PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
minyak bumi, dimana energi minyak bumi dengan bahan dasar fosil
2014 yaitu 386,48 juta barel-287,90 juta barel. Hal ini mengakibatkan harga
bahan bakar minyak sangat tinggi dan sulit dijangkau untuk beberapa kalangan
masyarakat (Elistiya et al., 2019). Oleh sebab itu pengembangan sumber energi
2018).
Biodiesel adalah salah satu energi terbarukan yang berasal dari minyak
dan Ayu, 2015). Biodiesel umunya dibuat dari minyak tumbuhan dan lemak
kedelai, jarak dan sawi memiliki kekurangan yaitu waktu pemanenan tanaman
1
2
minyak. Tidak hanya itu, menggantungkan subtitusi minyak dari minyak jagung,
konsumsi pangan manusia dan apabila minyak tersebut tetap diproduksi untuk
mengatasi hal tersebut, maka perlu dicari bahan alam lain yang sangat berpotensi
dalam pembuatan biodiesel. Salah satu sumber alam yang berpotensi menjadi
tawar maupun air laut, dimana biomassa mikroalga dapat dikonversi menjadi
untuk produksi biodiesel harus memiliki kandungan lipid yang sangat tinggi.
68% dan Tetraselmis chuii sebesar 15-23% (Assadad et al., 2010). Ketiga jenis
yang berasal dari mikroalga seperti media kultivasi yang cukup mahal
dan tersedia cukup melimpah. Limbah kotoran ternak ayam broiler menjadi
salah satu limbah yang diharapkan sebagai media kultur mikroalga karena
(N), Fosfor (P) dan Kalium (K) dalam memproduksi lipid. Menurut
beradaptasi dan hidup dengan baik pada media limbah ternak ayam broiler
dimana hasil ini merupakan hasil kadar lipid tertinggi yang diperoleh pada media
dengan penelitian yang dilakukan oleh Agwa et al. (2012) bahwa Chlorella sp.
menghasilkan kadar lipid lebih tinggi dibandingkan dengan Chlorella sp. dalam
kultur media kotoran domba, sapi, potongan rumput dan kotoran babi. Namun
demikian belum diketahui konsentrasi yang optimal pada limbah ternak ayam
broiler untuk pertumbuhan dan produksi lipid C. vulgaris. Oleh karena itu dalam
B. Rumusan Masalah
3. Berapa konsentrasi media limbah ternak ayam broiler yang optimal bagi
C. Tujuan Penelitian
3. Mengetahui konsentrasi media limbah ternak ayam broiler yang optimal bagi
D. Manfaat Penelitian
Manfaat pada penelitian ini terdiri atas dua yaitu manfaat secara teoritis
dan praktis:
1. Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan
2. Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat memberi informasi yang baru