Anda di halaman 1dari 35

PROMOSI KESEHATAN

DI TEMPAT KERJA
(PKDTK)
PENDAHULUAN
 Masalah kesehatan, kasus PAK dan KK terutama
disebabkan oleh perilaku dan lingkungan kerja
yang tidak sehat dan aman seperti faktor fisik
(panas, bising, radiasi dll), faktor biologi (bakteri,
jamur, virus dll), faktor kimia (benzene, toluen,
xylene dll), merokok, pola makan tidak sehat,
stress

 Untuk mengatasi hal tersebut, perlu


dikembangkan suatu PKDTK yang bertujuan
meningkatkan pengetahuan dan
memberdayakan pekerja untuk hidup sehat dan
produktif sehingga dapat mendukung
peningkatan kinerja perusahaan/organisasi
PENGERTIAN
 Promosi Kesehatan adalah suatu ilmu dan seni yang
membantu orang merubah perilaku hidupnya untuk menuju
tingkat kesehatan yang optimal. Kesehatan yang optimal
adalah suatu keseimbangan antara fisik, emosi, sosial,
spiritual dan intelektual di dalam diri manusia

 PKDTK sebagai program kegiatan yang direncanakan


melalui proses peningkatan pengetahuan, sikap, perilaku
dan keterampilan dari, oleh, untuk dan bersama
masyarakat di tempat kerja, sesuai kondisi dan potensi
tempat kerja yang mempengaruhi kondisi kerja dan
lingkungan kerja agar mencapai kemampuan pengendalian
pekerja terhadap kesehatannya, untuk mencapai
peningkatan kesehatan dan produktivitas
(Direktorat Bina
Kesehatan Kerja)
RUANG LINGKUP

Serangkaian kegiatan yang terkait dengan


pendidikan dan pengorganisasian serta
keterlibatan komunitas lingkungan, yang
didesain khusus untuk mendukung secara
kondusif perilaku kesehatan (perilaku hidup
dan perilaku bekerja) pekerja dan
keluarganya
Advokasi (upaya
Upaya
mempengaruhi
peningkatan
lingkungan,
(upaya promotif)
dll)

Pemasaran
Sosial Penyuluhan
Pendidikan
(kampanye/ (Komunikasi,
sosialisasi) kesehatan
Informasi)

Pengorga-
nisasian, Upaya lain,
penggerakan, (sesuai keada-
pemberda- an/perkem-
yaan masya- bangan)
rakat
KETURUNAN

STATUS KESEHATAN
YAN KES LINGKUNGAN

PERILAKU

FAKTOR PREDISPOSING FAKTOR ENABLING FAKTOR REINFORCING


(PENGETAHUAN, SIKAP, (KETERSEDIAAN (SIKAP, PERILAKU
KEPERCAYAAN, TRADISI, FASILITAS) PETUGAS, UU,
NILAI DSB) PERATURAN DLL)

PEMBERDAYAAN
KOMUNIKASI MASYARAKAT PELATIHAN

PROMOSI KESEHATAN

HUBUNGAN STATUS KESEHATAN, PERILAKU DAN PROMOSI KESEHATAN


TUJUAN

• Menciptakan norma hidup sehat


dan produktif dengan cara
terciptanya budaya dan perilaku
sehat pekerja sesuai dengan
aktivitas dan lingkungan kerjanya
MANFAAT PKDTK
BAGI PERUSAHAAN BAGI PEKERJA

 dukungan terhadap • percaya diri


program kesehatan dan • produktivitas
keselamatan kerja • risiko penyakit penyakit
 Citra (+) sebagai tempat
yang maju dan peduli terutama kardiovaskuler,
kesehatan gangguan musculoskeletal,
 Lingkungan yang lebih penyakit psikosomatik
sehat dan kurang • stress
hazardous
 moral staf dan kualitas • kepuasan dan semangat
pekerja kerja
 angka kemangkiran • kemampuan mengenali
karena sakit
 produktivitas dan mencegah penyakit
 biaya kesehatan • kesehatan individu dan
keluarga dan masyarakat
sekitar
PENDEKATAN PENDEKATAN
ILMIAH PROGRAM

Kasus PAK dan KK Menggabungkan antara


harus dijelaskan: kegiatan di bidang:
 apa penyebabnya,  organisasi (untuk mendapat
 dampak dan kerugiannya dukungan, komitmen dan
(ontologi), lain-lain)
 bagaimana cara  lingkungan (mewujudkan
mengatasi, tempat kerja yang sehat dan
mencegahnya aman)
(epistemiolgi) dan  pendidikan (peningkatan
manfaat (aksiologi) pengetahuan, perubahan
kegiatan tersebut jika sikap dan cara kerja yang
dilakukan aman dan sehat)
Langkah Area prioritas Perilaku sehat dan
strategi
Faktor positif pekerja
Physical
fitness pengaruh
Advokasi
Sosialisasi  
  Nutrition
Pendekatan Telaah and
mawas weight
diri control Memelihara dan Visi/Harapan
  Inter meningkatkan
Musyawa- Stress kesehatan
Pendidikan vensi
Kesehatan rah masy- manage-
Pekerja ment   Mencegah risiko
Pekerja
   terjadinya
  Koord penyakit sehat
P
Kedokte- Pelaksa- Smoking i nasi    dan
K naan Melindungi diri
produk-
ran pence- cessation   dari ancaman
D kegiatan tivitas
gahan   Mitra penyakit
T        kerja
 
K Kebugaran Meman Alcohol
Peran aktif dalam
tau/me Duku gerakan
fisik and drug kesehatan
nyesuai abuse
ngan
kan
   
Health
Evaluasi
education
 
P’binaan
& pengem- CPR and
bangan first aid
  training

KERANGKA KONSEP
7. CPR and First Aid 1. Physical Fitness
Training • Latihan aerobik
• Dasar-dasar P3K/P3P • Ketahanan/kekuatan otot
• Pelatihan Cardio Pulmo kelenturan tulang sendi 2. Nutrition and Weight
Resusitasi dan aplikasinya • Fasilitas dan terprogram Control
di lapangan • Kantin sehat
• Petunjuk dan informasi
6. Health Education ttg kontrol BB dan Gizi
• Seminar2 ttg kes kerja termasuk diet faktor
• Memelihara kesehatan
diri
ELEMEN
ELEMEN risiko
PROGRAM P.Jantung dan
• Hazard kesehatan di PROGRAM kegemukan
deteksi
3. Stress Management
• Kondisi-kondisi yang • Dukungan dan
mem motivasi
pengaruhi kondisi • Membantu pekerja
5. Alcohol and Drug Abuse
kesehatan 4. Smoking Cessation melalui
• Sifatnya pencegahan
dapat dicegah dan Tempat Kerja tanpa rokok petunjuk/nasehat
• Berbagai pendekatan
dikontrol dengan menerapkan • Psikoterapi
sptn demonstrasi, film
dsbnya. teknik berhenti merokok
yang sifatnya membantu
Advokasi dan
Sosialisasi Telaah Mawas Diri
Pembinaan dan
• Pekerja  manajer Diagnosis masalah
Pengembangan
tempat kerja oleh masyarakat
Siklus lanjut dari
• Pekerja di semua pekerja terhadap
lingkaran pemecahan 1
level kondisi kesehatan 2
masalah-masalah
kerjanya
kesehatan kerja
7
Musyawarah Masyarakat3
Evaluasi LANGKAH Pekerja
Dilakukan evaluasi STRATEGI Mengatasi segala yang
apakah proses PELAKSANAAN berhubungan dengan
pelaksanaan sesuai kesehatan kerja yang
yang direncana
6 mereka alami

Memantau/Menyesuaikan Pelaksanaan Kegiatan


• Setiap perubahan perilaku Masyarakat pekerja
• Perubahan lingkungan melaksanakan serangkaian
• Perlu diketahui, diantisipasi kegiatan yang telah
dan dihadapi secara tepat 5 disusun
4
PKDTK
DI SEKTOR FORMAL
1. REKOGNISI

8. KONTINUITAS
2. ANALISIS

LANGKAH
7. EVALUASI PENGELOLAAN 3. PERENCA-
PKDTK DI TEMPAT NAAN
KERJA

6. IMPLEMENTASI
4. KOMUNIKASI

5. PERSIAPAN
Siklus Program Promosi
Kesehatan Pekerja (usaha Awal:
Siapa yang
gabungan antara kegiatan 1. Rekognisi (Pengenalan) risiko kesehatan pekerja
melakukannya ?
organisasi, pendidikan dan dan kapasitas kerja melalui Health Risk Assessment
lingkungan) sebagai data dasar dalam membantu
pekerja mengetahui derajat kesehatan mereka Dept.
Pelayanan
Kesehatan
Ulangi Siklus bila tidak berhasil
2. Analisis pengenalan dan perilaku
Faktor risiko yang dapat dicegah dan negosiasi
Pekerja yang terlibat dan
Dept. Pelayanan Kes
3. Perencanaan perubahan
8. Kontinuitas Kebijakan Oleh tiap pekerja dalam hal
Melalui dan target, proses dan indikator.
apresiasi Peraturan Jenis rancangan evaluasi.
Kontrak
termasuk Perusahaan Psikologik
penghargaan Manajer,
bagi pekerja 4. Komunikasi dan Pimpinan
yang perencanaan untuk Pembelajaran sosial
Asosiasi
berhasil mencapai konsensus dengan mencontoh manajer
Perbaikan pekerja,
pimpinan dan
Lingkungan
petugas kesehatan Petugas
5. Persiapan Sumber daya
Kesehatan
Managers
6. Implementasi melalui pelatihan pada sesi kelompok,
konseling pribadi, kemudian menerapkannya dalam
perilaku hidup sehat

7. Evaluasi proses dan output pada interval tertentu dan Asesmen Risiko Kesehatan
1) Dampak jangka pendek pada pemikiran, perasaan dan tingkah laku, pengurangan risiko,
Arah menaikkan tingkat kapasitas kerja dan status kesehatan
Pengaruh 2) Outcome jangka panjang pada pengurangan biaya medis, ketidakhadiran, kematian dini akibat
Arah alur serangan cardio vascular dan kecelakaan. Hubungan pimpinan dan pekerja yang baik.
Produktivitas dan profitabilitas lebih.
PKDTK
DI SEKTOR INFORMAL
PENDEKATAN PKMD
1. Pertemuan tingkat kecamatan
 Melibatkan dokter Puskesmas, Camat, pemegang program
pemberdayaan, pertanian, nelayan, perindustrian dll
 Bertujuan mendapat dukungan dan memadukan kegiatan PKDTK
dengan kegiatan LP/LS lain agar dapat lebih efektif dan efisien
2. Pertemuan tingkat desa
 Melibatkan dokter Puskesmas, kepala desa, tokoh masyarakat/
pekerja, tokoh agama dan LSM yang ada untuk mendapat dukungan
di dalam melaksanakan PKDTK di masyarakat pekerja
3. Survei mawas diri
 Bertujuan mengenal, mengumpulkan dan menganalisa bahaya yang
ada di tempat kerja
 Dilakukan oleh masyarakat pekerja dengan bantuan petugas
kesehatan/Puskesmas
4. Musyawarah masyarakat pekerja
 Hasil survei mawas diri tersebut dipresentasikan kepada
masyarakat melalui musyawarah masyarakat pekerja untuk
selanjutnya disusun prioritas dan program PKDTK yang akan
dilaksanakan
PERAN DINKES, DIREKSI, MANAJER DAN SERIKAT PEKERJA

• Melakukan advokasi, arahan, bimbingan teknis PKDTK


DINKES • Memantau perkembangan PKDTK di wilayahnya

 Mengembangkan kebijakan sehat (gizi seimbang, OR,


kawasan tanpa rokok, penggunaan APD, dll)
DIREKSI  Memberi dukungan PKDTK (sumber daya, keteladanan, dll)

• Operaonalisasi Kebijakan sehat ( Gizi, OR, KTR, APD, dll)


• Menyusun juklak dan juknis
• Memberi dukungan dana dan sumber daya lainnya dan
MANAJER keteladanan
• Menyiapkan informasi kit

SERIKAT • Masukan, gagasan/tanggapan


PEKERJA • Berperan aktif dalam berbagai bentuk gerakan PKDTK

KARYAWA • Mempraktekkan perilaku bersih dan sehat


• Partisipasi aktif dalam PKDTK
N
INDIKATOR KEBERHASILAN

input proses output

• Ada Tim • Dukungan • Peningkatan perilaku


Kebijakan hidup dan perilaku
• Tenaga kerja
profesional • Frekwensi
kegiatan • Peningkatan
• Ada Sarana lingkungan kerja
PKDTK
PKDTK
• Perbaikan lingkungan
sekitar
PENUTUP
 PKDTK merupakan proses yang memungkinkan para
pekerja untuk meningkatkan kesehatannya dan
merupakan bagian dari pelayanan kesehatan kerja
dimana arah pengembangannya tidak terpisah dari
pelayanan kesehatan kerja

 Program PKDTK bagi pekerja tidak lepas dari dukungan


sosial yang diberikan anggota keluarga di rumah

 Di tingkat organisasi, program PKDTK tidak akan


berjalan baik jika tanpa dukungan penuh dari
manajemen, pekerja dan tanpa dorongan dari
pemerintah dalam bentuk peraturan perundangan dan
pengawasan yang baik
RUJUKAN  dari USA
• Be Physically Active Every Day HEALTHIER US,
(Banyak penyakit dapat dicegah dengan aktifitas fisik yang
Pesan President George W.Bush, Jr
sedang, tidak perlu berat dan menyita waktu, asal dilaku - (2002)
kan secara teratur selama minimal 30 menit sehari)

• Eat a Nutritious Diet


(Amerika harus banyak melakukan penyesuaian terhadap
dietnya dan mencegah porsi makan berlebihan, perbanyak
konsumsi buah dan sayur merupakan bagian utama dari
diet yang lebih sehat & nutrisi untuk mencegah penyakit
jantung, stroke, kanker dan osteoporosis)

• Get Preventive Screening


(Orang Amerika harus membiasakan pemeriksaan
kesehatan pencegahan sederhana misalnya tekanan darah
dan kadar cholesterol darah untuk mengetahui status
kesehatannya saat ini, serta untuk melakukan penyesuaian
dalam diet dan perilakunya.

• Make Healthy Choices


(Hindari rokok dan narkoba, serta penyalahggunaan
alkohol, buatlah pilihan yang cerdik dan aman dalam
kehidupan anda sehari-hari.

Adopsi : US President Statement HealthierUS 2002


TEMA
Bekerja secara sehat, aman dan nyaman
(Health fit for work and work fit for health)
PESAN POKOK
1. Olahraga/Aktifitas Fisik
Secara Teratur (5 hari/minggu, 30
menit/hari)
3 YA 2. Gizi Seimbang (kaya serat,
rendah lemak)
3. Kendalikan Stress  6 S
(Senyum, Sapa, Salam, Sopan,
Santun, Syukur)
1. Merokok
3 TIDAK 2. Miras/Narkoba
3. Sex Bebas
CONTOH PESAN UTAMA PKDTK 
GAYA HIDUP SEHAT DAN AKTIF

1. Lakukan aktifitas fisik minimal 30 menit perhari,


dalam bentuk pekerjaan fisik, latihan kebugaran atau
olahraga
2. Makanlah makanan sehat dan gizi seimbang
rendah lemak, garam dan gula, tinggi serat, perbanyak
makan buah-buahan dan sayuran
3. Biasakan memeriksa kesehatan secara teratur,
ketahui tekanan darah dan kadar cholesterol darah Anda
4. Buatlah pilihan hidup yang cerdik, sehat dan aman, hindari
dan berhenti merokok, minum alkohol dan menggunakan
Narkoba
WHAT NEXT

3 MULAI
 MULAI DARI DIRI SENDIRI
 MULAI DARI YANG KECIL (MUDAH)
 MULAI SEKARANG JUGA
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai