PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Paradigma bimbingan dan konseling dewasa ini lebih berorientasi pada pengenalan potensi,
kebutuhan, dan tugas perkembangan serta pemenuhan kebutuhan dan tugas-tugas perkembangan
tersebut. Alih-alih memberikan pelayanan bagi peserta didik yang bermasalah, pemenuhan
perkembangan optimal dan pencegahan terjadinya masalah merupakan fokus pelayanan. Atas dasar
pemikiran tersebut maka pengenalan potensi individu merupakan kegiatan urgen pada awal layanan
bantuan. Bimbingan dan konseling saat ini tertuju pada mengenali kebutuhan peserta didik, orangtua,
dan sekolah.
Bimbingan dan konseling di sekolah memiliki peranan penting dalam membantu peserta didik
dalam mencapai tugas-tugas perkembangan sebagaimana tercantum dalam Standar Kompetensi
Kemandirian Peserta Didik dan Kompetensi Dasar (SKKPD). Dalam upaya mendukung pencapaian tugas
perkembangan tersebut, program bimbingan dan konseling dilaksanakan secara utuh dan kolaboratif
dengan seluruh stakeholder sekolah.
Dewasa ini, layanan bimbingan dan konseling yang diselenggarakan oleh SMP L Tansa memiliki
banyak tantangan baik secara internal maupun eksternal. Dari sisi internal, problematika yang dialami
oleh sebagian besar peserta didik bersifat kompleks. Beberapa diantaranya adalah problem terkait
penyesuaian akademik di sekolah, penyesuaian diri dengan pergaulan sosial di sekolah,
ketidakmatangan orientasi pilihan karir, dan lain-lainnya.
Dari sisi eksternal, peserta didik yang notabene berada dalam rentang usia anak persiapan menuju
remaja awal juga dihadapkan dengan perubahan-perubahan cepat yang terjadi dalam skala global.
Perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat dan massif seringkali memberikan dampak
negatif bagi perkembangan pribadi-sosial peserta didik di sekolah. Sebagai contoh, akses tak terbatas
dalam dunia maya seringkali melahirkan budaya instan dalam mengerjakan tugas, maraknya
pornografi, dan problem lainnya.
Namun demikian, pada dasarnya setiap individu memiliki kecenderungan untuk menata diri dan
mencapai tujuan hidup yang lebih bermakna, tidak terkecuali peserta didik di sekolah. Dari berbagai
problem yang ada, masih terdapat harapan yang besar terhadap keunggulan-keunggulan yang dimiliki
oleh peserta didik. Beberapa peserta didik memiliki potensi untuk dikembangkan bakat dan minatnya,
aktif dalam kegiatan olahraga, berbakat dalam bidang seni dan lain-lainnya. Di samping itu, daya
dukung yang tersedia di SMP L Tansadapat dikatakan cukup baik. Hal ini didukung oleh fakta bahwa
1
sebagian besar orang tua/wali peserta didik memiliki profesi beragam dan telah menyatakan kesediaan
untuk turut berkontribusi dengan kemampuan profesionalnya masing-masing.
Kondisi ini merupakan modal yang luar biasa dalam mendukung keberhasilan layanan bimbingan
dan konseling di sekolah. Begitu pula dari segi daya dukung sarana dan prasarana yang dimiliki, SMP L
Tansa memiliki kecukupan fasilitas untuk menopang kegiatan pengembangan bakat dan minat peserta
didik melalui berbagai wadah kegiatan intra maupun ekstrakurikuler.
B. Tujuan Pelaporan
1. Memberikan informasi perkembangan kemajuan, dinamika permasalahan dan keunggulan serta
capaian akhir program bimbingan dan konseling kepada seluruh pihak yang terlibat dan
berkepentingan
2. Menyediakan mekanisme umpan balik bagi pihak yang terlibat dan berkepentingan terhadap
program bimbingan dan konseling dalam rangka modifikasi dan pengembangan
3. Memberikan jaminan akuntabilitas kepada publik bahwa progam bimbngan dan konseling yang
telah dilaksanakan dan dievaluasi telah memenuhi prinsip program yang efektif, efesien dan
berkualitas.
2
BAB 2
PELAKSANAAN
4
Rabu, 29 Konseling
Pacaran yang
Januari 9c Individu dan sosial Terlaksana
berlebihan
2020 peringatan
27
Rabu, 29 Konseling
Kabur dan sering
Januari 7D Individu dan Belajar Terlaksana
telat masuk kelas
28 2020 peringatan
Rabu, 29 Tidur di kelas dan Konseling
Januari 7C sering telat Individu dan Belajar Terlaksana
29 2020 masuk kelas peringatan
Sudah mampu
mengambil sikap
Senin, 03
untuk
Februari 7A sosial Terlaksana
menghadapi
2020
lingkungan
30 sosialnya.
Memiliki masalah
Senin, 03
dengan salah satu Konseling
Februari 9D sosial Terlaksana
guru Individu
2020
31 ekstrakulikuler
Memiliki masalah
Senin, 03
dengan salah satu Konseling
Februari 9D sosial Terlaksana
guru Individu
2021
ekstrakulikuler
32
Senin, 03
Bimbingan pribadi dan
Februari Evaluasi razia Terlaksana
Kelompok belajar
33 2020
5
Rabu, 5
Pacaran tidak Konseling
Februari 8A sosial Terlaksana
sehat individu
38 2020
Rabu, 5
Pacaran tidak Konseling
Februari 8A sosial Terlaksana
sehat individu
39 2020
Rabu, 5
Pacaran tidak Konseling
Februari 8A sosial Terlaksana
sehat individu
40 2020
Rabu, 5
Penurunan konseling
Februari 8A sosial Terlaksana
Pretasi kelompok
41 2020
Rabu, 5
konseling
Februari 8A Merokok sosial Terlaksana
kelompok
42 2020
Rabu, 5
konseling
Februari 8c Merokok sosial Terlaksana
kelompok
43 2020
Selasa, 11
Kabur ketika jam Konseling
Februari 8D Belajar Terlaksana
pelajaran Kelompok
44 2020
Selasa, 11
Kabur ketika jam Konseling
Februari 8D Belajar Terlaksana
pelajaran Kelompok
45 2020
Selasa, 11
Kabur ketika jam Konseling
Februari 8D Belajar Terlaksana
pelajaran Kelompok
46 2020
Rabu, 12
konferensi
Februari 7c sering bolos Belajar Terlaksana
kasus
47 2020
Rabu, 12 8a
Pacaran yang
Februari dan sosial Terlaksana
tidak sehat konferensi
9c
48 2020 kasus
Kamis, 13 8a
Pacaran yang
Februari dan sosial Terlaksana
tidak sehat konferensi
9c
49 2020 kasus
Kamis, 13
masalah dengan konseling
Februari 7a sosial Terlaksana
kakak kelasnya kelompok
50 2020
Dan lain-
51 lain
6
B. Keberhasilan dalam Kegiatan Evaluasi
1. Bimbingan Klasik
Kelas :7
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang Bimbingan Klasik
dilaksanakan
2. Materi/Topik Bullying
Permasalahan
Etika Bergaul
5. Evaluasi
b. Hasil Keseimpulan siswa 100 % siswa mendekati setuju dengan materi Stop Bullying dan
Etika Bergaul
6. Hambatan Hambatan yang dihadapi harus mencari jam kosong guru Mapel lain yang
sedang ada kepentingan
Siswa masih menganggap bahwa Layanan yang diberikan BK tidak
terlalu penting karena tidak masuk PAS/PAT
7
7. Alternatif Solusi Untuk hambatan pertama Guru BK harus mencari Jenis layanan lain yang
dapat mencakup seluruh siswa tanpa harus masuk kelas dengan
menggunakan media leaflet atau papan bimbingan
Untuk hambatan kedua Guru BK melakukan sosialisasi berkelanjutan
dengan mengajak siswa mengobrol ketika mereka datang ke perpustakaan
5. Evaluasi
d. Hasil Keseimpulan siswa 100 % siswa setuju dengan materi Stop Bullying
6. Hambatan Hambatan yang dihadapi harus mencari jam kosong guru Mapel lain
8
yang sedang ada kepentingan
Masih ada siswa yang menganggap apa yang dilakukan itubukan
pembullyian melainkan hanya bercanda.
7. Alternatif Solusi Untuk hambatan pertama Guru BK harus mencari Jenis layanan lain yang
dapat mencakup seluruh siswa tanpa harus masuk kelas dengan
menggunakan media leaflet atau papan bimbingan
Untuk hambatan kedua siswa akan menerima konseling individu
mengenai hal itu (terampir)
8. Rencana Tindak Konseling Individu dan kelompok siswa yang melakukan pembullyan
Lanjut
2. Bimbingan Kelompok
Kelas : 7, 8 dan 9
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Bimbingan Kelompok
5. Evaluasi
9
pengarahan apa saja yang harus dilakukan
2. Peserta didik akan bekerjasama
mengumpulkan rekap absen perbulan untuk
membantu program disiplin diri
3. Dari 1 kelompok ini mereka memilih sangat
memuaskan puas dalam dan memuaskan.
Kelas : 7 dan 8
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Bimbingan Kelompok
5. Evaluasi
10
5. Peserta didik akan bekerjasama mengumpulkan rekap absen
perbulan untuk membantu program disiplin diri
6. Dari 1 kelompok ini mereka memilih sangat memuaskan puas
dalam dan memuaskan.
Kelas : 7 dan 8
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Bimbingan Kelompok
5. Evaluasi
11
dalam dan memuaskan.
8. Rencana Tindak Lanjut Memeriksa kesiapan OSIS sebelem razia oleh Pembina OSIS
Kelas : 7, 8 dan 9
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Bimbingan Kelompok
5. Evaluasi
12
Mapel lain yang sedang ada kepentingan
e. Konseling Kelompok
Kelas : 7, 8 dan 9
Tahun : 2019/2020
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Konsleing Kelompok
5. Evaluasi
14
masuk kelas dengan menggunakan media leaflet atau papan
bimbingan
Untuk hambatan kedua Guru BK memberikan instrumen
susulan kepada siswa
8. Rencana Tindak Lanjut Konseling Individu, hafalan (dilampirkan) dan surat perjanjian
f. Konseling Individu
Kelas : 7, 8 dan 9
Tahun : 2018/2019
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Konseling Individu
Bolos sekolah
Bolos sekolah
Kabur
Kabur
Kabur
5. Evaluasi
10. Rencana Tindak Lanjut Konseling Individu,Punishmen yang mendiidk dan surat
perjanjian
3. Konferensi Kasus
Kelas : 7D
Tahun : 2018/2019
Jangka waktu Evaluasi: 2 (dua) semester
1. Layanan yang dilaksanakan Konferensi kasus
17
akan dilakukan oleh guru BK untuk peserta didik selanjutnya
melakukan diskusi, tanggapan dan persetujuan serta penerimaan
tugas kepada peserta konferensi kasus kemudian melakukan
kesimpulan berdasarkan kesepakatan bersama
5. Evaluasi
2. Strategi Penyelesaian
a. Untuk hambatan yang pertama Guru BK Melakukan konsultasi dengan guru Pembina
Kedisplinan untuk membantu dalam pelaksanaan bimbingan konseling selama guru BK hami
“payah” dan cuti 3 bulan.
b. Untuk hambatan yang kedua strategi yanga kan dilakukan adalah tidak akan berhenti
mensosialisasikan peran dan fungsi Guru BK disekolah karena seperti peribaha sunda
“cikaracak ningang cai laun-laun jadi legok” seberat dan sebesar apa pun suatu pekerjaan, jika
dikerjakan sedikit demi sedikit dan terus menerus, maka pekerjaan tersebut akhirnya akan selesai
juga. Mudah-mudahan sosialisasi ini membuahkan hasil.
c. Untuk hambatan yang ketiga Guru BK mencari alterhatif lain dengan menggunakan Media dalam
pemberain layanan baik itu berupa papan bimbingan dan leaflet yang mudah di baca oleh semua
siswa.
BAB 3
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
19
Hasil dari laporan program Bimbingan dan Konseling disekolah adalah kepercayaan yang dibangun
terhadap seseorang tidak akan mudah tumbuh begitu saja melainkan dibutuhkan waktu baik itu 6 bulan
atau 1 tahun atau mungkin 2-3 tahun. Tapi, dalam hal ini Guru Bimbingan dan Konseling akan
memberikan layanan kepada peserta didik sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan akan terus meng
upgrade pengetahuan dan kemmapuan konseling yang dimiliki Guru Bimbingan dan Konseling.
Layanan yang telah diberikan kepada peserta didik di SMP L Tansa 3 Garut adalah Layanan dasar,
layanan responsive, peminatan dan perencanaan dan dukungan system.
B. SARAN
a. Peserta Didik
Setiap Peserta didik itu unik maka dari itu peserta didik diberikan layanan sesuai porsi kalian
masing-masing. Jangan takut untuk bertanya jika tidak memahami sesuatu, jangan malu untuk
bertanya jika maish bingung akan sesuatu dan jangan malu juga untuk mengadu jika kalian
mempunyai masalah. Seperti pepatah mengatakan “malu bertanya sesat di jalan.” Untuk itu,
tahun ajaran selanjutnya silahkan komunikasikan apapun jika itu bisa membantu kalian.
b. Guru
Menurut siswa Guru ada singkatan di gugu dan di tiru. Maka, guru harus lebih berusaha menjadi
teladan bagi siswa dari berbagai aspek.
c. Orang tua
Orang tua adalah pribadi yang paling dekat dengan siswa. Maka peran orang tua jauh lebih
penting dalam mencipatakan kemandirian dan pencapaian karier masa depan peserta didik.
20
LAMPIRAN-LAMPIRAN
21
LAPORAN BIMBINGAN KLASIKAL
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
5 Kelas 7c
6 Hari/tanggal Kamis, 5 Desember 2019
7 Durasi Pertemuan 1 X 40 menit
8 Materi Lampiran 1
9 Hasil Lampiran 2
10 Tindak lanjut Membuka sesi konsleing individu bagi siswa yang masih mendapatkan
tindakan bullying
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
22
LAPORAN BIMBINGAN KLASIKAL
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
5 Kelas 7a
6 Hari/tanggal Kamis, 12 Maret 2020
7 Durasi Pertemuan 1 X 40 menit
8 Materi Lampiran 1
9 Hasil Lampiran 2
10 Tindak lanjut Monitoring untuk penerapan layanan informasi yang diberikan
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
23
LAPORAN PELAKSANAAN BIMBINGAN KELOMPOK
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
24
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
25
LAPORAN KONFERENSI KASUS
SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
26
LAPORAN PELAKSANAAN LAYANAN
KONSELING INDIVIDUAL
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Nama Konseli :
Kelas/Semester : 7a
Hari, tanggal : Senin, 4 Desember 2019
Pertemuan ke- :3
Waktu : ±45 menit
Pendekatan dan Teknik yang digunakan :
Pendekatan Eklektif dan teknik yang dipakai dalam konsleing Individu seprti membangun raport, dorongan
minimal, dan lain-lain.
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
27
LAPORAN PELAKSANAAN LAYANAN
KONSELING INDIVIDUAL
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Nama Konseli :
Kelas/Semester : 7a/a
Hari, tanggal : Senin, 12 Agustus 2019
Pertemuan ke- :2
Waktu : ±45 menit
Pendekatan dan Teknik yang digunakan :
Pendekatan Eklektif dan teknik yang dipakai dalam konsleing Individu seprti membangun raport, dorongan
minimal, dan lain-lain.
Hasil yang dicapai: Konseli menjadi tenang karena dapat mengutarakan semua kegelisahannya keapda Guru
BK
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
28
LAPORAN PELAKSANAAN LAYANAN
KONSELING INDIVIDUAL
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Nama Konseli :
Kelas/Semester : 7a
Hari, tanggal : Senin, 20 Januari 2020
Pertemuan ke- :6
Waktu : ±45 menit
Pendekatan dan Teknik yang digunakan :
Pendekatan directive dan teknik yang dipakai dalam konsleing Individu seprti membangun raport, dorongan
minimal, dan lain-lain.
Hasil yang dicapai: akan diadakan penulusuran menganai masalah ini karena hanya dapat informasi hanya
dari salah satu pihak.
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
29
LAPORAN KOLABORASI
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Abdurohim,S,E.,M.Pd. Susinta,S.PdI.
30
MEDIA BIMBINGAN DAN KONSELING
A. POHON KARIER
31
C. LEAFET BULYYING
32
D. POSTER TIPE-TIPE KEPRIBADIAN
33
Data siswa Bimbingan dan Konseling
34
FOTO KEGIATAN BK
BIMBINGAN KELOMPOK
BIMBINGAN KLASIK
Pengisian DCM
Dan lain-lain
35