Anda di halaman 1dari 3

INHALASI PADA PASIEN YANG

TERPASANG VENTILATOR

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/IPI/01/01/012 01 1/3

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh


STANDAR
22 / 9 / 2022 DIREKTUR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) drg. Tintin Farihatini, MSc.PH
NIP. 19660801 199403 2 008

Pengertian Merupakan terapi penghirupan partikel udara yang


mengandung obat selama inspirasi pada pasien yang
terpasang ventilator.

Tujuan 1. Untuk pembersihan jalan nafas.


2. Untuk mengencerkan sekret.
3. Untuk pemberian obat.

Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSUD Kesehatan Kerja


Provinsi Jawa Barat tentang Kebijakan Pelayanan
RSUD Kesehatan Kerja nomor 484/HK.02-RSKK
tanggal 21 September 2022

Prosedur A. Persiapan pasien :


1. Bila pasien sadar jelaskan tujuan dan langkah
prosedur kepada pasien.
2. Ukur dan monitor tanda-tanda vital pasien.
3. Posisikan pasien semi fowler.

B. Persiapan alat :
1. APD sesuai pedoman PPI.
2. Mesin ventilator
3. Alat nebulizer set ventilator (Aerogen Pro/Jet
Nebulizer set).
4. Obat bronkodilator sesuai intruksi dokter ( misal :
ventolin, bisolvon, solution, alupent ) ditambah
NaCl 0,9% 3cc.
5. Bengkok
6. Stethoscope

C. Persiapan Petugas
Perawat ICU memakai APD sesuai pedoman PPI.
INHALASI PADA PASIEN YANG
TERPASANG VENTILATOR

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/IPI/01/01/012 01 2/3

D. Langkah – langkah perawat melakukan :


1. Identifikasi pasien.
2. Ucapkan salam pada pasien.
3. Jelaskan maksud dan tujuan tentang prosedur
yang akan dilakukan pada pasien.
4. Cuci tangan.
5. Sambungkan selang/kabel konektor alat
nebulizer ke colokan nebulizer ventilator.
6. Tempatkan obat bronkodilator ditambah NaCl
0,9% 3cc untuk pengencer obat bila diperlukan
pada tempat obat alat jet nebulizer/aerogen.
7. Sambungkan alat nebulizer antara sirkuit
inspirasi dan konektor Y.
8. Nyalakan mode nebulizer yang terdapat
pada ventilator.
9. Cek adanya penguapan obat atau tidak, bila ada
lanjutkan inhalasi, bila penguapan tidak ada
dicek kembali alatnya apakah mengalami
kerusakan.
10. Pantau fungsi nebulizer selama terapi dan
tanda – tanda vital klien.
11. Hentikan nebulizer jika obat yang ada
dalam nebulizer sudah habis.
12. Lepaskan alat nebulizer dari sirkuit bila
terapi sudah selesai.
13. Kembalikan ventilator ke mode semula.
14. Lakukan suction bila ada indikasi.
15. Catat warna dan perubahan bentuk secret yang
keluar.
16. Rapikan pasien.
17. Bereskan peralatan dan kembalikan pada tempat
semula.
18. Sampaikan pada pasien bahwa tindakan sudah
selesai dilakukan.
19. Ucapkan salam
20. Cuci tangan
21. Lakukan dokumentasi tindakan yang telah
dilakukan pada lembar catatan keperawatan.
INHALASI PADA PASIEN YANG
TERPASANG VENTILATOR

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/IPI/01/01/012 01 3/3

E. Hal – hal yang perlu di perhatikan :


1. Inhalasi dilakukan sebelum pasien makan.
2. Hati-hati jika terjadi peningkatan nadi lebih dari
100 x/menit.
3. Selama melakukan inhalasi sebaiknya pasien jangan
ditinggal.
4. Observasi keadaan umum pasien, selama 15
menit, jika terjadi keluhan, seperti gemetar,
takikardi, dan tachypnea segera lapor dokter.
5. Inhalasi dilakukan sesuai jadwal, atau jika
keadaan diperlukan sewaktu-waktu

Unit terkait -

Dokumen terkait 1. SPO Petunjuk Pengisian Flow Sheet


2. Lembar Flow Sheet
3. SPO cuci tangan
4. SPO identifikasi pasien

Referensi Jurnal Keperawatan Volume X, No. 1 April 2014

Revisi

Anda mungkin juga menyukai