Anda di halaman 1dari 11

TUGAS UTS RESUME

NAMA : Ade Cahyadi


NIM : 2121010430
PRODI : Administrasi Bisnis
MATA KULIAH : Manajemen Pemasaran
Kelas Gabungan Banjaran

BABI
MANAJEMEN PEMASARAN

Pengertian Pemasaran
Pemasaran mengandung pengertian yang lebih luas dari sekedar penjualan dan periklanan.
Pemasaran merupakan serangkaian prinsip untuk memilih pasar sasaran (target
market),mengevaluasi kebutuhan konsumen, mengembangkan barang dan jasa, pemuas
keinginan, memberikan nilai kepada konsumen dan laba dari perusahaan.

Banyak definisi tentang pemasaran yang selalu berkembang, berikut ini definisi pemasaran yang
di kemukakan oleh beberapa ahli :

(1) Menurut Tjiptono

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu atau kelompok
mendapatkan apa yang mereka butuhkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran segala
sesuatu yang bernilai dengan orang atau kelompok lainnya.

(2) Menurut H.T Gitosudarmo

Pemasaran merupakan proses agar pengusaha dapatmemenuhi, memnpengaruhi konsumen agar


mereka tertarik, senang dan kemudian membeli dan akhirnya puas dengan produk yang di
belinya.
(3) Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Pemasaran yakni merupakan proses, cara, kegiatan dalam memasarkan barang dagangan; perihal
menyebarluaskan di kalangan masyarakat pada umumnya.

(4) William J. Stanton

Pemasaran yakni adalah sistem secara keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis atau usaha yakni
yang ditujukan untuk yang merencanakan, menentukan harga barang atau jasa yang Sesuai,
mempromosikan barang dan jasa dan mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen dan
bisa memuaskan konsumen

Pemasaran merupakan .kegiatan tukar menukaar yang bertujuan untuk memuaskan keinginan
manusia serta dalam arti bisnis. Pemasaran adalah sistem dari sebuah sistem kegiatan bisnis yang
direncanakan, mempromosikan dan mendistribusikan jasa serta barang-barang pemuas keinginan

besar.

(5) Kotler & Amstrong

Pemasaran yakni adalah sebuah proses managerial yang dimana orang-orang yang berada
didalamnya memperoleh apa yang mereka inginkan atau mereka butuhkan melalui penciptaan
dan pertukaran produk-produk yang ditawarkan dan nilai produknya kepada orang lain.

Tingkatan Pemasaran
Jumlah saluran pemasaran biasanya terdiri dari beberapatingkat. Tingkatan tersebut
menggambarkan berapa jumlah pelaku bisnis yang terlibat dalam mendistribusikan produk dari
produsen ke konsumen akhir.

Philip Kotler dan Kevin Lane Keller dalam bukunya Manajemen Pemasaran (2007),
menjelaskan bahwa tingkat saluran pemasaran dibagi menjadi empat tingkatan, yaitu:

1. Saluran tingkat nol

Saluran ini disebut juga sebagai saluran pemasaran langsung, yaitu saluran saluran menggunakan
perantara. Artinya, produsen mendistribusikan produknya langsung ke konsumen akhir. Saluran
tingkat nol biasanya diterapkan pada produk jasa makanan (restoran atau katering), jasa
kesehatan, jasa perbankan, dan jasa pendidikan.

2. Saluran tingkat pertama

Saluran tingkat pertama merupakan saluran pemasaran yang terdiri dari dua pelaku bisnis, yaitu
produsen dan pengecer. Pengecer merupakan salah satu pelaku bisnis perantara yang ada di
antara produsen dan konsumen akhir.

Contohnya, produsen makanan menjual produknya ke konsumen melalui pengecer, seperti


supermarket dan swalayan. Supermarket dan swalayan kemudian menjual langsung produk
tersebut ke konsumen akhir.

3. Saluran tingkat dua

Saluran tingkat dua merupakan saluran pemasaran yang memiliki dua pelau bisnis perantara
antara produsen dan pertama biasanya konsumen. Pelaku bisnis perantara pertama biasans
disebut sebagai distributor utama, pedagang besar, agen perantara kedua atau grosir. Sementara
pelaku bisnis perantara kedua biasanya adalah para pengecer, seperti toko, warung. supermarket,
dan sebagainya. Dalam saluran ini, biasanya produsen hanya melayani pembelian dalam jumlah
besar saja, tidak menjual kepada pengecer.

4. Saluran tingkat tiga

Saluran tingkat tiga merupakan saluran pemasaran yangterdiri dari produsen dan tiga pelaku
bisnis perantara antara produsen dengan konsumen akhir. Tiga pelaku bisnis perantara tersebut
adalah distributor utama atau pedagang besar, sub-distributor, dan pengecer. Produsen
menyalurkan produknya ke distributor utama. Distributor utama kemudian menyalurkannya ke
sub-distributor. Produk tersebut kemudian disalurkan sub-distributor kepada para pengecer.
Pengecer menjual langsung produk tersebut kepada konsumen akhir.
Fungsi Pemasaran
Berikut ini beberapa fungsi dari pemasaran

1. Peningkatan penjualan

Fungsi pemasaran adalah tentunya meningkatkan penjualan yang pada akhirnya meningkatkan
laba. Semakin banyak aktivitas pemasaran, maka semakin besar peluang produk atau jasa terjual.

2. Pengenalan produk

Pengenalan produk jadi salah satu fungsi dari pemasaran.dengan adanya aktivitas pemasaran,
maka produk akan lebih mudah dikenal oleh konsumen.

3. Riset

Fungsi pemasaran adalah satunya terkait riset. Dengan pemasaran, maka bisa diketahui secara
detail target konsumen, sebaran konsumen, dan produk yang disukai konsumen.

4. Kepuasan konsumen

Strategi pemasaran adalah tidak cukup dengan membuat produk berkualitas saja, tetapi juga
terkait kepuasan konsumen. Karena kepuasan konsumen akan menjadikan penjualan produk di
masa mendatang tumbuh.

5. Kompetisi
Tujuan pemasaran adalah tentunya sebagai kompetisi. Untuk memenangkan persaingan, maka
perusahaan harus melakukan strategi pemasaran dengan menonjolkan keunggulannya
dibandingkan produk pesaing.

Jenis - jenis Pemasaran

Jenis-jenis pemasaran Ada banyak sekali strategi pemasaran yang dikenal hingga saat ini, berikut
beberapa di antaranya:

1. Iklan

Iklan adalah jenis pemasaran paling umum dan mudah ditemui. Iklan adalah strategi pemasaran
berbayar yang menggunakan beragam media yang meliputi televisi, surat kabar, radio, media
daring, hingga billboard.

2. Internet

Pemasaran via internet mulai populer sejak era digital. Biasanya pemasaran ini dilakukan dengan
beriklan melalui website, mesin pencari, media online, hingga media sosial.

3. MLM

MLM atau multi level marketing adalah pemasaran dengan menjaring konsumen dari penjualan
langsung dan biasanya menerapkan sistem berjenjang. Seringkali metode MLM tak hanya
menjual namun juga seringkali merekrut orang menjadi tenaga pemasarnya.

4. Branding

Branding pemasaran adalah metode untuk mengenalkan produk lebih dikenal masyarakat sebagai
calon konsumen. Branding bisa dilakukan dengan beragam cara, seperti menjaga kualitas,
pelayanan pasca penjualan, hingga logo.
Komponen pemasaran
Pada tingkat yang paling dasar, pemasaran adalah berusaha mencocokkan produk dan layanan
perusahaan dengan pelanggan yang menginginkan akses ke produk tersebut. Mencocokkan
produk dengan pelanggan pada akhirnya memastikan produk tersebut akhirnya bisa terbeli. Neil
Borden mempopulerkan gagasan bauran pemasaran dan konsep Empat P pada 1950-an. Apa saja
Empat P dalam marketing :

 Produk

Produk mengacu pada barang atau barang yang direncanakan untuk ditawarkan kepada
pelanggan. Produk harus berusaha untuk memenuhi ketidakhadiran di pasar, atau memenuhi
permintaan konsumen untuk jumlah yang lebih besar dari produk yang sudah tersedia.

 Harga

Harga mengacu pada berapa banyak perusahaan akan menjual produk. Ketika menetapkan harga,
perusahaan harus mempertimbangkan harga biaya per unit, biaya pemasaran, dan biaya
distribusi.

 Tempat

Tempat mengacu pada distribusi produk. Pertimbangan utama termasuk apakah perusahaan akan
menjual produk melalui etalase fisik, online, atau melalui kedua

saluran distribusi.

 Promosi
Marketing adalah promisi. Promosi, P keempat, adalah kampanye komunikasi pemasaran
terpadu. Promosi mencakup berbagai kegiatan seperti periklanan, penjualan, promosi penjualan,
hubungan masyarakat, pemasaran langsung, sponsorship, dan pemasaran.

Promosi bervariasi tergantung pada tahap siklus produk di mana produk tersebut berada. Tenaga
marketing adalah diharapkan bisa memahami bahwa konsumen mengaitkan harga dan distribusi
produk dengan kualitasnya, dan mereka mempertimbangkan hal ini ketika merancang strategi
pemasaran secara keseluruhan.

Tujuan Pemasaran

Tujuan pemasaran antara lain adalah mengetahui dan mengartikan pelanggan sedemikian rupa
sehingga produk tersebut dapat terjual dengan sendirinya.

1. Memahami Pasar Dan Konsumen

Tujuan utama yang harus dicapai adalah memilikipemahaman mengenai pasar dan konsumen
yang menjadi target pasar. Selain itu perlunya memahami peta persaingan, kebutuhan, selera dan
keinginan pasar serta memahami kondisi dari pasar termasuk daya beli.

2. Membentuk Produk Sesuai Dengan Pasar

Tujuan yang kedua ini adalah hasil kesinambungan dari tujuan pemasaran yang di atas, yaitu
memahami pasar.

3. Membangun Popularitas Produk

Promosi dalam bisnis bertujuan untuk mendorong produk untuk terkenal dan populer di pasar.
Jika produk tersebut sudah populer maka akan dengan sendirinya akan mendorong pasar untuk
tergerak membelinya.
4. Mencapai Citra Yang Ingin Dibentuk

Salah satu tujuan pemasaran lainnya adalah pencit Contohnya, produk kecantikan wajan narus
mencitraka kecantikan. Pencitraan dapat dibentuk menggunakan tokoh idola sebagai Brand
Image.

5.Penjualan/Menciptakan Pembelian

Penjualan merupakan target utama dari tujuan pemasaran, Setiap bagian dari tim pemasaran
bergerak bersama untuk meningkatkan tingkat penjualan.

6. Kepuasan Konsumen

Tingginya tingkat penjualan yang terjadi hanya akan menjadi keuntungan sesaat jika tidak terjadi
kepuasan pelanggan.

Pemasaran Global

Dalam menjalankan bisnis apapun, satu keahlian yang wajib dan harus dimliki oleh setiap
pengusaha adalah keahlian dalam pemasaran secara global. Hal tersebut akan selalu ada pada
bidang ekspor dan impor produk. Pada dasarnya, pemasaran global adalah suatu kegiatan yang
dilakukan dan dikuti oleh seluruh negara di dunia. Jadi, setiap pengusaha dari seluruh negara di
dunia memiliki kesempatan yang sama dalam hal memasarkan produknya dengan cara yang unik
dan juga kreatif. Hal ini dilakukan demi menarik minat pelanggan atas produk yang sudah
diproduksi oleh pengusaha. Pengertian umum pemasaran global adalah suatu proses untuk
mengutamakan sumber daya manusia, aset fisik, uang, dan tujuan dari suatu perusahaan demi
memperoleh potensi dan demi mengambil tindakan atas adanya ancaman pasar global. Kegiatan
pemasaran juga sering disebut sebagai suatu pemasaran bergengsi yang dilakukan di seluruh
dunia. Potensi peluang dalam pemasaran global ini akan selalu terbuka untuk setiap pengusaha,
yang terpenting adalah pengusaha tersebut harus mampu menuangkan inovasi dan kreativitasnya
dalam mengembangkan pasar. Karena pengusaha yang kuat adalah pengusaha yang tidak akan
mudah menyerah ketika ada tantangan bisnis yang begitu berat.

Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran (marketing management) merupakan analisis perencanaan,
implementasi, dan pengendalian atas program-program yang didesain untuk menciptakan,
membangun dan menjaga pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk
mencapai tujuan-tujuan organisasional atau tujuan-tujuan perusahaan.

Manajemen pemasaran merupakan suatu usaha untuk merencanakan, menerapkan yang terdiri
dari kegiatan mengorganisasikan, mengarahkan serta mengawasi atau mengendalikan kegiatan
pemasaran dalam suatu perusahaan agar tercapai tujuan perusahaan secara efisien dan efektif.

Tujuan Manajemen Pemasaran

a. Menciptakan demand atau permintaan

Tujuan manajemen pemasaran salah satunya adalah menciptakan permintaan (demand) melalui
berbagai cara. Membuat cara yang berhubungan untuk mengetahui selera konsumen dan
preferensi konsumen terhadap barang atau jasa yang diproduksi untuk memenuhi kebutuhan
konsumen.

b. Meningkatkan keuntungan

Tim pemasaran merupakan satu-satunya tim yang menghasilkan pendapatan untuk perusahaan.
Keuntungan yang cukup harus diperoleh sebagai hasil dari penjualan barang atau jasa yang ingin
memuaskan. Apabila perusahaan tidak menghasilkan keuntungan, maka perusahaan tersebut
tidak akan mampu bertahan. Selain itu, keuntungan juga diperlukan untuk pertumbuhan dan
menganekaragamkan perusahaan.

c. Menciptakan pelanggan baru


Perusahaan didirikan untuk menjual produk atau jasa kepada pelanggan. Oleh sebab itu,
konsumen adalah dasar dari sebuah bisnis perusahaan. Konsumen lah yang memberikan
pendapatan kepada perusahaan dan menentukan apa yang akan dijual perusahaan.

Menciptakan konsumen baru itu artinya mengeksplorasi dan mengidentifikasi kebutuhan


pelanggan secara lebih luas. Jika suatu perusahaan ingin maju dan bertahan dalam bisnis,
menciptakan pelanggan baru menjadi hal yang krusial. Maka perlu analisis dan memahami
keinginan konsumen.

d. Memuaskan pelanggan

Menciptakan konsumen baru tidak cukup. Perusahaan harus mengembnagkan dan


mendistribusikan produk (barang atau jasa) yang memenuhi ekspektasi pelanggan untuk
memberikan kepuasan. Jika konsumen tidak puas, maka bisnis tidak akan dapat menghasilkan
pendapatan untuk memenuhi biaya dan untuk mendapatkan pengembalian modal yang wajar.
Konsumen atau pelanggan yang puas bukan berarti hanya membeli barang atau jasa sesuai
dengan kebutuhan konsumen. Mereka juga akan melakukan rekomendasi pada orang-orang
terdekat mereka dan bisa membuat barang atau jasa yang dipasarkan semakin dikenal oleh
banyak orang.

e. Mencitrakan produk yang baik di mata publik

Membangun citra produk yang baik di masyarakat menjadi tujuan manajemen pemasaran
lainnya. Apabila tim pemasaran menyediakan barang dan jasa berkualitas kepada konsumen
dengan harga yang wajar, tentu akan menciptakan citra yang baik pada konsumen. Dalam
pengaplikasiannya, Grameds dapat membaca buku Aplikasi Alat Manajemen Pemasaran dalam
Proses Pengembangan Produk (BP) yang dapat membantu kamu dalam lebih memahami
hubungan antara citra produk dengan manajemen pemasaran.

Tugas pokok manajemen pemasaran (marketing management) ialah memasarkan produk


perusahaan sehingga tercapai tingkat keuntungan jangka panjang perusahaan, untuk menjamin
kelangsungan hidup serta pengembangan perusahaan. Tugas manajemen pemasaran juga tidak
terlepas dari permintaan. Jadi, tugas manajemen pemasaran (marketing management) tidak hanya
pada mengusahakan dan mengembangakn permintaan produk perusahaan tetapi juga mencakup
pengaturan jumlah, waktu, dan sifat, permintaan sesuai dengan tujuan perusahaan.

Ruang Lingkup Manajemen Pemasaran

 Riset pemasaran. Riset pemasaran melibatkan identifikasi kebutuhan, selera dan


preferensi pelanggan yang ditargetkan
 Penentuan Tujuan
 Merencanakan Kegiatan Pemasaran
 Perencanaan dan Pengembangan Produk
 Harga Produk
 Promosi
 Distribusi
 Evaluasi dan Pengendalian Kegiatan Pemasaran

Anda mungkin juga menyukai