Anda di halaman 1dari 2

BAGING ( AMBU BAG )

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

450 / 01 / 2017 01 1 /2
RS.BHAYANGKARATK.
IIIANTON SOEDJARWO
PONTIANAK

Ditetapkan Oleh :
KARUMKIT BHAYANGKARATK.III
ANTON SOEDJARWO
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit : PONTIANAK
OPERASIONAL 27 januari 2017

drg. SUGIYATO
AKBP NRP 66050671
Suatu tindakan memberikan oksigen dalam jumlah dan
Pengertian konsenterasi tinggi dengan cara memompa oksigen kedalam paru
paru melalui ETT / TT/ face mask dengan bantuan ambu bag.
1. Memenuhi kebutuhan oksigen
Tujuan
2. Oksigen yang adekuat baik jumlah dan konsentrasinya.
Keputusan Kepala Rumkit Bhayangkara Polda kalbar Nomor :
Kebijakan Skep / 196 / I / 2017 tentang pemberlakuan Standar Operasional
Prosedur Di Rumkit Bhayangkara Polda kalbar.
Prosedur PERSIAPAN ALAT:
1. Ambu bag
2. 1 buah selang oksigen one way
3. 1 buah gudel / mayo
4. Face mask ( bila pasien tidak menggunakan ETT / TT ).

PELAKSANAAN :
1. Mendekatkan alat alat ke pasien
2. Memberitahu keluarga pasien tentang tindakan yang akan
dilakukan.
3. Perawat mencuci tangan
4. Menghubungkan selang oksigen one way dari ambubag ke
sumber oksigen.
5. Melakukan baging pada :
a. Pasien tanpa ETT / TT.
BAGING ( AMBU BAG )

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

450 / 01 / 2017 01 2 /2
RS.BHAYANGKARATK.
IIIANTON SOEDJARWO
PONTIANAK

 Memasang gudel / mayo ke mulut pasien


 Menyambungkan face mask ke ambu bag.
 Memasang / menyungkupkan face mask menutupi
mulut dan hidung pasien.
 Melakukan baging / air viva saat inspirasi serta sesuai
irama pernapasan pasien ( 15 – 20 kali / menit ) atau
sesuai kebutuhan.
 Kepala extensi
b. Pasien dengan ETT / TT:
 Menyambungkan ambu bag ke ETT / TT.
 Memberikan oksigen antara 10 – 15 liter/ menit.
 Melakukan baging saat inspirasi serta sesuai irama
pernapasan pasien ( 12 kali / permenit ) atau sesuai
kebutuhan.
6. merapikan pasien dan alat alat.
7. mencuci tangan
8. mendokumentasikan tindakan
1. Rawat Inap
Unit Terkait 2. Ruang Intensif
3. Instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai