Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN, HORTIKULTURA


DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SUMENEP
JL. Manikam No. 29A Bangselok Sumenep Tlp.(0328) 668422
SUMENEP Kode Pos : 69417

Sumenep, Mei 2021

Nomor : / / /2021 Kepada Yth.


Sifat : Penting Bpk. Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian
Lampiran : - Kementerian Pertanian RI
Perihal : Bantuan Unit Pengolahan Di-
Pupuk Organik, Pupuk JAKARTA
Hayati dan Organik
Alokasi Kegiatan
Kementan Di Pusat TA.
2021

Dalam rangka upaya meningkatkan hasil produksi dan produktivitas


pertanian di Kabupaten Sumenep sebagai salah satu lumbang pangan di
Jawa Timur, maka perlu adanya dukungan yang memadai dibidang sarana
dan prasarana pertanian.
Sehubungan dengan hal tersebut, bersama ini kami kirimkan
proposal permohonan bantuan Pemerintah untuk kegiatan sebagaimana
terlampir.

Demikian untuk menjadikan periksa dan atas terkabulnya


permohonan ini kami sampaikan terima kasih.

KEPALA DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN


HORTIKULTURA DAN PERKEBUNAN
KABUPATEN SUMENEP

ARIF FIRMANTO, S.TP, M.Si


Pembina Tingkat I
NIP. 19780518 200501 1 010
PROPOSAL
PERMOHONAN BANTUAN PEMERINTAH
KEGIATAN PENYEDIAAN SARANA DAN PRASARANA PERTANIAN
DI KABUPATEN SUMENEP

A. PENDAHULUAN

Kabupaten Sumenep merupakan salah satu lumbung pangan di Jawa Timur, maka
untuk melindungi potensi lahan pertanian yang ada tersebut, Dinas Ketahanan Pangan
dan Pertanian telah mengusulkan Kawasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan
(KP2B) ke Kementerian ATR BPN seluas 43.000 ha. Walaupun secara ketentuan
sarana dan prasarana pertanian adalah merupakan kebutuhan petani yang harus ada,
namun pada kenyataannya tidak semua petani/P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air) /
Gapoktan mampu untuk memenuhi kebutuhan itu sendiri. maka berdasarkan hal
tersebut kami bermaksud mengajukan permohonan bantuan penyediaan sarana dan
prasarana pertanian.
Adapun bantuan tersebut untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian
masyarakat di Bidang Pertanian. Dalam konteks ekonomi daerah, keberadaan desa
dengan segala unsur wujud, fungsi dan peranannya seperti terasa lebih penting.
Keberhasilan pelaksanaan otonomi daerah akan sangat dipengaruhi oleh tingkat
kemampuan desa dalam memberikan daya dukung.

Besarnya daya dukung desa terhadap pelaksanaan otonomi daerah sangat


ditentukan oleh kondisi potensi desa yang meliputi Sumber Daya Manusia (SDM) dan
tatanan perekonomian serta sosial budaya yang ada yang pada pelaksanaannya
menentukan corak dan warna proses dinamika masyarakat desa itu sendiri.

Berdasarkan pemikiran di atas sepertinya tidaklah keliru jika kita berpendapat bahwa
ketersediaan sarana dan prasarana pertanian sebgai komoditi yang mampu
meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), apalagi dengan adanya sarana dan
prasarana pertanian yang tersedia, untuk itu maka kami bermaksud mengajukan
kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan prospek di bidang Pertanian yang
dipandang sangat perlu dalam upaya menuju Desa Swa Sembada.
B. LATAR BELAKANG

Pembangunan pertanian dan perkebunan bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup


dan keluarganya di tingkat pedesaan, untuk mewujudkannya dibutuhkan suatu usaha
yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dengan cara memanfaatkan dan
menggali potensi yang ada serta memperhatikan aspek teknis yang selaras dengan
alam dan pengelolaan lahan terutama lahan sawah dengan tidak merusak lingkungan,
serta dapat mendorong terwujudnya pembangunan pertanian yang berkelanjutan.

Untuk mewujudkan pembangunan pertanian dan perkebunan berkelanjutan pada


lahan yang tersedia. Pemerintah berupaya melalui peningkatan program pembangunan
pertanian dan perkebunan pada tahun 1984 pertama kali mencapai swasembada
beras, dan syukurlah pada tahun 2008 swasembada beras tercapai kembali, sebagai
lanjutan program pemerintah dalam pembangunan pertanian selain mempertahankan
swasembada beras juga lebih di titik beratkan kepada peningkatan pendapatan
mempertahankan swasembada beras juga lebih di titik beratkan kepada peningkatan
pendapatan dan kesejahteraan petani.

Kontribusi masyarakat pedesaan pada pembangunan pertanian cukup besar karena


posisi petani merupakan pelaku utama sebagai pengelola sektor pertanian secara luas.
Tetapi tujuan pembangunan pertanian secara luas salah satunya untuk meningkatkan
dan mempertahankan ketahanan pangan terutama ketersediaan beras sedikitnya
mengalami kendala.
Faktor penyebab yang menjadi hambatan terhadap lajunya program ketahanan
pangan dan sangat besar pengaruhnya terhadap kegiatan pertanian, diantaranya :

1. Kurangnya Alsintan pada saat tanam serentak


2. Kurang tercukupi air di musim tanam kedua.
3. Rusaknya/tidak tepeliharanya irigasi sehingga air tidak merata.
4. Beberapa daerah tidak ada irigasi teknis.
5. Minimnya teknologi alat pasca panen yang dimiliki petani

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud diadakannya pembangunan sarana dan prasarana pertanian adalah untuk


meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan petani, dengan tujuan untuk :
a. Meningkatkan indeks produksi tanaman padi, palawija, buah-buahan maupun hasil
perkebunan.
b. Menciptakan semangat kerja bagi anggota kelompok atau masyarakat.
c. Menambah permodalan kelompok usaha di sektor pertanian dan perkebunan.

Dari dukungan beberapa faktor di antaranya adanya kemauan besar dari masyarakat
dan tersedianya tenaga kerja yang produktif, kami meyakini adanya peluang besar
untuk kami mengembangkan sektor pertanian di kabupaten Sumenep.

D. SASARAN

Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui
Penyediaan sarana dan prasarana pertanian adalah untuk mempermudah masyarakat
kami untuk menggarap lahan pertanian, perkebunan di wilayah kami adalah :
1. Peningkatan produktivitas lahan pertanian dan mengurangi resiko gagal panen.
2. Adanya peningkatan produktivitas hasil pertanian dan perkebunan.
3. Membantu pemerintah dalam pelaksanaan program pertanian dan perkebunan
terutama peningkatan ketahanan pangan nasional.

E. RENCANA

Dari uraian tersebut di atas kami mengusulkan dan mengajukan permohonan kepada
bapak Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementenriaan Pertanian
Republik Indonesia untuk pembangunan sarana dan prasarana pertanian yang
pelaksanaannya direncanakan dapat terselenggara pada tahun 2021.

F. LOKASI
Bantuan Unit Pengolahan Pupuk Organik, Hand Sprayer dan Pupuk Hayati dan Organik
Alokasi Kegiatan Kementan Di Pusat TA. 2021

No Kecamatan Desa Kelompok tani Ketua Jml Sat Ket.


1 Talango Kombang Bintang Karya Matruwi 1 paket

KEPALA DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN


HORTIKULTURA DAN PERKEBUNAN
KABUPATEN SUMENEP

ARIF FIRMANTO, S.TP, M.Si


Pembina Tingkat I
NIP. 19780518 200501 1 010

Anda mungkin juga menyukai