BAB

5
OLEUM

KOMPETENSI TUJUAN
INDIKATOR
DASAR PEMBELAJARAN
3.5. Memahami simplisia 31. Menjelaskan nama Melalui diskusi dan kerja kelompok,
oleum simplisia, nama lain, siswa diharapkan mampu :
nama tanaman asal dan 1. Memaparkan nama simplisia,
famili simplisia oleum nama lain, nama tanaman asal
32. Menjelaskan zat dan famili simplisia oleum
berkhasiat dan manfaat dengan benar
simplisia oleum 2. Menjelaskan zat berkhasiat dan
manfaat simplisia oleum dengan
benar
4.5. Mengidentifikasi 4.5.1. Mengidentifikasi Melalui diskusi dan praktik, siswa
simplisia oleum simplisia oleum diharapkan mampu :
4.5.2. Menyebutkan kegunaan 1. Mengidentifikasi simplisia oleum
simplisia oleum yang dengan benar
diidentifikasi 2. Menyebutkan kegunaan simplisia
oleum yang diidentifikasi dengan
benar

Oleum 31
 PETA KONSEP

Oleum

Pengertian Olea Pinguia :

Olea Volatilia :
Olea Volatilia
Olea Pinguia Oleum Aurantii Oleum Cacao
Oleum Cajuputi Oleum Cocos
Oleum Caryophtlli Oleum Jecoris Aselli
Oleum Citronellae Oleum Olivae
Oleum Menthae Oleum Ricini
Piperitae Oleunm Sesami
Oleum rosae Oleum rosae

Nama lain Zat berkhasiat Penyimpanan Identifikasi Oleum

Nama tanaman asal Penggunaan Contoh sediaan
Famili Bagian tanaman
yang digunakan
Cara memperoleh

 PENGERTIAN OLEUM

Oleum atau minyak dapat berupa minyak atsiri atau minyak lemak. Minyak atsiri atau
olea volatilia adalah campuran bahan-bahan berbau keras dank has yang mudah menguap
yang biasanya diperoleh secara penyulingan dari simplisia. Simplisia bias berupa simplisa
segar maupun kering. Selain penyulingan, cara memperoleh minyak atsiri adalah cara
pemerasan dan cara enflueurasi.
Minyak lamak atau olea pinguia adalah ester asam lemak dengan gliserol atau disebut
juga gliserida. Minyak lemak adalah gliserida yang berwujud cair pada suhu kamar,
sedangkan gliserida yang berwujud padat pada suhu kamar disebut lemak. Di bawah ini
beberapa contoh mnyak atsiri :
1. Oleum Aurantii
2. Oleum Cajuputi
3. Oleum Caryophtlli
4. Oleum Citronellae
5. Oleum Menthae piperitae
6. Oleum Rosae

Oleum 32
 CONTOH MINYAK ATSIRI
 Oleum Aurantii
Nama lain : Minyak jeruk manis
Nama tanaman asal : Citrus Sinensis L.
Nama famili : Rutaceae

Oleum Aurantii mengandung zat berkhasiat yang terdiri dari d-limonen sampai 90%, sitral,
dan sitronelal. Bagian tanaman yang digunakan untuk simplisia ialah minyak atisirinya yang
diperoleh dengan cara memeras kulit buah jeruk manis terluar yang masak dan segar. Minyak
jeruk manis berguna sebagai obat batuk bronchitis menahun dan sebagai aromatikum.
Minyak tersebut berupa cairan kuning muda atau cokelat kekuningan yang memiliki bau
aromatic dan rasa yang khas. Penyimpanan dilakukan dalam wadah tertutup rapat.
Terdapat beberapa cara untuk mendapatkan minyak jeruk manis, diantaranya :
1. Cara Sisiliaya, yaitu kulit buah diperas dengan tangan diantara bunga karang. Minyak
yang terserap dalam bunga karang tersebut kemudian dikumpulkan.
2. Cara Perancis, yaitu kulit buah diguling-gulingkan dalam tong berduri. Minyak yang
keluar dari luka-luk akulit buah selanjutnya dikumpulkan.
3. Cara Guinea, yaitu kulit digaruk dengan sendok tajam. Minyak yang terkumpul pada
sendok disimpan dalam panci.
4. Cara California,yaitu seluruh buah diperas dan diputar sehingga terpisah bagian
padat, bagian air jeruk, dan bagian minyaknya.
5. Cara lain yang khusus, yaitu kulit buahnya diparut dan digiling diantara dua silinder.

 Oleum Cajuputi
Nama lain : Minyak kayu putih, cajuput oil
Nama tanaman asal : Melaleuca Leucadendron L.
Nama famili : Myrtaceae

Minyak kayu putih merupakan cairang yang tidak berwarna (kadang berwana kuning atau
hijau), memiliki bau aromatic yang khas, dan rasa yang pedas. Minyak ini memiliki zat
berkhasiat, yaitu minyak atsiri yang mengandung dineol 50-65% (kayuputol), terpinol bebas
atau sebagai ester dengan asam asetat, asam mentega, dan asam valerat. Minyak atsiri yang
digunakan untuk simplisia tersebut diperoleh dari hasil penyulingan uap/air daun dan ranting
muda. minyak kayu putih digunakan sebagai obat gosok pada sakit encok dan nyeri, sebagai
antiiritansia, dan kadang-kadang digunakan untuk obat batuk. Penyimpanan dalam wadah
tertutup rapat

 Oleum Caryophylli
Nama lain : Minayk cengkeh, clove oil
Nama tanaman asal : Eugenia caryophyllus Spreng, atau Syzygium aromaticum L.
Nama famili : Myrtaceae

Oleum 33
Minyak Cengkeh memiliki zat brkhasiat berupa minyak atsiri yang mengandung eugenol 85-
90%, aseteugenol, dan kariofilen. Minyak atsiri yang digunakan sebagai oabat diperolej
melalui penyulingan uai.\/air dari kuncup bunga yang dikeringkan. Minyak cengkeh juga
memiliki aroma dan rasa yang khas. Minyak ini digunakan sebagai analgetikum gigi,
karminativum, dan antiseptic. Penyimpanan dilakukan dalam wadah tertutup rapat.

 Oleum Citronellae
Nama lain : Minyak sereh
Nama tanaman asal : Cymbopogon nardus Rendle., Cymbopogon winterianus Jowitt.
Nama famili : Poaceae

Minyak sereh merupakan cairan berwarna kuning pucat sampai kuning tua yang memilikji
aroma khas dan mengandung zat berkhasiat seperti geraniol, sitronelal, dan metilheptanon.
Minyak ini digunakan sebagai penghalau serangga dan pewangi. Bagian yang digunakan
ialah minyak aatsiri yang diperoleh melalui penyulingan uap dari daun. Penyimpanan
dilakukan dalam wadah tertutup rapat.

 Oleum Menthae Piperita


Nama lain : Minyak perman ; peppermint oil
Nama tanaman asal : Menthae piperita (L)
Nama famili : Lamiaceae

Minyak permen merupakan cairan tidak berwarna, kuning pucat atau kuning kehijauan, bau
aromatic, rasa pedas kemudian dingin. Minyak permen mengandung menthol dan mentil
asetat. Kadar ester dihitung sebagai metil asetat tidak kurang drai 4% dan tidak lebig drai 9%,
sedangkan kadar menthol bebas tidak kurang dari 45%. Minyak permen digunakan untuk
karminativa, stimulansia, pewangi, dan obat mulas. Minyak permen diperoleh dengan cara
penyulingan air dari pucuk berbunga yang segar. Penyimpanan dalam wadah tertutup rapat.
Sediaan yang mengandung minyak permen diantaranya Aqua Menthae Piperita (FN),
Balsamum Album (FN), Potio Alba (FN), dan Zinci Chloridi Gargarisma (FN).

 Oleum Rosae

Nama lain : Minyak mawar
Nama tanaman asal : Rosa gallica L., Rosa damascene Miller., Rosa alba L.
Nama famili : Rosaceae

Minyak mawar merupakan cairan tidak berwarna atau berwarna kuning yang memiliki wangi
aromatic dan rasa yang khas. Pada suhu 25°C, minyak ini kental dan jika didinginkan
perlahan-lahan akan berubah menjadi hablur. Minyak mawar mengandung zat berkhasiat,
seperti geraniol, sitronelal, netol, dan linalool. Minyak ini digunakan sebagai bahan pewangi.
Oleum 34
Bagian yang digunakan ialah minyak atsiri yang diperoleh melalui penyulingan uap dari buah
segar. Penyimpanan dilakukan dalam wadah tertutup rapat.

 CONTOH MINYAK LEMAK

Berikut ini adalahn contoh minyak lemak beserta deskripsikannya :
1. Oleum Cacao
2. Oleum Cocos
3. Oleum Jecoris Aselli
4. Oleum Olivae
5. Oleum Ricini
6. Oleunm Sesami

 Oleum Cacao
Nama lain : Lemak coklat
Nama tanaman asal : Theobroma cacao L.
Nama famili : Sterculiaceae

Oleum cacao sebagian besar merupakan gliserida dari asam stearate, asam palmitat, asam
oleat, dan asam laurat. Selain itu, tedapat juga sedikit gliserida dari asam arakidat, asam
linoleat, asam formiat, asam asetat, dan asam butirat. Oleum cacao berbentuk lemak padat
dengan warna putih kekuningan yang memiliki bau aromatic dan ras ayng lemah, serta
dimanfaatkan sebagai basis suppositoria. Bagian yang digunakan untuk simplisia ialah lemak
yang diperoleh dengan cara pemerasan panas dari niji yang telah dibuang kulitnya dan
dipanggang. Niji yang telah dipanggang tersebut kemudian digiling dengan penambahan
natrium karbonat lalu diperas selagi panas. Penyimpanan lemak coklat dilakukan dalam
wadah tertutup baik dan diletakkan ditempat yang sejuk.

 Oleum Cocos
Nama lain : Minyak kelapa, coconut oil
Nama tanaman asal : Cocos nucifera L.
Nama famili : Arecaceae

Oleum Cocos mengandung gliserida dari asam laurat, asam miristinat, asam kaprilat, asam
oleat, asam palmitat, asam k apart, asam sterarat, da asam kaproat. Oleum cocos berupa
cairan jernih, tidak berwarna atau kuning pucat, aroma khas tidak tengik. Minyak kelapa
digunakan untuk membuat salep, sampo, dan sabun. Minyak kelapa diperoleh dengan cara
pemerasan panas endosperm yang telah dikeringkan (kopra). Penyimpanan dalam wadah
tertutup baik., ditempat sejuk dan terlindung dari cahaya. Contoh sediaam yang mengandung
minyak kelapa adalah Oleum Cocos Purum (FI)

 Oleum Jecoris Aselli

Nama lain : Minyak ikan, Oleum Morrhuae, cod liver oil

Oleum 35
Nama tanaman asal : Gadus morrhua L. atau Gadus Callaris L.
Nama famili : Gadidae

Oleum Jecoris Aselli mengandung vitamin A; vitamin D; gliserida tripalmitat dan tristearat;
kolestrole; gliserida dari asam-asam lemak jenuh yang disebut asam morrhuat, yaitu
campuran berbagai asam, seperti asam yakoleat, asam terapiat, asam aselat, dan asam
gadinat; yodium; basa aselin dan morrhuin; serta unsur-unsur seperti Cl. Br, S, P, dan Fe
dalam bentuk senyawa organic. Oleum Jecoris Aselli digunakan sebagai sumber vitamin dan
D. potensi vitamin A yang dipersyaratkan tidak boleh kurang dari 600aSI per gram,
sedangkan potensi vitamin D yang dipersyaratkan tidak boleh kurang dari 80 SI per gram.
Oleum Jecoris Aselli atau minyak ikan berupa cairan berwarna kuning pucat, beraroma khas
agak amis, tidak tengik, dan memiliki rasa yang khas. Bagian yang digunakan sebagai
simplisia ialah minyak ikan yang diperoleh dengan pemerasan/penyarian pada suhu 0°C.
minyak ini disimpan dalam wadah terturup baik, terisi penuh, dan terlindung dari cahaya.
Beberapa contoh sediaan minyak ikan yang diketahui, di antaranya Olei Jecoris Emulsum
(FN), Olei Jecoris Unguentum (FN), Olei Iecoris Compusitum (FN) dam SCOUTT’S
EMULSION (GlaxoSmithKline)

 Oleum Olivae
Nama lain : Minyak zaitun, olive oil, sweet oil
Nama tanaman asal : Olea Europa L
Nama famili : Oleaceae

Oleum olivae berbentuk cairan berwarna kuning pucat atau kuning kehijauan yang memiliki
aroma lemah, tidak tengik, dan rasa yang khas. Oleum olivae mengandung trigliserida dari
asam oleat dan asam palmitat, gliserida dari asam linoleat, serta bagian yang tidak
tersabunkan berupa fitosterol dan hidrokarbon skualen. Minyak ini digunakan sebagai bahan
makanan (minyak goring khusus bagi penderita kolestrol tinggi) dan pencahar lemah.
Bagian yang digunakan untuk simplisia ialah minyak lemak yang diperoleh dengan
pemerasan dingin dari biji zaitun yang masak. Mutu minyak terbaik diperoleh dari buah
zaitun yang tua, tetapi belum masak benar dan diperas untuk menghasilkan virgin oil. Minyak
untuk makanan dibuat Dri buah minyak zaitun yang bermutu rendah dipakai untuk membuat
sabun, salep, dan lain-lain. Penyimpanan minyak zaitun dilakukan dalam wadah tertutup
baik.
Terdapat dua varietas Olea europea yang dikenal, yaitu varietas longfolia dan varietas
latifolia. Varietas longifolia dibudidayakan di Italia dan Perancis, sedangkan varietas latifolia
dibudidayakan di Spanyol. Varietas latifolia menghasilkan buah yang berukuran lebih besar,
tetapi kadar minyaknya lebih sedikit.

 Oleum Ricini
Nama lain : Minyak jarak, Castor oil
Nama tanaman asal : Ricinus communis L.
Oleum 36
Nama famili : Euphorbiaae

Oleum ricini berbentuk cairan kental jernih yang berwarna kuning pucat atau hampir tidak
berwarna memiliki aroma lemah, dan rasa yang manis kemudian agak pedas. Oleum ricini
atatu minyak jarak umumnya memualkan. Minyak ini mengandung gliserida dari asam
risinioleat, asam oleat, asam linoleat, juga gliserida dari asam lemak jenih seperti asam
palmitat dan asam stearate. Oleum ricini digunakan wanita hamil atau wanita yang sedang
haid. Oleum ricini tidak boleh dicampur dengan obat cacing yang larut dalam minyak. Bagian
yang digunakan untuk simplisia ialah minyak lemak yang diperoleh melalui pemerasan
dengan bijji jarak yang sudah dikupas. Penyimpanan minyak jarak dilakukan dalam wadah
tertutup baik.

 Oleum Sesami
Nama lain : Minyak wijen, sesame oil
Nama tanaman asal : Sesamum indicum L.
Nama famili : Pedaliacae

Oleum Sesami berbentuk cairan berwarna kuning pucat yang memiliki aroma lemah dan rasa
tawar, pada suhu 0°C. oleun sesame tidak membeku. Oleum sesame mengandung gliserida
dari asam oleat, asam linoleat, asam palmitat, asam stearate, dan asam miristinat. Senyawa
sesamolin dari wijen membentuk sesamol yang berwarna merah kersen dengan sasm. Minyak
ini digunakan sebagai simplisia ialah minyak lemak yang diperoleh melalui pemerasan biji
wijen. Penyimpanan dilakukan dalam wadah tertutup baik.

TUGAS 5.1
Carilah refrensi dari buku-buku farmakognosi atau mengakses internet mengenai 5
simplisia yang menghasilkan minyak atsiri dan minyak lemak dan diskusikanlah
bersama teman kelompokmu. Catat monografi (nama simplisian nama tanaman asal,
nama famili, zat berkhasiat, dan kegunaannya), ciri-ciri morfologi dan gambar/foto
masing-masing simplisia. kemudian presentasikan di depan kelas.

 RANGKUMAN

1. Oleum atau minyak dapat berupa minyak atsiri atau minyak lemak. Minyak atsiri atau
olea volatilia adalah campuran bahan-bahan berbau keras dank has yang mudah
menguap yang biasanya diperoleh secara penyulingan dari simplisia. Simplisia bias
berupa simplisa segar maupun kering. Selain penyulingan, cara memperoleh minyak
atsiri adalah cara pemerasan dan cara enflueurasi..
2. Minyak lemak atau olea pinguia adalah ester asam lemak dengan gliserol atau disebut
juga gliserida.
3. Minyak lemak adalah gliserida yang berwujud cair pada suhu kamar, sedangkan
gliserida yang berwujud padat pada suhu kamar disebut lemak.

Oleum 37
 SOAL LATIHAN
Pilihan Ganda
Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban yang paling tepat untuk soal pilihan ganda berikut.
1. Minyak yang memiliki sifat kental pada suhu 25 °C adalah…
a. Oleum Cajuputih
b. Oleum Caryophylli
c. Oleum Citronellae
d. Oleum Aurantii
e. Oleum Rosae
2. Minyak jeruk nmanis dapat diperoleh dengan cara…
a. Distilasi uap
b. Penyulingan air
c. Ekstraksi dengan Etanol
d. Pemerasan
e. Ekstraksi dengan lemak
3. Simplisia mengandung oleum yang telah diperoleh dari bagian daun adalah…
a. Oleum Citronellae
b. Oleum Caryophylli
c. Oleum Aurantii
d. Oleum Rosae
e. Oleum Anisi
4. Minyak kayu putih dapat digunakan sebagai…
a. Obat bronchitis menahun
b. Analgetik gigi
c. Anti iritansia
d. Astrigensia
e. Penghalau serangga
5. Nama resmisimplisia minyak sereh adalah…
a. Oleum Citronellae
b. Oleum Caryophylli
c. Oleum Aurantii
d. Oleum Rosae
e. Oleum Anisi
6. Lemak cokelat berasasl dari tanaman Theobroma cacao yang dikelompokkan kedalam
family…
a. Rubiaceae
b. Myristicaeae
c. Arecaceae
d. Oleaceae
e. Sterculiaceae
7. Minyak di bawah iniyang dapat digunakan sebagai pencahar, yaitu…

Oleum 38
 a. Oleum Ricini
b. Oleum Cacao
c. Oleum Jecoris Aselli
d. Oleum Aurantii
e. Oleum Sasami
8. Biji tanaman Sesamum indicum menghasilkan minyak…
a. Jarak
b. Zaitun
c. Kelapa
d. Wijen
e. Jagung
9. Minyak yang digunakan sebgai sumber vitamin A dan D adalah…
a. Oleum Ricini
b. Oleum Cacao
c. Oleum Jecoris Aselli
d. Oleum Aurantii
e. Oleum Sasami
10. Minyak yang mempunyai sifat tidak membeku pada suhu 0°C mempunyai nama
daerah…
a. Minyak tengkawang
b. Minyak zaitun
c. Minyak wijen
d. Minyak jarak
e. Minyak kacang

URAIAN
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan tepat dan jelas !
1. Tuliskan nama lain, nama tanaman asal dan family dari:
a. Oleum Citronellae
b. Oleum Aurantii
c. Oleum Cajuputih
2. Tuliskan nama lain, nama tanaman asal dan family dari:
a. Oleum Cocos
b. Oleum Olivae
c. Oleum Sesami
3. Tuliskan kandungan zat berkhasiat dan pengguna dari !
a. Minyak Cengkeh
b. MInyak Jarak
c. Minyak Mawar
4. Tuliskan nama oleum, nama lain, nama tanam asal, dan family dari oleum yang digunakan
untuk basis Suppositoria !
5. Tuliskan bagaimana cara memperoleh :
a. Oleum Menthae Pipierita
b. Oleum Rosae
Oleum 39
c. Oleum Olivae
d. Oleum Ricini

Oleum 40