Anda di halaman 1dari 2

KAT 2: LAPORAN CHAPEL

Nama : Eloysius Sahat Martua Sinaga


NIM : 01023200029
Fakultas : Desain Komunikasi Visual
Hari, Tanggal : Selasa – 31 – Mei – 2022
Pengkhotbah : Rev. Yohanes Salim
Ayat Alkitab : 1 Korintus 2: 6 - 16
Dosen : Jhon Nara Purba, M. Th.

Ringkasan Chapel

Pernyataan:
Dihadapan Allah Yang Maha Tahu, Saya menuliskan bahwa saya telah mengikuti
chape pada tanggal diatas dan jika ditemukan plagiaarisme dalam laporan ini, maka
saya bersedia mendapatkan nilai F pada mata kuliah ini.

I. POKOK TUJUAN KHOTBAH


Paulus menjelaskan hikmah Allah sebagai suatu rahasia dan tersembunyi yang sudah
dipersiapkan sebelum dunia dijadikan dan akan diberikan kepada kita. tetapi hari ini
dikemukakan. Mungkin kita berpikir bahwa hanya keputusan semata untuk percaya atau
menolak Kristus, padahal dalam Kitab Ibrani malaikat pun sebenarnya ingin tahu apa
yang direncanakan dan ingin tahu bagaimana membuat bangsa-bangsa menjadi murid
Kristus, tetapi mereka tidak mendapatkannya karena tidak disediakan (ketetapan Allah)
oleh Allah kepada mereka. Hikmat Allah dan misteri kenikmatan manusia telah
ditetapkan oleh Allah dan hari ini karena Roh Kudus menyertai kita maka itu dinyatakan.
Hanya melalui Roh Kudus yang mendiami kita, kita bisa mengerti kedalaman daripada
Allah itu sendiri. Sampai kapanpun kita tidak bisa memahami dan melampaui Allah
secara komperhensif tetapi hari demi hari kita dibukakan tentang Allah. Memiliki pikiran
Kristus adalah kita memiliki pikiran harmoni dengan Kristus, artinya membuat kita
menjadi rendah hati, merendahkan diri kita dan mengiramakan pikiran kita dengan
Kristus.

II. REFLEKSI PRIBADI


Berdasarkan ibadah chapel yang telah saya dengarkan pada hari ini, saya menjadi
memahami bahwa sebelum dunia ini dijadikan oleh Allah, Allah telah memiliki
rancangan yang menjadi rahasia. Akan tetapi tidak semua orang bisa untuk mengenal
dan menerima hikmat Allah, karena hanya yang dipenuhi dan didiami melalui
perantaraan Roh Kudus yang bisa mengerti kedalaman Allah itu sendiri dan saya merasa
sangat bersyukur kepada Allah karena saya menjadi bagian yang menerima dan didiami
oleh Roh Kudus karena saya begitu menyadari bahwa begitu besarnya dan sepenuhnya
kuasa Allah dalam hidup saya. Sebagai umat Kristen, saya merenungkan bahwa dengan
hikmat Allah inilah saya harus memiliki sikap hidup meneladani Yesus Kristus dan
mengandalkan hikmat Kristus dalam menghadapi setiap pergumulan dalam hidup saya.
III. KOMITMEN PRIBADI
Setelah merefleksikan khotbah pada hari ini, saya berkomitmen untuk selalu
memberitakan Injil yang menjadi hikmat Allah kepada orang yang belum sepenuhnya
percaa kepada Allah. Saya juga berkomitmen sebagai umat Allah yang telah hidup
dengan hikmat Allah yang benar untuk terus memiliki pikiran seperti Kristus, yaitu
dengan saling mengasihi dan peduli terhadap sesama. Dalam berpikir dan bertindak saya
juga tidak hanya mengandalkan pengetahuan maupun logika tetapi juga mengandalkan
Tuhan dalam setiap keputusan dan tindakan yang hendak saya ambil dan pilih. Karena
saya percaya dan berkomitmen untuk memiliki pikiran seperti Kristus untuk
memperoleh hikmat dan berperilaku seperti yang ada didalam Firman Tuhan.

IV. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai