Anda di halaman 1dari 17

1. Seorang pasien 28 tahun, G1P0A0 datang untuk periksa kehamilan.

Pasien sudah telat


selama 1 minggu dan tes kehamilan positif jelas. Berdasarkan hitungan hari pertama
menstruasi terakhir, usia kehamilan si ibu 5 minggu. Mestruasi sebelumnya teratur,
siklusnya 28 hari. Pada USG abdominal tidak ditemukan kantung kehamilan. Apa
yang sebaiknya disarankan untuk pasien tersebut

Select one:

a. Kembali kontrol 2 minggu lagi

b. Dilakukan test pack ulang 1 hari lagi

c. Dilakukan pemeriksaan hormonal

d. Kembali kontrol 1 minggu lagi

e. Kembali kontrol 1 bulan lagi

2. Seorang perempuan, G1P0Ab0 didiagnosis hamil kembar. pada kehamilan 26 minggu


terjadi kematian kedua janinnya dan didiagnosis janin mengalami Twin to twin
tranfussion Syndrome (TTTS). Berdasarkan luaran kondisi janin, TTTS yang dialami
klien tersebut ada pada stage

Select one:

a. II

b. III

c. V

d. IV

e. I

3. Adanya mekoneum dalam air ketuban merupakan indikator keadaan janin dalam
uterin yang akan meninggalkan bukti berupa

Select one:

a. Ditemukan makrofag dalam 5 jam

b. Selaput ketuban akan berwarna oleh mekoneum dalam waktu 7 jam

c. Tali pusat akan berwarna mekoneum dalam waktu 6 jam


d. Dasar kuku janin akan berwarna mekoneum dalam waktu 8 jam

e. Verniks caseosa akan berwarna mekoneum dalam waktu 24 jam

4. Pada perkembangan embrio, bilaminer embryonic disc kantong kuning telur berasal
dari

Select one:

a. Epiblas

b. Hipoblas

c. Sitotrofoblas

d. Layers from trofoblast

e. Trofoblas

5. Adanya mekoneum dalam air ketuban merupakan indikator keadaan janin dalam
uterin yang akan meninggalkan bukti berupa

Select one:

a. Ditemukan makrofag dalam 5 jam

b. Selaput ketuban akan berwarna oleh mekoneum dalam waktu 7 jam

c. Tali pusat akan berwarna mekoneum dalam waktu 6 jam

d. Dasar kuku janin akan berwarna mekoneum dalam waktu 8 jam

e. Verniks caseosa akan berwarna mekoneum dalam waktu 24 jam

6. Seorang perempuan 36 tahun G3P2A0 hamil 38 minggu, datang ke RS untuk


memeriksakan kehamilannya. Keluhan saat ini pasien susah BAB dan mengeluarkan
darah saat BAB. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan
darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 88 kali per menit, napas 18 kali per menit, suhu
36,5 C. BB 50 Kg, TB 150cm. Konjungtiva anemis, pemeriksaan obstetri TFU 3 jari
bawah prosessus xyphoideus, DJJ(+), gerakan janin masih terasa, pemeriksaan terlihat
di tepi anus terdapat benjolan dan dapat dimasukkan lagi. Tindakan yang paling
mungkin dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut adalah

Select one:
a. Melakukan insisi

b. Kolaborasi untuk tindakan pembedahan

c. Kolaborasi dengan dokter spesialis kandungan

d. Pemberian laksatif

e. Memberikan obat anestesi topical


Clear my choice

7. Seorang pasien 28 tahun, G1P0A0 datang untuk periksa kehamilan. Pasien sudah telat
selama 1 minggu dan tes kehamilan positif jelas. Berdasarkan hitungan hari pertama
menstruasi terakhir, usia kehamilan si ibu 5 minggu. Mestruasi sebelumnya teratur,
siklusnya 28 hari. Pada USG abdominal tidak ditemukan kantung kehamilan. Apa
yang sebaiknya disarankan untuk pasien tersebut

Select one:

a. Kembali kontrol 2 minggu lagi

b. Dilakukan test pack ulang 1 hari lagi

c. Dilakukan pemeriksaan hormonal

d. Kembali kontrol 1 minggu lagi

e. Kembali kontrol 1 bulan lagi


Clear my choice

8. Hasil penelitian menunnjukkan mortalitas perinatal kembar sekitar empat kali lebih
besar dibanding mortalitas pada kelahiran tunggal. Berikut ini kondisi yang berkaitan
dengan tingginya mortalitas secara keseluruhan kelahiran kembar

Select one:

a. Prematuritas

b. Distocia karena presentasi abnormal janin ke dua dan kontraksi uterus sudah menurun

c. Risiko terjerat tali pusat pada kembar monoamniotik

d. kembar dengan IUGR berisiko mengalami hipoglikemia

e. Anoksia pada janin ke dua karena plasenta terlepas sesudah kelahiran pertama
9. Hormon yang berfungsi memperpanjang hidup korpus luteum dan merangsang
diferensiasi sitotrofoblas adalah

Select one:

a. Human Chorionic Gonadotropin

b. Chorionic adrenocorticotropin

c. Human Placental Lactogen

d. Progesteron

e. Estroge

10. Pada awal perkembangan janin, pertumbuhan janin dibantu oleh hormon ibu yang
masuk ke sirkulasi janin dengan melewati sawar plasenta. Hal ini disebabkan pada
masa awal janin belum mampu memproduksi hormone tersebut. Hormon apakah yang
dimaksud

Select one:

a. TSH

b. TRH

c. T3/T4

d. HCG

e. TBG

11. Seorang perempuan 36 tahun G3P2A0 hamil 38 minggu, datang ke RS untuk


memeriksakan kehamilannya. Keluhan saat ini pasien susah BAB dan mengeluarkan
darah saat BAB. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan
darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 88 kali per menit, napas 18 kali per menit, suhu
36,5 C. BB 50 Kg, TB 150cm. Konjungtiva anemis, pemeriksaan obstetri TFU 3 jari
bawah prosessus xyphoideus, DJJ(+), gerakan janin masih terasa, pemeriksaan terlihat
di tepi anus terdapat benjolan dan dapat dimasukkan lagi. Tindakan yang paling
mungkin dilakukan oleh bidan pada kasus tersebut adalah

Select one:

a. Melakukan insisi
b. Kolaborasi untuk tindakan pembedahan

c. Kolaborasi dengan dokter spesialis kandungan

d. Pemberian laksatif

e. Memberikan obat anestesi topical


Clear my choice

12. Seorang perempuan G1P0A0 hamil 38 minggu datang ke PMB dengan keluhan
merasakan mulas. Hasil anamnesis: mulas teratur dan keluar lendir darah sejak 3 jam
yang lalu. Hasil Pemeriksaan: KU baik, TFU 34 cm, punggung kiri, Presentasi kepala,
sudah masuk panggul. DJJ 124 x/menit, teratur, his 2x/10’/20”, PD:pembukaan 3 cm,
selaput ketuban (+), kepala turun HII. Bidan menjelaskan tentang fisiologi mulas
akibat kontraksi uterus, salah satunya karena adanya komunikasi interaselular.
Melalui apakah komunikasi tersebut

Select one:

a. Threshold potential

b. Fosforilasi miosin

c. Myometrial

d. Kalsium klorida

e. Gap junction

13. Seorang perempuan G3P0A2 hamil 20 mg datang ke RS ingin periksa kehamilan.


Hasil anamnesis: riwayat keguguran berulang dan terjadi di trimester II. Hasil
pemeriksaan: KU baik, TFU 2 jari bawah pusat, DJJ 124 x/menit, teratur. Apakah
kemungkinan penyebab riwayat obstetri pada kasus tersebut

Select one:

a. Kromosom abnormal

b. Septum uterus abnormal

c. Fase luteal abnormal

d. Antibodi posistf
e. Serviks inkompeten

14. Seorang perempuan usia 33 tahun, G3P1Ab0Ah2 hamil 28 minggu dengan keluhan
batuk dan sesak nafas. Klien mengatakan ada riwayat menderita penyakit asma. Satu
minggu terakhir klien mengaku terpapar debu karena sedang renovasi rumah. Hasil
pemeriksaan fisik, ditemukan dyspnea dan suara wheezing. Berdasarkan data tersebut,
klien dikategorikan mengalami

Select one:

a. Mixed astma

b. Asma alergik

c. Asma idiopatik

d. Asma Instrinsik

e. Asma nonalergik

15. Seorang perempuan hamil 35 minggu datang ke PMB mengeluh nyeri dan terdapat
benjolan pada anus. Hasil pemeriksaan ditemukan pembengkakan bulat kebiruan pada
pinggir anus. Berdasarkan tanda dan gejala yang ditemukan, klien didiagnosis
mengalami hemoroid. Bidan melakukan kolaborasi dengan dokter untuk penanganan
lebih lanjut. Berikut ini penanganan yang dapat dilakukan secara mandiri oleh bidan

Select one:

a. Pemberian salep pada anus

b. Anjuran mengkonsumsi sayur dan buah banyak kandungan air

c. Sith bath dan krim ano rektal

d. Hemoroidektomi

e. Pemberian suppositoria

16. Seorang perempuan hamil usia kehamilan 32 minggu karena alasan medis telah
menjalani tindakan amniosintesis. Asuhan yang tepat terkait aktivitas pada klien
tersebut adalah

Select one:
a. Klien membatasi aktivitas fisik

b. Klien membatasi aktivitas seksual

c. Klien membatasi olahraga

d. Klien istirahat total

e. Klien dapat kembali beraktivitas normal

17. Hal di bawah ini merupakan keadaan atau indikasi terjadinya defisiensi Nitric Oxida
dalam tubuh adalah

Select one:

a. Hipotensi

b. Kolap kardiovaskuler

c. Artherosclerosis

d. Terjadinya gromerular thrombosis

e. Terbentuknya endo dan eksotoksin

18. Seorang perempuan usia 33 tahun, G3P1Ab0Ah2 hamil 28 minggu dengan keluhan
batuk dan sesak nafas. Hasil pemeriksaan oleh dokter, klien didiagnosis menderita
asma. Klien harus mendapatkan pengobatan oleh dokter karena untuk mengantisipasi
komplikasi pada janin berikut ini

Select one:

a. Plasenta previa

b. Solusio plasenta

c. Diabetes Gestasional

d. Small for Gestasional Age

e. Ketuban Pecah Dini

19. Seorang perempuan G1P0A0 hamil 42 minggu datang ke RS dengan keluhan belum
merasakan mulas. Hasil Pemeriksaan: KU baik, TFU 34 cm, punggung kiri,
Presentasi kepala, belum masuk panggul. DJJ 136 x/menit, teratur, PD: dilatasi
serviks belum ada. Apakah faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya keluhan pada
ibu tersebut

Select one:

a. Berkurangnya pelepasan nitrit oksida pada serviks

b. Penurunan kadar progesteron

c. Penurunan nitrit oksida pada serviks

d. Peningkatan kadar oksitosisn

e. Stimulasi pleksus Franken Hauser

20. Seorang perempuan, G1P0Ab0 didiagnosis hamil kembar. pada kehamilan 26 minggu
terjadi kematian kedua janinnya dan didiagnosis janin mengalami Twin to twin
tranfussion Syndrome. Berikut ini pernyataan yang berhubungan dengan tanda dan
gejala yang ditemukan pada kasus tersebut

Select one:

a. Merupakan komplikasi kehamilan multipel monozigotik

b. Oligohidramnion pada kedua kantong gestasi

c. Fetal hydrops/asites pada salahsatu atau kedua janin

d. Masih ada aktivitas kardiac fetal

e. Kehamilan kembar Monochorionic Monoamniotic (MCMA)

21. Seorang perempuan berusia 25 tahun G1P0 hamil 41 minggu, datang ke puskemas
dengan jarang merasakan mulas pada kehamilannya. Pasien masih merasakan gerakan
anaknya. Pasien rutin memeriksakan kehamilannya ke bidan sebanyak 3 kali dan 1
kali pada dokter kandungan di awal kehamilan. Siklus haid pasien teratur dengan
siklus 28 hari, berdasarkan hari pertama haid terakhir saat ini usia kehamilan 41
minggu 3 hari. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan
darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 90 kali per menit, napas 20 kali per menit, suhu
36,5 C. Pada pemeriksaan obstetri didapatkan TFU 36 cm, janin tunggal, presentasi
kepala 2/5, punggung kanan, DJJ (+) 154 kali/menit, TBJ sekitar 2900 gram, his 1
kali dalam 10 menit selama 20 detik. Pada pemeriksaan dalam, porsio lunak, tebal 1
cm, aksial, pembukaan 1 cm. Secara umum, apa yang dapat menjadi faktor
predisposisi kasus diatas

Select one:

a. Anensefalus

b. Merokok

c. Multiparitas

d. Sungsang

e. Hidrosephalus

22. Seorang perempuan, 27 tahun, G1P0A0 hamil 30 minggu dengan diagnosis gemelli
twin twin transfusion syndrome. Pada pasien tersebut direncanakan untuk oklusi
pembuluh darah janin yang tidak normal, yang mempendarahi janin resipien. Prosedur
apa yang akan dikerjakan pada pasien tersebut

Select one:

a. cardiotocography

b. Amniocentesis

c. Fetoscopy

d. USG doppler

e. Cordosentesis

23. Seorang perempuan G1P0A0 hamil 38 minggu datang ke PMB dengan keluhan
merasakan mulas. Hasil anamnesis: mulas teratur dan keluar lendir darah sejak 3 jam
yang lalu. Hasil Pemeriksaan: KU baik, TFU 34 cm, punggung kiri, Presentasi kepala,
sudah masuk panggul. DJJ 140 x/menit, teratur, his 2x/10’/20”, PD:pembukaan 3 cm,
selaput ketuban (+), kepala turun HII. Apakah yang menyebabkan keluhan pada kasus
tersebut

Select one:

a. Penuruan estrogen

b. Peningkatan progesteron
c. Peningkatan nitric oxida

d. Peningkatan prostaglandin

e. Penurunan oksitosin

24. Seorang perempuan G2P1A0Ah1 hamil 42 minggu datang ke RS dengan keluhan


belum merasakan mulas. Hasil Pemeriksaan: KU baik, TFU 34 cm, punggung kiri,
Presentasi kepala, belum masuk panggul. DJJ 132 x/menit, teratur, PD: pendataran
serviks 50%, pembukaan 1 cm, konsistensi keras, arah mulut serviks anterior,
turunnya bagian terbawah janin terhadap spina iskhiadika -2 cm. Berapa pelvic score
pada kasus tersebut

Select one:

a. 2

b. 3

c. 6

d. 5

e. 4

25. Sumber utama sintesis progesterone pada plasenta adalah

Select one:

a. Kolesterol High Density Lipoprotein

b. Trigliseria

c. Kolesterol Low Density Lipoprotein

d. Fosforilasi myosin

26. Seorang perempuan, 26 tahun, G1P0A0 hamil 30 minggu. Pasien mengeluh kenceng-
kenceng dan pinggang terasa sakit seperti mau menstruasi. Kenceng hilang timbul
setiap 10 menit. Lendir darah belum keluar. Pada pemeriksaan USG didapatkan
perkiraan berat janin 1800 dengan AFI 23 cm. Pada USG TV didapatkan panjang
serviks 4 cm, tidak ada dilatasi serviks. Pasien didiagnosis dengan partus prematurus
iminens. Apa faktor risiko terjadinya partus prematurus iminens pada pasien tersebut
Select one:

a. Infeksi saluran kemih

b. Serviks inkompetens

c. Kelelahan

d. Polihidramnion

e. Janin besar

27. Seorang perempuan berusia 25 tahun G1P0 hamil 41 minggu, datang ke puskemas
dengan jarang merasakan mulas pada kehamilannya. Pasien masih merasakan gerakan
janinnya. Pasien rutin memeriksakan kehamilannya ke bidan sebanyak 3 kali dan 1
kali pada dokter kandungan di awal kehamilan. Siklus haid pasien teratur dengan
siklus 28 hari, berdasarkan hari pertama haid terakhir saat ini usia kehamilan 41
minggu 3 hari. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan
darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 90 kali per menit, napas 20 kali per menit, suhu
36,5 C. Pada pemeriksaan obstetri didapatkan TFU 36 cm, janin tunggal, presentasi
kepala 2/5, punggung kanan, DJJ (+) 154 kali/menit, TBJ sekitar 2900 gram, his 1
kali dalam 10 menit selama 20 detik. Pada pemeriksaan dalam, porsio lunak, tebal 1
cm, aksial, pembukaan 1 cm. Bagaimana penatalaksanaan pasien pada kasus tersebut

Select one:

a. Pertahankan kehamilan dengan perhitungan gerakan janin

b. Dilakukan induksi persalinan di puskesmas

c. Dijadwalkan operasi seksio sesaria 1 minggu kemudian

d. Dilakukan observasi di puskesmas

e. Dirujuk ke rumah sakit untuk terminasi kehamilan

28. Pada fase neurulasi embrio, bagian yang akan berkembang menjadi otak dan sistem
syaraf pusat janin yaitu

Select one:

a. Neural fold

b. Neural plate
c. Notocord

d. Neural crest

e. Neural tube

29. Seorang perempuan 22 tahun G2P1A0 hamil 34 minggu, datang ke puskemas untuk
memeriksakan kehamilannya. Keluhan saat kehamilan tidak ada, pasien merasa
bahwa perutnya tidak sebesar seperti pada kehamilannya yang pertama. Pasien sering
sulit untuk makan dan juga lemas. Saat pasien bekerja sebagai buruh cuci di rumah
tangga. Siklus haid teratur dan berdasarkan hari pertama haid terakhir didapatkan usia
kehamilan 34 minggu. Riwayat obstetri sebelumnya lahir normal dengan berat lahir
2600 gram. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan darah
100/50 mmHg, frekuensi nadi 88 kali per menit, napas 18 kali per menit, suhu 36,5 C.
BB 50 Kg, TB 148cm (keterangan dari pasien BB sebelum kehamilan 45 Kg).
Konjungtiva anemis, pemeriksaan obstetri TFU sepertiga antara pusar dengan
prosessus xyphoideus, DJJ(+), gerakan janin masih terasa. Bagaimana
penatalaksanaan pasien tersebut

Select one:

a. Makan makanan tinggi protein

b. Selalu memantau gerakan janin

c. Rujuk pasien

d. Dengan Istirahat cukup

e. Kontrol kembali minggu depan

30. Adanya mekoneum dalam air ketuban merupakan indikator keadaan janin dalam
uterin yang akan meninggalkan bukti berupa

Select one:

a. Ditemukan makrofag dalam 5 jam

b. Selaput ketuban akan berwarna oleh mekoneum dalam waktu 7 jam

c. Tali pusat akan berwarna mekoneum dalam waktu 6 jam

d. Dasar kuku janin akan berwarna mekoneum dalam waktu 8 jam


e. Verniks caseosa akan berwarna mekoneum dalam waktu 24 jam

31. Tahap perkembangan embrio dimana terjadi pembentukan inner cell mass yaitu

Select one:

a. Zigot

b. Morula

c. Blastokis awal

d. Gastrulasi

e. Blastokis akhir

32. Dalam kehamilan kembar monozigot, masa pembelahan terbagi dalam empat waktu.
Berikut ini pernyataan yang berhubungan dengan pembelahan pertama kembar
monozigot

Select one:

a. Terjadi pada hari ke 9-12

b. Salahsatu bayi mendapatkan nutrisi lebih banyak

c. Terjadi diamniotik dan monokorionik

d. Terjadi monoamniotik dan monokorionik

e. Terjadi diamniotik dan dikorionik

33. Pada perkembangan embrio, bilaminer embryonic disc kantong kuning telur berasal
dari

Select one:

a. Epiblas

b. Hipoblas

c. Sitotrofoblas

d. Layers from trofoblast

e. Trofoblas
34. Seorang perempuan G3P0A2 hamil 24 mg datang ke RS ingin periksa kehamilan.
Hasil anamnesis: riwayat keguguran berulang dan terjadi di trimester II. Hasil
pemeriksaan: KU baik, TFU 23 cm, DJJ 124 x/menit, teratur, pemeriksaan fetal
fibronectin positif. Komplikasi apakah yang paling mungkin terjadi pada kasus
tersebut

Select one:

a. Ketuban pecah dini

b. Serviks inkompeten

c. Pre eklampsia

d. Korioamnionitis

e. Persalinan prematur

35. Berdasarkan definisinya, secara umum diagnosis prenatal dapat diterapkan pada

Select one:

a. Ibu hamil yang menghendaki

b. Semua ibu hamil

c. Ibu hamil dengan indikasi medis tertentu

d. Ibu hamil dengan penyakit genetik yang tidak dapat diobati

e. Ibu hamil yang menghendaki terminasi kehamilan

36. Seorang perempuan 22 tahun G2P1A0 hamil 34 minggu, datang ke puskemas untuk
memeriksakan kehamilannya. Keluhan saat kehamilan tidak ada, pasien merasa
bahwa perutnya tidak sebesar seperti pada kehamilannya yang pertama. Pasien sering
sulit untuk makan dan juga lemas. Saat pasien bekerja sebagai buruh cuci di rumah
tangga. Siklus haid teratur dan berdasarkan hari pertama haid terakhir didapatkan usia
kehamilan 34 minggu. Riwayat obstetri sebelumnya lahir normal dengan berat lahir
2600 gram. Dari pemeriksaan fisik didapatkan, pasien compos mentis, tekanan darah
100/50 mmHg, frekuensi nadi 88 kali per menit, napas 18 kali per menit, suhu 36,5 C.
BB 50 Kg, TB 148cm (keterangan dari pasien BB sebelum kehamilan 45 Kg).
Konjungtiva anemis, pemeriksaan obstetri TFU sepertiga antara pusar dengan
prosessus xyphoideus, DJJ(+), gerakan janin masih terasa. Penyebab terjadinya
diagnosis pada pasien di atas adalah

Select one:

a. Kesalahan dalam memeriksa TFU

b. Riwayat obstetri sebelumnya

c. Kesalahan dalam menghitung HPHT

d. Tidak melakukan asuhan antenatal yang rutin

e. Gizi kurang

37. Bagian blastokis yang melakukan penjuluran untuk invasi pada lapisan endometrium
pada saat implantasi yaitu

Select one:

a. Trofoblas

b. Sitotrofoblas

c. Inner cell mass

d. Hipoblas

e. Sinsisiotrofoblas

38. Hasil penelitian menunnjukkan mortalitas perinatal kembar sekitar empat kali lebih
besar dibanding mortalitas pada kelahiran tunggal. Berikut ini kondisi yang berkaitan
dengan tingginya mortalitas secara keseluruhan kelahiran kembar

Select one:

a. Prematuritas

b. Distocia karena presentasi abnormal janin ke dua dan kontraksi uterus sudah menurun

c. Risiko terjerat tali pusat pada kembar monoamniotik

d. kembar dengan IUGR berisiko mengalami hipoglikemia

e. Anoksia pada janin ke dua karena plasenta terlepas sesudah kelahiran pertama
39. Seorang perempuan hamil usia kehamilan 32 minggu karena alasan medis
direncanakan akan menjalani persalinan di usia kehamilan 34 minggu. Sebelum
bersalin, klien direncanakan menjalani tindakan amniosintesis. Tindakan yang akan
dilakukan berfungsi untuk

Select one:

a. Pengobatan hidramnion

b. Tes paru-paru janin

c. Tes genetik

d. Test DNA

e. Mendiagnosis infeksi pada janin

40. Seorang wanita hamil 39 minggu dengan riwayat SC, dalam persalinan kala I fase
aktif. Pada pemeriksaan didapatkan dilatasi serviks 8 cm. Gambaran CTG sebelumnya
normal. Denyut jantung janin tiba-tiba turun dari 140 kpm menjadi 70 kpm selama 9
menit, meskipun ibu sudah pada posisi miring ke kiri. Apa yang sebaiknya dilakukan
pada pasien tersebut

Select one:

a. Diberikan terapi oksigen

b. Disiapkan untuk ekstraksi vakum

c. Pemeriksaan Doppler untuk menilai aliran darah arteri umbilikalis

d. Disiapkan untuk emergensi C section.

e. Dilakukan pengambilan darah janin untuk pemeriksaan laboratorium

41. Seorang perempuan hamil 35 minggu datang ke PMB mengeluh nyeri dan terdapat
benjolan pada anus. Hasil pemeriksaan ditemukan pembengkakan bulat kebiruan pada
pinggir anus. Berdasarkan tanda dan gejala yang ditemukan, klien didiagnosis
mengalami hemoroid

Select one:

a. Interna akut
b. Interna kronik

c. Eksterna akut

d. Sirkuler

e. Eksterna kronik

Anda mungkin juga menyukai