Co₃ 2-,HCO₃-,SO₃2-,S₂O₃2-
DI
S
U
S
U
N
OLEH:
KELOMPOK 1
1.ADE RAMA PASARIBU(2129051013)
2.AISYAH WIDYA ASTRID (2129051014)
3.AZKIA PUTRI RAMUD (21290510)
DOSEN PENGAMPUH :
SUPRAN HIDAYAT SIHOTANG, S.Si.,M.Si.
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha
Esa. Dengan semua rahmatnya, penulis akhirnya bisa menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah kelompok tentang larutan Co₃ 2-,HCO₃-,SO₃2-,S₂O₃2-
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kimia Analisis Kualitatif
Dasar. Tentu penyusunan makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Meskipun begitu, penulis berharap bahwa makalah ini bisa bermanfaat
untuk orang lain.
Apabila ada kritik dan saran yang ingin disampaikan, penulis sangat
terbuka dan dengan senang hati menerimanya.
1.2 tujuan
1. enentukasn sifat dan karakteristik dari satu sampel
2. Menentukan golongan dan spesifik kation dari sampel
3. Menentukan golongan dan spesifik anion dari sampel
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Dalam kimia analisis kuantitatif dikenal suatu cara untuk menentukan ion
(kation/anion) tertentu dengan menggunakan pereaksi selektif dan spesifik.
Pereaksi selektif adalah pereaksi yang memberikan reaksi tertentu untuk satu jenis
kation/anion tertentu. Dengan menggunakan pereaksi-pereaksi ini maka akan
terlihat adanya perubahan-perubahan kimia yang terjadi, misalnya terbentuk
endapan, terjadinya perubahan warna, bau dan timbulnya gas (G. Svehla : 1985).
Kimia analisis dapat dibagi dalam 2 bidang, yaitu analisis kualitatif dan analisis
kuantitatif. Analisis kualitatif membahas tentang identifikasi zat-zat. Urusannya
adalah unsur atau senyawa apa yang terdapat dalam suatu sampel. Sedangkan
analisis kuantitatif berurusan dengan penetapan banyaknya satu zat tertentu
yang ada dalam sampel (A.L. Underwood 1993) Anion berinti banyak dijumpai
pada anion okso yang berinti 2, 3 atau 4 atom oksigen yang terikat pada atom inti
dan menghasilkan atom deskret. Namun demikian, mungkin hanya terdiri dari 2
atom oksigen dan menghasilkan ion dengan jembatan oksigen seperti ion
bikarbonat yang terbentuk dari CrOyang diasamkan
Sampai kini belum ada skema yang memuaskan, yang dapat digunakan
untukmemisahkan anion ke dalam beberapa golongan tertentu, mengingat
ada anion yangmemberikan reaksi terhadap pereaksi golongan yang satu,
juga memberikan reaksiterhadap pereaksi untuk golongan yang lain.
Vogel membagi anion atas dua kelas yaitu:
Kelas A : anion yang menghasilkan gas, jika direaksikan dengan asam-
asam. Anion yang melepaskan gas jika direaksikan dengan HCl atau
H2SO4 encer;mis : karbonat (CO3-2), bikarbonat (HCO3-), sulfit (SO3-2),
tiosulfat (S2O3-2),sulfida (S-2), nitrit (NO2-), hipochlorit (OCl-), sianida
(CN-), sianat (OCN-).
BAB 3 PEMBAHASAN
BAB 4
PENUTUP