DISTRIBUSI

FREKUENSI RELATIF
DAN KUMULATIF
ACHMAD FAUZI,S.MAT., M.M.
Distribusi Frekuensi Relatif dan Kumulatif
Apabila kita perhatikan data mentah, sangatlah sulit bagi
kita untuk menarik kesimpulan yang berarti. Untuk
memperoleh gambaran yang baik mengenai data tersebut,
data mentah haruslah diolah terlebih dahulu.
Pengolahan data mentah dengan menggunakan teknik
penyajian data bertujuan untuk memberikan gambaran
umum kepada kita tentang keadaan suatu peristiwa atau
kejadian.
Pada prakteknya data tersebut diklasifikasikan atau
dikelompokkan kedalam kelompok-kelompok yang sejenis.
Salah satu bentuk penyajian data yang dapat memberikan
informasi yang berguna dalam hal ini adalah distribusi
frekuensi.
Enam Langkah Teknik Penyajian Data :
1.Menghitung jumlah kelas (K)
K = 1 + {3,3 x Log (N) } → Rumus Sturges
N = Banyaknya data
2. Mencari nilai terkecil (Minimum data)
3. Mencari nilai terbesar (Maksimum data)
4. Menentukan Interval kelas (i)

5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

6. Membuat Grafik Histogram
Contoh 1.
Data di bawah merupakan contoh hasil penjualan bola lampu dari
Toko XYZ dalam satu bulan. Toko XYZ mempunyai dua karyawan,
karyawan pertama bekerja pada shift pertama yaitu jam 7.00 WIB
sampai 14.00 WIB, karyawan kedua bekerja pada shift kedua yaitu
jam 14.00 WIB sampai 21.00 WIB dan masa kerja kedua karyawan
adalah 25 hari dalam satu bulan. Lakukan teknik penyajian data
pada data mentah hasil penjualan bola lampu dari Toko XYZ
berikut.

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
Enam langkah teknik penyajian data :
1. Jumlah kelas (K)
N = 50 ( jumlah data )
K = 1 + {3,3 x Log (N) } → Rumus Sturgess
= 1 + {3,3 x Log (50)} = 1 + {3,3 x 1,699}
= 1 + 5,67 = 6,67  (7) , dibulatkan ke atas
2. Minimum data (data terkecil)
Contoh 1.
Data di bawah merupakan contoh hasil penjualan bola lampu dari
Toko XYZ dalam satu bulan. Toko XYZ mempunyai dua karyawan,
karyawan pertama bekerja pada shift pertama yaitu jam 7.00 WIB
sampai 14.00 WIB, karyawan kedua bekerja pada shift kedua yaitu
jam 14.00 WIB sampai 21.00 WIB dan masa kerja kedua karyawan
adalah 25 hari dalam satu bulan. Lakukan teknik penyajian data
pada data mentah hasil penjualan bola lampu dari Toko XYZ
berikut.

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
Enam langkah teknik penyajian data :
1. Jumlah kelas (K)
N = 50 ( jumlah data )
K = 1 + {3,322 x Log (N) } → Rumus Sturgess
= 1 + {3,322 x Log (50)} = 1 + {3,322 x 1,699}
= 1 + 5,644 = 6,644  (7) , dibulatkan ke atas
2. Minimum data (data terkecil)
Min. data = 1
3. Maksimum data (data terbesar)
Contoh 1.
Data di bawah merupakan contoh hasil penjualan bola lampu dari
Toko XYZ dalam satu bulan. Toko XYZ mempunyai dua karyawan,
karyawan pertama bekerja pada shift pertama yaitu jam 7.00 WIB
sampai 14.00 WIB, karyawan kedua bekerja pada shift kedua yaitu
jam 14.00 WIB sampai 21.00 WIB dan masa kerja kedua karyawan
adalah 25 hari dalam satu bulan. Lakukan teknik penyajian data
pada data mentah hasil penjualan bola lampu dari Toko XYZ
berikut.

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
Enam langkah teknik penyajian data :
1. Jumlah kelas (K)
N = 50 ( jumlah data )
K = 1 + {3,322 x Log (N) } → Rumus Sturgess
= 1 + {3,322 x Log (50)} = 1 + {3,322 x 1,699}
= 1 + 5,644 = 6,644  (7) , dibulatkan ke atas
2. Minimum data (data terkecil)
Min. data = 1
3. Maksimum data (data terbesar)
Max. data = 16
4. Interval kelas (i)
=2,14 dibulatkan keatas menjadi i = 3
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3
2 4 - 6 1 + INTERVAL (3)
4 + INTERVAL (3)
3 7 - 9
7 + INTERVAL (3)
4 10 - 12
5 13 - 15
6 16 - 18
7 19 - 21
Total

Min. data
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
1 1 - 3 9
LINGKARI DATA DI UNTUK
JADI FREKUENSI BAWAH KELAS
INI YANG MEMPUNYAI
KE-1 ADALAH
NILAI 1 SAMPAI
SEBANYAK 3 (BATASKUNING)
9 (LINGKARAN KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6
3 7 - 9
4 10 - 12
5 13 - 15
6 16 - 18
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
2 4 - 6 14

LINGKARI
JADI FREKUENSI
DATA DI UNTUK
BAWAH KELAS
INI YANG
KE-2
MEMPUNYAI
ADALAH
SEBANYAK
NILAI 4 SAMPAI
14 (LINGKARAN
6 (BATAS KUNING)
KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9
4 10 - 12
5 13 - 15
6 16 - 18
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
3 7 - 9 10

LINGKARI DATA DI UNTUK

JADI FREKUENSI BAWAH KELAS
INI YANG MEMPUNYAI
KE-3 ADALAH
NILAI 7 SAMPAI
SEBANYAK 9 (BATAS KUNING)
10 (LINGKARAN KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9 10
4 10 - 12
5 13 - 15
6 16 - 18
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
4 10 - 12 9

LINGKARI
JADI FREKUENSI
DATA DI UNTUK
BAWAH KELAS
INI YANG
KE-4
MEMPUNYAI
ADALAH
NILAI
SEBANYAK
10 SAMPAI
9 (LINGKARAN
12 (BATASKUNING)
KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9 10
4 10 - 12 9
5 13 - 15
6 16 - 18
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
5 13 - 15 6

JADI FREKUENSI
LINGKARI DATA DI UNTUK
BAWAH KELAS KE-5
INI YANG ADALAH
MEMPUNYAI
SEBANYAK
NILAI 6 (LINGKARAN
13 SAMPAI 15 (BATASKUNING)
KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9 10
4 10 - 12 9
5 13 - 15 6
6 16 - 18
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
6 16 - 18 2

LINGKARI
JADI FREKUENSI
DATA DI UNTUK
BAWAH KELAS
INI YANG
KE-6
MEMPUNYAI
ADALAH
NILAI
SEBANYAK
16 SAMPAI
2 (LINGKARAN
18 (BATASKUNING)
KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9 10
4 10 - 12 9
5 13 - 15 6
6 16 - 18 2
7 19 - 21
KELAS BATAS FREKUENSI
KELAS
7 19 - 21 0

JADI FREKUENSI
LINGKARI DATA DI UNTUK
BAWAH KELAS KE-7
INI YANG ADALAH
MEMPUNYAI
SEBANYAK
NILAI 0 (LINGKARAN
19 SAMPAI 21 (BATASKUNING)
KELAS)

1 6 4 14 10 2 15 5 6 12
3 11 13 4 16 7 6 1 8 9
4 8 12 13 3 15 12 12 14 7
5 2 6 10 8 4 3 16 7 11
9 4 8 4 2 9 4 3 10 6
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9
2 4 - 6 14
3 7 - 9 10
4 10 - 12 9
5 13 - 15 6
6 16 - 18 2
7 19 - 21 0
Total 50
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9 9
2 4 - 6 14 14+9=23
3 7 - 9 10 10+23=33
4 10 - 12 9 9+33=42
5 13 - 15 6 6+42=48
6 16 - 18 2 2+48=50
7 19 - 21 0 0+50=50
Total 50
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif relatif

1 1 - 3 9 9 9/50 x100% = 18%

2 4 - 6 14 14+9=23 14/50 x 100% = 28%
3 7 - 9 10 10+23=33 10/50 x 100% = 20%
4 10 - 12 9 9+33=42 9/50 x 100% = 18%
5 13 - 15 6 6+42=48 6/50 x 100% = 12%
6 16 - 18 2 2+48=50 2/50 x 100% = 4%
7 19 - 21 0 0+50=50 0/50 x 100% = 0%
Total 50 100 %
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif Relatif (%)

1 1 - 3 9 9 18 %
2 4 - 6 14 23 28 %
3 7 - 9 10 33 20 %
4 10 - 12 9 42 18 %
5 13 - 15 6 48 12 %
6 16 - 18 2 50 4%
7 19 - 21 0 50 0%
Total 50 100 %
6. Membuat Grafik Histogram

HISTOGRAM
14
14
F
R 12
10
E 10 9
9
K 8
U
6 6
E
N 4
S 2 2
I
0 0
1 2 3 4 5 6 7
KELAS
Contoh 2.
Data di bawah ini merupakan contoh hasil ujian kuiz pada mata
kuliah Statistika Dasar.
Lakukan teknik penyajian data pada data hasil ujian kuiz berikut ini.

50 79 69 65 51 88 55 57 60 61

53 70 93 51 65 50 58 55 69 63

70 72 61 55 60 55 80 78 61 54
Enam langkah teknik penyajian data :
1. Jumlah kelas (K)
N = 30 ( jumlah data )
K = 1 + {3,322 x Log (N) } → Rumus Sturgess
= 1 + {3,322 x Log (30)} = 1 + {3,322 x 1,4771}
= 1 + 4.9069 = 5.9069  (6) dibulatkan ke atas
2. Minimum data (data terkecil)
Min. data = 50
3. Maksimum data (data terbesar)
Max. data = 93
4. Interval kelas (i)
=7,2 dibulatkan keatas menjadi i = 8
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi relative

Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif F / SF x 100%

1 50 - 57 11 11 11/30 x100% = 37%

50 + INTERVAL (8)
2 58 - 65 9 11+9=20 9/30 x 100% = 30%
58 + INTERVAL (8)
3 66 - 73 5 20+5=25 5/30 x 100% = 17%
74 + INTERVAL (8)
4 74 - 81 3 25+3=28 3/30 x 100% = 10%
5 82 - 89 1 28+1=29 1/30 x 100% = 3%
6 90 - 97 1 29+1=30 1/30 x 100% = 3%
Total Sf =30 100 %

Min. data
5. Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Frekuensi Frekuensi
Kelas Batas kelas Frekuensi
kumulatif Relatif (%)

1 50 - 57 11 11 37 %
2 58 - 65 9 20 30 %
3 66 - 73 5 25 17 %
4 74 - 81 3 28 10 %
5 82 - 89 1 29 3%
6 90 - 97 1 30 3%
Total 30 100 %
6. Membuat Grafik Histogram

HISTOGRAM
12 11

10 9
FREKUENSI

6 5

4 3

2 1 1

0
1 2 3 4 5 6

KELAS
TERIMA KASIH