0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan2 halaman
Jurnal ini menganalisis tingkat risiko keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menggunakan metode HIRARC di PT. XYZ. Penelitian mengidentifikasi bahaya di stasiun press, menilai risikonya, dan memberikan saran pengendalian. Hasilnya menunjukkan dua bahaya dengan risiko tinggi yaitu terhirup debu dan paparan kebisingan, serta dua bahaya dengan risiko ekstrim yakni paparan uap/bau dan tersembur uap
Jurnal ini menganalisis tingkat risiko keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menggunakan metode HIRARC di PT. XYZ. Penelitian mengidentifikasi bahaya di stasiun press, menilai risikonya, dan memberikan saran pengendalian. Hasilnya menunjukkan dua bahaya dengan risiko tinggi yaitu terhirup debu dan paparan kebisingan, serta dua bahaya dengan risiko ekstrim yakni paparan uap/bau dan tersembur uap
Jurnal ini menganalisis tingkat risiko keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan menggunakan metode HIRARC di PT. XYZ. Penelitian mengidentifikasi bahaya di stasiun press, menilai risikonya, dan memberikan saran pengendalian. Hasilnya menunjukkan dua bahaya dengan risiko tinggi yaitu terhirup debu dan paparan kebisingan, serta dua bahaya dengan risiko ekstrim yakni paparan uap/bau dan tersembur uap
Judul Analisis Tingkat Risiko Kesehatan dan Keselematan Kerja
(K3) dengan Menggunakan Metode Hirarc di PT.XYZ Nama Jurnal Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Volume dan Halaman Vol. 4, No. 1 dan Halaman 15-20 Tahun 2021 Penulis Muhammad Nur Reviewer Andini Putri Nasution Tanggal Review 17 Agustus 2021 Latar Belakang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah upaya pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja dengan mengenali potensi kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta mengetahui risiko keselamatan dan kesehatan kerja dan saran pencegahan atau pengendalian keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Permasalahan Stasiun press memiliki tingkat potensi bahaya keselamatan dan kesehatan kerja yang lumayan tinggi. Karyawan proses produksi merupakan salah satu komponen penting dalam produksi minyak kelapa sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO), karyawan sangat mungkin mengalami kecelakaan kerja yang dapat menyebabkan luka-luka, cacat sebagian atau cacat total pada tubuh yang dapat menyebabkan karyawan meninggal dunia. Tujuan Penelitian Mengetahui potensi bahaya di Stasiun Press PT. XYZ, mengetahui risiko keselamatan dan kesehatan kerja dan saran pencegahan atau pengendalian keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Metodologi Penelitian Dalam melakukan penelitian penulis menggunakan metode HIRARC. Metode HIRARC merupakan proses mengidentifikasi bahaya (Hazard Identification) yang bisa terjadi dalam seluruh aktifitas yang dilakukan oleh perusahaan, dimana melakukan penilaian risiko (Risk Assessment) dan membuat pengendalian bahaya (Risk Control) agar dapat meminimalisir tingkat terjadinya risikonya terjadi nya kecelakaan. HIRARC adalah serangkaian proses mengidentifikasi bahaya yang dapat terjadi dalam aktifitas rutin ataupun non rutindi perusahaan kemudian melakukan penilaian risiko dari bahaya tersebut lalu membuat program pengendalian bahaya tersebut agar dapat diminimalisir tingkat risikonya ke yang lebih rendah dengan tujuan mencegah terjadi kecelakaan Hasil Penelitian Dilakukan pengamatan pada beberapa aktivitas di stasiun press, kemudian diidentifikasi bahaya yang diperoleh. Adapun hasil identifikasi bahaya yang diperoleh seperti, kepala terbentur pipa saluran minyak, terpeleset, terhirup debu, paparan uap atau bau, paparan kebisingan dan tersembur uap panas. Setelah dilakukkan identifikasi terhadap bahaya yang diperoleh maka dilakukan penilaian resiko setelah itu dilakukan pengendalian resiko. Hasil perangkingan dengan menggunakan matriks risk level dengan memperhatikan nilai likelihood dan concequence diketahui terdapat 1 jenis kecelakaan yang berada pada tingkat risiko rendah yaitu kepala terbentur pipa saluran minyak, untuk tingkat risiko sedang yaitu terpeleset/jatuh. Untuk tingkat risiko tinggi terdapat 2 kecelakaan kerja yaitu terhirup debu dan paparan kebisingan. Untuk tingkat risiko ekstrim terdapat 2 kecelakaan kerja yaitu paparan uap/bau dan tersembur uap panas. Kelebihan Jurnal Kelebihan jurnal ini adalah adanya penyajian data yang mendukung secara jelas hasil yang telah didapat serta gambar yang mendeskripsikan lokasi penelitian. Kekurangan Jurnal Kekurangan dari jurnal ini adalah tidak menjelaskan secara detail bagaimana proses pada masing-masing rangkaian penelitian.