Anda di halaman 1dari 3

ULANGAN TENGAH SEMESTER

Nama: Ni Luh Sri Dharmapatny


Nim : 30
Kelas : A
Prodi : Sarjana Terapan Kebidanan Alih Jenjang
Dosen : Made Widhi Gunapria Darmapatni, SST., M.Kes

Soal C :

1. Jelaskan Falsafah kebidanan yang harus dipegang teguh Bidan dalam menguimplementasikan
palayanan Kebidanan!
2. Jelaskan alasan anda mengapa seorang ibu hamil perlu mempersiapkan P4K?
Jawaban :

1. Berikut Falsafah kebidanan yang harus dipegang teguh Bidan dalam


mengimplementasikan pelayanan Kebidanan :
Falsafah kebidanan merupakan pandangan hidup atau penuntun bagi bidan dalam
memberikan pelayanan kebidanan. Falsafah kebidanan tersebut adalah : 
Profesi kebidanan secara nasional diakui dalam Undang – Undang maupun peraturan
pemerintah Indonesia yang merupakan salah satu tenaga pelayanan kesehatan professional
dan secara internasional diakui oleh International Confederation of Midwives (ICM),
FIGO dan WHO.
a. Tugas, tanggungjawab dan kewenangan profesi bidan yang telah diatur dalam
beberapa peraturan maupun keputusan menteri kesehatan ditujukan dalam rangka
membantu program pemerintah bidang kesehatan khususnya ikut dalam rangka
menurunkan AKI, AKP, KIA, Pelayanan ibu hamil, melahirkan, nifas yang aman dan
KB.
b. Bidan berkeyakinan bahwa setiap individu berhak memperoleh pelayanan kesehatan
yang aman dan memuaskan sesuai dengan kebutuhan manusia dan perbedaan budaya.
Setiap individu berhak untuk menentukan nasib sendiri, mendapat informasi yang
cukup dan untuk berperan di segala aspek pemeliharaan kesehatannya.
c. Bidan meyakini bahwa menstruasi, kehamilan, persalinan dan menopause adalah
proses fisiologi dan hanya sebagian kecil yang membutuhkan intervensi medic.
d. Persalinan adalah suatu proses yang alami, peristiwa normal, namun apabila tidak
dikelola dengan tepat dapat berubah menjadi abnormal.
e. Setiap individu berhak untuk dilahirkan secara sehat, untuk itu maka setiap wanita
usia subur, ibu hamil, melahirkan dan bayinya berhak mendapat pelayanan yang
berkualitas.
f. Pengalaman melahirkan anak merupakan tugas perkembangan keluarga yang
membutuhkan persiapan mulai anak menginjak masa remaja.
g. Kesehatan ibu periode reproduksi dipengaruhi oleh perilaku ibu, lingkungan dan
pelayanan kesehatan.
h. Intervensi kebidanan bersifat komprehensif mencakup upaya promotif, preventif,
kuratif dan rehabilitative ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat.
i. Manajemen kebidanan diselenggarakan atas dasar pemecahan masalah dalam rangka
meningkatkan cakupan pelayanan kebidanan yang professional dan interaksi social
serta asas penelitian dan pengembangan yang dapat melandasi manajemen secara
terpadu.
j. Proses kependidikan kebidanan sebagai upaya pengembangan kepribadian
berlangsung sepanjang hidup manusia perlu dikembangkan dan diupayakan untuk
berbagai strata masyarakat.
2. Berikut alasan mengapa seorang ibu hamil perlu mempersiapkan P4K
Program P4K adalah Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K) yang memiliki tujuan untuk meningkatkan persiapan menghadapi komplikasi pada
saat kehamilan termasuk perencanaan pemakaian alat/obat kontrasepsi pasca kehamilan.
Program P4K dilakukan dengan cara menempelkan stiker dirumah ibu hamil. Stiker
program P4K akan ditempel dirumah ibu hamil, maka setiap ibu hamil akan tercatat,
terdata dan terpantau secara tepat. Stiker P4K berisi data tentang nama ibu hamil,
taksiran persalinan, penolong persalinan, tempat persalinan, pendamping persalinan,
transport yang digunakan dan calon donor darah. Setelah didata dengan menggunakan
stiker, ibu hamil akan diberikan buku KIA.
Buku KIA adalah Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Buku KIA berisikan catatan
kesehatan ibu hamil (hamil, bersalin dan nifas) dan anak bayi (bayi baru lahir s/d usia 6
tahun) serta berbagai informasi cara memelihara kesehatan ibu dan anak. Data yang ada
dalam stiker dan buku KAI akan memudahkan suami, keluarga, kader, tenaga kesehatan
dan bidan di lingkungan setempat dalam memantau secara intensif keadaan dan
perkembangan kesehatan ibu hamil. Hal tersebut dimaksudkan agar ibu hamil
mendapatkan pelayanan yang sesuai standar pada saat antenatal, persalinan dan nifas.
Sehingga proses persalinan sampai nifas termasuk rujukannya dapat berjalan dengan
aman dan selamat, tidak terjadi kesakitan dan kematian ibu serta bayi yang dilahirkan
selamat dan sehat. Selain itu, program P4K juga mendorong ibu hamil untuk
memeriksakan kehamilan, bersalin, pemeriksaan nifas dan bayi yang dilahirkan oleh
tenaga kesehatan terampil termasuk skrining status imunisasi tetanus lengkap pada setiap
ibu hamil. Ibu hamil juga akan diedukasi untuk melakukan inisiasi menyusu dini (IMD)
dilanjutkan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan.

Anda mungkin juga menyukai