Anda di halaman 1dari 24

HIRARC

(HAZARD IDENTIFICATION, RISK


ASSESSMENT AND RISK CONTROL)
Disusun oleh :
Hanum Salsa Saufika
(3333170053)
Muhammad Ridho Latif
(3333170029)
Devi Wijaya Putri
(3333170023)
LATAR BELAKANG
• Kualitas produk yang dihasilkan tidak terlepas dari peranan
sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan. Keselamatan
dan kesehatan kerja merupakan suatu masalah penting dalam
setiap proses operasional sebab hal tersebut terkait erat
dengan sumber daya manusia sebagai karyawan.
• Untuk menghindari dampak negatif dari risiko tersebut,
perusahaan harus mampu melakukan pengelolaan potensi
risiko yang timbul sehingga peluang terjadi atau akibat yang
ditimbulkannya tidak besar.
• HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk
Control) merupakan elemen pokok dalam sistem manajemen
keselamatan dan kesehatan kerja yang berkaitan langsung
dengan upaya pencegahan dan pengendalian bahaya. Di
samping itu, HIRARC juga merupakan bagian dari sistem
manajemen risiko.
• Aktivitas dalam HIRARC mencakup aktivitas identifikasi bahaya,
penilaian risiko, dan pengendalian risiko.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan beberapa permasalahan yaitu :
• Faktor-faktor apa saja yang berpotensi menimbulkan risiko
• Risiko apa saja yang dapat mengancam keselamatan pekerja
• Seberapa besar dampak risiko yang mungkin akan terjadi
• Serta pengendalian risiko seperti apa yang tepat untuk diterapkan
TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
sebagai berikut.
• Melakukan penilaian risiko terhadap
setiap bahaya yang teridentifikasi.
• Menyusun rekomendasi mengenai upaya
pengendalian risiko yang dapat dilakukan
untuk menurunkan dampak risiko bahaya.
MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat dari penelitian ini
adalah sebagai berikut.
• Mengetahui bahaya yang
memiliki risiko tinggi yang
dapat mengancam
keselamatan dan kesehatan
pekerja pada proses
pemintalan benang.
• Menjadi acuan dalam
menyusun program
pengendalian risiko.
HAZARD
• Hammer (1989) Marshall dan Ruhemann
mendefinisikan hazard (2006), hazard merupakan
sebagai kondisi yang suatu situasi fisik yang
potensial untuk menyebabkan memiliki potensi untuk
injury terhadap orang, menyebabkan cideranya
kerusakan peralatan atau
manusia, kerusakan
struktur bangunan, kerugian
material atau mengurangi
peralatan, kerusakan
kemampuan untuk melakukan lingkungan atau gabungan
suatu fungsi yang telah dari hal-hal tersebut.
ditetapkan.
ACCIDENT
• kecelakaan adalah kejadian akibat adanya
hazard stersebut. Jadi kecelakaan kerja adalah
suatu kejadian yang tidak diharapkan atau
disengaja atau direncanakan atau diinginkan
yang berkaitan dengan hubungan kerja yaitu
sebagai akibat pekerjaan atau pada waktu
melaksanakan pekerjaan yang termasuk dalam
perjalanan menuju atau pulang dari tempat kerja
yang mengacaukan proses yang telah diatur dari
suatu aktifitas.
K3 DAN SMK3
• Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah
suatu kondisi kerja yang terbebas dari risiko
kecelakaan yang dapat mengakibatkan cidera,
penyakit, kerusakan serta gangguan lingkungan.
• tujuan K3 adalah untuk mencapai zero
accident
• SMK3 adalah suatu sistem untuk keselamatan
dan kesehatan kerja yang melibatkan unsur
manajemen, tenaga kerja, kondisi, dan
lingkungan kerja.
• Tujuan SMK3 adalah mengendalikan risiko
yang berkaitan dengan kegiatan kerja serta
menciptakan tempat kerja yang aman,
efisien dan produktif
HIRARC
• Hazard Identification Risk Assessment and
Risk Control (HIRARC) merupakan salah
satu metode identifikasi bahaya, dimana
metode ini melakukan analisa kualitatif
yang menitik beratkan terhadap bentuk
konsekuensi dari segala kegiatan yang
dilakukan selama proses pekerjaan
ataupun pemeliharaan dilakukan.
• HIRARC dibagi menjadi 3 tahap, yaitu :
• Identifikasi bahaya (hazard
identification)
• Penilaian risiko (risk assessment)
• Pengendalian risiko (risk control).
OHSAS 18001:2007
OHSAS 18001
merupakan standar
penerapan
manajemen K3 yang
dibuat oleh beberapa Tujuan dari OHSAS 18001:2007
lembaga sertifikasi yaitu mencegah terjadinya
dan lembaga potensi kecelakaan kerja yang
sertifikasi kelas terjadi di linkungan kerja akibat
dunia seperti BSI kondisi K3 yang tidak saja akan
(British Standard menimbulkan kerugian secara
International). ekonomis tetapi juga kerugian
non-ekonomis. Secara umum,
OHSAS 18001 merupakan
standar internasional dari sistem
manajemen keselamatan dan
kesehatan kerja (SMK3).
IDENTIFIKASI BAHAYA (HAZARD
IDENTIFICATION)
Identifikasi bahaya dilakukan
dengan tujuan untuk
mengetahui potensi bahaya
dari suatu bahan, alat, atau
sistem. Sumber bahaya yang
ditemukan akan dijabarkan
menjadi 5 faktor yaitu :
A. Manusia (man)
B. Metode (methode)
C. Bahan baku (material)
D. Mesin atau alat (machine)
E. Lingkungan
(environment)
RISK ASSESSMENT

• Potensi bahaya yang ditemukan pada tahap


identifikasi bahaya akan dilakukan penilaian
risiko guna menentukan tingkat risiko (risk rating)
dari bahaya tersebut.
• Penilaian risiko dilakukan dengan berpedoman
pada skala Australian Standard/New Zealand
Standard for Risk Management dan dengan
menggunakan 2 parameter yaitu probability dan
severity.
RISK ASSESSMENT
Skala “Probability” Skala “Severity”

Risk Matrix
RISK KONTROL
• Hasil dari risk assessment akan dijadikan dasar untuk
melakukan risk control. Risk control bertujuan untuk
meminimalkan tingkat risiko dari suatu potensi bahaya
yang ada.
Contoh risk control pada PT. Umbra Prasia sebagai berikut
Sistematis pengendalian resiko
a) Eliminasi,
b) Substitusi,
c) Pengendalian teknis
(Engineering control),
d) Pengendalian
administrasi,
e) Pelatihan dan supervisi
f) APD.
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT. UMBRA
PRASIA
Contoh hasil identifikasi bahaya
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA
PT. UMBRA PRASIA
Contoh hasil RISK ASSESSMENT
CONTOH
PENERAPAN HIRARC
PADA PT. UMBRA
PRASIA
Contoh hasil RISK
ASSESSMENT
CONTOH
Contoh hasil
PENERAPAN risk control
HIRARC PADA pada PT.
PT. UMBRA Umbra Prasia
PRASIA sebagai berikut
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT. UMBRA
PRASIA

Contoh hasil risk


control pada PT.
Umbra Prasia
sebagai berikut
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT.
CHAROEN POKPHAND INDONESIA
Contoh hasil identifikasi bahaya
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA
PT. CHAROEN POKPHAND INDONESIA
Hasil RISK
ASSESSMENT
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT.
CHAROEN POKPHAND INDONESIA
Persentase risk assessment Persentase risk assessment
area silo area gudang bahan baku
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT.
CHAROEN POKPHAND INDONESIA
Hasil risk control pada PT. Chareon Pokphand
Indonesia pada area silo
CONTOH PENERAPAN HIRARC PADA PT. CHAROEN
POKPHAND INDONESIA
Hasil risk
control pada
PT. Charoen
Pokphand
Indonesia
Thank you For Your Attention
Terima Kasih Atas Perhatiannya
あなたの注意をありがとう
Vielen Dank für Ihre Aufmerksamkeit

Anda mungkin juga menyukai