Anda di halaman 1dari 5

NAMA : FAJAR RAMADHAN

NIM : 2301979932

KULIAH : ENGINEERING OPTIMIZATION

The Whitt Window Company adalah perusahaan dengan hanya tiga karyawan yang membuat dua jenis
jendela kerajinan tangan yang berbeda: jendela berbingkai kayu dan jendela berbingkai aluminium.
Mereka memperoleh laba $180 untuk setiap jendela berbingkai kayu dan laba $90 untuk setiap jendela
berbingkai aluminium. Doug membuat bingkai kayu dan dapat membuat 6 per hari. Linda membuat
kusen aluminium dan dapat membuat 4 per hari. Bob membentuk dan memotong kaca dan dapat
membuat 48 kaki persegi kaca per hari. Setiap jendela berbingkai kayu menggunakan 6 kaki persegi kaca
dan setiap jendela berbingkai aluminium menggunakan 8 kaki persegi kaca. Perusahaan ingin
menentukan berapa banyak jendela dari setiap jenis untuk diproduksi per hari untuk memaksimalkan
keuntungan total. Tolong jawab pertanyaan di bawah ini:

(a) Jelaskan masalah Wyndor Glass Co. Buat dan isi tabel untuk masalah ini, dengan mengidentifikasi
aktivitas dan sumber daya.

(b) Rumuskan model program linier untuk masalah ini. Jelaskan fungsi tujuan dan batasannya

(c) Gunakan metode grafis untuk menyelesaikan model ini.

(d) Pesaing baru di kota juga mulai membuat jendela berbingkai kayu. Hal ini dapat memaksa
perusahaan untuk menurunkan harga yang mereka tetapkan dan dengan demikian menurunkan
keuntungan yang dihasilkan untuk setiap jendela berbingkai kayu. Bagaimana solusi optimal akan
berubah (jika ada) jika keuntungan per jendela berbingkai kayu berkurang dari $180 menjadi $120? Dari
$ 180 hingga $ 60? (Anda mungkin merasa terbantu untuk menggunakan prosedur Analisis Grafis dan
Analisis Sensitivitas).

(e) Doug sedang mempertimbangkan untuk menurunkan jam kerjanya, yang akan mengurangi jumlah
bingkai kayu yang dia buat per hari. Bagaimana solusi optimal akan berubah jika dia hanya membuat 5
bingkai kayu per hari? (Anda mungkin merasa terbantu untuk menggunakan prosedur Analisis Grafis dan
Analisis Sensitivitas).

Diketahui :

Jumlah SDM (Pekerja) : 3 Orang (Doug, Linda, Bob)

Produk : 2 Jenis (jendela berbingkai kayu dan jendela berbingkai aluminium)

Produktivitas Pekerja :

1. Doug membuat bingkai kayu 6 unit/hari


2. Linda membuat kusen aluminium 4 unit/hari
3. Bob membuat dan memotong kaca 48 ft 2/hari

Syarat produk :

Produk A (jendela berbingkai kayu) menggunakan 6 ft 2 kaca

Produk B (jendela berbingkai aluminium) menggunakan 8 ft 2 kaca

Ditanyakan : Optimalisasi produksi untuk produk A dan B setiap hari

Penyelesaian :

a) Tabel 1

Kebutuhan Kaca per Produk (ft2) Jumlah produksi


Pekerja
Jendela Kayu Jendela Aluminium kaca per hari
Doug 6 0 36
Linda 0 8 32
Bob 6 8 48
Keuntungan per Produk $180 $90

b) Fungsi tujuan dan batasan


 Banyaknya produk yang dihasilkan untuk jenis jendela kayu dinyatakan dengan variable X1 dan
banyaknya produk yang dihasilkan untuk jenis jendela aluminium dinyatakan dengan variable
X2.
 Z menyatakan keuntungan produksi optimal dari perusahaan Whitt Window Company dalam
memproduksi 2 jenis produk perhari.
 Setiap pekerja di Whitt Window Company memproduksi produk akhir jenis berbeda tetapi
memiliki kesamaan dalam produknya yaitu sama sama menggunakan kaca, walaupun ukurannya
berbeda pada setiap produknya.
 Linda memproduksi jendela aluminium 4 unit per hari, artinya kebutuhan kaca untuk produk
Linda setiap hari 32 ft2
 Doug memproduksi jendela kayu 6 unit per hari, artinya kebutuhan kaca untuk produk Doug
setiap hari 36 ft2
 Bob memproduksi kaca setiap hari 48 ft 2, artinya Bob dapat memproduksi kaca kebutuhan
produk A dan produk B.
 Keuntungan setiap produk yaitu produk A sebesar $180 dan keuntungan produk B $90

Fungsi tujuan : Z = 18X1 + 9X2

Fungsi Batasan : 6X1 ≤ 36; 8X2 ≤ 32; 6X1 + 8X2 ≤ 48 dengan X1≥0; X2≥0
c) Metode grafis

Persamaan :

6X1 = 36; X1 = 6; (6,0)

8X2 = 32; X2 = 4; (0,4)

6X1 + 8X2 = 48; X1 = 8; X2 = 6; (8,6)

dengan X1≥0; X2≥0

X2

5
(2.67, 4) (6.4)
(0,4)
4

3 Titik optimal

(6,1.5)
1

(0,0) 1 2 3 4 5 6 7 8 X1
(6,0)

Berdasarkan informasi pada grafik bahwa nilai-nilai variable dapat disubstitusikan ke persamaan tujuan
untuk memperoleh kemungkinan hasil yang optimal dalam produksi.

Z = 18X1 + 9X2

(0,4) => 9(4) = 36

(2.67, 4) => 18(2.67) + 9(4) = 84,06


(6, 1.5) => 18(6) + 9(1.5) = 121,5 => (6, 1) => 18(6) + 9(1) = 117

(6,0) => 18(6) = 108

Dari hasil substitusi nilai-nilai variable di atas ke fungsi tujuan didapatkan nilai tertinggi yang mungkin
menjadi nilai optimal produksi yaitu X1 = 6, X2 = 1.5, dan Z = 121,5. Tetapi nilai tersebut tidak dapat
digunakan karena syarat produk untuk dijual harus mencapai 100% selesai, sehingga nilai variable untuk
mencapai produksi optimal adalah X1 = 6, X2 = 1, dan Z = 117. Dapat disimpulkan produksi optimal
perhari perusahaan mencapai profit $1170.

d) Perubahan koefisien fungsi tujuan

Munculnya kompetitor bisnis dan persaingan harga pasaran yang semakin kompetitif berpotensi
membuat pengurangan daya beli pada produk jendela kayu, untuk mengantisipasi hal tersebut maka
produsen harus menurunkan harga jualnya agar produk dapat bersaing secara harga dengan produk dari
produsen lain, penurunan tersebut berakibat turunnya profit dari penjualan produk. Penurunan profit
yang terjadi pada produk jendela kayu dari $180 ke $120.

Perubahan nilai variable pada fungsi tujuan tidak merubah grafik hasil analisis sebelumnya karena grafik
hanya menggambarkan batasan-batasan pada suatu sistem.

Fungsi tujuan : Z = 12X1 + 9X2

Fungsi Batasan : 6X1 ≤ 36; 8X2 ≤ 32; 6X1 + 8X2 ≤ 48 dengan X1≥0; X2≥0

Berdasarkan perubahan pada fungsi tujuan maka hasil optimal dari produksi juga berubah mengikuti
perubahan nilai variabel pada fungsi tujuan, berikut ini merupakan hasil substitusi dari nilai variabel dari
grafik yang disubstitusikan pada fungsi tujuan yang baru:

Z = 12X1 + 9X2

(0,4) => 9(4) = 36

(2.67, 4) => 12(2.67) + 9(4) = 68,04

(6, 1.5) => 12(6) + 9(1.5) = 85,5 =>(6, 1) => 12(6) + 9(1) = 81

(6,0) => 12(6) = 72

 Dari hasil substitusi fungsi tujuan di atas menyatakan bahwa nilai titik optimal tidak berubah dari
nilai titik optimal grafik sebelumnya yaitu (6, 1.5).
 Titik optimal (6, 1.5) dalam kondisi aktual tidak dapat diterima karena produk harus 100% selesai
sehingga titik optimalnya ada pada (6, 1).
 Nilai optimal ketika terjadi penurunan profit pada produk jendela kayu dari $180 menjadi 120$
yaitu sebesar $1170 menjadi $810.
Fungsi tujuan : Z = 6X1 + 9X2

Fungsi Batasan : 6X1 ≤ 36; 8X2 ≤ 32; 6X1 + 8X2 ≤ 48 dengan X1≥0; X2≥0

Berdasarkan perubahan pada fungsi tujuan maka hasil optimal dari produksi juga berubah mengikuti
perubahan nilai variabel pada fungsi tujuan, berikut ini merupakan hasil substitusi dari nilai variabel dari
grafik yang disubstitusikan pada fungsi tujuan yang baru:

Z = 6X1 + 9X2

(0,4) => 9(4) = 36

(2.67, 4) => 6(2.67) + 9(4) = 52,02 =>(2, 4) => 6(2) + 9(4) = 48

(6, 1.5) => 6(6) + 9(1.5) = 49,5

(6,0) => 6(6) = 36

 Dari hasil substitusi fungsi tujuan di atas menyatakan bahwa nilai titik optimal berubah dari nilai
titik optimal grafik sebelumnya yaitu (2.67, 4).
 Titik optimal (2.67, 4) dalam kondisi aktual tidak dapat diterima karena produk harus 100%
selesai sehingga titik optimalnya ada pada (2, 4).
 Nilai optimal ketika terjadi penurunan profit pada produk jendela kayu dari $180 menjadi 60$
yaitu sebesar $1170 menjadi $480.

e) Tabel 2

Kebutuhan Kaca per Produk (ft2)


Pekerja Jumlah produksi kaca per hari
Jendela Kayu Jendela Aluminium
Doug 6 0 30
Linda 0 8 32
Bob 6 8 48
Keuntungan per Produk $180 $90

(Penyelesaian bagian e terlampir)

Anda mungkin juga menyukai