegrasi.
b. Petugas keperawatan menyerahkan obat yang akan direkonsiliasi
beserta form rellabeling yang sudah diisi lengkap kepada
petugas farmasi (Apoteker/ Tenaga Teknis Kefarmasian).
c. Perihal kurang jelas, segera konfirmasi kepada petugas
keperawatan atau DPJP.
d. Bubuhkan tanda tangan serta nama terang petugas yang
melakukan rekonsiliasi pada kolom yang tersedia.
e. Bila obat akan dilanjutkan pemberiannya selama pasien rawat
inap, maka Ruang Keperawatan:
1) Perawat mengisi dua formulir Serah Terima/ Pengembalian
Obat dan Permintaan Label, meliputi:
a) Identitas pasien (No. RM, register, nama pasien, tanggal
lahir, umur, ruang perawat dan kelas).
b) Nomor urut.
c) Nama obat: semua obat yang dibawa pasien pada saat
masuk rawat inap.
d) Σ awal: jumlah masing-masing obat yang dibawa pasien
saat masuk rawat inap.
e) Aturan pakai diisi dengan aturan pakai sesuai etiket obat
REKONSILIASI OBAT PASIEN BARU RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT WIDODO NGAWI


009/SPO/RM/RS.WDD/X/2017 0 2/ 3
Jl. Yos Sudarso No. 8 Ngawi

sesuai instruksi DPJP.


f) Keterangan (Lanjut/tidak) diisi dengan memberikan
tanda  pada kolom Lanjut untuk obat yang dilanjutkan
penggunannya di rumah sakit atau kolom tidak untuk
obat yang dihentikan/ditunda penggunaannya di rumah
sakit.
g) Σ terpakai: jumlah obat yang diberikan pada pasien
sebelum melakukan permintaan label etiket obat.
h) Σ sisa: selisih antara Σ awal dengan Σ terpakai.
i) Tanggal: tanggal pengisian formulir Serah
Terima/Pengembalian Obat dan Permintaan Label.
j) Tanda tangan perawat ruangan: perawat yang mengisi
formulir Serah Terima/Pengembalian Obat dan
Permintaan Label.
2) Perawat meminta tanda tangan pasien/ keluarga pasien pada
formulir Serah Terima/ Pengembalian Obat dan Permintaan
Label.
3) Perawat mengirimkan obat tersebut beserta formulir Serah
Terima/Pengembalian Obat dan Permintaan Label ke farmasi
rawat inap/ rawat jalan untuk dikemas dan diberi label etiket
di farmasi dan satu formulir yang lain disimpan di rekam
medis pasien. Setelah itu di bagian farmasi:
a) Petugas farmasi (Apoteker/Tenaga Teknis Kefarmasian)
membuatkan etiket aturan pakai yang baru sesuai
permintaan pada formulir Serah Terima/Pengembalian
Obat dan Permintaan Label.
b) Kemas obat dan bubuhkan tanda tangan pada kolom
etiket dan serah.
c) Simpan formulir Serah Terima/ Pengembalian Obat dan
Permintaan Label di map yang sudah disiapkan. Setelah
itu berikan obat tersebut ke ruang perawatan untuk
disimpan di ruang penyimpanan obat pasien.
d) Bila obat tersebut ditunda/ dihentikan pemberiannya,
maka perawat tetap mengirimkan formulir Serah Terima/
Pengembalian Obat dan Permintaan Label ke farmasi
rawat inap dan penyimpanan obat menjadi tanggung
jawab pasien dan keluarga pasien.
e) Apoteker menyiapkan form RM 08 Rekonsiliasi obat
kemudian melakukan visite kepada pasien untuk
memberikan edukasi mengenai obat yang direkonsiliasi
serta asesmen pasien.
f) Apoteker mengisi pada kolom yang tersedia yaitu, nama
obat, dosis, lama penggunaan, alasan penggunaan,
keterangan, serta diisi kolom alergi obat apabila pasien
ada alergi obat dan membubuhkan tanda tangan.
g) Lampirkan form RM 08 Rekonsiliasi obat di Rekam
Medis pasien.

3. Evaluasi
Petugas keperawatan mengisi formulir Serah Terima/Pengembalian
Obat dan Permintaan Label sebanyak dua rangkap.
REKONSILIASI OBAT PASIEN BARU RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT WIDODO NGAWI


009/SPO/RM/RS.WDD/X/2017 0 3/ 3
Jl. Yos Sudarso No. 8 Ngawi

4. Dokumentasi
1) Formulir Serah Terima/Pengembalian Obat dan Permintaan
Label disimpan tersendiri dan dibendel menjadi satu di Farmasi
dan rangkap satunya dilampirkan di rekam medis pasien.
Form RM 8 Rekonsiliasi dilampirkan di rekam medis pasien.
Unit Terkait 1. Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai