PENEMPATAN PASIEN

SOP NO. Dokumen:

NO. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS MARFUA HASAN PAJUJU, S.Kep
BILATO NIP. 19790104 200312 2 006

1. Pengertian Pelayanan medik dimodifikasi untuk mencegah penularan COVID-19, dengan menerapkan
triase/skrining, mengubah alur pelayanan, menyediakan ruang pemeriksaan khusus ISPA
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menerapkan alur pelayanan selama pandemi
covid-19
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Bilato nomor:
tentang pelayanan puskesmas pada masa pandemic COVID=!9, Kebijakan Peningkatan Mutu Klinis
dan Keselamatan Pasien
4. Referensi Permenkes No. 1691 tahun 2011 tentang Keselamatan Pasien
5. Alat dan Luar ruang skrening
bahan
6. Langkah- A. Alur pelayanan terkait COVID-19 (alur warna merah)
langkah a. Kasus bukan gawat darurat: nomor 1  2  4  6  7  6  8  11  8  12,
dilanjutkan ke nomor:
1)  14  16 (untuk pasien pulang), atau
2)  15 (untuk pasien dirujuk)

b. Kasus gawat darurat: nomor 1  3  11  3, dilanjutkan ke nomor:

1)  14  16 (untuk pasien pulang) atau
2)  15 (untuk pasien dirujuk)

B. Alur pelayanan tidak terkait kasus COVID-19 (alur warna hijau) nomor:1 2  4  5  9
 7  10  11  10 dilanjutkan ke nomor:
1)  14  16 (untuk pasien pulang) atau
2)  15 (untuk pasien dirujuk)

C. Alur pelayanan pasien TBC dan Kusta

Pasien TBC dan Kusta. Batuk lebih dari dua minggu. Nomor 1  17, dilanjutkan ke nomor:
1)  14  16 (untuk pasien pulang) atau
2)  15 (untuk pasien dirujuk)
7. Bagan Alir

8. Hal-hal APD