Anda di halaman 1dari 4

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

MIX-USED BUILDING
Shopping Retail, Art Exhibition, Performing Art & Festival Space
DOSEN PEMBIMBING
RAHY SUKARDI, Ir., MT.

WEST JAVA SHOPPING ART CENTER


“Local Wisdom”

NAMA/NPM
FERLAN MEDIAN HERMANSYAH
20141210005

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR


FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS KEBANGSAAN REPUBLIK INDONESIA
MATA KULIAH Studio Perancangan Arsitektur VI

TERM OF REFERENCE PROYEK Mix-Used Building


DOSEN PEMBIMBING Ir. Rahy R. Sukardi, MT.
NAMA/NPM Ferlan Median Hermansyah / 2014121005

DESKRIPSI 2. SHOPPING RETAIL


Merancang sebuah bangunan fungsi campuran (Mix-Used) dengan fungsi dasar shooping retail, art 2.1. Pengertian Shopping Retail
exhibition, performing art, dan festival, diatas lahan seluas ±7.000 M² maksimum 4 lantai dan 2 lantai Shopping Retail dalam bahasa indonesia adalah Belanja Eceran. Belanja menurut KBBI (Kamus Besar
basement. Bahasa Indonesia) mempunyai arti uang yang dikeluarkan untuk suatu keperluan, ongkos, atau biaya,
sedangkan Retail/Eceran mempunyai pengertian, sebagai berikut :
Ÿ Ma’ruf (2005:7) adalah kegiatan usaha menjual barang atau jasa kepada perorangan untuk
keperluan diri sendiri, keluarga atau rumah tangga;
Ÿ Serangkaian kegiatan usaha yang memberikan nilai tambah pada produk dan jasa yang dijual
kepada pelanggan untuk penggunaan pribadi atau keluarga (Levy, 2009: 48);
Ÿ Usaha eceran adalah suatu usaha yang kegiatannya menyangkut penjualan barang atau jasa
secara langsung kepada konsumen untuk penggunaan pribadi dan nir-bisnis (Kotler dan Armstrong
DESIGN MIX-USED LUAS LAHAN 2003;51).
PROJECT BUILDING ±7.000 M²
Jadi dapat disimpuklan Shopping Retail atau Belanja Eceran adalah serangkaian kegiatan jual-beli
antara pedagang kecil (ritel) dengan konsumen akhir.

3. PAMERAN SENI (ART EXHIBITION)


3.1 Pengertian Pameran Seni
Menurut Henrietta Lidchi dalam Representation: Cultural Representations and Signifying Practises
(1977): “Pameran merupakan sebuah peristiwa yang memiliki ciri-ciri terdiri dengan mengartikulasi
SHOPPING ART PERFORMING FESTIVAL atau memikirkan objek-objek, teks-teks, representasi-representasi visual, juga rekonstruksi-rekontruksi
RETAIL EXHIBITION ART EVENT dan bahkan suara-suara yang di kreasikan melalui system representasional yang rumit dan terbatas “.

3.2 Jenis-Jenis Pameran Seni


Berikut adalah beberapa jenis pameran seni :
DEFINISI Ÿ Pameran tetap (Permanent Exhibition)Pameran yang diadakan terus-menerus tanpa ada batasan
1.MIX USED BUILDING waktu. Barang-barang yang diamerkan tetap atau bisa juga bertambah;
Ÿ Pameran temporer (Temporary Exhibition)Pameran yang diadakan sementara dengan batasa
1.1. Pengertian Mix-Used Building
waktu tertentu;
Beberapa pengertian mengenai mix use building menurut beberapa sumber sebagai berikut : Ÿ Pameran keliling (Traveling Exhibition)Pameran yang berpindah-pindah dari suatu tempat ke
Ÿ Dalam konteks urban, bangunan tinggi multi fungsi, dikenal dengan istilah "mixed-use building" tempat yang lain.
adalah suatu bangunan yang meng-akomodasi beberapa fungsi sekaligus.
Ÿ Mixed Use Merupakan penggunaan campuran berbagai tata guna lahan atau fungsi dalam 3.3 Pelaku Pameran Seni
bangunan. (Dimitri Procos.1976); Berikut adalah para pelaku yang terlibat dalam Pameran Seni :
Ÿ Mixed Use Center adalah suatu kompleks dimana terdapat berbagai fungsi kegiatan termasuk Ÿ Penikmat Seni
hotel, pusat konveksi, apartemen dan perumahan, perkantoran, pusat perbelanjaan dan pusat Seorang penggemar seni lukis, pengunjung berasal dari semua kalangan wisatawan domestik
kebudayaan lainnya. (Dudley H. William, Encyclopedia of American Architecture). maupun mancanegara, baik para difabel maupun orang normal (galeri seni tidak pernah
membatasi pengunjung, seni lukis adalah milik orang banyak).
Jadi dapat disimpulkan Mix Use Building adalah bangunan yang memiliki fungsi dasar yang berbeda
jenisnya sehingga memerlukan organisasi ruang yang baik.
Ÿ Seniman
Seorang yang memiliki bakat seni dan banyak menghasilkan karya seni. Pelukis dalam galeri seni
1.2. Ciri-ciri Mix Used
lukis bertugas memberikan pengarahan tentang lukisan dan mempraktekkan langsung kegiatan
Ciri-ciri bangunan Mix Use adalah sebagai berikut : melukis (dalam workshop) dan tidak menutup kemugkinan terdapat seniman yang memiliki
Ÿ Mewadahi 3 fungsi urban atau lebih, misalnya terdiri dari retail, perkantoran, hunian hotel dan keterbatasan sik (difabel).
entertaiment;
Ÿ Terjadinya integrasi dan sinergi fungsional; Ÿ Kurator
Ÿ Terdapat ketergantungan kebutuhan masing-masing fungsi di dalamnya; Kurator sering menjadi sebutan untuk pengurus atau pengawas institusi warisan budaya atau seni,
Ÿ Kelengkapan fasilitas yang tinggi, memberikan kemudahan bagi pengunjungnya; misalnya museum, pameran seni, galeri foto, dan perpustakaan. Kurator bertugas untuk memilih
Ÿ Peningkatan kualitas sik lingkungan; dan mengurus objek museum atau karya seni yang dipamerkan.
Ÿ Esiensi pergerakan karena adanya pengelompokan berbagai fungsi.
MATA KULIAH Studio Perancangan Arsitektur VI

TERM OF REFERENCE PROYEK Mix-Used Building


DOSEN PEMBIMBING Ir. Rahy R. Sukardi, MT.
NAMA/NPM Ferlan Median Hermansyah / 2014121005

4. PERFORMING ART 5. FESTIVAL


4.1. Pengertian Performing Art 5.1 Pengertian Festival
Performing Art atau Seni Pertujukan dalam bahasa Indonesia menurut Bagus Susetyo (2007:1-23) seni Beberapa pengertian mengenai mix use building menurut beberapa sumber sebagai berikut :
pertunjukan adalah sebuah ungkapan budaya, wahana untuk menyampaikan nilai-nilai budaya dan Ÿ Festival adalah pekan atau hari gembira dalam rangka peringatan suatu peristiwa penting dan
perwujudan norma-norma estetik-artistik yang berkembang sesuai zaman, dan wilayah dimana bersejarah, sehingga arti ini menunjukan bahwa festival adalah pesta rakyat (W.J.S Purwadarminta);
bentuk seni pertunjukan itu tumbuh dan berkembang. Ÿ Festival adalah suku kata yang bermakna pesta, arti ini memberikan pemahaman bahwa festival
ialah perayaan besar yang di lakukan untuk memperingati sesuatu kejadian yang bersejarah
4.2. Jenis-jenis Seni Pertunjukan (KBBI);
Ÿ Seni akrobat Ÿ Arti festival ialah kemeriahan yang dilakukan oleh masyarakat dalam rangka memperingati kejaian
Ÿ Mengamen bersejarah, Kejadian ini perayaan 17 agustus dan lain sebagainya (Ferdinand, 2016).
Ÿ Komedi/lawak
Ÿ Tari Jadi dapat disimpulkan bahwa Festival adalah pesta rakya yang dilakukan dalam rangka mengenang
Ÿ Pentas musik kejadian-kejadian yang memiliki nilai sejarah.
Ÿ Opera
Ÿ Sulap 5.2 Jenis-Jenis Festival
Ÿ Teater Beberapa jenis Festival :
Ÿ Film dan lain-lain Ÿ Festival Film, festival ini diselenggarakan dengan menayangkan berbagai adegan-adegan penting
Ÿ Seni kebahasaan puisi, pidato yang memiliki nilai-nilai sejarah atau nilai penting lainnya;
Ÿ Festival Musik, festival ini seringkali diselenggarakan oleh masyarakat melalui tampilan band-band
4.3. Pelaku Seni Pertunjukan nasional atau bend indie di daerah-daerah tertentu;
Pelaku seni pertunjukan dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu : Ÿ Fetival Seni, festival ini mislanya diselenggarakan dalam rangka memperingati momentum kesenian
Ÿ Penonton (Audience) daerah dengan adanya festival ini masyarkat juga didorong untuk ikut serta memajukan aneka
Ÿ Penampil (Performer) ragam kesenaian di Indonesia;
Ÿ Tim Produksi Ÿ Fetisval Budaya, budaya juga menjadi bagian dari jenis festival. Apalagi di Indonesia, festival ini
seringkali ditemukan sebagi contoh untuk festival budaya sebagai berikut;
Ÿ Festival Kuliner

5.3 Pelaku Festival


Pelaku seni pertunjukan dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu :
Ÿ Pengunjung
Ÿ Peserta
Ÿ Event Organizer
MATA KULIAH Studio Perancangan Arsitektur VI

PROBLEM SOLVING PROYEK Mix-Used Building


DOSEN PEMBIMBING Ir. Rahy R. Sukardi, MT.
NAMA/NPM Ferlan Median Hermansyah / 2014121005

SHOPPING PAMERAN PERFORMING FESTIVAL


RETAIL SENI ART SPACE

INDOOR OUTDOOR

RETAIL STORE/SHOP GALERI GEDUNG PERTUNJUKAN AMFITEATER PESTIVAL SPACE


Untuk mewadahi kegiatan Shopping Untuk mewadahi kegiatan pameran Untuk mewadahi kegiatan seni Untuk mewadahi kegiatan seni Untuk merespon tapak yang berada di
Retail, yaitu kegiatan jual-beli antara karya seni mualai dari lukisan, patung dll. pertujukan di dalam ruangan mulai dari pertujukan di luar ruangan mulai dari pinggiran sungai cikapundung dan untuk
seni tari, wayang, teater, musik, opera seni tari, puisi, musik dll, dengan mewadahi kegiatan luar ruangan serta
pedagan kecil (ritel) dengan festival.
konsumen langsung. dll, dengan kapasitas penonton 200-200 kapasitas penonton 200-200 orang.
orang.

WEST JAVA SHOPPING ART CENTER


“Local Wisdom”

Anda mungkin juga menyukai