RS BHAYANGKARA TK III

TEBING TINGGI
PEMASANGAN VENTILATOR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

JL. PAHLAWAN NO. 17 SPO/ /VI/2018/RSBTT 00 1/5
TEBING TINGGI

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan :

PROSEDUR KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III
Juni 2018 TEBING TINGGI
OPERASIONAL

dr. ANTONIUS GINTING, Sp.OG, MARS

AKBP NRP 65070864

PENGERTIAN Suatu pemasangan Alat Bantu nafas untuk membantu pernafasan

pasien secara mekanik.

TUJUAN 1. Memberikan kekuatan mekanis pada paru

2. Mempertahankan pertukaran O2 dan CO2 yang fisiologis
3. Mengambil alih (manipulasi) tekanan jalan napas dan pola
napas
4. Pernapasan untuk memperbaiki pertukaran O2 dan CO2
5. Untuk mengoksigenisasi yang adekuat dan efisien
6. Mengurangi kerja otot jantung

KEBIJAKAN Berdasarkan Peraturan Pimpinan Rumah Sakit Bhayangkara Tk III

Tebing Tinggi Nomor : SPO/ /VI/2017/RSBTT Tentang Pelayanan
Pasien Tahap Terminal

PROSEDUR 1. Persiapan
a. Pasien :
1) Pasien / keluarga diberi penjelasan tentang tindakan
yang akan dilakukan
2) Posisi diatur sesuai kondisi pasien
b. Alat :
1) Ventilator lengkap dan siap pakaki
2) Spirometer / saturasi O2
3) Air viva (ambu bag)
4) Set penghisap secresi
c. Lingkungan :
Meletakkan ventilator disamping tempat tidur sisi kiri kepala
pasien
 RS BHAYANGKARA TK III
TEBING TINGGI
PEMASANGAN VENTILATOR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

JL. PAHLAWAN NO. 17 SPO/ /VI/2018/RSBTT 00 2/5
TEBING TINGGI

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan :

PROSEDUR KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III
Juni 2018 TEBING TINGGI
OPERASIONAL

dr. ANTONIUS GINTING, Sp.OG, MARS

AKBP NRP 65070864

PROSEDUR 2. Pelaksanaan
(Lanjutan) Penetapan pemasangan dengan pernapasan kendali
a. Pada pasien dengan pernapasan kendali
1) Mengisap secresi
2) Bekerjasama dengan dokter dalam menentukan pola
pernapasan dengan cara :
a) Menentukan Tidel Volume (TV) 6 – 12 cc / kg berat
badan
b) Menentukan Minute Volume (MV) = RR x TV
c) Menentukan Frekuensi pernapasan 8 – 4 kali / menit
untuk dewasa, 25 – 35 kali / menit untuk anak dan 30
– 40 kali / menit untuk pediatric
d) Menetukan konsentrasi oksigen ( Fi O2 ) sesuai
kebutuhan
e) Mengatur sensitifitas kearah kendali sesuai jenid
ventilator yang digunakan
3) Menilai volume udara yang masuk dengan cara
memebaca jarum petunjuk pada jarum ventilator atau
melihat pada layar monitor
4) Menentukan sistem alarm volume udara yang masuk /
tekanan udara, sesuai dengan jenis ventilator yang
digunakan
5) Menentukan sentifitas kearah negative 20 cm H2O bagi
pasien dengan resusitasi otak
6) Menghubungkan ventilator ke pasien dengan memakai
konektor
 RS BHAYANGKARA TK III
TEBING TINGGI
PEMASANGAN VENTILATOR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

JL. PAHLAWAN NO. 17 SPO/ /VI/2018/RSBTT 00 3/5
TEBING TINGGI

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan :

PROSEDUR KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III
Juni 2018 TEBING TINGGI
OPERASIONAL

dr. ANTONIUS GINTING, Sp.OG, MARS

AKBP NRP 65070864

PROSEDUR b. Pada pasien dengan pernapasan assisted

(Lanjutan) 1) Terangkan prosedur pada pasien
2) Cuci tangan sebelum dan sesuadh melakukan tindakan
3) Menghisap secret
4) Bekerjasama dengan dokter dalam menentukan pola
pernapasan assisted dengan cara :
a) Menentukan sensitifitas sesuai jenis ventilator yang
digunakan
b) Mengatur ventilator dengan frekuensi pernapasan 10
kali / menit, agar bila pasien apnou ventilator dapat
membantu pernapasan
c) Menentukan tidal volume disesuaikan dnegan
frekuensi pernapasan yang disiapkan
d) Menentukan konsentrasi oksigen
e) Menghubungkan ventilator ke pasien dengan
memakai konektor
f) Melakukan observasi setiap 30 menit anatara lain :
- Kerja ventilator
- Tensi, nadi, pernapasan dan tanda – tanda
sianotik
- Tanda – tanda fighting (penolakan bantuan
ventilator)

c. Pasien dengan pernapasan “Sincronis Intermitten mandatory

Ventilator”(SIMV)
1) Terangkan prosedur tindakan yang akan dilakukan
2) Cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
3) Menghisap sekresi
 RS BHAYANGKARA TK III
TEBING TINGGI
PEMASANGAN VENTILATOR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

JL. PAHLAWAN NO. 17 SPO/ /VI/2018/RSBTT 00 4/5
TEBING TINGGI

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan :

PROSEDUR KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III
Juni 2018 TEBING TINGGI
OPERASIONAL

dr. ANTONIUS GINTING, Sp.OG, MARS

AKBP NRP 65070864

PROSEDUR 4) Kerjasama dengan dokter dalam menentukan pola

(Lanjutan) pernapasan SIMV dengan cara :
a) Mengatur ventilator sesuai pola napas (SIMV)
b) Menyesuaikan frekuensi pernapasan ventilator
dengan frekuensi pernapasan pasien sesuai dengan
ventilator yang digunakan
c) Menghubungkan ventilator ke pasien dengan
memakai konektor
5) Melakukan observasi setipa 30 menit antara lain :
a) Kerja ventilator
b) Tensi, nadi, pernapasan dan tanda – tanda sianotik
c) Tanda – tanda fighting ( penolakan bantu ventilator )

d. Pada pasien pernapasan “Positive End Expiratory Pressure”

(PEEP)
1) Menentukan tekanan positif sesuai kondisi pasien
2) Pola napas kendali dengan PEEP, cara kerjanya sama
pada pasien pernapasan kendali, ditambah dengan
pemasangan katup pada selang ekspirasi
3) Pola assisted dengan PEEPS, cara kerjanya sama pada
pasien dengan pernapasan assisted, ditambah dengan
pemasangan katup pada selang ekspirasi
4) Pola napas SIMV dengan PEEP, cara kerjanya sama
pada pasien dengan SIMV, ditambah dengan
pemasangan katup pada selang ekspirasi
 RS BHAYANGKARA TK III
TEBING TINGGI
PEMASANGAN VENTILATOR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

JL. PAHLAWAN NO. 17 SPO/ /VI/2018/RSBTT 00 5/5
TEBING TINGGI

STANDAR Tanggal Terbit : Ditetapkan :

PROSEDUR KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK III
Juni 2018 TEBING TINGGI
OPERASIONAL

dr. ANTONIUS GINTING, Sp.OG, MARS

AKBP NRP 65070864

PROSEDUR e. Pada pasien dengan pernapasan “Continous Positif Airway

(Lanjutan) Pressure” (CPAP)
a. Mengatur ventilator kearah CPAP pada pasien yang
sudah bernapas spontan
b. Menghubugnkan selang ekspirasi kedalam botol berisi
air, untuk pasien yang sudah tidak memakai ventilator,
tetapi masih memerlukan tekanan positif pada akhir
ekspirasi. Besarnya tekanan positif dalam alveoli sama
dengan panjang selang ekspirasi yang masuk ke dalam
air.

3. Hal – hal yang perlu diperhatikan

a. Fungsi ventilator selama penggunaan
b. Sesuaikan penggunaan ventilator dengan pola pernapasan
pasien
c. Bila bunyi alarm, segera lakukan tindakan sesuai sinyal
pada ventilator
d. Pantau pola pernapasan sesuai dengan yang diatur oleh
ventilator

UNIT TERKAIT Intensive Care Unit