TENTANG
INFORMED CONSENT
Kesatu : Salah satu cara melibatkan pasien dalam pengambilan keputusan yang
diterimanya adalah dengan memberikan informed consent
Kedua : Dalam pemberian informed consent yang dimaksud pada diktum kesatu,
pasien harus diberi penjelasan tentang hal yang berhubungan dengan
pelayanan yang direncanakan, termasuk risiko yang dihadapi.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan atau
perubahan sebagaimana mestinya.