Anda di halaman 1dari 4

ASUHAN KEBIDANAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN GINEKOLOGI

MANAJEMEN KEBIDANAN GANGGUAN HAID


PADA NY. A P1A0 DENGAN MENORAGIA
DI PMB ENOK LILIES WASIAT, S.ST

Hari/Tanggal : Sabtu, 02 Juli 2021


Jam : 18.00 WIB
Pengkaji : Anissa Adrilianingsih

A. Data Subyektif
1. Identitas
Nama : Ny. A Nama Suami : Tn. Y
Umur : 33 thn Umur : 38 thn
Agama : Islam Agama : Islam
Suku : Jawa Suku : Jawa
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Kp. Ciantera 3/1

2. Keluhan Utama
Ibu haid terus menerus sejak 2 bulan yang lalu, setelah 3 hari bersih lalu haid
kembali.

3. Riwayat Kesehatan Ibu


Ibu tidak pernah dan tidak sedang menderita penyakit DM, hipertensi, asma,
jantung dan HIV, tidak ada riwayat gemeli.

4. Riwayat Menstruasi
a. Menarche : haid pertama usia 15 tahun
b. Siklus haid : 28 hari
c. Teratur/tidak : haidnya tidak teratur
d. Tanggal haid : haid terakhir 6 Juni 2022
e. Lamanya : lamanya haid 5 hari
f. Banyaknya : ganti pembalut 3x sehari
g. Sifat darah : darahnya encer
h. Dismenorhoe : nyeri saat haid tetapi tidak mengganggu aktivitas

5. Riwayat Perkawinan
Ibu telah menikah dibulan Juli 2019 dan ini adalah pernikahan pertamanya.

6. Riwayat KB
Ibu saat ini tidak sedang menggunakan kontrasepsi apapun dan sebelumnya tidak
pernah menggunakan alat kontrasepsi apapun.

7. Pola Kebiasaan Sehari-hari


a. Nutrisi
Makan wx sehari, teratur, porsi sedang dengan menu nasi, lauk dan sayur.
Minum air putih kurang lebih 2 botol ukuran 750 ml sehari
b. Aktivitas
Ibu mengurus keperluan rumah tangganya

c. Istirahat/tidur
Tidur siang kurang lebih 2 jam, tidur malam kurang lebih 6 jam setiap harinya.

8. Riwayat Psikologis
Ibu merasa cemas dan tidak nyaman dengan keadaannya berkaitan dengan masa
haid tidak teratur yang dialaminya.

B. Data Obyektif
1. Pemriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Composmentis
Cardinal Sign : TD : 120/74 MmHg Suhu : 36,30C
Nada : 93x/menit Rr : 22x / menit
BB : 49 Kg
TB : 156 cm

2. Pemeriksaan Fisik
a. Muka : pucat (-), oedema (-)
b. Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak icterus
c. Gilut : bibir lembab, stomatitis (-), caries gigi (-)
d. Leher : pembesaran kelenjar tyroid (-), pembesaran kelenjar limfe (-),
pembesaran vena jugularis (-).
e. Dada : retraksi (-/-)
f. Payudara : simetis (-/-), putting susu menonjol (+/+)
g. Abdomen : bekas operasi (-), nyeri tekan (-)
h. Genetalia : tidak dilakukan
i. Ekstremitas : atas = simetris, oedema (-/-)
Bawah = simetris, oedema (-/-), varises (-/-), reflek patella
(+/+)
3. Pemeriksaan penunjang
Test pack : negative (-)

C. Assessment
Ny. A usia 33 tahun dengan menoragia

D. Planning
1. Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
R/ penyampaian dan penjelasan tentang hasil pemeriksaan kepada ibu sangat
penting agar obu dapat mengetahui alasan mengapa terjadi gangguan haid pada
dirinya.
2. Anjurkan ibu untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi.
R/ makanan yang kaya akan zat besi berfungsi untuk mencegah terjadinya anemia.
3. Anjurkan ibu untuk menjaga kebersihan alat genetalianya sehubungan dengan
kebutuhan rasa nyaman.
R/ untuk menvegah terjadinya pertumbuhan jamur yang tidak terkendali di vagina
juga bisa menyebabkan kemerahan, nyeri saat buang air kecil atau berhubungan
seksual, ruam, gatal, serta pembengkakan vagina.
4. Berikan ibu dukungan moril agar ibu tidak cemas dengan keadaannya.
R/ dukungan moril sangat dibutuhkan oleh ibu saat ini agar ibu tidak merasa
cemas dengan keadaannnya saat ini dan beranggapan bahwa penyakitnya dapat
diobati.
5. Berikan ibu terapi obat ibuproven X, antacid X, dan Fe X, 2x1 tablet sehari
R/ digunakan untuk mengurangi keluhan yang dirasakan ibu.
6. Anjurkan ibu untuk kontrol ulang, jika masih mengalami keluhan yang sama.
R/ kontrol ulang sebagai bentuk evaluasi.

E. Implementasi

Tanggal/Jam Tindakan Paraf


02/07/2022 1) Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa
18.00 WIB saat ini ibu mengalami menoragia atau
perdarahan uterus terus menerus. Yang biasanya
di sebabkan oleh ketidakseimbangan hormone,
nutrisi yang dikonsumsi dan penyebab lainnya
dalam rahim.
2) Menganjurkan ibu untuk mengonsumsi makanan
yang kaya akan zat besi seperti sayuran hijau,
daging merah, kacang-kacangan, dan lain
sebagainya.
3) Menganjurkan ibu untuk menjaga kebersihan
alat genetalianya dengan sering mengganti
pembalut minimal 3-4 kali sehari dan menjaga
agar alat genetalia tetap kering/tidak lembab.
4) Memberikan dukungan moril kepada ibu agar
ibu tidak cemas menghadapi masalah yang
dihadapinya karena perdarahan yang dialami ibu
dapat diobati.
5) Memberikan ibu terapi obat ibuproven X,
antacid X, dan Fe X, 2x1 tablet sehari.
6) Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang jika
perdarahannya masih terjadi.

Evaluasi
Ny. A Usia 33 tahun mengalami menoragia dan sudah diberikan terapi obat. Ibu bersedia
untuk melakukan kontrol ulang jika perdarahannya masih berlangsung.
LEMBAR PENGESAHAN

Jember, 02 Juli 2022

Mahasiswa

Anissa Adrilianingsih
NIM. P17331215041

Mengetahui,

Pembimbing Praktek Pembimbing Akademik

Enok Lilies Wasiat, S.ST Eni Subiastutik, S.Kep., Ns., M.Sc


NIP. 196805281991032001

Anda mungkin juga menyukai