PENDAHULUAN
dan mendominasi pasar. Salah satu hal penting yang menjadi acuan dalam
terkait baik dan buruk dari kinerja perusahaan. Tentunya dengan nilai
depan yang umumnya terlihat pada kenaikan harga saham yang akan
modal tidak hanya bertujuan dalam jangka pendek tetapi juga bertujuan
baik atau buruk atau dengan melihat tinggi rendahnya nilai perusahaan.
2
harus ditanggung oleh para investor. Tingkat return ini menjadi faktor
utama karena return adalah hasil yang diperoleh dari suatu investasi.
gambaran yang baik dan peluang return yang besar. Apabila perusahaan
return ekspektasi yang tinggi tentu saja akan semakin banyak investor yang
juga terpenuhi.
properti dan real estate, dimana menurut Direktur Investa Saran Mandiri
Hans Kwee yang dihimpun oleh laman berita kontan.co.id, saham properti
memang masih agak sulit dilirik. Apalagi dengan kenaikan suku bunga dan
Namun, pada kenyatannya properti dan real estate merupakan salah satu
3
pada subsektor ini tidak pernah sepi peminat terhadap sahamnya. Lebih
tahun 2018 jumlah penduduk Indonesia adalah sebesar 265 juta jiwa.
Dengan penetrasi kelompok usia yang masuk kategori usia produktif (14-64
tahun) 179,13 juta jiwa (67,6%) dan penduduk usia lanjut 65 ke atas
berdasarkan PBV pada subsektor property & real estate berada di bawah
sampai dengan 2018. Subsektor property & real estate terus mengalami
4
yang terjadi pada tahun 2017 dikarenakan rendahnya daya beli masyarakat
pada sektor property dan real estate tercermin dari survei yang dilakukan
Bank Indonesia (BI) terkait Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juni 2017
sebesar 122,4 atau turun 3,5 poin jika dibandingkan dengan IKK pada bulan
sebelumnya. Sementara itu, kelesuan pada sektor property juga terjadi pada
tahun 2018 seperti yang disampaikan oleh Ketua Umum Dewan Pengurus
Pusat REI Sulaiman Sumawinata dalam Rakerda REI DKI Jakarta 2018
bahwa subsektor property & real estate dapat kembali tumbuh dan
angkatan kerja yang dianggap sebagai salah satu faktor positif yang memicu
dimiliki perusahaan oleh lembaga keuangan non bank atau institusi, yang
perusahaan.
Debt to equity ratio (DER) juga merupakan salah satu variabel yang
terhadap modal. Perusahaan yang memiliki rasio leverage yang tinggi, akan
kelola perusahaan. Hasil yang bertentangan ini selalu dijelaskan oleh faktor-
manajerial dan debt to equity ratio terhadap nilai perusahaan dengan judul
B. Rumusan Masalah
perusahaan?
1. Tujuan Penelitian
perusahaan.
perusahaan.
2. Kontribusi Penelitian
perusahaan.
bangunan.