Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MARKETING MANAGEMENT

Pembimbing :

DR. A. Rohendi, MM, MH

Nama :

Dr Meiliska Aulyanissa

NIM. 07210015

Kelas 5A

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN

KONSENTRASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT

UNIVERSITAS ADHIRAJASA RESWARA SANJAYA

TAHUN 2022
MARKETING MANAJEMEN

MARKETING MERUPAKAN AKTIFITAS MANUSIA DALAM MASYARAKAT

Berikut adalah beberapa fungsi marketing dalam interaksi social :

1. Fungsi Pertukaran

Dalam dunia marketing, konsumen dapat dengan bebas untuk memilih produk yang berasal
dari perusahaan mana saja dengan menukarkannya dengan uang atau bisa menukarkan produk
dengan produk yang digunakan sendiri ataupun yang akan dijual kembali.

2. Fungsi Distribusi Fisik

Fungsi distribusi produk dilakukan dengan cara memindahkan produk dengan cara
mengangkut dan menyimpan produk.

Produk yang dimiliki oleh produsen akan didistribusikan kepada konsumen baik melalui
melalui darat, laut, atau udara.

Dalam hal penyimpanan produk dilakukan agar produk terjaga pasokannya di pasar sehingga
tidak terjadi kelangkaan saat dibutuhkan oleh konsumen.
3. Fungsi Perantara

Untuk bisa memberikan produk sampai kepada tangan konsumen, seorang seorang marketing
lah yang nantinya akan menghubungkan dari pihak produsen kepada konsumen.

4. Fungsi Lain Dari Marketing

Fungsi lain dari marketing adalah tidak hanya sebagai pertukaran, distribusi fisik, dan
perantara, tetapi masih ada fungsi penting lainnya yang dimiliki oleh seorang marketing
berdasarkan manajemen pemasaran, diantaranya adalah sebagai berikut ini:

Marketing Sales. Tugas utama seorang marketing adalah menghasilkan sales atau penjualan
dari produk yang dimiliki oleh perusahaan, sehingga perusahaan mendapatkan keuntungan dari
setiap produk yang dijual.

Marketing Promosi. Marketing memiliki tugas untuk mengenalkan sebuah produk kepada
masyarakat luas agar produk yang dimiliki perusahaan bisa dikenal.

Marketing Riset dan Pengembangan. Marketing memiliki tugas untuk mencari informasi dari
sebuah produk yang dibutuhkan oleh konsumen atau melakukan pengembangan produk yang
sudah ada mengenai kelebihan dan kekurangannya, kemudian melaporkannya semuanya
kepada perusahaan agar segera dilakukan tindak lanjut.

Marketing Communication. Marketing memiliki tugas untuk membuat hubungan yang baik
antara perusahaan dengan konsumen, perusahaan dengan masyarakat sekitar dan perusahaan
kepada pihak yang terkait dalam bisnis.
Ada beberapa definisi mengenai pemasaran diantaranya adalah :

1. Philip Kotler (Marketing) pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan


untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.
2. Menurut Philip Kotler dan Amstrong pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial
dan managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang
mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk
dan nilai dengan orang lain.
3. Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk
merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang
yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujua
perusahaan.

Manajemen pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan pemasaran.
Menurut Kotler dan Armstrong pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi,
dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan,
membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran
untuk mencapai tujuan perusahaan. Sedangakan manajemen adalah proses perencanaan
(Planning), pengorganisasian (organizing) penggerakan (Actuating) dan pengawasan.
Jadi dapat diartikan bahwa Manajemen Pemasaran adalah sebagai analisis,
perencanaan, penerapan, dan pengendalian program yang dirancang untuk
menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan
dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan – tujuan organisasi.
Strategi pemasaran adalah pengambilan keputusankeputusan tentang biaya
pemasaran, bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan
keadaan lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan. Dalam strategi
pemasaran, ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan
strategi dalam pemasaran yaitu :

1. Daur hidup produk. Strategi harus disesuaikan dengan tahaptahap daur


hidup, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, Tahap kedewasaan dan
tahap kemunduran.
2. Posisi persaingan perusahaan di pasar. Strategi pemasaran harus
disesuaikan dengan posisi perusahaan dalam persaingan, apakah
memimpin, menantang, mengikuti atau hanya mengambil sebagian kecil
dari pasar.
3. Situasi ekonomi. Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan situasi
ekonomi dan pandangan kedepan, apakah ekonomi berada dalam situasi
makmur atau inflasi tinggi.

Macam strategi pemasaran diantaranya:

1. Strategi kebutuhan primer, strategi-strategi pemasaran untuk mrancang


kebutuhan primer,yaitu menambah jumlah pemakai, meningkatkan jumlah
pembeli.
2. Strategi kebutuhan selektif, yaitu dengan cara :
a) Mempertahankan pelanggan misalnya:
1) Memelihara kepuasan pelanggan;
2) Menyederhanakan proses pembelian;
3) Mengurangi daya tarik atau jelang untuk beralih merk;
b) Menjaring pelanggan (Acquistion Strategier)
1) Mengambil posisi berhadapan (head – to heas positioning)
2) Mengambil posisi berbeda (differentiated positin)
Secara lebih jelas, strategi pemasaran dapat dibagi kedalam empat jenis yaitu:

a. Merangsang kebutuhan primer dengan menambah jumlah pemakai.


b. Merangsang kebutuhan primer dengan memperbesar tingkat
pembelian.
c. Merangsang kebutuhan selektif dengan mempertahankan pelanggan
yang ada.
d. Merangsang kebutuhgan selektif dengan menjaring pelanggan baru.

PEMASARAN J.STANTON

Menurut William J. Stanton, pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari


kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan
kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
Manajemen pemasaran (marketing management) merupakan analisis
perencanaan, implementasi, dan pengendalian atas program-program yang
didesain untuk menciptakan, membangun dan menjaga pertukaran yang
menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan-tujuan
organisasional atau tujuan-tujuan perusahaan.

Tujuan Manajemen Marketing

Menurut Peter Drucker dalam Kotler (2014) seorang ahli manajemen terkemuka,
menjelaskan bahwa selalu akan ada kebutuhan dan penjualan. Namun tujuan dari
pemasaran adalah membuat penjualan berlimpah. Tujuan pemasaran adalah
mengetahui dan memahami pelanggan dengan baik, sehingga sendiri.

 Tujuan pemasaran adalah untuk membuat penjualan berlebihan.


 untuk mengetahui dan memahami pelanggan dengan sangat baik sehingga
produk atau layanannya cocok untuk konsumen.
 Idealnya, pemasaran harus menghasilkan pelanggan yang siap membeli.

3 TAHAP MARKETING SUKSES

1. Entepreneurial marketing
2. Formulated marketing
3. Interpreneurial marketing

MARKETING KEWIRAUSAHAAN (Entrepreneurial marketing)

Ketika perusahaan masih kecil dan baru berdiri, dimana jumlah produk
yang dijual tidak begitu banyak dan pengusaha baru belajar, maka pemasaran
dilakukan dari individu ke individu, dari pintu ke pintu, dari toko ke toko, serta
memasarkan sendiri-sendiri dengan tujuan untuk mencari perhatian pelanggan.
FORMULATED MARKETING

Selanjutnya, setelah perusahaan semakin sukses dan berkembang,


diperlukan pemasaran yang terformulasikan. Ada departemen pemasaran,
pemasangan iklan, sales force, marketing research

INTERPRENEURIAL MARKETING

Muncul kesulitan dalam memformulasikan pemasaran, mencari laporan


riset pemasaran, mencoba hubungan baik dengan dealer pesan-pesan iklan.
Perusahaan kehabisan kreativitas, dan berkeinginan bergrilya seperti dulu lagi.
Manajer produk dan merek perlu keluar dari kantor dan mulai hidup dengan
pelanggan dan menunjukkan cara baru menambah nilai dalam hidup
pelanggannya.

Anda mungkin juga menyukai