Anda di halaman 1dari 14

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

AMANNA
Jln. Dr. M. Hatta No. 877 Kemalaraja Kec. Baturaja Timur Kab. OKU Sum-Sel
Telp/Fax : (0735) 323488 Kode Pos: 32111
Email: RSIA_amanna@yahoo.com

Baturaja, Desember 2021

Nomor : / RSIA/Amanna/2021
Lampiran : IX Lampiran
Perihal : Laporan Pelaksanaan UKL dan UPL RSIA Amanna Baturaja
Periode bulan Januari 2021 s.d Desember 2021

Kepada Yth.:
Bupati Ogan Komering Ulu
c/q Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Ogan Komering Ulu

Bersama ini kami sampaikan Laporan Pelaksanaan UKL dan UPL RSIA Amanna Baturaja periode
tahun 2021

Demikian laporan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih

Direktur

dr. ANIN KALMA PERDANI, M.Kes

Tembusan:
1. Kepala BLH Ogan Komering Ulu
2. ............................................
LAPORAN
PELAKSANAAN
UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN
DAN UPAYA PEMANTAUAN
LINGKUNGAN HIDUP

RSIA AMANNA BATURAJA

PERIODE JANUARI S.D DESEMBER 2021

RUMAH SAKIT
IBU DAN ANAK AMANNA
TAHUN 2021
BAB I
PENDAHULUAN

A. MAKSUD DAN TUJUAN PELAKSANAAN RKL RPL

Maksud dan tujuan pelaksanaan Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana
Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL) adalah :
1. Mencegah, menanggulangi dan mengendalikan dampak negatif lingkungan
hidup dari rencana kegiatan pelaksanaan pelayanan masyarakat Rumah Sakit Ibu Dan anak
Amanna Baturaja.
2. Memantau keberhasilan pelaksanaan RKL dalam mencegah atau
meminimumkan dampak negatif lingkungan hidup dari rencana kegiatan, sesuai
dengan baku mutu lingkungan.

B. IDENTITAS PERUSAHAAN
Nama Perusahaan : Amanna Medika Group (RSIA AMANNA)

Jenis Badan Hukum : Perseroan Terbatas (PT)

Jl. Dr. M. Hatta No. 877 Kel. Kemalaraja Kec. Baturaja Timur
Alamat Perusahaan :
Kab. Ogan Komering Ulu

No. Telepon dan Fax : Telp/Fax : (0735) 323488

Alamat e-mail : rsia_amanna@yahoo.com

Status Permodalan : Pribadi

Bidang Usaha : Pelayanan Kesehatan

SK. UKL-UPL ( : Nomor : 660/308/XXXIII/2013 tanggal 10 Juli 2013

Nama : dr. Anin Kalma Perdani, M.Kes

Jabatan : Direktur RSIA Amanna Baturaja


1. Izin Tempat Penyimpanan Sementara Limbah B3,
Ijin yang terkait dengan
2. Izin Pembuangan Limbah Cair,
UKL-UPL :
3. Izin Operasional,
4. Surat Izin Usaha Perdagangan
C. LOKASI USAHA DAN/atau KEGIATAN
Alamat lengkap
 Jalan dan Nomor : Jl. Dr. M. Hatta No. 877 Kel. Kemalaraja Kec. Baturaja Timur
Kab. Ogan Komering Ulu
 Pedukuhan :

 Desa/ Kelurahan : Kemalaraja

 Kecamatan : Baturaja Timur


: Ogan Komering Ulu
 Kabupaten
: Sumatera Selatan
 Provinsi
Koordinat Lokasi
 Lintang Selatan : 040 . 09’21,5”
 Bujur Timur : 1040 . 08’17,1”
Peta Lokasi : dilampirkan pada lampiran No.....
(dapat dicopy dari dokumen)
D. DESKRIPSI KEGIATAN

1. Lantai 1 = 576 m2
Luas lahan kegiatan : 2. Lantai 2 = 576 m2

( 18 m x 32 m)
Jenis kegiatan : Pelayanan Rumah Sakit Swasta

Kapasitas (atau keterangan


: 27 Tempat Tidur
lain)

Tahap Kegiatan (saat ini) : operasional

(bisa dilihat didalam matrik pengelolaan lingkungan, misalnya


Dampak yang perlu dikelola
: untuk UKL-UPL tulis yang ada pada tahap operasional/pasca
(sesuai dokumen)
konstruksi saja)

(bisa dilihat didalam matrik pemantauan lingkungan, misalnya


Dampak yang perlu dipantau : untuk UKL-UPL tulis yang ada pada tahap operasional/pasca
(sesuai dokumen) konstruksi saja)

Penghargaan yang telah


: yang terkait dengan lingkungan hidup
dimiliki

*) coret yang tidak perlu

E. PERKEMBANGAN LINGKUNGAN SEKITAR


Secara keseluruhan kondisi lingkungan disekitar Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna sudah
tergolong membaik hal ini dikarenakan hunian penduduk disekitar amanna suda banyak bangunan
permanen, meskipun masih ada pemukiman yang berbentuk rumah kayu, sehingga tampak terlihat
lingkungan kurang bersih. Namun hal tersebut tidak mengganggu aktifitas pelayanan kesehatan
rumah sakit ibu dan anak .
BAB II

PELAKSANAAN DAN EVALUASI


A. Pelaksanaan
Adapun pelaksanaan kegiatan pemantauan lingkungan Rumah Sakit Ibu dan Anak
Amanna Baturaja Adalah sebagai berikut:

Jenis Dampak Upaya Pengelolaan yang telah dilaksanakan


(sesuai Bab I
Hufuf C.)

Dampak 1 Pengurusan Izin diantaranya:


Tahap Pra 1. Surat Izin Usaha
Kontruksi 2. Izin ganggguan HO
3. Izin IPAL
4. Izin TPS
5. Izin Lingkungan

Dampak 2 Kegiatan pelayanan masyarakat ini tidak lagi melakukan kegiatan


Tahap kontruksi, Karena memanfaatkan bangunan serta sarana prasarana
Kontruksi yang suda ada sebelumnya adalah klinik Bersalin Amanna menjadi
Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna Baturaja.

Dampak 3 Dilakukan pemeriksaan kualitas Air Bersih sesuai dengan Permenkes


Pemeriksaan 1204 tahun 2004 tentang persyaratan kesehatan lingkungan Rumah
Air Bersih Sakit dengan titik pengambilan sempel air secara acak terdiri dari:
1. Ruang Bersalin
2. Kamar Operasi
3. Dapur
4. dan Laboratorium

sedangkan reservoir pengambilan hanya 1 titik sempel yang


dilakukan pemeriksaan secara kimia.
Dampak 4 Setiap harinya limbah B3 di lingkungan Rumah Sakit Ibu Dan Anak
Pengelolaan Amanna
limbah padat
secara berkala
B. Hasil Kegiatan atau Pelaksanaan
1. Dampak 1, Tahap Prakontruksi,
 Terdapatnya surat izin usaha (Terlampir 1)
 Izin ganggguan HO (Terlampir 2)
 Izin IPAL (Terlampir 3)
 Izin TPS (Terlampir 4)
 Izin Lingkungan (Terlampir 5)

2. Tahap Kontruksi
Kegiatan pelayanan masyarakat ini tidak lagi melakukan kegiatan kontruksi, Karena
memanfaatkan bangunan serta sarana prasarana yang suda ada sebelumnya adalah klinik
Bersalin Amanna menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna Baturaja.

3. Pemeriksaan Air Bersih


Pemeriksaan kualitas air bersih secara biologi dan kimia dengan pengambilan titik sempel
secara acak dengan hasil sebagai berikut:

No Lokasi titik Tidak memenusi


Parameter Memenuhi Syarat
. sempel syarat

1 Ruang Bersalin Bakteriologi Memenuhi Syarat -

2 Kamar Operasi Bakteriologi - Tidak memenusi


syarat
3 Dapur Bakteriologi - Tidak memenusi
syarat
4 Laboratorium Bakteriologi - Tidak memenusi
syarat
5 Reservoir Kimia Memenuhi Syarat -

bukti hasil laboratorium terlampir 6

4. Pengelolaan limbah padat secara berkala, berikut jumlah timbulan limbah medis dalam
setiap bulannya, (Logbook terlampir 7)

Limbah Medis padat


Bulan Keterangan
Medis Jarum Suntik
Januari 109.5 Kg 3 Kg
Februari 109.5 Kg 3 Kg
Maret 142.5 Kg 6.5 0Kg
April 111.5 Kg 9 Kg
Mei 130,5 Kg 1,5 Kg
Juni 163.3 Kg 19.8 Kg
Limbah Medis padat
Bulan Keterangan
Medis Jarum Suntik
Juli 213,0 Kg 36,1 Kg
Agustus 143,7 Kg 7,8 Kg
September 123.9 Kg 22.5 Kg
Oktober 159.3 Kg 15 Kg
November 115,8 Kg 3.8 Kg

Desember

C. EVALUASI KEGIATAN
1. Tahap Prakontruksi
Didalam kegiatan prakontruksi berkaitan dengan surat pembuatan Izin lingkungan semua
sudah ada dan telah terlealisasi dengan baik, bukti semua izin terlampir dengan baik, mulai
dari izin lingkungan, izin TPS, Izin Operasional,. izin gangguan HO

2. Tahap Kontruksi
Kegiatan pelayanan masyarakat ini tidak lagi melakukan kegiatan kontruksi, Karena
memanfaatkan bangunan serta sarana prasarana yang suda ada sebelumnya adalah klinik
Bersalin Amanna menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna Baturaja.

3. Pemantauan Kualitas Air Bersih


Hasil kualitas air bersih menunjukan secara umum sudah memenuhi baku mutu, namun
masih ada parameter yang diatas yang belum memenuhi syarat, namun hal tersebut tidak
berpengaruh dengan kegiatan kualitas air bersih di lingkungan RSIA Amanna, hal ini
berkaitan dengan sempel yang di gunakan merupakan sempel air bersih yang bersumber
dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) kabupaten Ogan Komering Ulu, .
Langkah yang dilakukan adalah :
a) selalu melakukan kerjasama dengan perusahaan daerah air minum (PDAM) sebagai
suplai penyediaan air bersih untuk lingkungan RSIA Amanna, agar segala kebutuhan
RSIA Amanna dapat dipenuhi dengan baik
b) Selalu dilakukan pengawasan dan pemantauan secara rutin.
c) dilakukannya pembersihan reservoir secara berkala, berikut dokumentasi :
d) Untuk pengelolaan dan pemantauan kuantitas air bersih dilingkungan RSIA Amanna
Baturaja dengan menempatkan petugas khusus.
e) Pemeriksaan air bersih bekerjasama dengan laboratorium yang akreditasi, yaitu
laboratorium Kesehatan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)

4. Pengelolaan limbah padat secara berkala telah dilakukan secara berkala dan dicatat dalam
logbook limbah RSIA Amanna, dimana setiap limbah medis yang dihasilkan suda mulai
dipisahkan dari sumber penghasil, berikut dokumentasi pemisahan limbah medis
berdasarkan sumbernya.
Pemisahan limbah berdasarkan sumbernya

proses pemilahan limbah medis suda ada standar operasional prosedur yang ada, bukti SOP
terlampir ke 8
didalam proses pengelolaan limbah Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna terdapat
mekanisme kerja , berikut mekasnismenya:
dan terdapat SOP pengangkutan, SOP Penimbangan, dan SOP penyimpanan limbah, serta
SOP tanggap darurat, dan semua document SOP terlampir ke-9.
didalam pengolahan limbah B3 di lingkungan Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna
semuanya dikelola oleh pihak Kedua dengan PT. Biuteknika Bina Prima dan PT. Anugerah
Megah Alam Lestari sebagai tranforter serta semua limbah didalam tanggung jawab pihak
kedua tersebut. bukti MOU terdapat dilampiran ke-10.

Pengelolaan limbah medis Rumah Sakit Ibu dan Anak Amanna dilakukan mulai dari
pemilahan dari sumbernya, pengangkutan ke tempat penampungan sementara,
penimbangan, serta penyimpanan.

Pemilahan langsung dari sumbernya

Pengangkutan
Penimbangan

Penyimpanan.
dan terakhir proses pengiriman
1. PT. Biuteknika Bina Prima
a. Penurunan Limbah

b. Pengiriman Limbah
2. PT. Anugerah Megah Alam Lestari

BAB III
KESIMPULAN
Dari hasil pengelolaan dan pemantauan yang telah dilaksanakan, didapatkan bahwa kualitas air
secara umum sudah baik dan sebagian parameter suda memenuhi persyaratan, walaupun masih
terdapat parameter yang belum memenuhi persyaratan.
Kegiatan pengelolaan lingkungan yang sudah berjalan ini akan tetap dipertahankan kualitas dan
kontinyuitasnya untuk memastikan bahwa dampak dari kegiatan pelayanan kesehatan Rumah Sakit Ibu
dan Anak Amanna Baturaja dapat seminimal mungkin menimbulkan gangguan pada lingkungan.

Dari hasil upaya kelola dan pemantauan lingkungan tahun 2021 yang telah dilakukan, dapat
disimpulkan bahwa :
1. Jumlah limbah padat menurun, hal ini disebabkan oleh kurangnya kunjungan pasien rawat inap
dalam perharinya.
2. Kulaitas Air bersih (PDAM) sebagian suda memenuhi persyaratan, namun ada sebagian yang
tidak memenuhi persyaratan.
3. Efektifitas pengelolaan, walaupun hasil sudah baik, pemantauan secara periodik akan tetap
selalu dilakukan sehingga dapat terpantau secara baik.

Anda mungkin juga menyukai