Web GIS
Objectives
• Web GIS Fundamental
• Software untuk Web GIS
• Model-model Sistem Informasi Geografis
berbasis web
2
Overview
3
Web GIS
• GIS yang berbasis web Menurut Prahasta (2007),
WebGIS adalah aplikasi GIS atau
• Nama lain untuk Web GIS pemetaan digital yang memanfaatkan
– Web-map jaringan internet sebagai media
komunikasi yang berfungsi
– Web-based GIS
mendistribusikan, mempublikasikan,
– Online GIS mengintegrasikan, mengkomunikasikan
– Distributed GIS dan menyediakan informasi dalam
bentuk teks, peta dijital serta
– Internet Mapping menjalankan fungsi–fungsi analisis dan
query yang terkait dengan GIS melalui
jaringan internet.
4
Kemampuan Web GIS
• Aplikasi GIS (pemetaan) untuk pengguna di
seluruh dunia.
• Tidak memerlukan software GIS.
• Tidak tergantung pada platform ataupun Sistem
Operasi.
• Aplikasi berbasis internet.
5
GIS Untuk Internet
• Adalah teknologi GIS yang dapat diterapkan pada aplikasi di
internet.
• Pengaksesan data-data GIS dan fungsi-fungsi GIS melalui
web.
• Dapat menjadi nilai tambah dari website.
• Contoh:
– Web site yang menampilkan lokasi pelayanan TV kabel.
• Beberapa website dengan fungsi GIS:
– https://www.covid19.go.id/situasi-virus-corona/
– http://kewilayahan.bantulkab.go.id/rtrw.php?mod=33
– https://www.google.com/maps
6
– Etc..
– https://www.covid19.go.id/situasi-virus-corona/
7
– http://kewilayahan.bantulkab.go.id/rtrw.php?mod=33
– https://www.google.com/maps
Prinsip Pengembangan Web GIS
13
Web GIS
14
Software Web GIS
• Commercial Map Server
– ArcIMS - Internet Map Server dari ESRI
– AspMap - web mapping support asp and asp.net
– MapGuide - map server dari AutoDesk
– Demis
– Dll.
• Free Map Server
– Mapserver – free CGI-Based map server
– ALOV Map – Portable Java for GIS
– Jshape - Java GIS and mobile MIDP programming
– GeoTools – open source Java GIS toolkit
– MapIt!
15
– Dll
Misalnya; MapServer
• Aplikasi freeware dan open source untuk menampilkan data peta
(spasial).
• Awalnya dikembangkan di universitas Minesotta, US, pada
project ForNet (disponsori NASA), utk manajemen sumber daya
alam.
• Dibangun dengan teknologi2 open source atau freeware
(Shapelib: utk baca/tulis format data shapefile, FreeType: utk
merender karakter, GDAL/OGR: utk baca/tulis format data
vektor/raster dan Proj.4: utk menangani beragam proyeksi
peta).
• Proses pengembangan yang aktif.
• Komunitas pengguna.
• Dikembangkan berdasarkan kebutuhan klien, tidak pada
ketertarikan secara komersial. 16
• See: http://mapserver.gis.umn.edu/
Basic Knowledge
• Pengetahuan ttg peta digital (skala, format,
bentuk, koordinat dan sistem proyeksi).
• Pengetahuan OS dan web server dimana
MapServer dipasang.
• Pengetahuan pemrograman di web (PHP,
javascript, dll).
• Pengetahuan tentang database.
17
Arsitektur Umum Aplikasi Web GIS
* Departemen Perhubungan, →
http://gis.perhubungan.jatengprov.go.id/terminal
Kesimpulan
1. Dapat menjangkau pengguna yang luas bahkan seluruh
dunia, dengan biaya yang cukup murah.
2. Untuk pengaksesan, user tidak perlu perangkat lunak
khusus, cukup menggunakan internet browser.
3. Mampu menyajikan peta interaktif seperti halnya
menggunakan perangkat lunak GIS desktop.
4. Tidak tergantung dari sistem operasi sehingga bisa
dioperasikan pada semua komputer dengan berbagai sistem
operasi.
5. Tidak memerlukan software dan tool khusus dalam
pengoperasiannya karena pada dasarnya yang diperlukan
hanyalah browser yang bisa didapatkan secara cuma-cuma.
Latihan