Anda di halaman 1dari 5

UJIAN AKHIR SEMESTER

Nama : Melani Anisa Putri

Nim : 21003211

Mata kuliah : Pengantar Coding

1. Jelaskan struktur penulisan dalam menyelesaikan masalah menggunakan struktur


control sekuensial
Jawab :

Sekuensial merupakan struktur penulisan program yang terurut dan sistematis.


Dimana semua proses yang dijalankan saling berkaitan antara baris demi baris.
Sebagai contoh misalkan kita ingin mengitung luas persegi,maka dapat dibuat code
sebagai berikut :
/* File program : luaspersegiPanjang.c */ #include <stdio.h>

int main()

int panjang, lebar, luas; printf("Masukkan panjang : ");


scanf("%d", &panjang); printf("Masukkan lebar : ");
scanf("%d", &lebar);

luas = panjang * lebar;

printf("Luas persegi panjang adalah %d\n", luas);return 0

Dari source code diatas dapat dilihat bahwa untuk menghitung luas dilakukan
urutanpenulisan program sebagai berikut :
Baris 1 : melakukan import library stdio.h untuk input dan output
Baris 3 :fungsi main dari program
Baris 5 :mendeklarasikan variable luas, panjang dan lebaryang bertipe data integer
Baris 7-8 : melakukan input nilai panjangke dalam variabel panjang
Baris 9-10 :melakukan input nilai lebarke dalam variabel lebar
Baris 12 :perhitungan luas dimana nilai variabel panjang dikali nilai variabel lebar dan
hasilnya akan dimasukkan kedalam variabel luas
Baris 14 :menampilkan nilai dari variable luas

2. Jelaskanlah kegunaan dari struktur kontrol percabangan serta jelaskan jenis-jenis


(pembagian) dari struktur kontril percabangan tersebut
Jawab :

Kegunaan struktur kontrol percabangan dalam untuk menambah variasi dalam


program seperti menyediakan pilihan-pilihan didalamnya yang nantinya akan
digunakan oleh pengguna. Secara umum, kita dapat mengaplikasikan struktur kontrol
percabangan dengan dua jenis syntax,yaitu If-else dan juga Switch-case.Kedua syntax
struktur kontrol percabangan ini dapat kita temui di banyak bahasa pemrograman.
Meskipun strukturnya tidak jauh berbeda antara setiap bahasa pemrograman, syntax-
nya tetap harus disesuaikan dengan bahasa pemrograman yang digunakannya.
1. If-else

Struktur kontrol percabangan yang pertama adalah If-else. Struktur if-else ini
bisa dibilang merupakan struktur kontrol percabangan yang paling sederhana.
Struktur penulisan if-else secara umum bisa dilihat di bawah ini:
If (kondisi)
{
Perintah
}
else
{
Perintah
}
2. Switch-case

Struktur kontrol percabangan yang kedua adalah struktur Switch-case. Secara


fungsi, Switch-case bisa dibilang memiliki fungsi yang sama persis dengan
If-else. Akan tetapi, struktur yang digunakan pada Switch-case ini sedikit
berbeda dengan struktur If-else. Meskipun begitu, Switch-case ini akan sangat
membantu apabila kita memiliki banyak pilihan untuk program kita.

3. Jelaskanlah kegunaan dari struktur kontrol perulangan serta tuliskanlah


karakteristiknya !
Jawab :
Struktur kontrol perulangan digunakan untuk melakukan pengulangan
kode program. (bagian dari suatu kode program tertentu) berdasarkan suatu
kondisi tertentu. rutin sebanyak pengulangan yang kita inginkan. Banyak
pengulangan dapat ditentukan sesuai dengan kondisi yang diberikan.
Ada tiga macam jenis dari struktur kontrol pengulangan (loop) yaitu :
1. While
2. Do-while
3. For loops

4. Jelaskan jenis-jenis struktur control perulangan pada bahasa C, serta


jelaskan perbedaan tiap struktur control prulangan tersebut
Jawab :
1. Struktur Perulangan For
Struktur perulangan / pengulangan jenis for biasanya digunakan untuk
melakukan perulangan yang telah diketahui banyaknya.Biasanya jenis perulangan
for dianggap sebagai jenis perulangan yang paling mudah dipahami.

2. Struktur Perulangan While


Struktur perulangan while adalah perulangan yang melakukan pemeriksaan
kondisi di awal blok perulangan. Kita tahu bahwa perulangan hanya akan
dilakukan jika kondisi yang didefinisikan terpenuhi (jika kondisi bernilai benar).
Hal ini berarti jika kondisi yang didefinisikan tidak terpenuhi (bernilai salah)
maka statemen-statemen yang terdapat dalam blok perulangan pun tidak akan
pernah dieksekusi oleh program.
3. Struktur Perulangan Do-While
Berbeda dengan struktur while yang melakukan pemeriksaan kondisi di
awal blok perulangan, pada struktur do-while kondisi justru ditempatkan di
bagian akhir. Hal ini tentu menyebabkan struktur perulangan do-while minimal
akan melakukan satu kali proses eksekusi statemen yang akan diulang walaupan
kondisi yang didefinisikan tidak terpenuhi (bernilai salah).
Perbedaan dari ketika jenis control perulangan bahasa c tersebut yaitu :
For digunakan untuk mengulangi kode yang sudah diketahui banyak
perulangannya. While digunakan untuk digunakan untuk mengulang suatu
statement / perintah selama kondisi yang ada pada while masih terpenuhi
atau bernilai benar. Do-while digunakan untuk mengeksekusi kode
programnya terlebih dahulu baru melakukan pengecekan dalam
kondisionalnya.

5. Jelaskanlah apa saja yang perlu diperhatikan dalam penggunaan Struktur


Kontrol Perulangan!
Jawab :
Yang harus diperhatikan dalam struktur perulangan yaitu For digunakan
untuk mengulangi kode yang sudah diketahui banyak perulangannya.
While digunakan untuk digunakan untuk mengulang suatu statement /
perintah selama kondisi yang ada pada while masih terpenuhi atau bernilai
benar. Do-while digunakan untuk mengeksekusi kode programnya
terlebih dahulu baru melakukan pengecekan dalam kondisionalnya.

6. Dalam pembuatan Fungsi, kita mengenal istilah Variabel Lokal dan


Variabel Global.Jelaskanlah perbedaan antara kedua variabel tersebut!
Jawab :
Variabel Lokal dideklarasian didalam sebuah fungsi atau didalam sebuah
prosedur. Variabel Global dapat digunakan atau dipanggil atau dikenali oleh
semua fungsi / prosedur / dikenali diseluruh program.
7. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan Fungsi Rekursif!
Jawab :
Fungsi Rekursif adalah salah satu metode dalam dunia matematika
dimana definisi sebuah fungsi mengandung fungsi itu sendiri. bilangan selain 0,
jika dipangkatkan dengan 0 nilainya sama dengan 1. Jika x dipangkatkan
dengan y, dengan y lebih dari 0, maka hasilnya sama dengan x dikalikan dengan
x dipangkatkan y – 1.

Anda mungkin juga menyukai