Anda di halaman 1dari 7

TEKS PRESENTASI KOMPREHENSIF

RANGKAYO HITAM DALAM SOUND DESIGN

SLIDE-1
Assalamualaikum ..,wr..,wb.
Pertama, pujian syukur pengkarya haturkan atas khadirat Allah Swt yang telah
memberikan kesehatan, nikmat, dan karunianya sehingga pengkarya dapat menempuh proses
penciptaan hingga saat ini. Tidak terlupakan, shalawat beriringan salam pengkarya sanjung
tinggi apresiasikan kepada Nabi Muhammad Saw, karena cintanya yang telah mengantar
segenap umat manusia dari alam kebodohan kepada alam peradaban dengan segala bentuk
perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi yang kita rasakan saat ini.
Baiklah, yang saya hormati;
Bpk. Ibnu Sina, S.Sn.,M.Sn, selaku ketua penguji,
Bpk.Ahmad Zaidi, S.Sn.,M.Sn, selaku anggota penguji,
Bpk. Dr. Zainal Warhat, S.S.,M.Pd, Selaku anggota peguji,
Dan kepada;
Bpk. Sastra Munafri, S.Sn.,M.Sn.
Ibu. Nora Anggraini, S.Sn.,M.Sn.
Baiklah, untuk tidak mmperpanjang perkataan pembukaan, saya akan memulai
presentasi saya sebagai berikut;

SLIDE-2
Bapak ibu sekalian, cerita Rangkayo Hitam adalah legenda yang berkembang di

tengah masyarakat Provinsi Jambi, yakni seorang tokoh yang memiliki kesaktian dan jiwa

yang patriotik. Lebih dalam, masyarakat Jambi telah mengabadikan dalam beberapa kisah

umum hingga di kenal oleh masyakat luas. Yakni, Jasa yang kerap dibicarakan atas tindakan

Rangkayo Hitam adalah keheroikannya menetang Raja Jawa, serta merupakan tokoh

terkemuka yang telah menyebarkan agama Islam di Jambi dan pada masa kepemimpinannya

itu pula agama Islam merupakan agama resmi bagi masyarakat Jambi saat itu. Luas dari pada

itu, cerita Rangkayo Hitam sebagai legenda juga merupakan bentuk folklor atas penyampaian
sebuah cerita, yakni metode pewarisan melalui pendekatan penyampaian lisan maupun isyarat

(simbol).

Jika kita memaknai cerita tersebut secara mendalam, maka nilai yang terkandung

dalam legenda Rangkayo Hitam adalah nilai pendidikan karakter religius, tanggung jawab,

toleransi, cinta tanah air, dan bersahabat. Tidak dipungkiri juga, bahwa terdapat nilai khusus

yang dapat di ambil pada legenda Rangkayo Hitam ialah nilai religius yang mendalam dan

cinta damai, yaitu sebuah nilai yang mampu membentuk sebuah sikap untuk membentengi

kaum muda agar terhindar dari paparan radikalisme, sehingga harmonisasi dapat terbentuk

dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Bapak dan ibu sekalian, tidak dapat kita hindari bahwa perkembangan peradaban

manusia yang dibarengi oleh kemajuan tekhnologi informasi dan komunikasi sebagai bentuk

modernisasi telah memberi dampak serius pada lunturnya budaya suatu bangsa, sehingga

kebudayaan yang ada pada masyarakat dapat diperkirakan terpengaruh oleh dampak tersebut.

Fenomena perkembangan peradaban manusia ini (modernisasi), lebih luas akan berakibat

pada lunturnya kebudayaan masyarakat yang bersifat tradisional.

Maka, atas pengamatan terhadap fenomena tersebut, pengkarya terarik untuk

menciptakan suatu karya musik elektronik guna dapat mengimbangi arus globalilasi yang

terjadi. Pertimbangan tersebut berdasarkan suatu komparasi yaitu cerita legenda Rangkayo

Hitam yang disampaikan secara lisan, dikhawatirkan akan terlupakan oleh generasi penerus

yang giat aktif dalam akses dunia internet.

SLIDE-3

Bapak ibu sekalian, penggarapan karya musik elektronik ini diawali pengamatan

terhadap suatu video yang terdapat pada platform youtube yang berjudul “Rangkayo Hitam;

Asal Usul Negeri Jambi”, yaitu sebuah video yang di publikasi (upload) oleh Azwir (35
tahun). Sehingga, pengkarya menggunakan video tersebut sebagai panduan (guide) dalam

menggarap karya musik elektronik melalui pendekatan sound design, yakni memperoleh

capaian berupa hasil (output) audio master pada video Rangkayo Hitam.

Pengkarya berpendapat, bahwa kontribusi penggarapan musik elektronik pada video

yang berjudul “Rangkayo Hitam; Asal Usul Negeri Jambi” melalui pendekatan sound design,

adalah merupakan upaya untuk memperkenalkan nilai pendidikan karakter religius dan cinta

damai yang termuat dalam legenda (folklor) masyarakat Jambi. Hal tersebut ialah upaya

menyeimbangkan arus globalisasi terhadap perkembangan tehknologi informasi dan

komunikasi yang sangat pesat, yaitu pengaruh besar terhadap lunturnya nilai budaya yang

telah mapan pada masyarakat Jambi. Penyeimbangan peradaban sebagai motif penciptaan ini

ialah bahwa legenda rangkayo hitam hanya disampaikan secara lisan di tengah

masyarakatnya, sehingga pemuatan nilai cerita legenda tersebut diharapkan mampu

menghadapi arus globalisasi dan modernisasi.

SLIDE-4

Baiklah bapak ibu sekalian, Ide penciptaan komposisi musik elektronik yang berjudul

“Rangkayo Hitam Dalam Sound Design” adalah legenda rangkayo hitam yang terdapat pada

masyarakat Jambi. Ide tersebut di garap dengan beberapa pendekatan lingkup musik

elektronik, diantaranya; penerapan sound design, pengelolaan tekhnik sound effect dan proses

proses pembuatan sound design.

Kita tidak akan terlepas dengan yang dinamakan audio dalam mengelola sound design.

Jadi audio yang digunakan sebagai materi sound design terbagi menjadi beberapa seksi,

diantaranya audio hasil; recording, sampel terdahulu, dan simulasi VST (virtual sound

technology). Audio yang telah terkumpul sebagai sampel sound di edit melalui beberapa

pengelolaan, yaitu pemotongan frekuensi, kompresi, dan penambahan effect instrumen digital.
Hasil dari pengelolaan sampel sound tersebut di susun menjadi satu kesatuan berdasarkan

tematik materi video Rangkayo Hitam.

Setelah kiranya proses pengelolaan sound tersebut telah diselesaikan, maka secara

sistematik kita akan menuju kepada proses akhir yaitu mixing dan syncronitation antara audio

dan video. Pada proses kerja mixing yang dilakukan adalah membersihkan frekuensi audio

yang kurang pada standarnya, hal tersebut bertujuan agar sound tidak menjadi tumpang-tindih

satu dengan lainnya. Mixing lainnya yang dikelola adalah penyeimbangan sound, yakni

dengan mengatur fader mixer digital agar suara utama pada keseluruhan audio dapat terdengar

jelas.

Tahap akhir pembuatan sound design pada video Rangkayo Hitam ialah

syncronitation, yaitu proses penyelarasan gerak-gerik (motion) video berdasarkan hasil akhir

yang telah di print (mastering). Hal tersebut bertujuan untuk menghasilkan video yang

kompatibel antara suara dan motion (gerak), sehingga tidak terjadi

pendahuluan/ketertinggalan track suara saat video telah di render.

SLIDE-5

Bapak ibu sekalian, proses penciptaan karya musik elektronik berjudul “Rangkayo Hitam

Dalam Sound Design” memiliki bentuk dua bagian (two part free form), artinya karya ini tidak

memiliki keterikatan seperti karya konvesional lainnya. Untuk mempermudah penandaan pada karya

ini, maka bentuk tersebut tersusun menjadi bagian A dan B. Tempo yang digunakan pada penerapan

karya ini adalah allegro, dan di kenal dengan ukuran metronome pada titik 120/Bpm. Durasi setiap

bagian ini berbeda, yaitu A dimulai pada waktu 0:00 sampai dengan 4.45 dan durasi bagian B dimulai

pada 0.46 sampai dengan 7.20.

Dapat kita amati secara seksama bahwa analisa karya musik elektronik ini ialah, pengkarya

menggunakan sampler perkusi yang sudah pengkarya olah dengan menggunakan teknik resampler,

audio resampler tersebut berasal dari video youtube yang merupakan musisi tradisional daerah jambi
dengan memainkan alat tradisional Jambi seperti gambang kayu,senandung jolo, dan gambus melayu

jambi, serta pengkarya mengekstrak beberapa bagian vokal salah satu penyanyi Ike Nurjanah yang

berjudul Rangkayo Hitam menjadi sebuah sampler audio yang pengkarya gunakan untuk memperkuat

nuansa pada alur cerita karya Rangkayo Hitam ini.

Beberapa pengelolaan audio tersebut, pengkarya melakukan beberapa treatment mixing

diantaranya; Equializer, Compressor, Vocoder, Bit Reduction, Chorus, Music Rebalance, Plug-in

reverb.

Equializer

Equalizer yang pengkarya gunakan merupakan plug-in yang tersedia pada Ableton

Live 10. Dan di terapkan pada channel track ini bertujuan untuk memotong frekuensi yang

tidak diperlukan agar tidak bertabrakan dengan sound dari channel track yang lainnya.

Pengolahan tersebut meliputi low cut pada frekuensi 270 Hz dan High Cut 8.80 kHz.

Compressor

Pengolahan compressor tersebut meliputi threshold pada 9.78 dB, attack 2.00ms,

Release 50.0 ms.Compressor tersebut berfungsi untuk menjaga dinamika sampler bass yang

pengkarya gunakan pada channel track sampler Bass, karena pada sampler tersebut terlihat

dinamika dari gelombang wave tidak stabil, dan dari bunyi yang terdengar dari sample tersebut

tidak stabil.

Vocoder

Vocoder merupakan plug-in yang terdapat pada menu plug-in yang tersedia pada DAW

Ableton Live 10. Settingan pada Vocoder yang pengkarya terapkan adalah menggunakan 20

band untuk memanipulasi bunyi fundamental dari gambang kayu tersebut dengan noise yang

terdapat pada vocoder, hal tersebut menghasilkan bunyi mid-high yang berbeda sehingga

menciptakan karakter bunyi yang baru.

Bit Reduction

Bit Reduction merupakan plug-in yang terdapat pada Ableton Live 10, plug-in ini

pengkarya terapkan pada pengolahan samplergambang kayu berfungsi untuk memecahkan

bunyi fundamental dari sample sehingga menghasilkan karakter distorsi yang menghasilkan
karakter bunyi yang terdengar sangar. Pengolahan pada plug-inBit Reduction pengkarya

menerapkan settingan Bit Reduction 7 dengan downsample 161.

Chorus

Pengkarya menggunakan plug-inchorus agar bunyi atau sound terdengar lebih tebal

dan frekuensi yang dihasilkan lebih padat. Sehingga sound PAD yang dihasilkan pun terdengar

samar tapi sangat berpengaruh sebagai layer. Plug-in chorus yang pengkarya gunakan

merupakan plug-in yang sudah tersedia pada DAW Ableton Live 10.

Music Rebalance

Pada setinggan fitur music rebalance, pengkarya mengurangi intensitas semua fader

terkecuali fader voice, karena pada lagu tersebut pengkarya hanya mengekstrak vokal tanpa

ada instrument lainnya. Selanjutnya pengkarya melakukan render dan ekspor terhadap file

vokal yang sudah di ekstrak tadi kedalam file project Rangkayo Hitam.

Plug-in reverb

Pengkarya menggunakan merupakan plug-in yang terdapat pada DAWAbletonLive10,

pengkarya menggunakan preset Ballad Reverb agar pengolahan pada sample tersebut

terdengar memiliki dimensi atau ruang yang luas.

Bapak ibu sekalian, dibalik terciptanya karya ini tentu tidak terlepas pada sebuah

permasalahan. Permasalahan dalam penciptaan yang ingin pengkarya sampaikan adalah, compatible

(keselarasan) perangkat keras/lunak yang telah ditentukan oleh standar algoritma DAW, yaitu

hubungan pendengaran pengkarya dengan standar exporting yang berbeda hasil audio yang

dikeluarkan antara DAW dan monitor sound (headphone/speaker flat). Hal tersebut merupakan suatu

kendala yang berdampak pada capaian akhir audio hasil mixing, dan berkemungkinan juga terjadi

pengkompresian tambahan pada saat rendering (syncronitation) audio dan video. Sehingga, maksimal

pencapaian hasil bersih audio dan video akan berbeda pada cuplikan yang dihadirkan melalui format

visual.
SLIDE-6

Baikalah, setelah sekian dari pemaparan yang saya sajikan, maka dapatlah

disimpulkan bahwa;

Karya musik elektronik “Rangkayo Hitam Dalam Sound Design” merupakan refleksi

atas cerita Rangkayo Hitam yang merupakan legenda masyarakat Jambi, yakni sebuah folklor

yang menggambarkan kesaktian dan kehebatan tokoh Rangkayo Hitam dalam

memperjuangkan kedaulatan Negeri Jambi.

Nilai pendidikan karakter cerita legeda Rangkayo Hitam masyarakat Jambi dalam

karya musik elektronik ini di olah melalui pendekatan sound design, yaitu pengelolaan audio

yang menggambarkan tokoh Rangkayo Hitam untuk membangun imajinasi audien.

Pencapaian pembentukan karakter tokoh Rangkayo Hitam dalam karya musik ini menerapkan

beberapa pendekatan tekhnis, diataranya; foley, ambience, dan design sound effect.

Terimakasih kepada bapak/ibu penguji dan pembibing sekalian, itulah presentasi yang

dapat saya sajikan dan akhir kata wassalammualaikum.., wr..wb.

Anda mungkin juga menyukai