PIHAK-PIHAK guru
TERKAIT
DOKUMEN Buku kehadiran guru, buku kehadiran anak, jadwal piket, catatan
perkembangan anak
BAK/BAB KE TOILET
1. Buka celana/rok, celana dalam pelan-pelan.
2. Arahkan alat kelamin (penis bagi anak laki-laki ) ke bibir
closed.
3. Duduk kemudian arahkan alat kelamin (vagina bagi anak
perempuan ) ke bibir closed.
4. Siram closed dengan air sampai bersih dan tidak berbau.
5. Cuci/basahi penis dan vagina dengan air dan sabun bersih.
6. Pakai kembali celana dalam, celana/rok dengan rapi.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PAUD
KEGIATAN MAKAN
PROSEDUR
PROSES Cuci tangan sebelum makan
1. Doa makan bersama-sama
2. Buka tutup tempat makan secara berhati-hati.
3. Gunakan sendok sesuai fungsi tangan masing-masing.
4. Pastikan makan yang rapi.
5. Membiasakan anak bersyukur atas makanan yang tersedia
6. Anak mengambil makanan sesuai dengan kebutuhan dan tidak
menyisakan makanan yang diambilnya
7. Gunakan mulut hanya untuk makan.
8. Habis makan harus minum air putih/segar.
9. Jika makan telah selesai, rapikan kembali sendok,tutup kembali
tempat makan dan botol minuman.
10. Kembalikan tempat makan dan cangkir ke tempat semula.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PAUD
KEGIATAN PENUTUP
PROSEDUR
PROSES
1. Rapikan ruangan kelas, baju dan tas sekolah.
2. Anak-anak duduk rapi melingkar siap melakukan doa
pulang sekolah.
3. Bertanya kepada anak-anak tentang apa yang dilakukan
hari ini
4. Menanyakan perasaan hari ini mengenal perasaan anak
5. Menyanyikan lagu
6. Pendidik TK Pertiwi Purnamamemberikan
pengumuman, pesan-pesan.
7. Pendidik TK Pertiwi Purnamamengucapkan selamat
siang kepada anak-anak, selanjutnya anak-anak
mengucapkan selamat siang sambil menyalami satu
persatu.
8. Pendidik TK Pertiwi Purnamamemanggil satu persatu
anak-anak untuk pulang.
10.Posisi pendidik TK Pertiwi Purnamaada di samping
pintu kelas untuk memberikan reward dan jabat tangan
ke anak.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PAUD
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN
PROSEDUR
PROSES MEMAR
Merupakan kondisi akibat adanya trauma/benturan dengan benda
keras. Biasanya berbentuk benjolan pada bagian yang terantuk kadang
disertai warna kebiruan. Cara mengatasinya:
1. Memberikan kompres dingin pada bagian yang terbentur untuk
mencegah bertambah banyaknya darah yang merembes ke
jaringan dan juga untuk mencegah pembengkakan(udema)
2. Perhatikan pada hari berikutnya bengkak berkurang atau tidak.
Untuk mengurangi/ menghilangkan pembengkakan dilakukan
kompres panas selama 3 sampai 5 menit, tujuan untuk
melebarkan pembuluh darah setempat, setelah itu diganti
dengan dikompres dingin selama 1 sampai 2 menit lakukan
sebanyak 4 sampai 5 kali sehari sampai bengkak menghilang,
Ketika lakukan kompres panas pastikan suhu panas tidak
sampai menimbulkan luka bakar kompres panas dilakukan
dengan menggunakan kantong air panas atau salep/krim
pemanas kulit.
LUKA PARUT
Biasanya disebabkan karena adanya benda keras yang merusak
permukaan kulit misalnya jatuh saat berlari. Cara mengatasinya:
1. Hentikan pendarahan yang terjadi dengan cara meneteskan
bagian yang mengeluarkan darah dengan menggunakan kain
kasa steril atau sapu tangan/kain bersih.
2. Dengan menggunakan air dan sabun bersihkan daerah sekitar
luka , jika ada kerikil, kayu, atau benda lain diluka keluarkan
setelah itu luk dibersihkan dengan kasa steril atau benda lain
yang cukup bersih setelah bersih berikan anti infeksi local
seperti povidone iodin atau kasa anti infeksi. Bila luka yang
terjadi terlalu dalam, segera rujuk ke rumah sakit.
MIMISAN ATAU PENDARAHAN HIDUNG
Diatasi dengan cara:
1. Anak yang mimisan didudukan sambal agak menunduk, cuping
hidung kiri dan kanan di pencet Bersama-sama, bernafas
melalui mulut. Tunggu sampai 10 menit.
2. Bila darah masih keluar, segera rujuk kerumah sakit.
3. Menggunakan daun sirih sebagai cara tradisional juga bisa
dilakukan karena daun sirih dapat mengghentikan pendarahan
karena daun sirih mengandung zat yang menyempitkan
pembuluh darah.
PROSEDUR
PROSES 1. Sebelum memulai upacara, peserta upacara mempersiapkan diri
dan memeriksa kelengkapan upacara
2. Peserta upacara berbaris rapi di halaman sekolah
3. Peserta upacara mengikuti upacara dengan hikmad
4. Peserta upacara mendengarkan nasehat dari Pembina upacara
5. Peserta upacara bubar dengan baik menuju kelas masing-
masing dengan tertib
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PAUD
BERMAIN FISIK MOTORIK KASAR
PROSEDUR
PROSES 1. Pendidik menawarkan kegiatan yang beragam dan menarik,
sesuai tahapan perkembangan anak
2. Pendidik mempersilahkan anak memilih kegiatan yang disukai
3. Pendidik mengajak anak yang baru dating untuk bermain
bersama teman
4. Pendidik mengawasi, mengamati, memotivasi,dan memberikan
bantuan kepada anak yang membutuhkan
5. Pendidik mengajak anak minum air putih sebelum melakukan
kegiatan berikutnya