1
PEMERINTAH KOTA MOJOKERTO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KEDUNDUNG
Jln. By Pass Kedundung Telp (0321) 392028 Mojokerto 61316
Email : puskesmaskedundung@gmail.com
MOJOKERTO
1. PENDAHULUAN
Puskesmas sebagai unit pelaksana fungsional berfungsi sebagai pusat
pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat di bidang
kesehatan serta pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama memiliki peranan yang
penting dalam menurunkan angka kejadian penyakit DBD salah satunya dengan
kegiatan pemeriksaan jentik berkala disetiap desa dikecamatan Magersari.
Kegiatan program yang dilakukan harus sejalan dengan visi, misi dan tata nilai
yang berlaku di Puskesmas Kedundung. Visi Puskesmas Kedundung adalah menjadi
puskesmas perawatan yang unggul dalam penanganan dan pelayanan kesehatan
secera berkesinambungan dan terusmenerus di Kota Mojokerto. Misi Puskesmas
Kedundung adalah menyelenggarakan kesehatan dasar yang bermutu, meningkatkan
profesonalisme Sumber Daya Manusia, Melengkapi sarana dan prasana yang bermutu
dan sesuai kebutuhan pelanggan, menciptakan suasana kerja yang aman dan nyaman,
mendorong kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan dan mengembangkan
puskesmas Kedundung sebagai puskesmas pendidikan. Sedangkan tata nilai
Puskesmas Kedundung adalah kejujuran, profesionalisme, keterbukaan, ramah dan
santun.
2. LATAR BELAKANG
Demam berdarah dengue dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti maupun
Aedes albopictus. Sampai saat ini yang paling berperan dalam penularan penyakit ini
ialah Aedes aegypti karena hidupnya di dalam rumah, sedangkan Aedes albopictus di
kebun - kebun sehingga lebih jarang kontak dengan manusia.
1. Siklus hidup nyamuk Aedes aegypti
Nyamuk Aedes aegypti mengalami metamorphosis sempurna yaitu : telur - jentik
- kepompong - nyamuk. Stadium telur, jentik, kepompong hidup di dalam air.
2
Pada umumnya telur akan menetas menjadi jentik dalam waktu kurang lebih 2
hari setelah telur terendam air. Stadium jentik biasanya 6 - 8 hari. Stadium pupa /
kepompong 2 - 4 hari. Telur menjadi nyamuk dewasa mencapai 9 - 10 hari. Umur
nyamuk betina dapat mencapai 2 -3 bulan.
2. Perilaku Nyamuk dewasa
Nyamuk jantan mengisap cairan tumbuhan atau sari bunga untuk keperluan
hidupnya. Sedangkan nyamuk betina mengisap darah. Darah manusia lebih
disukai daripada darah binatang (bersifat antrofilik). Darah (proteinnya)
diperlukan untuk mematangkan telur agar jika dibuahi oleh nyamuk jantan dapat
menetas. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan perkembangan telur mulai
dari nyamuk mengisap darah sampai telur dikeluarkan antara 3 - 4 hari.
Setelah mengisap darah nyamuk hinggap / beristirahat di dalam atau kadang di
luar rumah. Tempat hinggap yang disenangi ialah benda - benda yang
bergantung, seperti pakaian, kelambu atau tumbuhan di dekat tempat
perkembangbiakan, tempat yang agak gelap dan lembab. Di tempat ini nyamuk
menunggu proses pematangan telurnya. Setelah proses pematangan telur
selesai, nyamuk betina akan meletakkan telurnya di dinding tempat
perkembangbiakan sedikit di atas permukaan air. Kebiasaan nyamuk Aedes
aegypti mengisap darah siang hari. Aktif mengisap pada jam 08.00 - 13.00 dan
15.00 - 17.00.
3
- Melaporkan hasil pemeriksaan ke
koordinator program
LINTAS
KEGIATAN PELAKSANAN PROGRAM LINTAS PROGRAM
SEKTOR
POKOK P2P TERKAIT
TERKAIT
Pemeriksaan -Merencanakan pelaksanaan Mengkoordinasikan Mengkoordinasik
angka bebas -Kordinasi dengan LP/LS pj an dengan
jentik -Menyiapkan waktu dan tempat promkes,pl.pengend perangkat
pelaksanaan kegiatan alian penyakit kelurahan,kader
-Menyiapkan semua sarana dan vektor. tentang
prasarana kegiatan. pelaksanaan
-pelaksanaan pemeriksaan kegiatan PSN
jentik.
-Pencatatatan.
-Pelaporan hasil kegiatan
6. SASARAN
Masyarakat di lingkungan UPT Puskesmas Kedundung
7. JADWAL KEGIATAN
2019
Kegiatan
Agus
Nov
Sep
Des
Feb
Jun
Mar
Jan
Apr
Mei
Okt
Jul
Pemeriksaan jentik X X X X
berkala(AJB)
4
- Evaluasi kegiatan setiap 3 bulan sesuai jadwal monitoring dan evaluasi
puskesmas kedundung.